Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Hubungan Sanitasi Lingkungan Dengan Penyakit Diare Pada Masyarakat Di Desa Tumpapa Indah Kecamatan Balinggi Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah Miswan, Miswan; Ramlah, Siti; Rasyid, Rusman
UNM Environmental Journals Vol 1, No 2 (2018): April
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (672.572 KB) | DOI: 10.26858/uej.v1i2.8061

Abstract

Diarrhea is still a public health problem in developing countries such as Indonesia, because it still often arises in the form of outbreaks (Extraordinary Events) and often accompanied by high mortality, especially parts of Eastern Indonesia. This study aims to determine the relationship between the distance of clean water sources, ownership of feces disposal facilities, ownership of waste water disposal facilities and ownership of waste disposal facilities with Diarrhea in the community in Tumpapa Indah Village, Balinggi District, Parigi Moutong District. The type of research used in this study is an analytical survey method with a cross sectional approach which in its implementation both independent variables and dependent variables are carried out simultaneously at the same time. Based on the results of the chi-square test conducted, it shows that the distance of clean water sources has a relationship with diarrheal disease with p-value = 0,000 and latrine ownership also has a relationship with diarrheal disease with a p-value = 0.011. While ownership of the trash has no relationship with diarrheal disease with p-value = 0.318 and ownership of SPAL also has no relationship with diarrheal disease with a p-value = 0.637. Intended for the Balinggi Community Health Center to improve socialization through counseling on good environmental sanitation in order to prevent the occurrence of diarrheal diseases.
Analisis Indikasi dan Pola Kemiskinan Masyarakat Di Kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan Rasyid, Rusman; Dirawan, Gufran D; Umar, Ramli; Pertiwi, Nurlita
UNM Environmental Journals Vol 1, No 1 (2017): Desember
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.92 KB) | DOI: 10.26858/uej.v1i1.5402

Abstract

Makassar city as the capital of South Sulawesi, can not be spared from the phenomenon ofpoverty. The development of Makassar relatively rapidly the last few years have led to thiscity was the destination of migration from other cities in eastern Indonesia that has a levelof development and high population density. This has implications for the increase in thenumber of poor people in this city. Sekaitan with it, this paper aims to present an analysisof the patterns of poverty in Makassar conducted descriptive based on informationgathered through observations, interviews with informants in 100 poor households assamples taken proportionally. The results of these studies show that the poor in Makassartend to fall into the pattern of subsistence poverty, poverty, poverty of protection andunderstanding, but not forming patterns of participation poverty, poverty or lack ofliberties identity. The results of this paper are expected to identify the characteristics of thetypology and determine patterns of urban poor groups that are highly relevant to anattempt by the government to tackle the problem of poverty.
PENINGKATAN PRODUKSI PADI MELALUI APLIKASI PUPUK ORGANIK SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KESEJAHTERAAN KELOMPOK TANI DI DESA CONGKO KABUPATEN SOPPENG Maru, Rosmini; Side, Sumiati; Suprapta, Suprapta; Riadi, Muhammad; Sudirman, Sudirman; Nyompa, Sukri; Rasyid, Rusman; Agustang, Andi Tenri Pada
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 4, No 6 (2020): DESEMBER
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (517.039 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v4i6.3146

Abstract

Abstrak: Peningkatan produksi padi melalui  aplikasi pupuk organik merupakan salah satu kegiatan dari Program Kemitraan Wilayah (PKW) Desa Congko Kabupaten Soppeng, tahun ke-2 (2020). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang bermuara kepada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) Kabupaten Soppeng. Metode yang digunakan adalah metode pendampingan dengan sistem demplot. Kegiatan ini telah menerapan pupuk organik 50% pada lahan pertanian seluas  40 are untuk lahan sawah irigasi dan seluas 40 are pada lahan non irigasi atau sawah tadah hujan. Hasil panen yang diperoleh adalah sebanyak 7 ton, dari 3,5 ton sebelumnya atau mengalami peningkatan produksi sebesar 50% untuk sawah irigasi. Sementara pada sawah non irigasi mencapai produksi sebanyak 5 ton dari 2,5 ton sebelumnya, yang juga berarti bahwa peningkatan produksi juga mencapai 50%. Peningkatan produksi padi dengan menggunakan pupuk organik di Desa Congko sangat signifikan. Diperlukan upaya untuk mempertahankan dan mengembangkan produksi pupuk organik dan pemanfaatannya, baik di kalangan petani di Desa Congko maupun masyarakat petani pada umumnya. Selain itu, penggunaan pupuk organik juga memberikan peningkatan kualitas lingkungan khususnya terhadap peningkatan kesuburan tanah. Abstract: Increasing rice production through the application of organic fertilizer is one of the activities of the Regional Partnership Program (PKW) of Congko Village, Soppeng Regency, the 2nd year (2020). This activity aims to improve the welfare of the community which boils down to the increase in the original income of the region (PAD) Soppeng Regency. The method used is the method of mentoring with a demplot system. This activity has applied 50% organic fertilizer on agricultural land covering an area of 40 acres for irrigated rice fields and an area of 40 acres on non-irrigation land or rainfed rice fields. The yield obtained is as much as 7 tons, from 3.5 tons previously or increased production by 50% for irrigation rice fields. While non-irrigation rice fields achieved production of 5 tons from the previous 2.5 tons, which also means that the increase in production also reached 50%. The increase in rice production by using organic fertilizer in Congko Village is very significant. Efforts are needed to maintain and develop organic fertilizer production and utilization, both among farmers in Congko Village and farmers in general. In addition, the use of organic fertilizers also provides improved environmental quality, especially to increase soil fertility.
KAJIAN EVALUASI RONA FISIK LINGKUNGAN TERHADAP PEMBANGUNAN GARDU INDUK (GI) SOFIFI 30 MVA DI DESA SOMAHODEKOTA TIDORE KEPULAUAN Sofyan, Adnan; Hadun, Ramli; Rasyid, Rusman
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 5, No 4 (2020): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi (Oktober 2020)
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v5i4.15391

Abstract

Komponen-komponen fisik lingkungan merupakan salah satu komponen yang penting dalam melihat perubahan yang terjadi pada suatu kegiatan pembangunan. Demikian halnya dengan pembangunan gardu induk (GI) Sofifi 30 MVA dan prasarana penunjang lainnya dalam rangka memenuhi pasokan listrik di wilayah Provinsi Maluku Utara khususnya Sofifi dan sekitarnya. Kegiatan pembangunan tersebut tentu juga menimbulkan perubahan terhadap lingkungan, yang dapat berdampak positif terhadap peningkan dan kesetaraan hidup masyarakat sekitar dan sebaliknya berdampak negatif terhadap lingkungan sekitar seperti:  terganggu kesehatan manusia, penurunan pendapat masyarakat akibat dari kehilangan lahan-lahan yang potensial, gejolak sosial dalam masyarakat, banjir atau kerusakan lahan, pencemaran air, pencemaran udara serta pencemaran tanah yang ditimbulkan oleh proses pembangunan tersebut. Oleh karena itu penting untuk mengetahuii pengaruh perubahan fisik lingkungan yang ditimbulkan dalam proses pembangunan gardu induk (GI) Sofifi 30 MVA. Hasil analisis menunjukkan bahwa kondisi rona fisik lingkungan terhadap pembangunan gardu induk (GI) Sofifi 30 MVA menunjukkan komponen  kualitas udara ambien, intensitas kebisingan, kualitas air sumur dan badan air masih dalam kondisi yang cukup baik dan belum melampaui baku mutu yang dipersyaratkan. Demikian halnya jika dilihat dari trend kenaikan yang dibandingkan dengan rona awal Tahun 2018 dan periode semester I Tahun 2019 pada tahap pra konstruksi ke tahap konstruksi belum terjadi kenaikan yang sangat signifikan. Hal ini dapat dimaklumi karena kajian ini dilakukan saat proses pembagunan masih pada tahap konstruksi.
PENGUATAN KARAKTER LSCC PESERTA DIDIK DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI MELALUI LESSON STUDY DI SMAN 10 KOTA TERNATE Purwati, Endang; Adjam, Syarifuddin; Pasongli, Hernita; Ahmad, Zulkifli; Rasyid, Rusman
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 1 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v6i1.16487

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap bagaimana lesson study mampu memperbaiki kualitas pembelajaran Geografi dan menguatkan karakter learner, sharing, caring, and collaborative peserta didik di SMAN 10 kelas XII IPS 2 Kota Ternate. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif-kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, analisis catatan refleksi,  dan dokumentasi. Observasi dalam penelitian ini dilakukan dalam tiga tahap. Tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) kemampuan guru model dalam mendesain perencanaan pembelajaran (lesson design) sebesar 65%; 2) kemampuan guru model dalam mendesain kelas (class design) sebesar 87,50%; dan 3) kemampuan guru model dalam menerapkan pembelajaran (open class) sebesar 82,14%. Sedang hasil pengamatan karakter LSCC peserta didik selama dalam proses pembelajaran dapat dipersentasekan sebagai berikut: 1) karakter learner sebesar 70%; 2) karakter sharing sebesar 40%; 3) karakter caring sebesar 20%; dan 4) karakter collaborative sebesar 50%.
Pengaruh Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Terhadap Perilaku Penanganan Sanitasi Lingkungan Masyarakat Di Kota Palu Miswan, Miswan; Rasyid, Rusman
UNM Environmental Journals Vol 3, No 2 (2020): April
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/uej.v3i2.15032

Abstract

Sanitation as one of the aspects of development has an important function in supporting the level of people's welfare because it is related to health, lifestyle, residential environment conditions, aesthetics and comfort in everyday life. Sanitation is one of the most important factors in realizing services related to poverty alleviation and increased productivity. This study aims to determine the effect of knowledge and attitudes in handling environmental sanitation. The design of this study is based on the SEM model, assuming that all variables are considered to have direct or indirect influence. This type of research is a quantitative study through the survey research phase. In the survey, research was not carried out on all objects studied or population, but only took part of the population (sample) of the community, namely to describe the influence of knowledge and attitudes in handling environmental sanitation. The results of the study show that the knowledge environment variable has a direct or indirect influence on the variable behavior of the community in handling environmental sanitation. While the indirect influence of this variable is through the influence on attitudes in managing the environment. 
PEMANFAATAN KULIT BATANG PISANG SEBAGAI KARYA KERAJINAN PADA IBU-IBU RUMAH TANGGA DESA KALIANG KECAMATAN DUAMPANUA KABUPATEN PINRANG Aziz, Baso Indra Wijaya; Rasyid, Rusman; Gawarti, Gawarti
JURNAL IMAJINASI Vol 5, No 1 (2021): Juni
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26858/i.v5i1.21563

Abstract

Dari hasil survei yang telah dilakukan pada kelompok mitra sasaran, khususnya di diperoleh informasi bahwa ibu ibu rumah tangga di Desa Kaliang Kecamatan Duampanua Kabupaten Pinrang usaha kerajinan batang kulit pisang perajin mitra tersebut sebenarnya sudah pernah mendapatkan pelatihan, namun mereka masih terus memerlukan pembinaan untuk lebih mengembangkan usaha mereka. Secara rinci permasalahan utama yang dialami oleh kelompok industri kecil mitra selama ini antara lain: Para ibu ibu rumah tangga tidak memiliki wawasan pengetahuan tentang pentingnya pengembangan desain kerajinan dan peningkatan kualitas produk. Pengabdian ini bertujuan meningkatan keterampilan ibu ibu rumah tangga dengan memanfaatkan potensi yang dimiliki dan potensi SDA yang tersedia secara optimal, tidak tertutup kemungkinan ekonomi perajin dapat ditingkatkan.Pemberdayaan ibu ibu rumah tangga  merupakan salah satu hal penting yang patut mendapat perhatian dalam rangka membangun perekonomian nasional yang adil dan merata, termasuk di Desa Kaliang dengan pertimbangan bahwa usaha kerajinan batang pisang tersebut suatu saat merupakan salah satu andalan daerah setempat yang diharapkan mampu terus menyokong pertumbuhan ekonomi masyarakatnya. Metode yang dilakukan adalah ceramah, demonstrasii dan dokumentasi. Hasil yang diperoleh dari pengabdian iini adalah ibu ibu Desa Kaliang dapat meningkatkan keterampilan serta pengetahuan utamanya pemanfaatan kulit batang pisang dengan membuat tempat tissue dan erang erang. Berdasarkan hasil pelaksanaan kegiatan PKM ini, maka dapat dirumuskan kesimpulan bahwa pelaksanaan pelatihan pemanfaatn kult batang pisang di Desa Kaliang Kabupaten Pinrang ini dapat meningkatan pengetahuan dan keterampilan para peserta dalam membuat Tempat tissue dan tempat erang erang sebagai suatu kerajinan yang dapat memberikan penghasilan tambahan bagi rumah tangga di Desa Kaliang yang dibuktikan dengan dihasilkannya produk berupa tempat tissue dengan aneka bentuk dasar, komposisi, estetika, dan warna.
KESESUAIAN LAHAN UNTUK PENGEMBANGAN TANAMAN PANGAN PAJALE DI KECAMATAN WASILE KABUPATEN HALMAHERA TIMUR Teapon, Amiruddin; Hadun, Ramli; Sudjud, Suratman; Rasyid, Rusman
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 2 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v6i2.19746

Abstract

Seringkali aktivitas penggunaan lahan tidak dilaksanakan sesuai dengan potensi dan daya dukung lahan serta terbatasnya teknologi konservasi tanah sehingga berdampak buruk terhadap menurunya produktivitas dan kerusakan lahan. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menganalisis kesesuaian lahan untuk pengembangan tanaman pangan tanaman pangan PAJALE (padi, jagung dan kedelai); dan 2) merumuskan arahan pengelolaan lahan. Penelitian ini menggunakan pendekatan analitik dengan jarak observasi free survey. Analisis kesesuaian lahan menggunakan sistem klasifikasi kesesuaian lahan dengan menggunakan metode perbandingan antara kualitas dan karakteristik lahan dengan kriteria persyaratan tumbuh tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) kesuaian lahan sesuai untuk tanaman padi sawah meliputi kelas cukup sesuai (S2) seluas 196,3 ha (2,6%) dan sesuai marginal (S3) seluas 5.327,0 ha (69,2%). Selanjutnya lahan sesuai untuk tanaman kedelai terdiri dari kelas cukup sesuai (S2) seluas 2.547,5 ha (33,1%) dan sesuai marginal (S3) seluas 2.975,8 ha (38,7%), sedangkan lahan sesuai untuk tanaman jagung umumnya merupakan lahan kelas sesuai marginal (S3) dengan luas areal 5.523,3 ha (71,8%); dan 2) arahan pengelolaan lahan untuk meliputi pembuatan saluran irigasi dan drainase, pemberian kapur dan bahan organik tanah, pemberian pupuk Urea, SP-36 dan KCL atau pupuk majemuk seperti ponska serta pembuatan dam dan talud penahan banjir terutama pada daerah-daerah yang rawan banjir. Dalam rangka meningkatkan produktivitas tanaman pangan di Kecamatan Wasile, maka sebaiknya pengembangan lahan dilaksanakan pada lahan-lahan yang sesuai baik kelas cukup sesuai (S2) maupun sesuai marginal (S3) dengan mempertimbangkan dan melaksanakan arahan-arahan pengelolaan lahan terhadap faktor-faktor pembatas lahan.
KARAKTERISTIK PENGETAHUAN LINGKUNGAN DAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN MAHASISWA PENDIDIKAN GEOGRAFI UNIVERSITAS KHAIRUN Rasyid, Rusman
Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Vol 6, No 4 (2021): Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi Volume 6 No. 4 Oktober 2021
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/jppg.v6i4.21734

Abstract

Komponen-komponen fisik lingkungan merupakan salah satu komponen yang penting dalam melihat perubahan yang terjadi pada suatu kegiatan pembangunan. Demikian halnya dengan pembangunan gardu induk (GI) Sofifi 30 MVA dan prasarana penunjang lainnya dalam rangka memenuhi pasokan listrik  di wilayah Provinsi Maluku Utara khususnya  Sofifi dan sekitarnya. Kegiatan pembangunan tersebut tentu juga menimbulkan perubahan terhadap lingkungan, yang dapat berdampak positif terhadap peningkan dan kesetaraan hidup masyarakat sekitar dan sebaliknya berdampak negatif terhadap lingkungan sekitar seperti:  terganggu kesehatan manusia, penurunan pendapat masyarakat akibat dari kehilangan lahan-lahan yang potensial, gejolak sosial dalam masyarakat, banjir atau kerusakan lahan, pencemaran air, pencemaran udara serta pencemaran tanah yang ditimbulkan oleh proses pembangunan tersebut. Oleh karena itu penting untuk mengetahuii pengaruh perubahan fisik lingkungan yang ditimbulkan dalam proses pembangunan gardu induk (GI) Sofifi 30 MVA. Hasil analisis menunjukkan bahwa kondisi rona fisik lingkungan terhadap pembangunan gardu induk (GI) Sofifi 30 MVA menunjukkan komponen  kualitas udara ambien, intensitas kebisingan, kualitas air sumur dan badan air masih dalam kondisi yang cukup baik dan belum melampaui baku mutu yang dipersyaratkan. Demikian halnya jika dilihat dari trend kenaikan yang dibandingkan dengan rona awal Tahun  2018(Anonim, 2018) dan periode semester I Tahun 2019 pada tahap pra konstruksi ke tahap konstruksi belum terjadi kenaikan yang sangat signifikan. Hal ini dapat dimaklumi karena kajian ini  dilakukan saat proses pembagunan masih pada tahap konstruksi.
Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Status Kemiskinan Rumah Tangga Pada Wilayah Central Bussiness District (CBD) di Kota Makassar Rusman Rasyid; Andi Agustang; Andi Tenri Pada Agustang; Bastiana Bastiana; Najamuddin Najamuddin
Majalah Geografi Indonesia Vol 34, No 1 (2020): Majalah Geografi Indonesia
Publisher : Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/mgi.54461

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi status kemiskinan rumah tangga pada wilayah central bussiness district (CBD) di Kota Makassar melalui pengamatan, dan wawancara mendalam terhadap 98 rumah tangga miskin sebagai sampel. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi logistik binner. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa faktor- faktor yang secara nyata mempengaruhi status kemiskinan rumah tangga pada wilayah central bussiness district (CBD) di Kota Makassar dengan selang kepercayaan mencapai 94,9 % yaitu tingkat pendidikan, kesanggupan menyediakan bahan makanan, kesanggupan membayar biaya pengobatan, luas lantai bangunan tempat tinggal, dan tingkat pendapatan