Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

Deteksi Dini dan Edukasi Pencegahan Diabetes Mellitus (DM) Pada Remaja Putri di SMP Swasta Amanah Tahfidz Qur’an Deli Serdang Untuk Peningkatan Produktivitas Remaja Maya Ardilla Siregar; Ani Rahmadhani Kaban; Yuliatil Adawiyah Harahap; Sri Lasmawanti
Jukeshum: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 3 No. 2 (2023): Edisi Juli 2023
Publisher : Universitas Haji Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51771/jukeshum.v3i2.545

Abstract

Diabetes mellitus (DM) dan penyakit lain yang dikenal sebagai non-communicable disease mulai menonjol sebagai salah satu sebab morbiditas dan mortalitas di negara-negara yang sedang berkembang. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 prevalensi diabetes mellitus di Indonesia berdasarkan diagnosis dokter pada usia 15 tahun sebesar 2%. Prevalensi diabetes berdasarkan pemeriksaan darah pada penduduk umur ≥ 15 tahun terjadi peningkatan dari 6,9% (2013) menjadi 8,5% (2018). Remaja rentan terhadap makanan yang tidak sehat, aktivitas fisik yang jarang, sehingga rentan terhadap terjadinya diabetes mellitus. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendeteksi awal dan mencegah terjadinya diabetes mellitus pada remaja. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan pemeriksaan kadar gula darah (KGD) pada remaja putri, kemudia memberikan penyuluhan melalui ceramah dengan memberikan leaflet berisi materi pencegahan diabetes mellitus pada remaja di SMP Swasta Amanah Tahfidz Qur’an Deli Serdang. Sasaran pelaksanaan kegiatan adalah remaja putri di SMP Swasta Amanah Tahfidz Qur’an Deli Serdang. Remaja Putri yang hadir sebanyak 20 orang remaja. Kadar gula darah remaja putri masih dalam batas normal. Kegiatan berlangsung lancar dan remaja putri memahami edukasi yang diberikan. Remaja memahami pencegahan terhadap diabetes mellitus sehingga menunjukkan perilaku dengan gaya hidup lebih sehat.
Efektifitas Pelaksanaan Bedside Handover terhadap Komunikasi dan Sikap Interprofesional Perawat Mulidan Mulidan; Dedi Dedi; Ani Rahmadhani Kaban
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 13 No 4 (2023): Jurnal Ilmiah Permas: jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Oktober 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v13i4.1604

Abstract

Pelaksanaan badside handover  merupakan  implementasi handover atau serah terima tugas yang rutin dilaksanakan oleh perawat di bad pasien lansung  yang terdiri dari pasien,perawat,tenaga medis lainnya, tujuan dari pelaksnaan badside handover adalah agar tidak terjadi mal informasi antara perawat dna tenaga kesehatan lain dalam pemberian asuhan keperawatan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas Bedside Handover terhadap komunikasi dan siakp interprofessional perawat di Rumah Sakit Mitra Medika. Metode yang di gunakan penelitian ini menggunakan kuantitatif dengan pendekatan one-group pre-posttest. Populasi dalam penelitian seluruh perawat yang berada di rawat inap Rumah Sakit Mitra Medika berjumlah 110 perawat. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling dimana semua subjek sesuai kriteria inklusi dimasukkan dalam penelitian sampai jumlah subyek yang diperlukan terpenuhi sebanyak 40 responden. Penelitian ini menggunakan instrumen kuisioner Komunikasi interprofessional dan sikap pada perawat. Berdasarkan hasil uji analisa menggunakan uji Mann Whitney diperoleh nilai p-value = 0,702 (>0,05) pada kelompok kontrol sedang pada kelompok intervensi nilai p-value = 0,001(<0,05). Dapat disimpulkan bahwa ada pengeruh yang signifikan antara komunikasi dan sikap interprofessional perawat dalam melaksnanakan handover di Rumah Sakit Mitra Medika Tanjung Mulia. Disarankan bagi perawat untuk meningkatkan Kerjasama tim antar profesi dalam melaksanakan handover bedside di Rumah Sakit.
Efektivitas Edukasi Berbasis Transtheoretical Model terhadap Kemandirian Pasien Diabetes Mellitus dalam Activity Daily Living Afina Muharani Syaftriani; Maya Ardilla Siregar; Ani Rahmadhani Kaban
Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal Vol 14 No 1 (2024): Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal: Januari 2024
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/pskm.v14i1.1617

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) menjadi penyakit metabolik yang terus meningkat. Perawat dapat mengembangkan perilaku pasien DM dalam kemandirian perawatan diri di kehidupan sehari-hari dengan memberikan edukasi berbasis Transtheoretical Model (TTM). Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas edukasi berbasis TTM terhadap kemandirian pasien DM dalam ADL di RS Mitra Medika. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental dengan pre-post test. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah seluruh pasien DM yang berada di ruangan Poli Penyakit Dalam RS Mitra Medika sebanyak 330 pasien. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin dan Purposive Sampling yang berjumlah 63 responden. Penelitian ini menggunakan kuisioner Summary of Diabetes Self Care Activities (SDSCA) untuk penilaian kemandirian pasien DM dalam ADL yang telah di uji validitas dengan nilai  r-tabel  pada  rentang  0,205-0,297 serta uji  reliabilitas dengan Alpha  Cronbach  didapatkan  nilai sebesar  0,98. Berdasarkan hasil uji non parametrik Wilcoxon untuk pretest dan posttest tingkat ADL diperoleh nilai sebesar 0.000 (p<0.05) maka terdapat signifikan. Nilai signifikan tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan bermakna pada tingkat ADL antara hasil prestest dan posttest. Ditarik kesimpulan bahwa ada efektivitas yang signifikan edukasi berbasis TTM terhadap kemandirian pasien DM dalam ADL di RS Mitra Medika. Diharapkan untuk pasien DM agar memaksimalkan dirinya terhadap kemandiriannya dalam ADL.
The Effectiveness of Family Support on Drug Compliance in Type II DM Patients In RSU Mitra Medika Medan 2022 Afina Muharani Syaftriani; Ani Rahmadhani Kaban; Mulidan
JURNAL KEPERAWATAN DAN FISIOTERAPI (JKF) Vol. 6 No. 1 (2023): Jurnal Keperawatan dan Fisioterapi (JKF)
Publisher : Fakultas Keperawatan dan Fisioterapi Institut Kesehatan Medistra Lubuk Pakam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35451/jkf.v6i1.1804

Abstract

Type II DM is a disease with special symptoms, namely hyperglycemia. Poor adherence to medication is problematic when managing DM. An aspect that can improve medication discipline in Type II DM sufferers is family support. The family is a component that influences Type II DM sufferers in supporting patients to fulfill their medication. The research aims to assess the effectiveness of family support for medication discipline in Type II DM sufferers at Mitra Medika RSU. This research method uses an analytical survey with a cross sectional approach. The population in this study were all Type II DM patients in the internal medicine ward at Mitra Medika RSU in 2022 with a total of 308 patients. Samples were taken using a side purposive technique of 75 respondents. This study used a questionnaire instrument on family support and medication adherence for Type II DM patients. This study used a questionnaire instrument on family support and medication adherence in Type II DM patients. Based on analysis using the chi-square test, the p-value = 0.000 (<0.05). The conclusion was drawn that there is a significant relationship between family support and medication adherence in Type II DM patients at Mitra Medika General Hospital in 2022. It is hoped that families of Type II DM patients will maximize family support for treatment for family members who experience Type II DM.
Pemeriksaan Kesehatan Remaja Dan Edukasi Gerakan Remaja Sayang Ginjal Pada Siswa-Siswi Di Perguruan Islam Modern Amanah Sekolah Menengah Pertama Tahfiz Qur’An Maya Ardilla Siregar; Ani Rahmadhani Kaban; Afina Muharani Saftriani; Izrah Hanim Lubis
SEGANTANG LADA : JURNAL PENGABDIAN KESEHATAN Vol. 1 No. 2 (2023): SEGANTANG LADA : JURNAL PENGABDIAN KESEHATAN
Publisher : Poltekkes Kemenkes Tanjungpinang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53579/segantang.v1i2.140

Abstract

Ginjal merupakan salah satu organ terpenting dalam tubuh.  Fungsinya membuang kelebihan air dan racun, mengatur tekanan darah, membantu produksi sel darah merah dan menjaga tulang tetap kuat.  Kerja ginjal sangat efisien sehingga biasanya butuh waktu lama sebelum muncul gejala penyakit ginjal. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 prevalensi diabetes mellitus di Indonesia berdasarkan diagnosis dokter pada usia 15 tahun sebesar 2%. Prevalensi diabetes berdasarkan pemeriksaan darah pada penduduk umur ≥ 15 tahun terjadi peningkatan dari 6,9% (2013) menjadi 8,5% (2018). Remaja rentan terhadap makanan yang tidak sehat, aktivitas fisik yang jarang, sehingga rentan terhadap terjadinya diabetes mellitus. Tujuan pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mendeteksi awal dan mencegah terjadinya penyakit ginjal pada remaja. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan pengabdian masyarakat ini adalah dengan melakukan pemeriksaan tekanan darah, Berat Badan dan Tinggi Badan pada remaja, kemudian memberikan penyuluhan melalui ceramah interaktif dengan memberikan leaflet berisi materi edukasi Gerakan remaja sayang ginjal pada remaja di SMP Swasta Amanah Medan. Sasaran pelaksanaan kegiatan adalah siswa siswi di SMP Swasta Amanah. Kegiatan dilaksanakan dengan lancar, dengan 21 orang siswa. Siswa memahami tentang bagaimana pemelihaaraan ginjal yang sehat. Sebelum dilakukan edukasi dilakukan pemeriksaan kesehatan remaja, dengan tekanan darah 96% kategori normal, 4% kategori tekanan darah rendah, berat badan dan tinggi badan yang ideal (IMT) normal 100%. Pengetahuan remaja sebelum dilakukan edukasi tentang kesehatan ginjal mencapai pengetahuan baik 40%, pengetahuan kurang 60%. Remaja siswa SMP sangat antusias terhadap kegiatan edukasi gerakan remaja sayang ginjal.
Edukasi SEMU (Spiritual Emotional Freedom Tecnique & Murrottal Al Quran) dan PEKUTI (Peningkatan Kualitas Tidur) pada Lansia Untuk Pencegahan Hipertensi Maya Ardilla Siregar; Sri Lasmawanti; Afina Muharani Syaftriani; Ani Rahmadhani Kaban
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Kesehatan Vol 5, No 2 (2024): Edisi Juli
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/jpmik.v5i2.6163

Abstract

Lansia (lanjut usia) yang mengalami kualitas tidur yang buruk akan berdampak pada fisiologis tubuh. Seorang lansia akan membutuhkan waktu lebih lama untuk masuk tidur (berbaring lama di tempat tidur sebelum tertidur) dan mempunyai lebih sedikit atau lebih pendek waktu tidur nyenyaknya. Perubahan pola tidur dapat menjadi bagian dari proses penuaan normal. Namun, perubahan proses tidur dapat berakibat pada kualitas tidur buruk. Akibat dari kualitas tidur yang buruk salah satunya adalah peningkatan tekanan darah atau timbulnya hipertensi. Hipertensi pada lansia dapat mengakibatkan penyakit penyakit komplikasi lain seperti stroke, penyakit jantung kongestif dan lainnya. Tidur merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia berdasarkan Maslow. Sehingga sangat penting bagi seorang perawat atau tenaga medis untuk memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur pasien. Sebagai seorang perawat, terapi untuk meningkatkan kualitas tidur pasien dapat dilakukan dengan farmakologi dan nonfarmakologi. Untuk terapi nonfaramakologi, dapat dilakukan oleh perawat secara mandiri, yaitu SEFT (Spiritual Emotional Freedom Tecnique) dan Mendengarkan Murottal Al Quran. SEFT menekankan kepada pendekatan dengan spiritual melalui kegiatan relaksasi mandiri dengan ketukan-ketukan. SEFT dan Murottal Al Quran memberikan energi positif yang merelaksasikan gelombang-gelombang otak sehingga meninggkatkan relaksasi dan mengantarkan lansia untuk tidur dengan kualitas tidur yang baik. Kegiatan dilaksanakan di UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia Binjai. Jumlah peserta pengabdian berjumlah 24 orang lansia. Metode pelaksanakan dilaksanakan dengan menggunakan ceramah diskusi, dan simulasi roleplay selama 30 menit yang dilakukan bersama dengan lansia. Lansia terlihat antusias dan memahami edukasi yang diberikan. Edukasi SEMU dan PEKUTI yang dilakukan membantu lansia dalam meningkatkan kualitas tidur sehingga dapat mencegah terjadinya hipertensi.
Strategi Komunikasi Efektif dalam Praktik Keperawatan: Peran Bahasa Tubuh dan Kontak Mata Rudi Purwana; Mariana Mariana; Asrul Asrul; Afina Muharani Syaftriani; Ani Rahmadhani Kaban
Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 4 (2022): Desember : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/khatulistiwa.v2i4.3398

Abstract

Effective communication between nurses and patients is crucial in nursing practice, as it can impact patient outcomes and satisfaction. This study explores the role of body language and eye contact in enhancing communication between nurses and patients. Using a qualitative approach, data were collected through in-depth interviews with 30 nurses from various hospitals in Indonesia. The results indicate that appropriate body language, such as open posture and gentle hand gestures, can increase patient comfort and trust. Additionally, consistent and empathetic eye contact is essential in building stronger and deeper nurse-patient relationships. The findings also show that training and awareness of body language and eye contact can enhance nurses' communication skills. This study recommends that nursing training programs include modules on non-verbal communication to improve the effectiveness of nurse-patient interactions. Consequently, nurses can provide more holistic and patient-centered care, ultimately improving the overall quality of healthcare services.
Kajian Dialektis dalam Komunikasi Perawat-Pasien: Memahami Variasi Bahasa dalam Konteks Perawatan Kesehatan Rudi Purwana; Mariana Mariana; Asrul Asrul; Afina Muharani Syaftriani; Ani Rahmadhani Kaban
Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 2 (2022): Juni : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Pusat Riset dan Inovasi Nasional

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/khatulistiwa.v2i2.3401

Abstract

This study explores the dialectical aspects of communication between nurses and patients, focusing on understanding language variations in the context of healthcare. Language variation often plays a crucial role in nurse-patient interactions, influencing understanding, compliance, and the quality of care. Through a critical discourse analysis approach, this study attempts to dissect the dynamics of communication that occur, identifying conflicts and misunderstandings that may arise due to language differences. By understanding these dialectical aspects, it is hoped that more effective and responsive communication strategies can be developed in nursing practice. The findings from this research are expected to provide valuable insights for healthcare practitioners in understanding and addressing cross-cultural communication challenges in the context of care.