Claim Missing Document
Check
Articles

Found 15 Documents
Search

MAKNA DAN NILAI BUDAYA TRADISI KHABANTI KANTOLA SEBAGAI MODEL PENDIDIKAN KARAKTER PADA MASYARAKAT MUNA-SULAWESI TENGGARA Taena, La; Ali Basri, La Ode; Balawa, La Ode; Rasiah, Rasiah
Proceeding Seminar LPPM UMP 2015: Buku II Bidang Ilmu Pendidikan dan Sosial Humaniora, Proceeding Seminar Nasional LPPM 2015, 2
Publisher : Proceeding Seminar LPPM UMP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap makna dan nilai dalam tradisi kabhanti kantola kaitannya dengan pendidikan karakter di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara. Kabhanti kantola merupakan sebuah tradisi yang berfungsi sebagai sarana komunikasi dan hiburan dalam masyarakat Muna dengan pola nyanyian berbalas pantun (folksong) yang diwariskan secara turun-temurun. Lokasi penelitian adalah tiga kecamatan di kabupaten Muna yaitu, Kecamatan Katobu, Kecamatan Watuputih, dan Kecamatan Tongkuno. Data dikumpulkan  melalui teknik observasi pementasan, teknik rekam, transkripsi, terjemahan, dan  interpretasi, data kemudian dianalisis secara qualitatif-interpretatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa; pertama, tradisi Kabhanti Kantola kantola di kabupaten Muna sesungguhnya masih eksis dan memenuhi fungsinya sebagai sarana komunikasi dan hiburan masyarakat, hanya saja intensitasnya mulai berkurang. Berkurangnya intensitas ini bukan saja disebabkan oleh kurangnya sumberdaya manusia, tetapi juga popularitasnya dewasa ini mengalami penurunan, terutama di kalangan generasi muda. Kedua, makna dan nilai budaya yang terpancar dari teks-teks kabnati kantola kaitannya dengan pendidikan karakter mencakup; nilai kebersamaan, etika dalam berpolitik, etika dalam pergaulan dan pendidikan dan gender. Oleh sebab itu, pelibatan pengajaran tradisi kabhanti kantola dalam kurikulum lokal mata pelajaran Seni Budaya di SMP selain dapat menggali nilai-nilai untuk memperkuat pendidikan karakter juga dapat melestarikan tradisi lokal Kabhanti Kantola kantola. Oleh sebab itu, peran dunia pendidikan sangat vital untuk kedua hal tersebut. Kata Kunci : Makna, Nilai, Kabhanti Kantola, Pendidikan Karakter
SAPAAN DI LINGKUNGAN MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO Wanti, trisna; Sulfiah, Sulfiah; Balawa, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 5, No 1 (2020): JURNAL BASTRA EDISI JANUARI-MARET 2020
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v5i1.13549

Abstract

Abstract : Penelitian ini mengkaji tentang Sapaan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Halu Oleo yang digunakan berdasarkan kebiasaan yang berlaku dalam kegiatan berinteraksi sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan sapaan mahasiswa di lingkungan Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. Penelitian ini termasuk metode deskriptif kualitatif. Metode yang digunakan adalah metode simak, rekaman dan metode observasi. Data dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa sapaan disesuaikan dengan kedudukan pembicara terhadap lawan bicara. Sapaan mahasiswa terhadap dosen menggunakan sapaan Pak, Ibu/Bu dan Prof. Sapaan mahasiswa terhadap pegawai administrasi menggunakan kata Pak, dan Ibu/Bu. Sapaan sesama mahasiswa seangkatan menggunakan kata Bro, Bebs, Gais, Kanda, Dinda . Sapaan terhadap mahasiswa junior menggunakan kata Dek, atau nama. Sapaan terhadap  mahasiswa senior menggunakan kata Kak, dan Bang. Sapaan mahasiswa terhadap penjaga penjual di lingkungan gedung C menggunakan sapaan  Bu, Om, dan Pak.        Kata kunci: Sapaan; Sosiolinguistik 
ANALISIS STRUKTUR PUISI DALAM KUMPULAN PUISI “AKU INI BINATANG JALANG” KARYA CHAIRIL ANWAR Dirman, Rio; Syukur, La Ode; Balawa, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 4, No 2 (2019): JURNAL BASTRA EDISI APRIL 2019
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v4i2.10743

Abstract

Analisis Struktur Puisi Dalam Kumpulan Puisi “Aku Ini Binatang Jalang” Karya Chairil Anwar. Masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimanakah  struktur puisi dalam Kumpulan Puisi “Aku Ini Binatang Jalang” Karya Chairil Anwar? Tujuan penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan struktur puisi dalam Kumpulan Puisi “Aku Ini Binatang Jalang” Karya Chairil Anwar. Jenis yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah penelitian kepustakaan (library Research) yaitu dengan cara mengadakan studi lewat bahan bacaan yang relevan serta mendukung penelitian ini. Bahan bacaan yang dimaksud adalah puisi. Penelitian ini menggunakan pendekatan struktural. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan dan menganalisis data dalam penelitian ini adalah metode desktiptif kualitatif. Deskriptif yaitu penggambaran atau penyajian data berdasarkan kenyataan-kenyataan secara objektif sesuai dengan objek penelitian, dengan cara menelaah secara seksama puisi yang diteliti. Data yang digunakan dalam penelitian adalah data tertulis berupa tiga puisi yaitu: 1. Hampa, 2. Di Mesjid, 3. Diponegoro. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik baca catat.Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah srtuktur batin dan struktur fisik puisi yang terdiri dari tiga puisi yang masing-masing memiliki empat struktur batin yaitu: Tema, nada, perasaan, dan amanat. dan enam struktur fisik yaitu diksi, pengimajian, kata konkret, gaya bahasa, verifikasi, dan tipografi. Kata Kunci: struktur fisik, struktur batin
NILAI-NILAI RELIGIUS DALAM NOVEL LELAKI YANG SANGAT MENCINTAI ISTRINYA KARYA MUHAMMAD B. ANGGORO Dewi Sanreke, Wa Ode Iin; Rahim, Amirudin; Balawa, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 5, No 3 (2020): JURNAL BASTRA EDISI JULI-SEPTEMBER 2020
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v5i3.13219

Abstract

Abstract : Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan nilai-nilai religius dalam novel Lelaki yang Sangat Mencintai Istrinya karya Muhammad B.  Anggoro.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, yaitu peneliti berusaha mendeskripsikan data yang akan dianalisis berupa nilai-nilai religius dalam novel Lelaki yang Sangat Mencintai Istrinya karya Muhammad B.  Anggoro.  Sumber data dalam penelitian ini berupa novel Lelaki yang Sangat Mencintai Istrinya karya Muhammad B.  Anggoro.  Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca-catat.  Teknik analisis data dalam Menganalisis novel Lelaki yang Sangat Mencintai Istrinya karya Muhammad B.  Anggoro, peneliti menggunakan empat tahapan teknik dalam menganalisis data yaitu sebagaiberikut; 1) mengidentifikasi data, 2) mengklasifikasi data, 3) mendeskripsikan data, 4) mengkaji/menganalisis data.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai religius dalam novel Lelaki yang Sangat Mencintai Istrinya karya Muhammad B.  Anggoro yaitu terdapat enam aspek pokok; 1) penyerahan diri, tunduk, dan taat, 2) kehidupan yang penuh kemuliaan, 3) perasaan batin yang ada hubunganya dengan Tuhan, 4) perasaan berdosa, 5) perasaan takut, dan 6) mengakui kebesaran Tuhan.   Kata kunci: nilai; religius; novel
GAYA BAHASA PERBANDINGAN DALAM KUMPULAN PUISI ADA BERITA APA HARI INI, DEN SASTRO? KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO (TINJAUAN STILISTIKA) Isdalisa, Wa Ode; Balawa, La Ode; Syukur, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 5, No 1 (2020): JURNAL BASTRA EDISI JANUARI-MARET 2020
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v5i1.13550

Abstract

Abstract : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan gaya bahasa perbandingan dalam kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono dan peran  gaya bahasa perbandingan dalam kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tertulis berupa teks puisi, yang memuat gaya bahasa perbandingan dalam kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data tertulis dalam  kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari Ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono yang diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, cetakan pertama pada Maret 2017, cetakan kedua pada Mei 2017, dan terdiri atas 12 puisi. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca dan teknik catat. Pendekatan Stilistika digunakan untuk mendeskripsikan gaya bahasa perbandingan yang terdapat dalam kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari Ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa gaya bahasa perbandingan yang terdapat dalam kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari Ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono ada 6 jenis gaya bahasa perbandingan yaitu gaya bahasa Personifikasi, Asosiasi atau Perumpamaan, Metafora, Simbolik, Simile dan Antropomorfisme. Gaya bahasa perbandingan sangat berperan penting dalam  kumpulan puisi Ada Berita Apa Hari Ini, Den Sastro? karya Sapardi Djoko Damono karena dengan menggunakan gaya bahasa atau bahasa kiasan maka puisi tersebut mempunyai sisi keindahan sehingga sajak dalam puisi tersebut menarik untuk di baca. Kata Kunci: gaya Bahasa; perbandingan; puisi
Penggunaan Pronomina Persona Dalam Karangan Narasi Siswa Kelas IX. 10 SMP Negeri 1 Kendari Ramna, Siti; Balawa, La Ode; Badara, Aris
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 5, No 1 (2020): JURNAL BASTRA EDISI JANUARI-MARET 2020
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v5i1.13537

Abstract

Abstract :Adapun permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah penggunaan pronomina persona dalam karangan narasi siswa kelas IX.10 SMP Negeri 1 Kendari? Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan pronomina persona dalam karangan narasi siswa kelas IX.10 SMP Negeri 1 Kendari. Adapun karangan narasi yang diteliti sebanyak dua puluh lima karangan. Metode yang digunakan dalam penelitiaan ini adalah metode deskriptif kualitatif. Setelah data terkumpul kemudian dideskripsikan dalam bentuk tabel dan kata-kata. Dari dua puluh lima karangan narasi tersebut, penggunaan pronomina persona dalam karangan narasi siswa yang tepat  dalam penerapannya yaitu pronomina persona pertama yang menunjukan makna tunggal (saya, aku, dan -ku,), pronomina persona pertama yang menunjukkan makna jamak (kimi), pronomina persona ketiga yang menunjukkan makna tunggal (Ia, dia, dan –nya), pronomina persona ketiga yang menunjukkan makna jamak (mereka) penggunaan pronomina persona tersebut sudah tepat dalam penerapannya, sesuai dengan konteks dan pengertian pronomina persona. Penggunaan pronomina persona yang tidak tepat terdapat pada pronomina persona pertama yang menunjukkan makna jamak ( kita). Pronomina persona kedua yang menunjukkan makna tunggal (engkau, kamu, mu, kau-) dan pronomina persona kedua yang menunjukkan makna jamak (kalian, kamu sekalian, anda sekalian). Tidak digunakan didalam karangan narasi siswa.   Kata kunci: Pronomina Persona; Karangan Narasi
KRITIK SOSIAL PADA LIRIK LAGU IWAN FALS (SUATU KAJIAN SOSIOLOGI KARYA SASTRA) Lestari, Vizci Ayu; Balawa, La Ode; Badara, Aris
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 4, No 3 (2019): JURNAL BASTRA EDISI JULI 2019
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v4i3.10752

Abstract

Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimanakah kritik sosial pada lirik lagu Iwan Fals (suatu kajian sosiologi karya sastra)?Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kritik sosial pada lirik lagu Iwan Fals (suatu kajian sosiologi karya sastra).Manfaat dalam penelitian ini adalah (1) sebagai salah satu rujukan para guru dan siswa dalam rangka peningkatan dan pencapaian peningkatan pembelajaran bahasa dan sastra Indonesia (2) bagi masyarakat umum, diharapkan muncul suatu wawasan baru dari masyarakat bahwa sebuah karya sastra dalam bentuk lagu dapat menciptakan bahwa banyak hal yang terjadi tidak berjalan dengan semestinya seperti kejahatan, penyelewengan, dan kemiskinan yang seharusnya mendapat perhatian dan pemikiran semua lapisan masyarakat agar keadaan jauh lebih baik (3) sebagai bahan masukan bagi para peneliti sastra yang relevan dengan penelitian ini. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif.Jenis penelitian yaitu penelitian perpustakaan (library research).Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data tertulis dan berfokus pada empat lirik lagu Iwan fals yang mengandung kritik sosial yang berjudul Tikus-tikus Kantor, Sarjana Muda, Surat Buat Wakil Rakyat, dan Ambulance Zig-zag.Sumber data dalam penelitian ini adalah kumpulan lagu Iwan Fals yang dikutip dari youtube.Teknik pengumpulan data, yaitu teknik baca dan teknik catat.Teknik analisis data, yaitu identifikasi data, klasifikasi data, deskripsi data, analisis data, dan interpretasi data.Data penelitian ini dianalisis dengan menggunakan pendekatan sosiologi karya sastra.Hasil penelitian ini menunjukan kritik sosial yang terdapat pada lirik lagu Iwan Fals, antara lain; (1) kritik sosial terhadap korupsi; (2) kritik sosial terhadap penegak hukum; (3) kritik sosial terhadap pengangguran; (4) kritik sosial terhadap kinerja anggota dewan; (5) kritik sosial terhadap diskriminasi pelayanan kesehatan. Kata Kunci: kritik sosial, lirik lagu, sosiologi, karya sastra
KRITIK SOSIAL DALAM NOVEL LINTASAN MENIKUNG KARYA ARSYAD SALAM Krisdayanti, Wa Ode; Sahidin, La Ode; Balawa, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 5, No 3 (2020): JURNAL BASTRA EDISI JULI-SEPTEMBER 2020
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v5i3.13221

Abstract

Abstract : Kritik sosial dalam Novel Lintasan Menikung Karya Arsyad Salam. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh konsep bahwa karya sastra merupakan pengungkapan pikiran dan pengalaman hidup serta imajinatif manusia yang tertuang dalam media bahasa.  Sastra dan masyarakat tidak dapat dipisahkan karena pengarangnya tumbuh dari masyarakat.  Masalah dalam penelitian ini adalah kritik sosial apa saja yang terdapat dalam novel Lintasan Menikung ini bertujuan untuk mendeskripsikan kritik sosial yang terdapat dalam novel Lintasan Menikung karya Arsyad Salam.  Data dalam penelitian adalah teks novel Lintasan Menikung karya Arsyad Salam, yang berkaitan dengan kritik sosial.  Sumber data dalam penelitian ini adalah novel Lintasan Menikung karya Arsyad Salam yang diterbitkan oleh penerbit (Langgam Pustaka) Tasikmalaya, 2017 dan terdiri dari 184 halaman.  Teknik pengumulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca dan teknik catat.  Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan pendekatan sosiologi karya sastra.  Sosiologi karya sastra merupakan analisis yang mempermasalahkan tentang isi karya sastra, tujuan, serta hal-hal lain tersirat dalam karya sastra itu sendiri, dan berkaitan dengan masalah sosial serta tujuan dan amanat yang hendak disampaikan dalam novel Lintasan Menikung karya Arsyad Salam.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada empat jenis kritik sosial, yaitu kritik sosial terhadap ekonomi, kritik sosial terhadap politik, kritik sosial terhadap kekerasan, dan kritik sosial terhadap pendidikan karya Arsyad Salam.   Kata kunci: kritik sastra; novel; sosiologi sastra
NILAI MORAL CERITA RAKYAT DALAM BUKU CERITA DAERAH SULAWESI TENGGARA Nurmala, Sri; Sahidin, La Ode; Balawa, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 5, No 1 (2020): JURNAL BASTRA EDISI JANUARI-MARET 2020
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v5i1.13547

Abstract

Abstract : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis nilai moral yang terkandung dalam cerita rakyat Sulawesi Tenggara dengan judul cerita rakyat Lakina Lipu te Lakina Wolio, Wai-Wai, Ngka-Ngkaasi, Sangia Maradapo dan Tebaununggu. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah data tertulis berupa ceritara kyat Lakina Lipu te Lakina Wolio, Wai-Wai, Ngka-Ngkaasi, Sangia Maradapo dan Tebaununggu. Sumber data dalam penelitian adalah cerita rakyat Lakina Lipu te Lakina Wolio, Wai-Wai, Ngka-Ngkaasi, SangiaMaradapo dan Tebaununggu, yang terdapat dalam kumpulan cerita daerah Sulawesi Tenggara yang ditulis oleh Abdul Galib, dkk, diterbitkan oleh oleh Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan, pada tahun 1981 dengan tebal 144 halaman. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik baca dan teknik catat. Selanjutnya data dianalisis dengan menggunakan pendekatan moral yaitu dengan cara mendeskripsikan dan menganalisis nilai moral yang terkandung dalam cerita rakyat Lakina Lipu te Lakina Wolio, Wai-Wai, Ngka-Ngkaasi, Sangia Maradapo dan Tebaununggu . Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwan ilai moral yang terkandung dalam cerita rakyat Ngkaelu-Ngkaelu, Wai-Wai, Ngka-Ngkaasi, Sangia Maradapo dan Tebaununggu, mengandung nilai moral yaitu nilai moral keagamaan, nilai moral individu dan nilai moral sosial yang ditunjukkan oleh tokoh-tokohnya yang terlibatdalamcerita. Nilai moral keagamaan yang ditemukan mencangkup rana atas qadha dan qadar Tuhan, senantias mengingat Tuhan, melaksanakan perintah Tuhan, bersyukur atas nikmat Tuhan, bertawakal kepada Tuhan dan adanya keyakinan manusia terhadap sesuatu yang yang bersifat adikodrati (supranatural). Nilai moral individu yang ditunjukkan oleh tokoh-tokoh cerita mengandung pesan moral bagi kehidupan manusia tentang baik budi pekerti, tahu balas budi, menepatijanji, adil dan bijaksana, berani mengakui dosa atau perbuatan salah dan pemberani. Nilai moral social memberikan pesan tentang pentingnya bekerjasama, peduli nasib orang lain dan suka menolong orang lain. Kata Kunci :nilai; nilai moral; cerita rakyat
CITRAAN DALAM NOVEL CINTA SUCI ZAHRANA KARYA HABIBURRAHMAN EL SHIRAZYDAN IMPLEMENTASINYA PADA PEMBELAJARAN SASTRA DI SMA Akbar, Ade; Dinar, Sri Suryana; Balawa, La Ode
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol 4, No 1 (2019): JURNAL BASTRA EDISI JANUARI 2019
Publisher : FKIP UNIVERSITAS HALU OLEO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jb.v4i1.10720

Abstract

Penelitian ini mengkaji aspek citraan dalam novel Cinta Suci Zahrana karya Habiburrahman El Shirazy dan Implementasinya Pada Pembelajaran Sastra di SMA. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Sumber datanya pada penelitian yaitu Novel Cinta Suci Zahrana karya Habiburrahman El Shirazy dan data berupa kata, kalimat, paragraf, dan dialog dalam teks yang berisi citraan dalam Novel Cinta Suci Zahrana karya Habiburrahman El Shirazy. Teknik pengumpulan data yaitu dengan teknik baca catat. Data yang berupa novel/teks diklarifikasi berdasarkan unsur-unsur citraan sesuai dengan kajian stilistika dalam novel Cinta Suci Zahrana karya Habiburrahman El Shirazy. Hasil penelitian terhadap aspek citraan dalam novel Cinta Suci Zahrana dengan kajian stilistika yakni (1) Citraan penglihatan sejumlah 234, (2) Citraan pendengaran sejumlah 53, (3) Citraan perabaan sejumlah 30, (4) Citraan penciuman sejumlah 5, (5) Citraan gerak sejumlah 61, (6) Citraan pencecapan sejumlah 18, dan (7) Citraan intelektual sejumlah 40. Implementasi aspek citraan sebagai materi ajar di SMA bertujuan untuk mencapai kompetensi pembelajaran dengan kompetensi dasar "memahami, membandingkan, menganalisis, mengevaluasi, mengimpretasi, memproduksi, menyunting, mengabstraksi, dan mengonversi struktur teks, baik dalam gendre sastra maupun nonsastra, serta unsur kebahasaan dan fungsi sosial baik secara lisan maupun tulisan". Materi ajar disajikan dalam bentuk modul pembelajaran.Kata kunci: citraan, novel Cinta Suci Zahrana