Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

GENERALIZED LINEAR AND GENERALIZED ADDITIVE MODELS IN STUDIES OF MOTORCYCLE ACCIDENT PREDICTION MODELS FOR THE NORTH-SOUTH ROAD CORRIDOR IN SURABAYA Machsus, Machsus; Sulistio, Harnen; Wicaksono, Achmad; Djakfar, Ludfi
Prosiding Forum Studi Transportasi Antar Perguruan Tinggi Vol 3 No 1 (2015): The 17th FSTPT of International Symposium
Publisher : FSTPT Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

One of the advances in the development of a model of traffic accidents is indicated by the availability of generalized linear models (GLMs) and generalized additive models (GAMs) in the regression analysis. This paper will discuss the motorcycle accident prediction models using GLMs and GAMs on the north-south road corridor in Surabaya. The first part will discuss the model prediction of traffic accidents, as well as providing a brief review related to the use GLMs and GAMs in building models of accidents. Furthermore, application examples of GLMs and GAMs will be presented. To determine the effect of non-linear in each explanatory variable, smoothing the GAMs will be conducted in each variable gradually. Model diagnostic and intrepretations will be done in the final part. The results of the application of GLMs and GAMs indicates that the development of predictive models of motorcycle accidents with statistical methods can be used to diagnose problems in road safety. GAMs produces better models than the GLMs in which its condition without using the Poisson distribution, as shown in the difference in the value of the model parameter R-sq.(Adj), deviance explained, and the GCV score. By using the Poisson distribution with a log link-function, it appears that GLMs and GAMs produce the same model parameter values.
Analisis Dampak Lalu Lintas Akibat Pembangunan Apartemen Puncak Dharmahusada Surabaya Rahman, Abdul; Machsus, Machsus; Mawardi, Amalia Firdaus; Basuki, Rachmad
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 16, No 2 (2018)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.129 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v16i2.3833

Abstract

Pada makalah ini akan dibahas permasalahan lalu lintas yang terjadi akibat perubahan tataguna lahan, baik perubahan kategori maupun intensitasnya. Tujuannya adalah menganalisis dampak lalu lintas akibat pembangunan Apartemen Puncak Darmahusada Surabaya. Metode penelitian ini diawali dengan pengumpulan data primer dan data sekunder. Data primer meliputi survei lapangan, geometrik ruas jalan, volume arus lalu lintas, dan pengaturan lampu lalu lintas. Adapun data sekunder meliputi batas administratif, data jaringan jalan, data karakteristik bangunan gedung, dan model pergerakan dari bangunan sejenis. Setelah itu, dilakukan analisis kinerja ruas jalan dan persimpangan sesuai MKJI 1997, dan analisis bangkitan dan tarikan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa kondisi eksisting simpang bersinyal Jl. Dr. Ir. Soekarno – Jl. Mulyorejo dengan LOS F dan tundaan 510,74 det/smp. Pada simpang bersinyal Jl. Dr. Ir. Soekarno – Jl. Kalijudan pada kondisi eksisting menunjukkan LOS C dengan tundaan 20,18 det/smp. Kondisi eksisting simpang bersinyal Jl. Dr. Ir. Soekarno – Jl. Kenjeran menunjukkan LOS F dengan tundaan 94,35 det/smp. Rekomendasi untuk perbaikan kinerja adalah merubah fase dan waktu hijau pada simpang bersinyal Jl. Dr. Ir. Soekarno – Jl. Mulyorejo dan simpang bersinyal Jl. Dr. Ir. Soekarno – Jl. Kenjeran.
Penggunaan BBG pada Kendaraan Bermotor di Kota Surabaya Machsus, Machsus; Basuki, Rachmad
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 4, No 1 (2008)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.592 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v4i1.3054

Abstract

Kebijakan sistem transportasi berkelanjutan ini memiliki tiga syarat utama, yaitu peningkatan kesejahteraan rakyat, meminimalisasi dampak lingkungan hidup dan adanya keberlanjutan penggunaan potensi sumber daya. Sumber polusi udara di daerah perkotaan termasuk di Kota Surabaya biasanya datang dari sektor transportasi karena sebagian besar kendaraan bermotor menggunakan bahan bakar minyak (BBM). Bahan bakar gas (BBG) merupakan salah satu bahan bakar alternatif yang dapat digunakan dalam rangka perbaikan kualitas udara di Kota Surabaya. Dalam konteks ini kiranya penting diketahui bagaimana implementasi pemakaian BBG di Kota Surabaya. Pendekatan dalam kajian ini dilakukan dengan melakukan survey terhadap pihak pengelola kendaraan umum dan pihak pemakai kendaraan dinas di lingkungan Pemkot Surabaya yang pernah menggunakan BBG. Selanjutnya, dilakukan evaluasi terhadap pengalaman pemakaian BBG oleh taksi zebra dan kendaraan dinas dilingkungan Pemkot Surabaya. Hasil yang didapatkan memperlihatkan bahwa keunggulan dari pemakaian BBG untuk angkutan umum (taksi) dan kendaraan dinas yang beroperasi di wilayah Kota Surabaya, diantaranya : harga BBG lebih murah dibandingkan dengan BBM; volume pemakaian BBG lebih irit dibandingkan dengan BBM; dan lebih ramah lingkungan. Sedangkan kelemahannya diantaranya : jumlah SPBG masih sangat sedikit; stock BBG yang tersedia di SPBG terbatas; pasokan BBG pada stasiun yang ada belum lancar; dan lokasi SPBG masih sulit dijangkau. Ditinjau dari sistem operasionalnya, implementasi pemakaian BBG pada kendaraan umum berbeda dengan kendaraan dinas. 
Kajian Tanah Ekspansif, Jalan Akses Jembatan Suramadu Sisi Madura Chomaedhi, Chomaedhi; Khoiri, Mohammad; Machsus, Machsus
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2007)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.832 KB) | DOI: 10.12962/j12345678.v3i1.2563

Abstract

Kajian tanah ekspansif pada ruas jalan akses jembatan Suramadu sisi Madura ini dilakukan guna mengetahui sifat dan karakteristik tanah dasar pada lokasi ruas jalan tersebut. Ruas jalan akses sisi Madura yang dimaksud dalam kajian ini adalah mulai Sta 0+050 s/d Sta 6+000. Pada lokasi tersebut kondisi permukaan tanah bervariasi antara dataran rendah dan perbukitan, sehingga jalan akses tersebut pada daerah dataran rendah dibuat diatas timbunan, sedangkan pada dataran tinggi jalan berada pada daerah galian. Pada penenelitian terdahulu disebutkan jenis tanah pada lokasi tersebut banyak mengandung monmorilinite, sehingga dikhawatirkan berpotensi terjadi kembang susut pada tanah lokasi tersebut. Dan hal tersebut mempunyai konsekuensi terhadap bentuk perkuatan konstruksi jalan akses tersebut. Kajian ini bermaksud meneliti kembali sejauh mana potensi kembang susut pada tanah tersebut, sehingga diharapkan dapat menjadi pertimbangan untuk membuat desain jalan yang lebih hemat. Dari kajian yang telah dilakukan disimpulkan bahwa unsur monmorilonite yang ada pada tanah tersebut telah terkomposit dengan material lain (tersementasi) dan menjadi bersifat material lain, sehingga sifat kembang- susutnya relatif kecil. Dan sifat kembang susut yang relatif kecil tersebut telah juga terbukti di laboratorium dengan tes swelling.
Penambahan Gilsonite Resin Pada Aspal Prima 55 untuk Meningkatkan Kualitas Perkerasan Hot Mix Rahmad Basuki; Machsus Machsus
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 3, No 1 (2007)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (273.321 KB) | DOI: 10.12962/j12345678.v3i1.2564

Abstract

Pertamina bekerjasama dengan Perusahaan Swasta mulai memasarkan aspal jenis multigrade dengan merek dagang Aspal Prima 69/70, Prima 51 dan Prima 55 pada tahun 2004. Aspal Prima ini sekarang masih dalam taraf uji laboratorium dan uji lapangan. Berdasarkan hasil pengujian awal Sutarno (2004), ternyata aspal Prima 55 mempunyai titik lembek yang lebih rendah dari spesifikasi teknis yang ditetapkan. Dari latar belakang tersebut, timbulah ide untuk meneliti bagaimana jika Aspal Prima 55 yang sudah diproduksi oleh Pertamina tersebut ditingkatkan kualitasnya dengan modifier Gilsonite Resin sebagaimana penelitian sebelumnya untuk membuat perkerasan Hot Mix memenuhi spesifikasi dan lebih awet. Permasalahan yang ada adalah berapa prosentase kadar Gilsonite Resin yang harus ditambahkan pada campuran tersebut. Hasil pengujian kualitas Aspal Prima 55 menunjukkan bahwa sifat-sifat fisik aspal : penetrasi, titik nyala dan titik lembek tidak memenuhi spesifikasi aspal multigrade, kecuali berat jenis dan daktilitas. Penambahan Gilsonite Resin dalam penelitian ini menjadikan kualitas Aspal Prima 55 dapat memenuhi spesifikasi aspal multigrade, sehingga kualitas perkerasan Hot Mix jenis HRS B, AC dan ATB yang menggunakan aspal prima 55 dapat ditingkatkan.
Analisa Pola Perjalanan dan Karakteristik Penumpang Bus Trans Sidoarjo Achmad Faiz Hadi Prajitno; Machsus Machsus; Rachmad Basuki; Sulchan Arifin; Sukobar Sukobar; Triaswati Moeljono; Wahyu Satyaning Budhi
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 16, No 2 (2018)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (749.725 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v16i2.3536

Abstract

AbstrakBus Trans Sidoarjo (BTS) dioperasikan untuk memperlancar pergerakan penduduk dari Sidoarjo ke Surabaya dan rute sebaliknya. Pada makalah ini akan dianalisa pola perjalanan dan karakteristik penumpang BTS Trayek Terminal Porong - Purabaya. Metode yang digunakan meliputi analisa distribusi perjalanan penumpang, aksesibiltas, waktu tempuh rata-rata dan headway, serta analisa biaya operasional kendaraan (BOK). Hasil analisa menunjukkan pola perjalanan penumpang terbanyak yaitu antar Halte Pondok Mutiara – Terminal Purabaya dan antar Terminal Purabaya – Pondok Jati. Karakteristik penumpang didominasi perempuan, umur 40-44 tahun, pekerjaan pegawai swasta, maksud perjalanan bekerja, cara menuju halte dan tempat tujuan akhir menggunakan angkutan kota dan diantar, halte asal dan tujuan Terminal Purabaya, tarif 6.000 rupiah, serta intensitas secara tak tentu. Waktu tempuh rata-rata 59,53 menit. Headway rata-rata 29,92 menit. Tarif untuk BTS sebesar 6.000 rupiah dan 2.000 rupiah, sedangkan untuk kendaraan pribadi sebesar 37.030 rupiah – 39.255 rupiah/kendaraan-km.
Efek Variasi Suhu Pemadatan Campuran Laston Lapis Pondasi (AC-Base) dengan Penambahan Limbah Plastik Amalia Firdaus Mawardi; Machsus Machsus; Mohamad Khoiri; Hertanto Gunawan
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 18, No 1 (2020)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (673.444 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v18i1.6423

Abstract

Pada paper ini dibahas efek variasi suhu pemadatan terhadap karaktersitik Marshall pada Campuran Laston Lapis Pondasi (AC-Base) dengan Penambahan Limbah Plastik, jenis Polyethylene Terephthalate (PET). Metode pencampuran limbah plastik PET digunakan metode basah. Variasi suhu pemadatan antara 100°C-180°C dengan kenaikan setiap 10°C. Penelitian ini mengacu pada spesifikasi umum Kementrian Pekerjaan Umum Bina Marga Revisi III tahun 2010. Hasilnya menunjukkan bahwa nilai kepadatan, VFA (Void Filled with Asphalt), Stabilitas, dan MQ (Marshall Quotient) semakin meningkat seiring dengan peningkatan suhu pemadatan, baik pada AC-Base tanpa dan dengan penambahan plastik PET. Sebaliknya, nilai VIM (Void in Mix), VMA (Void in Mineral Agreggate), dan Flow menurun seiring dengan peningkatan suhu pemadatan. AC-Base tanpa penambahan plastik PET memiliki nilai kepadatan, VFA, dan flow yang lebih tinggi dibanding AC-Base dengan penambahan plastik PET, sedangkan untuk nilai VIM, VMA, dan stabilitas lebih rendah.
Studi Investigasi Longsor di Desa Kalikuning, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan Tatas Tatas; Machsus Machsus; Amin Widodo
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 9, No 1 (2011)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1045.162 KB) | DOI: 10.12962/j12345678.v9i1.2711

Abstract

Desa Kalikuning, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan merupakan daerah yang mengalami longsor pada tanggal 2 Januari 2011. Longsor tersebut tepatnya terjadi di Dusun Sono. Letak Desa Kalikuning berada di sebelah timur laut Kota Pacitan. Posisi astronomis Dusun Sono ada pada kisaran koordinat UTM 524522 m Timur; 9101831 m Selatan. Longsor terjadi pada daerah yang memiliki kemiringan topografi. Peristiwa tanah longsor atau dikenal sebagai gerakan massa tanah, batuan atau kombinasinya yang sering terjadi pada lereng alam maupun lereng buatan. Investigasi lapangan dilakukan dengan cara menelusuri retakan tanah dan amblesannya sebagai gejala awal dari longsoran selanjutnya. Pencatatan lokasi retakan berisi tentang koordinat astronomisnya yang diperoleh dari hasil rekaman Global Potitioning Sistem (GPS). Pencatatan koordinat dapat menggunakan sistem yaitu sistem koordinat Universal Transverse Mecator (UTM). Potensi longsor yang lebih besar diperkirakan akan terjadi di Dusun Sono, Desa Kalikuning, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan dengan luasan longsor diperkirakan mencapai 250.000 meter persegi (horisontal). Apabila longsor tersebut terjadi, maka akan menimpa sekitar 47 KK atau 266 jiwa, serta fasilitas umum seperti sekolah dan jalan juga permukiman warga tersebut.
Analisa Pengaruh Variasi Temperatur Pemadatan Campuran Laston Lapis Antara (AC-BC) dengan Menggunakan Aspal Modifikasi Machsus Machsus; Amalia Firdaus Mawardi; Mohamad Khoiri; Rachmad Basuki; Farraz Haidar Akbar
Jurnal Aplikasi Teknik Sipil Vol 18, No 1 (2020)
Publisher : Departemen Teknik Infrastruktur Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1011.58 KB) | DOI: 10.12962/j2579-891X.v18i1.6215

Abstract

Kata kunci: Polyethylene Terephthalate, AC-BC, Karakteristik Marshall, Temperatur Pemadatan Abstrak Makalah ini bertujuan memberikan analisa pengaruh variasi temperatur pemadatan Campuran Laston Lapis Antara (AC-BC) dengan menggunakan aspal modifikasi yang memanfaatkan limbah plastik jenis Polyethylene Terephthalate (PET). Variasi temperatur pemadatan yang digunakan yaitu 100°C - 180°C dengan interval temperature 100C. Metode yang digunakan dalam pencampuran AC-BC ini adalah metode basah. Pembuatan dan pengujian benda uji dilakukan dalam 2 tahap, yakni pembuatan benda uji tanpa penambahan dan dengan penambahan PET. Hasilnya menunjukkan bahwa temperatur optimum pemadatan aspal konvensional 160°C dan stabilitas 1602,10 kN dan MQ sebesar 376,71 kg/mm. Pada aspal modifikasi dengan penambahan plastik tipe PET didapatkan temperatur optimum pemadatan 180°C dengan nilai stabilitas 2547,27 kN dan MQ sebesar 629,91 kg/mm.
ANALISIS SENTIMEN PENERAPAN PSBB DI DKI JAKARTA DAN DAMPAKNYA TERHADAP PERGERAKAN IHSG Novert Cyril Lengkong; Ouditiana Safitri; Septriyan Machsus; Yongki Ramanda Putra; Amelia Syahadati; Rani Nooraeni
Jurnal Teknoinfo Vol 15, No 1 (2021): Januari
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/jti.v15i1.866

Abstract

Dalam penanganan penyebaran Covid-19, beberapa negara memberlakukan kebijakan social distancing dan lockdown. Di Indonesia, salah satu kebijakan yang diambil adalah pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Akibat dari PSBB  banyak kegiatan ekonomi seperti produksi hingga distribusi barang dan jasa terganggu. Salah satu cara melihat opini masyarakat dalam menilai PSBB adalah melalui social media Twitter. Selain dapat mengetahui opini masyarakat, kicauan atau tweets juga dapat dimanfaatkan untuk melakukan analisis sentimen. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk : 1) melakukan analisis sentimen masyarakat terkait PSBB DKI Jakarta jilid II; 2) melihat dampak sentimen tersebut terhadap pergerakan IHSG; 3) membandingkan hasil klasifikasi beberapa metode yaitu regresi logistik, k-nearest neighbor, random forest, dan naïve bayes. Scraping data Twitter periode 8 September - 9 Oktober dilakukan dengan memanfaatkan software Orange dan RStudio. Selanjutnya, analisis sentimen dengan Orange mengklasifikasikan sentiment menjadi kelompok positif dan negatif. Lalu dibentuklah model persamaan regresi logistik biner. Hasil regresi logistik menunjukkan sentimen negatif berpengaruh signifikan dalam memprediksi penurunan IHSG, sedangkan sentimen positif tidak signifikan dalam model. Dan dari perbandingan metode klasifikasi, ditemukan bahwa metode regresi logistik menghasilkan akurasi paling tinggi.