Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDIDIKAN KARAKTER DI LINGKUNGAN MASYARAKAT BALI; PERSPEKTIF KAJIAN SENI I Nengah Rata Artana; Ni Ketut Wiradnyani; Maria Fransiska Ginting; Gede Nyoman Wiratanaya
Seminar Ilmiah Nasional Teknologi, Sains, dan Sosial Humaniora (SINTESA) Vol 3 (2020): PROSIDING SINTESA
Publisher : LPPM Universitas Dhyana Pura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (348.293 KB)

Abstract

ABSTRAKProses pendidikan karakter di kalangan para seniman atau masyarakat Bali di era digitalsaat ini semakin menampakkan kuantitas. Kegundahan akan merosotnya etika, estetika dan logikamelatarbelakangi para seniman ingin ”membumbui” karakternya dengan halhal yang bersifat elok,indah secara etika dan logika. Kreativitas dan pengenalan seni kepada generasi muda perludilakukan mengingat makin banyaknya gempuran budaya asing yang suatu saat bisamengakibatkan degradasi moral yang tidak sesuai dengan kepribadian bangsa kita. Gempuranbudaya yang tidak dibarengi dengan sikap-sikap adiluhung akan dapat membawa dampakmerosotnya kepribadian yang bercirikan budaya lokal. Tujuan penelitian untuk mengetahuiaktivitas seni sebagai media pembentukan karakter yang adiluhung, mengajak masyarakatmenumbuhkan nilai-nilai sikap etis,estetis, logis melalui media seni,sehingga akan dapatmerangsang kecerdasan emosional,sosial,spiritual dan intelektual, mengajak masyarakat atauseniman mentransfer soft skill,hard skill dibidang seni. Penelitian dilakukan dengan metodeobservasi setelah munculnya satu bulan wabah corona pada beberapa orang tua secaradaring.Selain observasi,dalam penelitian ini juga dilakukan komunikasi melalui sosial media,untukmengetahui apa tujuan orang tua seniman atau masyarakat mengajak anaknya melakukankegiatan berkesenian.Hasil penelitian menunjukan bahwa jika anakanak sering disentuh atauberinteraksi dengan kegiatan-kegiatan seni budaya, maka akan timbul sense of art; antara lainmemiliki cita rasa dalam berkesenian, sehingga aktivitas tersebut mampu menunjangpembentukan jiwa atau mental generasi yang berbudaya.Kata kunci: pendidikan karakter, masyarakat Bali, kajian seni
Pelatihan Penyusunan Menu Sehat dan Seimbang Bagi Penyandang Cerebalpalcy dan Disabilitas di Yayasan Peduli Kemanusiaan Bali Komalawati .; Christimulia Purnama Trimurti; I Gede Agus Mertayasa; Ni Wayan Nursini; Maria Fransiska Ginting
Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK) Vol. 4 No. 2 (2020): Paradharma (Jurnal Aplikasi IPTEK)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura – Bali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (486.988 KB)

Abstract

ABSTRAKYayasan Peduli Kemanusiaan terletak di Denpasar Timur, kira-kira 15 km dari kampusUniversitas Dhyana Pura. Yayasan ini memberikan pelayanan bagi penyandang disabilitaskhususnya bagi orang yang tidak mampu. Adapun pelayanan yang sudah dilakukan, berupapelayanan terapis bagi orang dewasa hingga anak-anak dan pendidikan bagi anak anakpenyandang disabilitas yang tidak mampu. Pelatihan ditujukan kepada para orang tua penyandangdari Yayasan Peduli Kemanusiaan, para guru kelas serta karyawan lainnya. Pelatihan ini berupapendampingan untuk menyusunan menu yang sehat sesuai dengan kondisi penyandang disabilitasmaupun cerebalpalcy dimana orang tua mereka kurang dalam pengetahuan dalam menyusunmenu. Untuk itu, diperlukan pengetahuan tentang: 1) Pengetahuan tentang menu bagi orang tuaagar bisa menyediakan manakan yang tepat bagi anak anaknya; 2) Cara memasak bahan makananyang sehat; dan 3) Jumlah makanan (kuantitas) dan berapa kali makanan itu harus diberikankepada anaknya. Target luaran kegiatan ini adalah: 1) Para orang tua dapat menyediakan makanansehat melalui menu makanan yag disediakan orang tuanya; 2) Orang tua penyandang cerebalpalcydan disabilitas bisa megembangkan menu yang bervariasi. Berdasarkan hasil observasi selamapelatihan membuat menu peserta antusias, jika dilihat dari hasil kuesioner ada peningkatanpengetahuan tentang makanan apa yang sudah dan belum diberikan kepada anak-anaknya.Kata kunci: penyandang disabilitas, pelatihan, menu sehat, pengetahuan bertambahABSTRACTYayasan Peduli Kemanusiaan is located in East Denpasar, bout 15 km from the UniversityDhyana Pura. This foundation provides services for people with disabilities especially for thosewho cannot afford the care services. Services that carried out until now is in the form of therapistservices for adults to children and education for disabled children. The training is aimed atparents of patients from the YPK Foundation, class teachers and other employees. This trainingis delivered in assistance to develop healthy menus accordingly to conditions of persons withdisabilities and CP, where their parents are lack of knowledge in preparing menus. Therefore,knowledge needed by parents patient covers: (1) knowledge of menus so that parents provide theright food for their children. (2) how to cook healthy food, dan (3) how many meals (quantity)and how many times the food should be given to their children. The target outputs of theseactivities are: (1) parents can provide healthy food through their parents' food menu, and (2)parents with CP and disability can develop a varied menu. Based on the observations during thetraining, the participants were enthusiastic about the menu. It resulted from the questionnairethere were an increase in knowledge about what kind of foods have been or have not beendistributed to their children.Key words: disabilities children, training, healthy menus, added knowledge