Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)

Legalitas usaha kelompok wanita tani Dita Yuzianah; Isnaeni Maryam; Zulfanita; Eko Harianto
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol. 5 No. 2 (2024): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33474/jp2m.v5i2.21587

Abstract

Pemanfaatan hasil kebun untuk berwirausaha adalah salah satu upaya untuk meningkatkan ekonomi. Disatu sisi mereka ingin mengembangkan usahanya di sisi lain mereka terkendala dari segi legalitas usaha, karena syarat usaha bisa masuk ke minimarket dan supermarket adalah adanya legalitas usaha, sedangkan warga desa semangung masih minim informasi tentang legalitas usaha. Sehingga sementara ini produk dari desa semangun hanya dipasarkan di daerah sekitar karena sebagian besar produk belum memiliki legalitas usaha seperti pirt dan halal. Karena itu tujuan dari diadakanya pengabdian ini diantaranya: mengenalkan berbagai macam legalitas usaha dan mendampingi pelaku usaha di desa semangung untuk mengurus legalitas usaha. Metode pengabdian yaitu mengunakan metode PAR (Participatory Action Research). Dengan tahap pelaksanaan: tahap to know yaitu mengetahui kondisi riel komunitas, tahap to Understand (Memahami Problem Komunitas), tahap to Plann (Merencanakan Pemecahan Masalah Komunitas), tahap to Act (Melakukan Program Aksi Pemecahan Masalah), tahap to Change (Membangun Kesadaran untuk perubahan dan keberlanjutan). Kegiatan ini memberikan dampak yang signifikan yaitu dari 90% pelaku usaha yang belum memiliki legalitas usaha mendapatkan legalitas usaha dari NIB, PIRT dan juga legalitas halal. Tentunya setelah mendapatkan legalitas usaha produk masyarakat desa Semangung semakin biasa dipasarkan secara luas seperti minimarket dan juga supermarket atau di pusat oleh-oleh dan memiliki kekuatan hukum. Kedepanya kami akan mendampingi dari segi pemasaran dan juga memaksimalkan produk pertanian menjadi suatu produk.