Claim Missing Document
Check
Articles

Found 21 Documents
Search

RANCANG BANGUN MESIN PENETAS BURUNG MURAI BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA16 Fahruzi, Akhmad; Suryowinoto, Andy; Suherman, Agung Akhmad
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Pendekatan Multidisiplin Menuju Teknologi dan Industri yang Berkelanjutan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (353.802 KB)

Abstract

Burung murai batu merupakan salah satu jenis burung yang memiliki kicauan indah yang membuat para pecintanya ingin memilikinya. Akibatnya, banyak perburuan liar yang mengakibatkan jumlah populasi burung murai batu terus berkurang. Dari alasan itu, perlu dilakukan usaha konservasi burung murai batu yaitu dengan melakukan kegiatan penangkaran. Keberhasilan penangkaran dapat dilihat dari cara menetaskan telurnya yaitu dengan cara alami atau buatan. Menetaskan telur dengan cara alami sangat tergantung dari temperatur badan induk burung saat mengerami atau dari temperatur dan kelembaban lingkungan sekitar. Sehingga dari ulasan tersebut, peneliti ingin membuat sebuah mesin penetas telur burung murai yang berbasis mikrokontroler ATmega16. Modul sensor HSM-20G dipakai untuk monitoring temperatur dan kelembaban didalam ruang inkubator mesin penetas telur. Sebagai pemanas menggunakan 2 lampu bohlamp masing-masing 60W dan untuk meratakan temperatur diseluruh bagian telur, rak telur dibuat dapat bergerak dengan sudut 45oC secara otomatis. Dari hasil yang telah dilakukan, kontrol PID sebagai pengendali temperatur dengan nilai Set Value 37,50C, membutuhkan waktu kurang lebih 4 menit untuk mendapatkan kondisi steady state, besar steady state error ±0,27% dan overshoot mencapai 2,4%. Sedangkan untuk nilai kelembaban, yang awalnya sebesar 60%RH setelah 4 menit pertama turun menjadi 55%RH dan nilai ini tetap dipertahankan selama waktu pengujian yaitu sampai 60 menit.
Integrasi Kendali Jauh Elektronik Rumah Pintar Menggunakan Smartphone Android Berbasis RASPBERRY PI dan Protokol Wi-Fi Web Socket Suryowinoto, Andy; Rizaldy, Ayyub
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2019: Menuju Penerapan Teknologi Terbarukan pada Industri 4.0: Perubahan Industri dan Transformasi P
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (529.432 KB)

Abstract

Konsep sistem rumah pintar merupakan bagian dari inovasi Internet of Things dan peralatan kendali elektronik embeded,  Tujuan integrasi sistem kendali jarak jauh rumah pintar ialah dalam antisipasi kelalaian yang dilakukan oleh pemilik rumah dapat mengakibatkan kejadian yang dapat merugikan dan pemborosan energy listrik.Penelitian ini menggunakan metode eksperimen, dimana teknologi berbasis koneksi internet wi-fi  menggunakn protokol web socket yang dihubungkan dengan Raspberry Pi 3 yang berfungsi untuk mengendalikan peralatan elektronik di rumah dan memberikan umpan balik (berdasar sensor) ke handphone android atas status peralatan dirumah, dengan perangkat elektronik yang bisa berkomunikasi  dan  memberikan umpan balik satu sama lain melalui jaringan internet dan database yang ada di google firebase sebagai web server kode kendali peralatan di rumah pintar. Dari hasil uji coba, on-off lampu, buka-tutup pintu dan jendela yang masing-masing di uji 5 kali percobaan di dapatkan persentase interval punyai respon time 3,23% dan rata-rata sistem keseluruhan punyai respon time 3,42 detik. Maka dari analisa dan percobaan didapatkan kesimpulan bahwa penelitian ini dengan menerapkan integrasi sistem Smarthome, pemilik rumah dapat mengontrol perangkat rumah dari jarak jauh dengan menggunakan Smartphone Android berhasil untuk kendali jauh dan untuk memonitor peralatan rumah berbasis web server. Dimana, Raspberry Pi 3 sebagai pusat pengendali peralatan dalam rumah.
Pengindraan Jarak Jauh Sebagai Deteksi Awal Bahaya Saat Berkendara Menggunakan Sistem Operasi Android Suryowinoto, Andy; Hamid, Abdul
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 2, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.15 KB) | DOI: 10.25139/ojsinf.v2i1.399

Abstract

Implementasi Kontrol PID Pada Mesin Penetas Telur Burung Murai Fahruzi, Akhmad; Suryowinoto, Andy
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 4, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (598.341 KB) | DOI: 10.25139/inform.v4i1.1083

Abstract

The population number of rock trush according to Basuni et al explains that the rock trush population in nature become extinct because it has strong territorial and a lot of hunting due to its typical sound as a chirping bird. The efforts of conservation can be done through breeding activities. By this reason, it is important to do captive breeding and cultivation of rock trush. One of magpie’s cultivation is breeding the rock trush but there is a challenge in breeding when  the hatching process. Not only the quality of good embryo, the success of hatching process is depend on ambient temperature. Temperature changes when the hatching process by its mother are influenced by weather during day and night or hot and rainy conditions.The fail of hatching process can make loss to the farmers because of ruck trush has an expensive cost. From these reasons, to increase the success rate of hatching eggs, stability of  temperature is needed during the incubation process. In this study, egg incubator was made using  HSM-20G sensor as a temperature and humidity sensor that placed in the center of the egg rack. Propotional-Integrative-Derivative (PID) control method is implemented in this system to keep temperature value of 37 C. The PID control is used to regulate the dim and bright light in the bulb when  produce heat until the setting point reached. Because of the changing response speed in temperature is relatively slow, so trial and error parameters are made the constant values Kp = 2, Ki = 0.5 and Kd = 0.1, which produce the steady state of error not be more than 0.53%  to the temperature set point. In this machine also used a fan to flatten  the temperature and there is a hole for air circulation.
Pemodelan Tanaman Virtual Menggunakan Lindenmayer System Suryowinoto, Andy
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.488 KB) | DOI: 10.25139/ojsinf.v2i2.311

Abstract

Kontribusi komputer dalam bidang grafis berkembang sangat cepat, aplikasinya mulai dari sains, dunia industri manufaktur, medis, hingga militer. Berangkat dari hal tersebut pentingnya pengembangan sistem yang dapat mengurangi waktu saat render dan meminimalkan menggunakan sumber daya perangkat keras computer, sehingga dapat digunakan untuk komputer dengan skala kecil sekelas komputer personal. Menggunakan metode penelitian system development life cycle yang terdiri atas tahap menganalisa dan merancang pada pemodelan tiga dimensi tanaman, khususnya pohon menggunakan algoritma lindenmayer system, dimana penumbuhan percabangan dahan dan ranting, hingga daun, mengambil patokan koordinat objek pada titik percabangan untuk menumbuhkan bagian cabang lain pada pohon. Pada hasil penelitian didapatkan bahwa render dengan jumlah 130,904 vertice render 2 detik, daun segi delapan 2,57 detik, dan bentuk bulat dengan waktu render 3,6 detik. Simulasi pemodelan tanaman virtual tercapai.
RANCANG BANGUN SISTEM PENGONTROL TEMPERATUR DAN KELEMBABAN UNTUK BUDIDAYA JAMUR TIRAM DENGAN SISTEM KONTROL PID BERBASIS ARDUINO UNO Suryowinoto, Andy; Hamid, Abdul; Lelono, Joko
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Besarnya permintaan pada sektor agribisnis untuk memenuhi produksi jamur tiram (king oyster mushroom) berkisar lebih dari 2 ton per hari untuk wilayah jawa barat, berdasar data Masyarakat Agribisnis Jamur Indonesia, dalam waktu relatif lebih singkat dari waktu standar panen dengan mengembangkan sistem budidaya yang lebih baik dari cara konvesional.  Siklus hidup jamur tiram dengan suhu 25-30 ºC, dengan kelembaban 65-85%. berada didaerah iklim dingin. Ada beberapa jenis jamur tiram yang dibudidayakan di Indonesia antara lain jamur tiram merah dan jamur tiram putih. Budidaya jamur tiram ini menggunakan metode PID (Proposional Integral Derivative) menggunakan perangkat Arduino Uno, untuk mengatur suhu serta kelembaban dengan sensor HSM-20G pada inkubator yang digunakan sebagai tempat proses budidaya jamur tiram. Dengan sistem ini diperoleh jamur yang siap dan dapat dikonsumsi dengan rentang waktu 8 hingga 10 hari saja, pada suhu yang terkontrol dan termonitor, dimana cara ini rata-rata lebih cepat 35% dari cara tanam konvensional yang memakan waktu hingga 2 hingga minggu.
RANCANG BANGUN PENGONTROL NUTRISI PADA TANAMAN BROKOLI HIDROPONIK BERBASIS PLC Hamid, Abdul; Suryowinoto, Andy; Afandi, Afandi
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan Inovasi Teknologi Infrastruktur Berwawasan Lingkungan
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Berkurangnya lahan untuk bercocok tanam, mengakibatkan dibutuhkannya cara bercocok tanam dengan cara hidroponik. Beragam jenis tanaman mulai diuji coba dengan cara tanam hidroponik. Salah satunya adalah tanaman brokoli (Brassica oleracea) yang masih termasuk dalam sayuran dari suku kubis-kubisan (brassicaceae). Proses sistem kerjanya sebuah mikrokontroler dengan memantau suhu sekitar tanaman, mengatur aliran air dan cairan nutrisi pada media hidroponik secara konstan pada kisaran  komposisi volume nutrisi A sebesar 0,5% dan volume nutrisi B sebesar 0,5% terhadap kuantitas volume air pada media hidroponik melalui dengan PLC(Programmable Logic Controller) sebagai kendali motor pompa air dan pompa cairan nutrisi. Pada sistem ini dihasilkan pertumbuhan tanaman brokoli dengan pertumbuhan tinggi rata-rata tiap 2 hari adalah 1,25 cm, dan pertumbuhan rata-rata tiap 2 hari adalah daun 2 helai.
Pemodelan Tanaman Virtual Menggunakan Lindenmayer System Suryowinoto, Andy
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 2 No. 2 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (544.488 KB) | DOI: 10.25139/inform.v2i2.311

Abstract

Kontribusi komputer dalam bidang grafis berkembang sangat cepat, aplikasinya mulai dari sains, dunia industri manufaktur, medis, hingga militer. Berangkat dari hal tersebut pentingnya pengembangan sistem yang dapat mengurangi waktu saat render dan meminimalkan menggunakan sumber daya perangkat keras computer, sehingga dapat digunakan untuk komputer dengan skala kecil sekelas komputer personal. Menggunakan metode penelitian system development life cycle yang terdiri atas tahap menganalisa dan merancang pada pemodelan tiga dimensi tanaman, khususnya pohon menggunakan algoritma lindenmayer system, dimana penumbuhan percabangan dahan dan ranting, hingga daun, mengambil patokan koordinat objek pada titik percabangan untuk menumbuhkan bagian cabang lain pada pohon. Pada hasil penelitian didapatkan bahwa render dengan jumlah 130,904 vertice render 2 detik, daun segi delapan 2,57 detik, dan bentuk bulat dengan waktu render 3,6 detik. Simulasi pemodelan tanaman virtual tercapai.
Pengindraan Jarak Jauh Sebagai Deteksi Awal Bahaya Saat Berkendara Menggunakan Sistem Operasi Android Suryowinoto, Andy; Hamid, Abdul
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 2 No. 1 (2017)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (241.15 KB) | DOI: 10.25139/inform.v2i1.399

Abstract

Tingginya angka kecelakaan lalu lintas menurut data ditlantas polda jaya pada Desember tahun 2015 menunjukkan angka 24,352 kejadian (korlantas polri, 2016), dimana 10% di akibatkan oleh kerusakan infrastruktur jalan. pertambahan kendaran bermotor di Indonesia pada setiap tahunnya makin bertambah  rata-rata berkisar 10,3% dari total jumlah kendaraan 94 juta unit tahun 2013[4]. Angka tersebut termasuk kategori tinggi, pentingnya perangkat keselamatan tambahan dan peringatan dini penyebab kecelakaan yang berfungsi dapat mengurangi dan menghindari kecelakaan yang diakibatkan oleh kerusakan infrastruktur jalan mutlak dibutuhkan untuk menekan terjadinya kecelakaan dengan berbasis pada pengolahan citra digital dan peningkatan pengguna handheld berbasis android, untuk mengembangkan sistem pengindraan jarak jauh digunakan secara portabel menggunakan metode algoritma edge detection untuk melakukan pengindraan jarak jauh dan peringatan dini tentang kondisi jalan rusak yang akan dilalui pengendara terutama lubang di jalan, menggunakan kamera digital yang terdapat pada handheld android, akan memberikan informasi berupa peringatan dini pada monitor handheld berbasis sistem operasi android, terhadap kondisi jalan didepan pada pengendara kendaraan bermotor yang memiliki akurasi deteksi diatas 80% dengan waktu deteksi 1 menit
Implementasi Kontrol PID Pada Mesin Penetas Telur Burung Murai Fahruzi, Akhmad; Suryowinoto, Andy
Inform : Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol. 4 No. 1 (2019)
Publisher : Universitas Dr. Soetomo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (598.341 KB) | DOI: 10.25139/inform.v4i1.1083

Abstract

The population number of rock trush according to Basuni et al explains that the rock trush population in nature become extinct because it has strong territorial and a lot of hunting due to its typical sound as a chirping bird. The efforts of conservation can be done through breeding activities. By this reason, it is important to do captive breeding and cultivation of rock trush. One of magpie’s cultivation is breeding the rock trush but there is a challenge in breeding when  the hatching process. Not only the quality of good embryo, the success of hatching process is depend on ambient temperature. Temperature changes when the hatching process by its mother are influenced by weather during day and night or hot and rainy conditions.The fail of hatching process can make loss to the farmers because of ruck trush has an expensive cost. From these reasons, to increase the success rate of hatching eggs, stability of  temperature is needed during the incubation process. In this study, egg incubator was made using  HSM-20G sensor as a temperature and humidity sensor that placed in the center of the egg rack. Propotional-Integrative-Derivative (PID) control method is implemented in this system to keep temperature value of 37 C. The PID control is used to regulate the dim and bright light in the bulb when  produce heat until the setting point reached. Because of the changing response speed in temperature is relatively slow, so trial and error parameters are made the constant values Kp = 2, Ki = 0.5 and Kd = 0.1, which produce the steady state of error not be more than 0.53%  to the temperature set point. In this machine also used a fan to flatten  the temperature and there is a hole for air circulation.