Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Muaddib: Islamic Education Journal

Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar dalam Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Maryamah, Maryamah; Karolina, Asri; Apriansyah, Andika
Bahasa Indonesia, Bahasa English Vol 6 No 1 (2023): Muaddib: Islamic Education Journal
Publisher : Program Magister Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/muaddib.v6i1.22153

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kurikulum merdeka dan kontribusinya dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk menganalisis implementasi Kurikulum Merdeka Belajar dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SMPN 57 Palembang. Pendekatan ini memungkinkan pemahaman mendalam tentang konteks, proses, dan pengalaman peserta didik serta guru. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis melalui reduksi, display, dan kesimpulan. Triangulasi dilakukan untuk memastikan keabsahan temuan. Hasil menunjukkan bahwa implementasi Kurikulum Merdeka Belajar memberikan dampak positif. Pembelajaran berpusat pada peserta didik dengan pendekatan beragam dan inovatif, seperti pembelajaran berbasis proyek dan pemanfaatan teknologi Canva, mampu memperkuat keterampilan berpikir kritis siswa. Selain itu, kurikulum ini juga mendukung pengembangan karakter peserta didik sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Guru Pendidikan Agama Islam berperan penting dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui metode pembelajaran yang beragam. Hal ini terbukti dari peningkatan nilai rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa setelah penerapan Kurikulum Merdeka Belajar yang dilakukan guru yakni dari 84 menjadi 88. Kontribusi Kurikulum Merdeka Belajar sangat signifikan, meskipun awalnya sebagian siswa belum menunjukkan kemampuan berpikir kritis. Kurikulum ini memberikan kebebasan belajar bagi siswa, dengan menyediakan rencana pembelajaran yang sesuai dan memperluas ruang diskusi. Selain itu, guru juga memiliki kesempatan untuk meningkatkan keterampilan mengajar mereka.