Claim Missing Document
Check
Articles

Found 25 Documents
Search

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPS GEOGRAFI MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DI SMP NEGERI 5 KOTA TERNATE Pasongli, Hernita; Marthinu, Eva; Walanda, Rasni S.
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 5, No 1 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Januari 2020)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (556.363 KB) | DOI: 10.36709/jppg.v5i1.11213

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada konsep konflik dan integrasi sosial kelas VIII-2 SMP Negeri 5 Kota Ternate melalui penerapan model pembelajaran  problem based learning (PBL). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dengan instrumen yang digunakan adalah soal tes akhir pada siklus I dan siklus II dengan jumlah siswa yang mengikuti tes yaitu 25 siswa. Soal akhir dalam bentuk soal uraian, lembar observasi  aktivitas guru, dan siswa.Analisis data yang digunakan adalah analisis secara deskritif kuantitatif yang berdasarkan pada rumus-rumus yaitu rumus tingkat penguasaan siswa, rumus-rumus tingkat klasikal, penilaian akivitas guru dan aktivitas siswa. Aktivitas guru pada siklus I kurang mendapatkan hasil yang optimal oleh guru/peneliti dikarenakan dari 11 aspek parameter aktivitas guru yang ada tidak sepenuhnya digunakan. Setelah dilanjutkan pada sikus II aktivitas guru sudah mengalami perkembangan karena deri 11 aspek sepenuhnya sudah digunakan oleh guru. Untuk hasil belajar siswa pada siklus I rata-rata siswa memperoleh hasil belajar dibawah standar ketuntasan minimum 75, dan setelah dilanjutkan pada siklus II hasil belajar siswa sudah mulai meningkat hal ini disebabkan karena guru telah merubah kelemahan-kelemahan yang ada pada siklus sebelumnya dengan cara menerapkan pembelajaran yang lebih efektif sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
PENGUATAN KARAKTER LSCC PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI MELALUI LESSON STUDY DI SMAN 10 KOTA TERNATE Purwati, Endang; Adjam, Syarifuddin; Pasongli, Hernita; Ahmad, Zulkifli; Rasyid, Rusman
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v6i1.16487

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana lesson study mampu memperbaiki kualitas pembelajaran Geografi dan menguatkan karakter learner, sharing, caring, and collaborative peserta didik di SMAN 10 kelas XII IPS 2 Kota Ternate. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif-kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, analisis catatan refleksi,  dan dokumentasi. Observasi dalam penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) kemampuan guru model dalam mendesain perencanaan pembelajaran (lesson design) sebesar 65%; 2) kemampuan guru model dalam mendesain kelas (class design) sebesar 87,50%; dan 3) kemampuan guru model dalam menerapkan pembelajaran (open class) sebesar 82,14%. Sedang hasil pengamatan karakter LSCC peserta didik selama dalam proses pembelajaran dapat dipersentasekan sebagai berikut: 1) karakter learner sebesar 70%; 2) karakter sharing sebesar 40%; 3) karakter caring sebesar 20%; dan 4) karakter collaborative sebesar 50%.
Pembelajaran Lesson Study Dalam Meningkatkan Aktivitas Kolaborasi Antar Siswa Pasongli, Hernita; Hamid, Fatma; Marthinu, Eva; Atua, Naomi
Phinisi Integration Review Volume 4 Nomor 2 Tahun 2021
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/pir.v4i2.22029

Abstract

Collaboration in learning is often carried out by students, but often the teacher does not evaluate it, the teacher assumes that the collaboration carried out by students in learning is just an ordinary interaction and rarely gives students the opportunity to ask questions, differentiates abilities and reduces learning opportunities together, so students do not learn from peers and do not have the opportunity to provide input and respect the opinions of others. This problem then becomes the objective of implementing Lesson Study learning to find out how much collaborative activity between students in learning.  The main purpose of implementing Lesson Study in these subjects is to increase collaboration activities among students. The research team is interested in implementing learning through lesson study. The basic pattern of lesson study is the heterogeneous grouping of students in small groups with four members. The members are expected to share knowledge each other through sharing tasks given by the teacher. The task is continued with jumping tasks. That is, giving tasks / questions that increase without giving examples first. If a third of students can work on the question, then the jumping task is successful. The method used is descriptive. The data collection techniques were documentation and observation. The data analysis used was descriptive. The results showed that there was an increase in student collaboration activities when implementing lesson study, it was 25%.
Land Suitability of The Pas Ipa Beach Tourims, Mangoli Barat Subdistrict, Sula Islands Regency Pasongli, Hernita; Salam, Ramdani; Tempola, Wahyudi
LaGeografia Vol 20, No 1 (2021): October
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1048.636 KB) | DOI: 10.35580/lageografia.v20i1.21398

Abstract

Tourism is one of the most important sectors in Indonesia after oil, natural gas and palm oil. The development of tourism in Indonesia is currently growing rapidly. This is because the tourism sector is very promising and provides benefits to many parties from the government, the public and the private sector. One of the special tourism objects in the West Mangoli sub-district of Sula Islands, North Maluku province is the Pas Ipa beach, however, the Pas Ipa beach tourism object has never been evaluated as an academic base for future development. This research uses descriptive quantitative method. With the physical parameters observed in Pas Ipa beach tourism objects, namely the diversity of flora, beach types, depth, slope, accessibility, brightness, beach width and tides. Besides that, the observation of infrastructure was also carried out. The results of the research on the Pas Ipa beach tourism object show that it is very suitable for the land for the Pas Ipa beach tourism object, which is in the S1 category. However, the facilities and infrastructure at Pas Ipa beach tourism objects need to be considered and improved.
ZONASI KESESUAIAN TAMBAK UNTUK PENGEMBANGAN BUDIDAYA UDANG VANAME (Penaeus vannamei) PADA ASPEK KUALITAS AIR DI DESA TODOWONGI KECAMATAN JAILOLO KABUPATEN HALMAHERA BARAT Hernita Pasongli; Gufran D. Dirawan; Suprapta .
JURNAL BIOEDUKASI Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Bioedukasi Edisi Maret
Publisher : UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (443.457 KB) | DOI: 10.33387/bioedu.v3i2.70

Abstract

Kecamatan Jailolo merupakan salah satu wilayah yang  memiliki prospek terpenting dalam sektor  perikanan tambak di Maluku Utara, karena di Jailolo memiliki potensi sumber daya pantai dan lautnya sangat potensial untuk menghasilkan produk-produk perikanan.Penelitian ini bertujuan(i) Merancang zona yang tepat untuk pengembangan udang Vaname pada aspek kualitas air di Desa Todowongi Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat.Penelitian ini menggunakan metode survey Hasil penelitian menunjukan bahwa; (i) Karakteristik kesesuaian tambak di Desa Todowongi dikatagorikan sangat sesuai (S1) pada aspek kualitas air  (suhu, pH air, kecerahan, Nitrat, Hidrogen sulfide) sedangkan katagori cukup sesuai (S2) pada salinitas dan oksigen terlarut. Untuk katagori kurang sesuai (S3) pada nitrit dan katogori tidak (N) sesuai pada kandungan amoniak; (ii) Sedangkan tingkat kesesuaian tambak berdasarkan karakteristik kualitas air adalah katagori sangat sesuai; (iii) Zona untuk pengembangan udang Vaname di Desa Todowongi adalah sangat sesuai pada semua tambak sehingga dapat dijadikan sentra produksi udang terbesar di Kecamatan Jailolo Kabupaten Halmahera Barat. Kata Kunci: Zonasi,kesesuaian tambak, kualitas air
ANALISIS KOMPOTENSI PROFESIONAL DAN PEDAGOGIK GURU ILMU PENGETAHUAN SOSIAL (IPS) DI SMP NEGERI SE-KOTA TERNATE Hernita Pasongli; Hasmawati Hasmawati; Riski Nuri Amelia
Humano: Jurnal Penelitian Vol 8, No 1 (2017): Periode Juni
Publisher : Universitas Khairun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (442.88 KB) | DOI: 10.33387/humano.v8i1.505

Abstract

ABSTRAK. Penelitian dengan bertujuan untuk 1) mendeskripsikan kompetensi professional guru IPS se-Kota Ternate, 2) Mendeskripsikan kompetensi pedagogic guru IPS se-Kota Ternate dan 3) mendeskripsikan persepsi siswa terhadap komptensi professional dan pedagogic guru IPS. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas VIII di SMP Negeri Kota Ternate. Data yang diperoleh dari angket dan lembar observasi. Hasil Penelitian menunjukan bahwa bahwa Kompetensi professional guru IPS se-Kota Ternate dikatagorikan tinggi sebesar 62%, sedangkan katagori sedang sebesar 36% dan katgori rendah sebesar 2,22%. Sedangkan Kompetensi pedagogic guru IPS dikatagorikan tinggi sebesar 24%, sedangkan katagori sedang sebesar 42% dan katagori rendah sebesar 34%. Selanjutnya Persepsi Peserta didik di SMP Negeri se-Kota Ternate terhadap kompetensi pedagogic guru dikatagorikan tinggi sebesar 38,56%, sedangkan katagori sedang sebesar 51,63% dan katagori rendah sebesar 9,8%. Sedangkan untuk kompetensi professional dikatagorikan tinggi sebesar 57,51%, katagori sedang sebesar 38,56% dan katagori rendah sebesar 3,92%. Kata Kunci: Kompetensi Profesional; Pedagogik; Persepsi Siswa ABSTRACT. Research with aims to 1) describe the professional competence of IPS teachers in Ternate, 2) to describe the pedagogic competence of IPS teachers in Ternate City and 3) to describe students' perceptions of professional competence and pedagogic of IPS teachers. This research was conducted on the students of class VIII in SMP N Ternate. Data obtained from questionnaires and observation sheets. Data obtained from questionnaires and observation sheets. The result of research shows that the professional competence of IPS teachers in Ternate City is 62%, while the middle category is 36% and the low category is 2,22%. While pedagogic competence of IPS teachers is categorized high by 24%, while the moderate category is 42% and lowest category is 34%.  Keywords: Professional Competence; Pedagogic; Student Perceptions
PELATIHAN TAKAKURA DALAM PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI KELURAHAN TANAH TINGGI BARAT, KECAMATAN TERNATE SELATAN, KOTA TERNATE, PROVINSI MALUKU UTARA risky nuri amelia; Hernita Pasongli; Vrita Tri Aryuni; Ramdani Salam
JURNAL PengaMAS Vol 4, No 3 (2021)
Publisher : UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/.v4i3.3164

Abstract

Sampah merupakan sisa-sisa aktivitas manusia yang tidak digunakan lagi. Semakin meningkatnya jumah penduduk mengakibatkan meningkatnya volume sampah rumah tangga terutama  di daerah perkotaan.  Selama ini  masyarakat di Kelurahan Tanah Tinggi Barat hanya mengumpulkan  dan membuang sampah di pembuangan  sampah sementara atau selokan tanpa pengolahan atau pengelolaan, sedangkan daya  tampung Tempat Pembuangan Akhir semakin  terbatas. Solusi untuk  mengatasinya  adalah dengan memberdayakan masyarakat  dalam pengelolaan  sampah  skala  rumah tangga dengan metode komposting Takakura. Metode pelaksanaan pengelolaan sampah rumah tangga ini mengunakan survey, sosialisasi dengan ceramah dan demonstrasi, program pendampingan serta evaluasi.  Pelaksanaan  pelatihan Takakura dalam pengelolaan sampah rumah tangga di Kelurahan Tanah Tinggi Barat, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, dinyatakan berhasil dengan adanya peningkatan pengetahuan warga tentang sampah dari rata-rata 59 % menjadi 96 % setelah sosialisasi. Metode pembuatan kompos ini dapat dilanjutkan secara mandiri oleh masyarakat, maupun dengan program yang melibatkan masyarakat secara aktif dalam pengelolaan sampah dari pihak kelurahan.
HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM BIDANG STUDI GEOGRAFI KELAS VIII SMP AL – IRSYAD KOTA TERNATE Fitri Annisa Djafar; Hernita Pasongli; Tamrin Robo; A.R Tolangara
Reforma : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/rf.v9i2.303

Abstract

Keluarga menjadi lingkungan pendidikan yang paling mendasar, pertama dan utama, karena di sinilah anak mengenal dunia pertama kalinya, lingkungan di luar dirinya. Kemudian disebut lingkungan pendidikan yang utama bagi anak, karena keberhasilan pendidikan anak dalam keluarga ketika anak berada dalam usia dini  yang dikenal sebagai usia emas (golden age), akan sangat berpengaruh pada keberhasilan pendidikan periode perkembangan anak berikutnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara perhatian orang tua terhadap prestasi belajar siswa dalam bidang studi geografi  kelas VIII SMP Al – Irsyad Kota Ternate. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif, sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP AL-Irsyad Kota Ternate yang berjumlah 33 orang siswa. Teknik dalam pengumpulan data menggunakan kuisioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat hubungan yang positif antara perhatian orang tua terhadap prestasi belajar siswa dalam bidang studi geografi kelas VIII SMP Al-Irsyad Kota Ternate, besar hubungan perhatian orang tua dan prestasi belajar adalah 89 %. Semakin tinggi perhatian orang tua maka akan semakin tinggi pula prestasi belajar siswa. Hal   ini   berarti   bentuk-bentuk   perhatian   orang   tua seperti  pemberian bimbingan dan nasehat, pengawasan terhadap anak, pemberian penghargaan dan hukuman, pemenuhan fasilitas belajar, penciptaan suasana rumah yang tenang, nyaman, dan tenteram serta pemberian keteladanan, pengarahan, dan dukungan dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
Hasil Belajar Geografi dan Persepsi Siswa dalam Pembelajaran Outdoor di Pantai Tobololo Hernita Pasongli; Eva Marthinu; Ramdani Salam
Geodika: Jurnal Kajian Ilmu dan Pendidikan Geografi Vol 6, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29408/geodika.v6i1.5192

Abstract

pembelajaran geografi di dalam kelas biasanya hanya berorientasi pada pemahaman terhadap teori, sehingga sering kali membuat siswa menjadi bosan dan kesulitan memahami. Oleh sebab itu pembelajaran geografi perlu diarahkan lebih kontekstual dengan mengajak siswa belajar langsung di lapangan, sehingga lebih dekat dengan masalah yang dipelajarinya. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui hasil belajar kognitif siswa; dan 2) mengetahui persepsi siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran outdoor berbasis alam di kawasan Objek Wisata Pantai Tobolo. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi (mixed methods), dengan metode kuantitatif sebagai metode primer. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa yang berjumlah 12 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara, tes, dan kuisioner. Teknik analisis data menggunakan teknik deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan: 1) persentase ketuntasan klasikal siswa berdasarkan hasil belajar geografi sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran outdoor berbasis alam adalah sebesar 8,30%. Setelah dilakukan pembelajaran outdoor berbasis alam ketuntasan belajar meningkat menjadi 100%; 2) presepsi siswa terhadap pelaksanaan pembelajaran outdoor berbasis alam cukup positif, hal ini dapat dilihat dari persentase persepsi siswa sebesar 17% menyatakan baik dan 83% menyatakan sangat baik.
PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA SISWA KELAS XI-IPS MA AL KHAIRAAT TERNATE Zainab Saimima; Syahril Muhammad; Hernita Pasongli; Eva Marthinu
Pangea : Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi Vol 2, No 2 (2020): Pangea : Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi
Publisher : Pangea : Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/pangea.v2i2.4556

Abstract

Strategi pembelajaran menjadi salah satu kunci keberhasilan dalam peningkatan hasil belajar siswa. Peningkatan partisipasi siswa secara menyeluruh melalui strategi everyone is a teacher here dinilai sangat efektif selama proses belajar mengajar. Hasil observasi awal nyang dilakukan diperoleh di MA Alkhairat yaitu siswa kelas XI IPS memiliki rata-rata hasil belajar yang rendah sehingga penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa terutama pada mata pelajaran IPS. Metode penelitian yang digunakan jenis PTK dengan tahapan penelitian perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan reflesi dengan subjek penelitian sebanyak 32 siswa. instrument yang digunakan adalah lembar observasi dan lembar tes. Analisis data menggunakan rumus persentase dengan kriteria kualifikasi menggunakan Pedoman Acuan Patokan. Hasil yang diperoleh sebagai berikut: 1) 90,62% hasil belajar siswa meningkat, 2), aktivitas guru dan siswa juga ikut meningkat sebesar 100% serta meningkatkan ketuntasan belajar yang diukur dari KKM kelas sebesar 96,02%.