Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI KERJA DENGAN PERILAKU TENAGA KESEHATAN DALAM PENATALAKSANAAN PROMOSI KESEHATAN DI PUSKESMAS KOTA BANJARBARU Liana Fitriani Hasymi; Azmi Yunarti; Ratna Restapaty; Rahmayanti Fitriah
Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako) Vol. 8 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Tadulako

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22487/htj.v8i2.527

Abstract

Tenaga kesehatan memiliki peranan penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang maksimal kepada masyarakat agar masyarakat mampu meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat sehingga mampu mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya sebagai investasi bagi pembangunan sumber daya yang produktif secara sosial dan ekonomi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis adanya hubungan antara pengetahun dan motivasi terhadap perilaku petugas kesehatan terhadap manajemen promosi kesehatan di puskesmas Banjarbaru. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan pendekatan penelitian observasional analitik dengan desain cross sectional. Sampel penelitian menggunakan teknik purposive sampling yaitu teknik menentukan sampel dengan pertimbangan tertentu sesuai dengan yang dilakukan oleh peneliti. Peneliti menggunakan kuesioner dalam bentuk daftar cek atau check list yang di distribusikan kepada responden menggunakan google form. Cara pengukuran dilakukan dengan kuesioner dengan menggunakan skala Guttman untuk variabel pengetahuan dan skala Likert untuk variabel motivasi dan perilaku. Hasil uji statistika chi-squaremenunjukkan hubungan antara variabel motivasi dengan perilaku petugas kesehatan dalam penatalaksanaan promosi kesehatan di puskesmas Banjarbaru. Motivasi dan pengetahuan yang baik, diharapkan memberikan kontribusi pada tingkat kinerja pelaksanaan promosi kesehatan. Sehingga, penatalaksanaan promosi kesehatan dapat berjalan sesuai standar dan petugas kesehatan mampu memberikan pelayanan kesehatan .
Pengaruh Pemberian Video Audio Visual Aids (AVA) terhadap Motivasi Kerja dan Pengetahuan Petugas Promosi Kesehatan di Puskesmas Kota Banjarbaru Azmi Yunarti; Ratna Restapaty; Liana Fitriani Hasymi; Rahmayanti Fitriah
An-Nadaa: Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal) Vol 8, No 2 (2021): AN-NADAA JURNAL KESEHATAN MASYARAKAT (DESEMBER)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/ann.v8i2.5725

Abstract

Promosi Kesehatan di Puskesmas sangat bermanfaat  menambah wawasan dan meningkatkan kemampuan pasien, keluarga pasien, dan pengunjung di Puskesmas tentang beragam jenis penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian media video Audio Visual Aids (AVA) terhadap meningkatkan motivasi kerja dan pengetahuan tenaga kesehatan sehingga dapat mempengaruhi kualitas dan kecakapan petugas dalam pelaksanaan promosi kesehatan di Puskesmas. Rancangan penelitian yang digunakan  adalah quasi experimental design (eksperimen   semu) dengan rancangan Pre-Test Post-Test With Control Grup Design. Sampel penelitian menggunakan teknik sampling purposive sampling. Analisis data analsis univariat dan analisis bivariat digunakan untuk mengetahui pengaruh antara variabel bebas dan terikat dengan analisis uji statistik menggunakan uji Chi-square. Berdasarkan hasil analisis statistik uji wilcoxon test  pada variabel motivasi kerja  p = 0,018 dan pengetahu p = 0,011, maka motivasi kerja dan pengetahuan  p< α (0,05) dan H0 ditolak artinya terdapat pengaruh antara sebelum dan sesudah diberikan perlakuan yakni pemberian video AVA. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh pemberian  media video AVA terhadap motivasi kerja dan pengetahuan promosi kesehatan. Petugas promosi kesehatan yang memiliki motivasi kerja tinggi dalam melaksanakan Promosi Kesehatan Puskesmas dengan baik dan optimal sehingga tidak sulit mencapai tujuan untuk pencapaian keberhasilan indikator keberhasilan dalam pelaksanaan promosi kesehatan untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat.
OPTIMASI PRODUK KOPI BATUAH DENGAN HERBAL TRADISIONAL DI KELURAHAN KEMUNING KECAMATAN BANJARBARU SELATAN Didik Rio Pambudi; Muhammad Reza Fahlevi; Fitriyanti Fitriyanti; Karunika Ika Astuti; Azmi Yuniarti
Jurnal Bakti untuk Negeri Vol 2 No 1 (2022): JBN
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan ISFI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (252.689 KB)

Abstract

Optimizing coffee products with herbs is part of applying science to social life. Coffee products with herbs aim to maintain endurance during the pandemic and help improve the economic level of the community. The implementation method is by conducting socialization, development training and education for a massive and effective marketing strategy. This activity targets MSMEs in the Kemuning village which was attended by 20 groups of participants. Participants benefit from this training because they can do promotions with better and more targeted photos of product results so that they can attract more buyers' interest. The conclusion of this activity is the need for an active role from academics to channel their expertise, knowledge and ideas to help the community survive and develop, especially in the current pandemic era.
Program Penyuluhan dan Pelatihan Fortifikasi Pangan Lokal dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk Pencegahan Stunting pada Anak Usia Sekolah Dasar Yustin Ari Prihandini; Azmi Yunarti; Eny Hastuti; Esty Restiana Rusida; Guntur Kurniawan
Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Vol 5, No 10 (2022): Volume 5 No 10 Oktober 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jkpm.v5i10.7785

Abstract

ABSTRAK Stunting dapat diidentifikasikan sebagai gambaran dari kurangnnya gizi, kekurangan gizi tersebut bersifat kronik sejak awal kehidupan terjadi pada masa pertumbuhan dan perkembangan. Kelompok Wanita Tani (KWT) Galuh Mandiri Kelurahan Guntung Manggis memiliki peran penting dalam menjaga ketahanan pangan. Melalui KWT, para perempuan dapat melibatkan diri secara aktif dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam untuk pengembangkan usaha pangan. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi pemberdayaan KWT Galuh Mandiri dalam membangun ketahanan pangan sebagai upaya pencegahan stunting terutama pada anak usia sekolah dasar. Adapun metode pengumpulan data menggunakan observasi, penyuluhan dan pelatihan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa penyuluhan dan pelatihan pada Kelompok Wanita Tani (KWT) Galuh Mandiri dilakukan dengan telah memperlihatkan adanya peran aktif perempuan untuk memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri dan mengembangkan produktivitas wirausaha dengan terciptanya produk olahan pudding kelor dan   kelor sebagai cemilan bernilai jual tinggi serta bernilai gizi tinggi yang dapat memenuhi nutrisi dan zat gizi anak-anak terutama pada anak usia sekolah dasar. Kata Kunci: Stunting, Kelor, Anak Sekolah Dasar, Gizi ABSTRACT Stunting can be identified as a picture of lack of nutrition, malnutrition is chronic from the beginning of life and occurs during growth and development. The Women Farmers Group (KWT) Galuh Mandiri has an important role in maintaining food security. Women can actively involve themselves in utilizing the potential of natural resources to develop food businesses. The purpose of this community service is to find out how the strategy of empowering KWT Galuh Mandiri, Guntung Manggis Village, in building food security as an effort to prevent stunting, especially in elementary school-age children. The data collection method uses observation, counseling, and training. The results of the activity showed that counseling and training at the Women Farmers Group (KWT) Galuh Mandiri was carried out by showing the active role of women to meet food needs independently and develop entrepreneurial productivity by creating processed products of Moringa pudding and Moringa sticks as snacks with high selling value and high nutrition that can meet children's nutrition and nutrients, especially in elementary school-age children Keywords: Stunting, Moringa, Elementary School Children, Nutrition
EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK METANOL DAUN BALIK ANGIN (Alphitonia incana) TERHADAP Escherichia coli MENGGUNAKAN DIFUSI SUMURAN Eka Sandra; Fitriyanti; Azmi Yuniarti
Pharmacoscript Vol. 5 No. 2 (2022): Pharmacoscript
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Universitas Perjuangan Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/pharmacoscript.v5i2.1036

Abstract

Indonesia memiliki hutan tropis terluas di dunia dengan potensi tanaman obat. Salah satunya tanaman balik angin (Alphitonia incana (Roxb.) Teijsm. & Binn. Ex Kurz.) yang merupakan genus dari Alphitonia dilaporkan memiliki aktivitas farmakologis yaitu antidiare, antimikroba, dan antibakteri. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja golongan senyawa yang terkandung pada ekstrak metanol daun balik angin dan untuk mengetahui efektivitas antibakteri dari ekstrak metanol daun balik angin terhadap bakteri E. coli. Uji aktivitas antibakteri pada ekstrak menggunakan metode difusi sumuran terhadap bakteri E.Coli. Dilakukan skrining fitokimia ekstrak metanol daun balik angin (Alphitonia incana (Roxb.) Teijsm. & Binn. Ex Kurz.) dan uji antibakteri menggunakan metode difusi sumuran dengan variasi konsentrasi 1,66 mg/mL; 3,32 mg/mL; 6,64 mg/mL; 13,28 mg/mL; 26,56 mg/mL; ciprofloxacin 5 μg/disk sebagai kontrol positif dan Na-CMC 0,5% sebagai kontrol negatif. Kandungan senyawa yang terdapat pada ekstrak metanol daun balik angin (Alphitonia incana (Roxb.) Teijsm. & Binn. Ex Kurz.) adalah alkaloid, steroid, flavonoid, fenol, saponin, dan tanin. Hasil uji antibakteri didapatkan rata-rata diameter zona hambat konsentrasi 1,66 mg/mL; 3,32 mg/mL; 6,64 mg/mL; 13,28 mg/mL; 26,56 mg/mL beruturut-turut adalah 6,9 mm; 8,28 mm; 9,41 mm; 10,05 mm; 10,91 mm dan klasifikasi daya hambat pertumbuhan bakteri menunjukkan bahwa konsentrasi 1,66 mg/mL, 3,32 mg/mL, 6,64 mg/mL, dan 13,28 mg/mL memiliki kategori antibakteri sedang, konsentrasi 26,56 mg/mL memiliki kategori antibakteri kuat, dan kontrol positif memiliki kategori sangat kuat. Hal ini juga dibuktikan dengan analisis SPSS pada uji Mann-Whitney didapatkan bahwa semua konsentrasi ekstrak terdapat perbedaan bermakna terhadap kontrol positif.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI DIVERSIFIKASI DAUN KELOR SEBAGAI ALTERNATIF PANGAN SEHAT DI RUMAH SAKIT Eny Hastuti; Esty Rusida; Azmi Yuniarti; Yustin Ari Prihandini; Guntur Kurniawan
BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2023)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1127.649 KB) | DOI: 10.31949/jb.v4i1.4172

Abstract

Seeing that there are still cases of Covid-19 variants of Omicron BA.4 and BA.5, so maintaining immunity during the Covid-19 pandemic is very important. Apart from being required to carry out immunizations, the Ministry of Health uses preparations/compositions of Moringa leaves to increase immunity during the Covid-19 Pandemic. Moringa leaves contain many important nutrients such as vitamins, minerals, amino acids, beta carotene, antioxidants, nutrients, anti-inflammatories, and omega 3 and 6 fatty acids. Diversification of Moringa leaves can also be used to speed up the healing process of diseases in hospital patients. The food served by the hospital is one of the components for the patient's recovery. The training method is carried out by providing counseling and discussion to KWT mothers about the process of diserving processed Moringa leaves. Submission of material is carried out by giving leaflets and direct practice with participants. From the results of this community service, Moringa leaves are being used more and more as alternative snacks in hospitals and in the community, pudding, sticks and Moringa leaf tea
Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol 70% Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) Menggunakan Metode DPPH: Antioxidant Activity Test of Ethanol Extract of 70% Star Fruit (Averrhoa bilimbi L.) Using the DPPH Method M Herwanda Perdana Kusuma; Aditya Noviadi Rakhmatullah; Azmi Yunarti
Jurnal Surya Medika (JSM) Vol. 9 No. 1 (2023): Jurnal Surya Medika (JSM)
Publisher : Institute for Research and Community Services Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33084/jsm.v9i1.5130

Abstract

Antioxidants are compounds that are able to stabilize free radicals in the body. Free radicals are highly reactive molecules because they have unpaired electrons so that they can interact with the molecules of the body's cells. One of the plants that has properties as an antioxidant for star fruit (Averrhoa bilimbi L.) Star fruit is one of the species in the genus Averrhoa. The purpose of this study was to find out what are the active compounds contained in ethanol extract of 70% star fruit (Averrhoa bilimbi L.) and to determine the antioxidant activity in ethanol extract of 70% star fruit (Averrhoa bilimbi L.) extracted by the maceration method. In this study using the DPPH method. The selection of antioxidant activity testing using the DPPH radical suppression method is due to its easy, simple, fast and sensitive work in evaluating antioxidants from natural ingredient compounds. Based on the results of the study qualitatively ethanol extract 70% star fruit (Averrhoa bilimbi L.) contains secondary metabolite compounds flavonoids, alkaloids, saponins, and terpenoids and quantitatively has an IC50 value of 74,625 ppm which is included in the category of strong antioxidants.