Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIFITAS PENDAMPINGAN TERAPI MODALITAS KEPERAWATAN MATERNITAS PADA KADER POSYANDU, MASYARAKAT DAN PIK REMAJA DI WILAYAH SAMARINDA Imran Irsal; Anik Puji Rahayu; Siti Rahmadhani; Ika Fikriah; Handy Wiradharma; Naina
Pendas Mahakam : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar Vol. 7 No. 2 (2022): December
Publisher : Teacher Training and Education Faculty, Widya Gama Mahakam Samarinda University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24903/pm.v7i2.1116

Abstract

Program pendampingan masyarakat adalah bagian dari fungsi dosen di sebuah perguruan tinggi. Dosen menjadi pionir untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat, utamanya di lingkungan sekitar kampus dengan memanfaatkan sumber daya manusia dan sumber daya sarana prasarana yang dimiliki. Jenis penelitian ini adalah penelitian Kuantitatif. Pada penelitian kuantitatif dengan pendekatan quasi eksperimen dan desain pre post test design, dimana data variabel dependen dan independen didapatkan dalam satu periode waktu yaitu tentang efektifitas terapi modalitas keperawatan maternitas sebelum dan sesudah pendampingan oleh dosen PSDK FK Unmul. Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian yaitu berupa 40 item pertanyaan tentang efektifitas sebelum dan sesudah pendampingan terapi modalitas keperawatan maternitas (dalam proses uji coba instrument). Sampel pada penelitian ini adalah 100 orang (Kader posyandu, masyarakat dan PIK Remaja) yang mengikuti pendampingan terapi modalitas keperawatan maternitas. Uji kelayakan etik No. 133/KEPK-FK/VIII/2022 oleh Komisi Etik Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman. Penelitian ini adalah jenis penelitian studi kasus dengan pendekatan deskriptif kuantitatif, Pengetahuan, keterampilan, sikap dari 100 partisipan sebelum dilakukan pendampingan masih kurang dan pengetahuan mengenai makna pendampingan, pengetahuan dan sikap mengenai 7 terapi modalitas keperawatan maternitas meningkat setelah dilakukan pendampingan. Dilakukannya pendampingan dengan memberikan informasi tentang terapi modalitas keperawatan maternitas pada Kader Posyandu, Masyarakat dan PIK-Remaja terbukti efektif dalam meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap partisipan. Berdasarkan hasil penelitian, responden terdiri dari 50 orang mahasiswa (50%) dengan usia mahasiswa 20 tahun dan masyarakat dan kader posyandu sebanyak 50 orang (50%), terdiri dari usia 30-40 tahun sebanyak 38 orang (38%) dan usia 40-50 tahun sebanyak 12 orang (12%). Berdasarkan tingkat pendidikan, mahasiswa sebanyak 50 orang (50%), SMA sebanyak 48 orang (48%) dan IRT sebanyak 2 orang (2%). Berdasarkan pekerjaan, mahasiswa sebanyak 50 orang (50%), swasta sebanyak 27 orang (27%) dan IRT sebanyak 23 orang (23%). Berdasarkan hasil penelitian rata-rata pengetahuan, sikap dan keterampilan sebelum pendampingan adalah 21,78 dan meningkat setelah pendampingan menajadi 32,07 dengan rata-rata kenaikan 10,31 point. Berdasarkan hasil analisis bivariate dengan nilai P-Value 0,000 < α= 0.05, berarti ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan, sikap dan keterampilan partisipan sebelum dan sesudah dilakukan pendampingan. Kata Kunci : Efektifitas Pendampingan, terapi modalitas keperawatan maternitas, kader, masyarakat dan PIK-R
Implementasi Pemberdayaan Ibu dan Keluarga serta Bakti Sosial dalam Manajemen Pelayanan Maternitas Pada Ibu Hamil di Kelurahan Sidodadi Samarinda: Implementasi Pemberdayaan Ibu dan Keluarga serta Bakti Sosial Anik Puji Rahayu; Siti Rahmadhani; Ika Fikriah; Rahmat Bakhtiar; Novia Fransisca; Handy Wiradharma; Naina
Jurnal Pengabdian Kreativitas Pendidikan Mahakam (JPKPM) Vol. 2 No. 1 (2022): Juni
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.41 KB) | DOI: 10.24903/jpkpm.v2i1.968

Abstract

Institusi pendidikan ‘bukanlah menara gading’ yang hanya dipandang dan dilihat tinggi tanpamenyentuh langsung kepada masyarakat. Institusi pendidikan harus melaksanakan 3 fungsi Tridarmaperguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Salah satu kegiatan pengabdianmasyarakat yang dilakukan adalah pemberdayaan ibu dan keluarga serta bakti sosial dengan dukunganoleh dosen keperawatan maternitas dan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) Mandala BaktiPSDK FK-Unmul. Pengabdian masyarakat dilakukan di wilayah sekitar kampus, karena dukunganmasyarakat di sekitar lingkungan kampus sangatlah bermakna dalam upaya mewujudkan prosespembelajaran yang sesungguhnya.Kegiatan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan berupa pemberdayaan ibu dan kelurga sertabakti social dalam manajemen pelayanan maternitas pada ibu hamil. Kegiatan ini diharapkan dapatberlangsung secara berkesinambungan, dan masyarakat merasakan langsung keberadaan institusipendidikan dalam menunjang dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara langsung. Manfaatbagi mahasiswa sendiri, memberikan proses pembelajaran yang lebih konkrit pada pasien secara langsungsehingga meningkatkan skills, mengasah kepekaan sosial yang tinggi dan memiliki attitude yang baikdalam berinteraksi dengan masyarakat, khususnya di area keperawatan maternitas. Kegiatanpemberdayaan ibu dan keluarga ini dilakukan untuk meningkatkan kemampuan keterampilan umum yangharus dimiliki oleh ibu dan keluarga pada perawatan ibu hamil, melahirkan, nifas dan perawatan bayi.Kegiatan bakti sosialini juga bukan hanya pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat sekitar kampus,tetapi juga memberikan bantuan nutrisi kepada ibu dan keluarga.Berdasarkan hasil penelitian, semua responden 50 orang (100%) menyatakan perlunyapemberdayaan pelayanan maternitas pada ibu hamil. Pemberdayaan adalah suatu upaya untukmembangun daya atau kekuatan itu, dengan mendorong, memotivasi dan membangkitkan kesadaran akanpotensi yang dimilikinya serta berupaya untuk mengembangkannya. Pemberdayaan adalah memperkuatpotensi atau daya yang dimiliki masyarakat (empowering). Dalam rangka ini diperlukan langkah-langkahlebih positif, selain dari hanya menciptakan iklim dan suasana. Perkuatan ini meliputi langkah-langkahnyata, dan menyangkut penyediaan berbagai masukan (input), serta pembukaan akses ke dalam berbagaipeluang (opportunities) yang akan membuat masyarakat menjadi berdaya.Rencana tindak lanjut yang terkait dengan pemberdayaan masyarakat adalah : 1) Melaksanakankegiatan secara kontinyu di masyarakat 3 bulan sekali, 2) Mengevaluasi pemberdayaan ibu dan keluargadalam perawatan ibu hamil, 3) Menjalin kerjasama dengan aparat setempat, tokoh masyarakat danpenggiat posyandu serta Puskesmas Setempat.Kata kunci : Pemberdayaan ibu dan keluarga,, manajemen pelayanan maternitas, Ibu Hamil
PENDAMPINGAN TERAPI MODALITAS KEPERAWATAN MATERNITAS PADA KADER POSYANDU, MASYARAKAT DAN PIK REMAJA DI WILAYAH SAMARINDA: Pendampingan Terapi Modalitas Keperawatan Maternitas Imran Irsyal; Anik Puji Rahayu; Siti Rahmadhani; Ika Fikriah; Handy Wiradharma; Naina
Jurnal Pengabdian Kreativitas Pendidikan Mahakam (JPKPM) Vol. 2 No. 2 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1664.342 KB) | DOI: 10.24903/jpkpm.v2i2.1114

Abstract

ABSTRAK Pendampingan terapi modalitas keperawatan maternitas mentargetkan, pemahaman pengetahuan tentang Terapi Modalitas Keperawatan Maternitas, meningkatkan kemampuan para kader, masyarakat dan PIK Remaja melakukan pendampingan terapi modalitas keperawatan maternitas dan terbinanya kerjasama yang baik antara kader posyandu, masyarakat dan mahasiswa dalam pendampingan terapi modalitas keperawatan maternitas. Berdasarkan hasil survey lapangan bahwa para kader, masyarakat dan juga mahasiswa yang tergabung dalam organisasi Pusat Informasi Konseling Remaja Mandala Bakti yang dimiliki oleh PSDK FK Unmul perlu mendapatkan ilmu khususnya di bidang pelayanan maternitas agar mampu memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Hasil penelitian terapi modalitas di area keperawatan maternitas merupakan evidence based yang harus disampaikan kepada masyarakat. Dukungan masyarakat di sekitar lingkungan kampus sangatlah bermakna dalam upaya mewujudkan proses pembelajaran yang sesungguhnya. Kegiatan pengabdian masyarakat dengan pendampingan terapi modalitas keperawatan maternitas ini untuk disampaikan kepada masyarakat agar dapat dijadikan rujukan pelayanan keperawatam maternitas pada ibu hamil, melahirkan dan menyusui secara umum di masyarakat. Manfaat bagi mahasiswa sendiri, memberikan proses pembelajaran yang lebih konkrit bersama para kader dan masyarakat secara langsung sehingga meningkatkan skills, mengasah kepekaan sosial yang tinggi dan memiliki attitude yang baik dalam berinteraksi dengan masyarakat. Kegiatan pendampingan ini dilakukan untuk melakukan perubahan mindset tentang pentingnya membangun karakter diri yang positip sehingga akan meningkat kesadaran para kader, masyarakat dan mahasiswa dalam memberikan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat tentang terapi modalitas di area keperawatan maternitas. Kata Kunci : Pendampingan, terapi modalitas keperawatan maternitas, kader posyandu, masyarakat dan PIK-Remaja.