Zulnuraini Zulnuraini
Universitas Tadulako

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA Nashrullah Nashrullah; Yosar Ali; Zulnuraini Zulnuraini
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol 5, No 6 (2022)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v5i6.12830

Abstract

Permasalahan pokok penelitian adalah masih rendahnya tingkat penguasaan kompetensi profesional guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan yang positif antara kompetensi profesional guru terhadap hasil belajar siswa kelas V di SD Inpres 1 Talise. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, angket dan dokumentasi. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 25 orang siswa yang terdiri dari 9 orang siswa laki-laki dan 16 orang siswa perempuan. Instrumen yang dgunakan dalam proses penelitian ini adalah angket untuk memproleh data tentang kompetensi profesional guru. Analisis data penelitian dengan teknik persentase sedangkan untuk menguji hipotesis digunakan teknik korelasi product moment  pada taraf signifikan 5% dengan taraf kepercayaan 95%. Berdasarkan hasil pengolahan telah diperoleh 11 siswa atau 44% menyatakan kompetensi profesional guru sangat tinggi, 13 siswa atau 52% yang menyatakan kompetensi profesional guru tinggi dan 1 siswa atau 4% yang menyatakan kompetensi profesional guru cukup. Sedangkan untuk hasil belajar siswa pada nilai rata-rata ulangan harian siswa yaitu terdapat 16 siswa atau 64% yang hasil belajarnya mendapatkan kriteria baik sekali dan 9 siswa atau 36% yang hasil belajarnya mendapatkan kriteria baik. pengujian hipotesis menunjukan bahwa r hitung >r tabel atau 1,028>0,396. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara kompetensi profesional guru dengan hasil belajar siswa kelas V di SD Inpres 1 Talise.
E-MODUL TEMATIK UNTUK PEMBELAJARAN DARING SEKOLAH DASAR PASCA PANDEMI COVID-19 Herlina Herlina; Zulnuraini Zulnuraini; Yusdin Gagaramusu; Iga Risma; Harmila Harmila; Anggi Dwienengtyas
JURNAL PENDIDIKAN GLASSER Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/glasser.v7i1.1929

Abstract

Seiring berlalunya waktu dan menurunnya tingkat penyebaran virus corona, maka pembelajaran full online mulai bergeser menjadi pembelajaran campuran (blended learning). Proporsi online dan offline dalam pembelajaran campuran ditentukan oleh institusi dengan mempertimbangkan kesediaan sarana prasarana dan tingkat penyebaran virus corona di kota kabupaten atau provinsi masing-masing. Salah satunya adalah penyediaan sumber belajar berbasis digital sehingga dapat diakses oleh setiap pelajar kapan dan di manapun berada. Salah satu sumber belajar digital yang dipandang perlu dikembangkan saat ini adalah behan ajar dalam bentuk e-modul. E-modul bukanlah sesuatu yang baru dalam dunia pendidikan tanah air. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi kebutuhan e-modul di sekolah dasar sebagai dasar dan justifikasi pengembangan e-modul untuk pembelajaran tematik di kabupaten Sigi.  Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian fenomenologi sebagai analisis kebutuhan pengembangan e-modul. Subyek Sekolah Dasar di Kabupaten Sigi. Data dianalisis secara kualitatif dengan Teknik kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebutuhan pengembangan sumber belajar online berbentuk e-modul sangat tinggi dan merekomendasikan pengembangan e-modul tematik sekolah dasar untuk memenuhi kebutuhan belajar siswa sekolah dasar di Kabupaten Sigi.
Analysis Of Mo'mbine Dance On Educational Value In Class V SD Inpres 2 Kotaraya Dedy Wirawan; Andi Imrah Dewi; Zulnuraini Zulnuraini; Nurul Fitriah Aras
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11142

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui analisis tari mombine terhadap nilai pendidikan di kelas V SD Inpres 2 Kotaraya. Untuk melihat keberhasilan dari penelitian ini, diadakan wawancara bersama wali kelas dan memberikan angket kepada siswa kelas V. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu kualitatif dengan populasi penelitian seluruh siswa kelas V SD Inpres 2 Kotaraya yang terdiri dari 32 siswa. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas V SD Inpres 2 Kotaraya yang terdiri dari 32 siswa diantaranya 17 laki-laki dan 15 perempuan. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, angket, dan video dokumentasi. Analisis data untuk mendeskripsikan digunakan teknik analisis dengan rumus persentase (P) sama dengan jumlah jawaban dari setiap alternatif jawaban (F) dibagi jumlah sampel (n) dikalikan 100%. Berdasarkan hasil analisis deskripsi dari 32 siswa yang menjadi responden menyatakan bahwa nilai pendidikan religius diperoleh untuk kategori sangat setuju sebesar 23,479%, untuk kategori setuju diperoleh 59,375%, untuk kategori tidak setuju sebesar 10,937%, dan untuk kategori sangat tidak setuju sebesar 5,208%. Kemudian untuk indikator nilai pendidikan moral diperoleh untuk kategori sangat setuju sebesar 34,325%, untuk kategori setuju sebesar 62,45%, untuk kategori tidak setuju sebesar 3,75%, dan untuk kategori sangat tidak setuju sebesar 1,25%. Kemudian untuk indikator nilai pendidikan sosial diperoleh untuk kategori sangat setuju sebesar 27,343%, untuk kategori setuju sebesar 63,218%, untuk kategori tidak setuju sebesar 9,375%, dan untuk kategori sebesar 0,781%. Kemudian untuk indicator nilai pendidikan budaya diperoleh untuk kategori sangat setuju sebesar 21,875%, untuk kategori setuju sebesar 66,875%, untuk kategori tidak setuju sebesar 13,281%, dan untuk indicator sebesar 0,625%. Dari uraian tersebut, dapat di simpulkan bahwa terdapat nilai pendidikan religious, moral, sosial, dan budaya dalam tari mombine.