Claim Missing Document
Check
Articles

Found 18 Documents
Search

ANALISIS MANAJEMEN RANTAI PASOKAN (SUPPLY CHAIN MANAGEMENT) KOMODITAS PISANG MAS KIRANA (Kasus Pada Asosiasi Petani Pisang Mas Sridonoretno, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang) Amir, Nur Ocvanny; Syafrial, Syafrial; Koestiono, Djoko
HABITAT Vol 25, No 1 (2014)
Publisher : Department of Social Economy, Faculty of Agriculture , University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pisang mas Kirana merupakan produk yang banyak dibudidayakan di Desa Srimulyo, Desa Sukodono, Desa Baturetno, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Untuk mengembangkan produksinya, ketiga desa tersebut membentuk asosiasi petani pisang mas “Sridonoretno”. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis 1) Kondisi rantai pasokan pisang mas Kirana, 2) Tingkat performansi pemasok (KUB dan CV Sukadana), 3) Hubungan kemitraan rantai pasokan pisang mas Kirana antara KUB dengan CV Sukadana dan antara CV Sukadana dengan UD Aneka Buah Segar, 4) Prioritas masing-masing level dalam pengukuran kinerja rantai pasokan pisang mas Kirana di daerah penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Kondisi rantai pasokan pisang mas Kirana yang menyangkut aliran barang, aliran uang, dan aliran informasi termasuk dalam kategori baik, 2) Performansi KUB terbaik adalah KUB Tani Maju dan KUB Sekar Rindu (100 persen) dan performansi KUB terendah adalah KUB Tugu Sari (20 persen), selanjutnya performansi CV Sukadana memiliki nilai 90.5 persen, 3) Rata-rata semua pihak merasa percaya, memiliki komitmen sangat baik, sering melakukan komunikasi, merasa puas, dan sangat tergantung terhadap kinerja mitranya, 4) Perumusan prioritas masing-masing tingkatan dalam pengukuran kinerja rantai pasokan pisang mas Kirana menunjukkan bahwa yang menjadi prioritas pertama disetiap tingkatan adalah proses pengadaan (0,384), atribut reliabilitas (0,322), dan indikator pemenuhan pesanan sempurna (0,399). Kata Kunci: Pisang mas Kirana, rantai pasokan, performansi, hubungan kemitraan, prioritas
Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Dengan Teknologi Budidaya Aquavertikulture Pada Lahan Sempit Septia, Erfan Dani; Windiana, Livia; Amir, Nur Ocvanny
CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2018): Agustus
Publisher : Ilin Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (621.558 KB) | DOI: 10.31960/caradde.v1i1.17

Abstract

Aquaverticuture inovasi pengembangan budidaya pertanian dan perikanan dalam peningkatan usaha produktif ibu rumah tangga merupakan pengabdian masyarakat berbasis IPTEK yang bertujuan untuk membantu ibu rumah tangga dalam membantu perekonomian dan kebutuhan kelurarga, serta menjalin hubungan sinergis dengan perguruan tinggi. Metode pelaksanaan dalam program ini yaitu menggunakan metode sosialisasi mengenai teknologi budidaya aquavertikultur, pelatihan ibu rumah tangga mengenai budidaya ikan dan sayur serta pendampingan intensif bagi ibu rumah tangga. Selain itu hasil yang didapatkan dalam program ini yaitu ibu rumah tangga mendapatkan keilmuan mengenai budiaya ikan dan sayur dengan teknologi budidaya aquavertikulture, selain membangun keilmuan ibu rumah tangga program ini meningkatkan keterampilan ibu rumah tangga dalam budidaya ikan dan sayur dalam memanfaatkan lahan sempit disekitar rumah. Kemudian program ini juga membekali ibu rumah tangga dengan keahlian pengolahan hasil ikan dan sayur pada teknologi budidaya aquavertikulture serta bagaimana pengemasan dan pemasaran produk. Sehingga dapat disimpulkan bahwa program pemberdayaan ibu rumah tangga dengan teknologi budidaya aquavertikulture dapat meningkatkan usaha produktif dalam menunjang kebutuhan keluarga
Strategi Pengembangan Ekowisata Mangrove Muara Bengawan Solo di Desa Pangkah Wetan, Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik Kubro, Aminah Roisatul; Ibrahim, Jabal Tarik; Amir, Nur Ocvanny
Agriecobis : Journal of Agricultural Socioeconomics and Business Vol 1, No 2 (2018): Oktober
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (595.235 KB) | DOI: 10.22219/agriecobis.Vol1.No2.34-44

Abstract

Pangkah Wetan village has begun to utilize mangrove forests. At present, mangrove forests have been developed as ecotourism objects, however, the management has not developed them maximally. This study aims to determine the strengths, weaknesses, opportunities, and threats, as well as to analyze the strategies used in developing ecotourism at Muara Bengawan Solo Mangrove. Six key informants were selected as resource persons, while 30 respondents were selected by accidental sampling, they became the subject of analysis. The tool used is SWOT analysis (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) and Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM). The results shows that the biggest score 1.84  was obtained at the opportunity, while the threat score was 0.84 so that this mangrove ecotourism still has many opportunities that could be used in developing ecotourism. The scores of strengths and weaknesses are 1.62 and 1.22, with a score difference of 0.4 only. The strength is only a slight difference from its weaknesses. Based on QSPM, an alternative strategy is obtained with the highest score of 5.71% at the first alternative. Application of the strategy used in developing mangrove ecotourism is the improvement of facilities provided to visitors.
PENERAPAN DIGITAL MARKETING DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN PEDAGANG BUNGA DI DESA SIDOMULYO KOTA BATU Amir, Nur Ocvanny; Mustikawati, Dewi
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 3, No 4 (2019)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2019.003.04.3

Abstract

Desa Sidomulyo Kota Batu merupakan salah satu sentra produksi yang menghasilkan berbagai macam bunga berkualitas. Namun, selama ini pedagang bunga merasa jangkauan pasarnya belum maksimal, sehingga untuk mengatasi hal tersebut beberapa pedagang bunga di desa tersebut mengembangkan penjualannya dengan menerapkan digital marketing. Tujuan dari penelitian ini yaitu  Menganalisis peningkatan pendapatan pedagang bunga setelah menerapkan digital marketing. Analisis data yang digunakan antara lain analisis biaya, penerimaan, pendapatan, dan komparasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan pedagang bunga sebelum menerapkan digital marketing sebesar Rp. 2.785.290,00 per bulan, sedangkan sesudah menerapkan digital marketing sebesar Rp. 8.046.000,00 per bulan. Peningkatan pendapatan setelah menerapkan digital marketing sebesar 189%. Hasil sig 1-tailed diperoleh nilai sebesar 0,000 yang menunjukkan lebih kecil (<) dari 0,05, sehingga bahwa hipotesis nol (H0) ditolak, yang berarti bahwa rata-rata pendapatan pedagang bunga yang menerapkan digital marketing lebih tinggi daripada sistem offline
ANALISIS DAMPAK PELAKSANAAN PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS PEDESAAN (PUAP) TERHADAP PENDAPATAN ANGGOTA GAPOKTAN MEKAR MULYO, KELURAHAN GADANG, KOTA MALANG Amir, Nur Ocvanny; Sudibyo, Rahmad Pulung
Agriecobis : Journal of Agricultural Socioeconomics and Business Vol 1, No 1 (2018): Maret 2018
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/agriecobis.Vol1.No1.19-31

Abstract

One of the government's efforts in alleviating the poverty of rural residents who are living in the agricultural sector is the Rural Agribusiness Development Program (PUAP). Gapoktan Mekar Mulyo, Gadang Village, Malang City is one of the recipients of business capital assistance. This study aims to 1) find out the technical implementation of PUAP fund distribution activities in Gapoktan Mekar Mulyo, 2) Analyze the impact of PUAP implementation on the income of borrowing members in Gapoktan Mekar Mulyo. This research was carried out in Gapoktan Mekar Mulyo, Gadang Village, Malang City in January - October 2018. Sampling in this study used census method. The analytical method used is cost analysis, revenue, income and analysis of Paired Samples T Test to analyze the impact of the PUAP program on the income of Gapoktan members. The results of this study include: 1) Technical implementation of PUAP fund distribution activities in Gapoktan Mekar Mulyo  started from Gapoktan to submit proposals to the Ministry of Agriculture of Indonesia, selection of PUAP Gapoktan proposals, proposals that passed the selection to get PUAP BLM Rp. 100.000.000, - which is transferred directly to Gapoktan account, then deliberation on the use of funds according to the proposal, the funds are distributed to each farmer group that has been adjusted to the Business Plan of Members (RUA) of the Farmers Group, 2) There is the impact of PUAP implementation on income borrowing members of funds in Gapoktan Mekar Mulyo, where the income of Gapoktan members after receiving the PUAP program is greater than the income of Gapoktan members before receiving the PUAP program. 
Pengukuran Peformansi Pemasok pada Rantai Pasok Sayur Organik Menggunakan Pendekatan SOCR (Schedule Order To Customer Request) (Studi Kasus: CV. Kurnia Kitri Ayu Farm Malang) Asror, Zubdatul; Tain, Anas; Amir, Nur Ocvanny
Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Department of Agricultural Social Economics, Faculty of Agriculture, Brawijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jepa.2022.006.01.22

Abstract

CV. Kurnia Kitri Ayu Farm mengalami permasalahan memenuhi target permintaan konsumen, dihadapkan pada situasi dimana jumlah produk sayur dengan jumlah permintaan sayur yang dijual terkadang tidak seimbang. Tujuan dari penelitian 1) Mengetahui aliran rantai pasok sayur organik di CV. Kurnia Kitri Ayu Farm. 2) Menganalisis tingkat performansi pemasok sayur organik (Kelompok Wanita Tani (KWT) dan CV. Kurnia Kitri Ayu Farm). Prosedur pengambilan sempel dengan metode “snowball sampling”. Analisis tingkat performansi menggunakan pendekatan analisis Delivery performance dengan perhitungan metode Scheduled Order to Costumer Request (SOCR). Hasil penelitian menunjukan (1) Aliran rantai pasok sayur organik terdiri dari aliran barang, aliran uang dan aliran informasi termasuk dalam kondisi yang berkategori baik (2) Performansi KWT berdasarkan nilai rata-rata SOCR sebesar 79,48%, nilai SOCR adalah KWT Anggrek (Desa Pagelaran) (89,53%) dan terendah adalah KWT Melati Wangi (Desa Celumprit) (66,63%), sedangkan nilai SOCR CV. Kurnia Kitri Ayu Farm sebagai pemasok yaitu 96,73% dengan kategori sangat baik. 
EVALUATION OF PARTNERSHIP RELATIONSHIP IN ORGANIC VEGETABLE SUPPLY CHAIN IN CV. KURNIA KITRI AYU FARM MALANG Nur Ocvanny Amir; Jabal Tarik Ibrahim; Gumoyo Mumpuni Ningsih; Zubdatul Asror
Agricultural Socio-Economics Journal Vol 20, No 4 (2020): OCTOBER
Publisher : Socio-Economics/Agribusiness Department

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.agrise.2020.20.4.8

Abstract

Market demand for organic vegetables at CV. Kurnia Kitri Ayu Farm continues to grow according to consumer needs. Market development is determined by the quality and continuity of the marketing distribution. To maintain this, in its business activities CV. Kurnia Kitri Ayu Farm established partnerships with several parties. The objectives of the research were 1) Knowing the supply chain of organic vegetables both in partnership and non-partnership with CV. KKAF, 2) Knowing the partnership patterns formed in the CV. KKAF, 3) Evaluating trust, commitment, communication, satisfaction, and dependence in organic vegetable supply chain partnerships. Respondents in this study consisted of the head of partner farmer groups, owners of CV. Kurnia Kitri Ayu Farm and the head of staff as a permanent partner for the home industry (baby care). The results showed 1) The flow of the organic vegetable supply chain consisted of the flow of goods, the flow of money, and the flow of information, 2) the partnership patterns contained in the organic vegetable supply chain, namely the plasma core partnership pattern, subcontracts, and general trading, 3) All parties in the supply chain on average feel very confident, have a very good commitment, communicate frequently, feel satisfied, and are very dependent on the performance of its partner members.
EVALUASI PELAKSANAAN PENGEMBANGAN USAHA AGRIBISNIS DI PEDESAAN (PUAP) DI GAPOKTAN MEKAR MULYO, KELURAHAN GADANG, KOTA MALANG Nur Ocvanny Amir; Rahmad Pulung Sudibyo
Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian (J-SEP) Vol 11 No 1 (2018)
Publisher : University of Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19184/jsep.v11i1.5676

Abstract

PUAP (Rural Agribusiness Program) is one government business for disconnecting poverty chain in rural areas by providing capital business assistance. GAPOKTAN (farmer group association) Mekar Mulyo is one of the capital business assistance receiver, and they also act as a distributor of the capital to its members. Therefore, it needs to evaluate the implementation of PUAP in GAPOKTAN Mekar Mulyo, gadang, Malang. The analysis used in this research was descriptive qualitative referring on instrument of farmer group association capacity assessment in implementing PUAP. The instrument used consisted of data on indicator of input, process, output, outcome, and benefit. The results of this research could be concluded as follows: 1) The Implementation of PUAP program assistance distribution to farmers in GAPOKTAN Mekar Mulyo has been proceed as minister agriculture regulations, so the program reached its target, member of farmer group who worked on agriculture on farm and off farm, 2) In general, the evaluation on the implementation of PUAP program bone by farmers in GAPOKTAN Mekar Mulyo is right on target. There were problems happened outside of the program which did not influence PUAP program activities. It was decrease on the number of farmer caused age and rice field which was converted to non-agricultural land. Therefore, member of farmer group decreased drastically which caused PUAP funds could not gave significant development.
Peningkatan Minat Budi Daya Melalui Pelatihan Produksi Pakan Ikan Mandiri dan Akuaponik Anis Zubaidah; Ganjar Adhywirawan Sutarjo; Nur Ocvanny Amir; Ridho Firmandhaka
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat (Indonesian Journal of Community Engagement) Vol 6, No 2 (2020): Juni
Publisher : Direktorat Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (359.562 KB) | DOI: 10.22146/jpkm.50379

Abstract

Remaja merupakan figur yang sangat berperan dalam proses pembangunan nasional dan mentalitas nasional. Aktivis pemuda di Dusun Jetis, Desa Mulyoagung dipilih sebagai mitra target dalam program kemitraan ini karena dianggap mampu menjembatani pengusul dengan masyarakat. Tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan remaja di bidang pertanian dan perikanan melalui pelatihan pembuatan pakan ikan mandiri dan budi daya ikan menggunakan sistem akuaponik demi mencapai ketahanan pangan nasional melalui pengembangan potensi lokal. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pelatihan secara langsung tentang teknik pembuatan pakan ikan secara mandiri dengan memanfaatkan bahan baku lokal dan pelatihan budi daya ikan menggunakan sistem akuaponik. Hasil dari kegiatan ini adalah peningkatan ketertarikan remaja terhadap akuaponik sebesar 30% dan peningkatan pemahaman remaja tentang pembuatan pakan ikan sebesar 30%. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah bahwa pelatihan dapat meningkatkan ketertarikan dan pemahaman remaja perihal akuaponik dan pembuatan pakan ikan mandiri sehingga di masa mendatang diharapkan akan semakin banyak remaja yang menekuni bidang pertanian dan perikanan. 
Farmers' Perception of Among Tani Application Fardha Noor Laiyinah; Gumoyo Mumpuni Ningsih; Nur Ocvanny Amir
SOCA: Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian Vol 15 No 1 (2021): Vol.15, No.1, 2021
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Udayana Jalan PB.Sudirman Denpasar, Bali, Indonesia. Telp: (0361) 223544 Email: soca@unud.ac.id

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/SOCA.2021.v15.i01.p02

Abstract

The idea of smart city is an innovative well-developed city that uses information and communication technology to help people manage resources and provide information. Within this concept, Batu City Government provides Among Tani application facility for farmers. The application has been running for 3 years and is expected to help and increase farmers' incomes. The purpose of this study was to analyze education, interests, and farming experience with farmers' perceptions in increasing product sales using Among Tani applications and analyze the relationship between farmers' perceptions with the use of Among Tani applications in increasing sales of agricultural products. The time and location of the study were in December 2019 in the Junrejo Village of Batu City. Census sampling technique was used with the number of members of the Bagus farmer group as many as 60 people. The data analysis tool used was Spearman rank analysis and chi-square analysis. The variables used are education (X1), interests (X2), farming experience (X3), farmer perception (Y1) and Usage (Y2). The results of this study are 1) analysis using the Spearman rank shows that there is a relationship between interests and perceptions while there is no relationship between education with farming experience and 2) analysis using chi square shows there is a significant relationship between farmers' perceptions with the use of Among Tani applications in increasing agriculture product sales.