Claim Missing Document
Check
Articles

Found 20 Documents
Search

PERAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM REVITALISASI PENDIDIKAN KARAKTER Amelia Sapitri; Amirudin; Mimin Maryati
al-Afkar, Journal For Islamic Studies Vol. 5, No. 1, January 2022
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Wiralodra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (642.42 KB) | DOI: 10.31943/afkarjournal.v5i1.229

Abstract

Penelitian ini bertujuan  untuk mengidentifikasi peran PAI dalam pendidikan karakter adalah membentuk manusia yang berakhlak mulia dan Pendidikan karakter dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan mutu serta kualitas hasil pendidikan dengan membentuk kepribadian yang baik sesuai standar kompetensi lulusan pendidikan. Tidak hanya itu pendidikan karakter pula ditunjukan buat meningkatkan kecerdasan etika ataupun meningkatkan keahlian moral dengan membangun kecerdasan etika, yakni keahlian menguasai tentang yang benar serta yang salah. Metode Penelitian menggunakan studi kepustakaan (library reseach) dengan menghimpun information dari tulisan-tulisan (literasi) yang mempunyai kaitan dengan topik yang dibahas. statistics tersebut peneliti ambil dari dokumentasi yang bentuk buku, jurnal penelitian, dan artikel-artikel yang mendukung. membatasi dan mengawasi generasi muda dengan menanamkan nilai-nilai religius, kekuatan iman dan taqwa, ilmu pengetahuan, akhlakul karimah, tanpa harus tertinggal dalam arus globalisasi dan mampu mempertahankan tradisi ke Islaman dan nilai-nilai yang baik.
Pengabdian Kepada Masyarakat: Belajar Matematika Menggunakan Media Pembelajaran Dengan Konteks Futsal Kiki Nia Sania Effendi; Indrie Noor Aini; Mimin Maryati
Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 5, No 2 (2022): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v5i2.3057

Abstract

Pelaksanaan kegiatan pembelajaran Covid-19 menemui berbagai hambatan yang akibatnya materi pembelajaran tidak tersampaikan dengan optimal, sehingga peserta didik yang kurang memahami pelajaran di sekolah khususnya dalam pelajaran matematika. Keadaan tersebut mendorong orangtua peserta didik memberikan belajar tambahan bagi anak mereka melalui les privat maupun belajar di Lembaga bimbingan belajar. Belajar tambahan tersebut memerlukan adanya biaya tambahan yang harus keluarkan orang tua sehingga tidak sedikit pula peserta didik yang tidak melakukannya. Kegiatan Pengabdian kepada Masyrakat (PkM) ini bekerjasama dengan majelis tabani yayasan darul huda untuk melakukan kegiatan belajar matematika bersama peserta didik di yayasan tersebut. Bidang Pendidikan, dakwah dan sosial merupakan cakupan bidang kegiatan dari Yayasan tersebut. Salah satu kegiatannya bertujuan untuk membantu anak-anak yatim piatu maupun kaum Dhuafa. Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk membantu peserta didik dalam memahami materi dan memberikan pengalaman belajar matematika yang bermakna melalui media pembelajaran dengan konteks futsal sehingga peserta didik dapat lebih memahami materi matematika. Metode yang digunakan adalah diskusi, tanya-jawab dan ceramah. Kegiatan ini berjalan lancar dan peserta didik antusias mengikutinya. Penilaian peserta didik melalui angket yang diberikan diperoleh hasil persentase pada kategori sangat baik. Persentase yang diperoleh dari masing-masing aspek penilaian pada pelaksanaan kegiatan PkM yaitu 88,4% pada aspek ketertarikan peserta didik terhadap penggunaan media pembelajaran dengan konteks futsal, 86,6% pada aspek penyajian materi pada media pembelajaran, 90% pada aspek bahasa yang digunakan pada media pembelajaran, dan 87,6% pada aspek kepuasan peserta didik terhadap proses kegiatan yang dilaksanakan.
Peran Guru PAI dalam Pembentukan Karakter Siswa Nur’asiah Nur’asiah; Slamet Sholeh; Mimin Maryati
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2021): Juli
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v6i2.203

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi banyaknya kenakalan dikalangan pelajar. Tujuan penelitian ini untuk melihat peran guru PAI sebagai pendidik dalam pembentukan karakter siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif jenis penelitian studi lapangan. Dengan subjek  6 orang responden. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan  reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peran guru PAI dalam pembentukan karakter siswa sangat dibutuhkan oleh siswa karena dengan adanya guru PAI yang berperan sebagai orang tua siswa tentu memiliki peran yang sangat besar dalam rangka mendidik siswa untuk menjadi manusia yang ihsani. Adapun peranannya sebagai guru PAI dalam pembentukan karakter siswa diantaranya: Pemberdayaan, keteladanan, intervensi, terintegrasi, sekrening. Adapun strategi yang dilakukan guru PAI dalam pembentukan karakter siswa antara lain: Pembiasaan 3S (Salam, sapa, senyum), Pembiasaan sholat dhuha dan dzuhur berjamaah, Pembiasaan membaca surat pendek, Pembacaan doa, Pembiasaan bersikap disiplin, Pembiasaan bersikap jujur. Adapun Faktor yang pendukung berasal dari faktor eksternal yaitu kompetensi pedagogik dan rofesional guru yang baik, kreatifitas dalam pelaksanaan pembelajaran. Faktor penghambat terdiri dari faktor internal yaitu dari pribadi setiap peserta didik di karenakan kurangnya pendidikan dan pembinaan orang tua yang diberikan kepada anak sejak kecil dan Faktor eksternal faktor eksternal adalah salah satu faktor penghambat dari luar lingkungan masyarakat kota yang sifatnya acu tak acu terhadap berbagai macam masalah yang ada pada peserta didik, padahal masyakarat merupakan pendidikan lanjutan dari tingkat sekolah, karena lingkungan masyarakat biasanya disebut pendidikan non formal juga sangat berpengaruh terhadap kehidupan siswa khususnya pada pembentukan karakter siswa.
Peran Komite Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Wina Nabilla Ramadhanti; Mimin Maryati
CENDEKIA Vol. 14 No. 02 (2022): Cendekia October 2022
Publisher : PUSAT PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT (P3M) SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-FATTAH SIMAN LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Since the implementation of decentralization of education, maximizing the role of school and community stakeholders has become very important in supporting the success of the education process in schools. The aspects that are seen are the role of the school committee as a giver of considerations, supporters, controllers, and roles as mediators. The purpose of this study is to find out how important the role of the school committee in improving the quality of education is. This study uses a descriptive method with a qualitative approach with the subject of research on the role of school committees in improving the quality of education at Wirautama Patrol Junior High School. The results of this study show that Wirautama Junior High School can provide an example to other schools that Wirautama Patrol Junior High School has good cooperation with the school committee so that schools can have good quality education. The school committee supports all programs implemented by the school, so that the quality of education at the Wirautama Patrol Junior High School can run well, because it has good relations with the committee and has support from the community.
Implementation of Guidance and Counseling Services at SMPN 2 Teluk Jambe Timur Karawang Helma Noviyani; Mimin Maryati
Dirasah : Jurnal Studi Ilmu dan Manajemen Pendidikan Islam Vol 5 No 2 (2022): DIRASAH
Publisher : Institut Agama Islam (IAI) Faqih Asy'ari Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29062/dirasah.v5i2.585

Abstract

Implementation of guidance and counseling service activities in schools begins with needs assessment, program planning (RPL), activity implementation, evaluation, analysis, activity reports, and follow-up on service results. The problems that are often experienced by students are about their own personality and family background so that they have an impact on the teaching and learning process at school and affect their peers, with diverse family backgrounds, BK teachers are very productive in handling students at school to call their parents to follow up, it is very necessary for the role of parents who must always pay attention to the development of children from an early age so that it does not have a negative impact on the learning process. Especially with the current complex situation, parents play an important role in guiding their children to continue learning even if only from home by only relying on student gadgets and parents are more diligent in carrying out education in order to become smart children and have good character. With this developmental task, guidance and counseling services which are an integral part of education must be able to provide color in realizing students can refine, internalize and integrate their developmental tasks optimally so that the orientation of guidance and counseling is oriented towards individual development is usually applied in accordance with the expectations and goals of the individual. education.
Strategi Penanaman Nilai-Nilai Religius Peserta Didik Pada Era Revolusi Industri 4.0 di SMP N 1 Sukakarya Kabupaten Bekasi Wahyuni Tirta Dewi; Mimin Maryati; Hinggil Permana
Intiqad: Jurnal Agama dan Pendidikan Islam Vol 14, No 2 (2022)
Publisher : UMSU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/10597

Abstract

Education is a sector that needs to be developed in order to creat a developed country. The era of the industial revolution 4.0 is a challenge for the education sector, especially education in Indonesia. There are so many students in Indonesia who are influenced by foreign cultures due to the rapid development of the 4.0 Industrial Revolution Era, this requires the cultivation of religious values to balance the development of the 4.0 Industrial Revolution Era. In this study, researchers used a qualitative method that aims to describe the data in the form of facts that occur in the field, whit interview data collection techniques. Based on the results of interviews with Curriculum teachers, it was found that the startegy for impelementing religious values in the Industrial Revoulusion 4.0 Era carried out at SMP N 1 Sukakarya was to instill habituation in religious activities, apply regulations to teachers so that as an ecample for students, and the involvement of ROHIS extracurricular activities in the context of implementing religious values at SMP N 1 Sukakarya.
Peran Guru PAI dalam Pembentukan Karakter Siswa Nur’asiah Nur’asiah; Slamet Sholeh; Mimin Maryati
Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan Vol. 6 No. 2 (2021): Juli
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jipp.v6i2.203

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi banyaknya kenakalan dikalangan pelajar. Tujuan penelitian ini untuk melihat peran guru PAI sebagai pendidik dalam pembentukan karakter siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif jenis penelitian studi lapangan. Dengan subjek  6 orang responden. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan  reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Peran guru PAI dalam pembentukan karakter siswa sangat dibutuhkan oleh siswa karena dengan adanya guru PAI yang berperan sebagai orang tua siswa tentu memiliki peran yang sangat besar dalam rangka mendidik siswa untuk menjadi manusia yang ihsani. Adapun peranannya sebagai guru PAI dalam pembentukan karakter siswa diantaranya: Pemberdayaan, keteladanan, intervensi, terintegrasi, sekrening. Adapun strategi yang dilakukan guru PAI dalam pembentukan karakter siswa antara lain: Pembiasaan 3S (Salam, sapa, senyum), Pembiasaan sholat dhuha dan dzuhur berjamaah, Pembiasaan membaca surat pendek, Pembacaan doa, Pembiasaan bersikap disiplin, Pembiasaan bersikap jujur. Adapun Faktor yang pendukung berasal dari faktor eksternal yaitu kompetensi pedagogik dan rofesional guru yang baik, kreatifitas dalam pelaksanaan pembelajaran. Faktor penghambat terdiri dari faktor internal yaitu dari pribadi setiap peserta didik di karenakan kurangnya pendidikan dan pembinaan orang tua yang diberikan kepada anak sejak kecil dan Faktor eksternal faktor eksternal adalah salah satu faktor penghambat dari luar lingkungan masyarakat kota yang sifatnya acu tak acu terhadap berbagai macam masalah yang ada pada peserta didik, padahal masyakarat merupakan pendidikan lanjutan dari tingkat sekolah, karena lingkungan masyarakat biasanya disebut pendidikan non formal juga sangat berpengaruh terhadap kehidupan siswa khususnya pada pembentukan karakter siswa.
Peran Komite Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan Wina Nabilla Ramadhanti; Mimin Maryati
CENDEKIA Vol. 14 No. 02 (2022): Cendekia October 2022
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU TARBIYAH AL-FATTAH SIMAN LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (238.327 KB) | DOI: 10.37850/cendekia.v14i02.292

Abstract

Since the implementation of decentralization of education, maximizing the role of school and community stakeholders has become very important in supporting the success of the education process in schools. The aspects that are seen are the role of the school committee as a giver of considerations, supporters, controllers, and roles as mediators. The purpose of this study is to find out how important the role of the school committee in improving the quality of education is. This study uses a descriptive method with a qualitative approach with the subject of research on the role of school committees in improving the quality of education at Wirautama Patrol Junior High School. The results of this study show that Wirautama Junior High School can provide an example to other schools that Wirautama Patrol Junior High School has good cooperation with the school committee so that schools can have good quality education. The school committee supports all programs implemented by the school, so that the quality of education at the Wirautama Patrol Junior High School can run well, because it has good relations with the committee and has support from the community.
Penerapan Manajemen Konflik Dan Stres Di Sekolah Fikri Khairulloh Muflih; Mimin Maryati; Hinggil Permana
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i4.3496

Abstract

Penelitian ini membahas terkait dengan persoalan dalam lembaga pendidikan khususnya sekolah terkait dengan konflik dan stres. Persoalan ini harus dikeloka dan ditangai dengan baik supaya tidak berpengaruh negatif terhadap proses perkembangan siswa. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan manajemen konflik di sekolah dan untuk mengetahui penerapan manajemen stres di sekolah. Penelitian ini menggunakan studi literatur atau library research dengan menggunakan berbagai artikel jurnal yang diterbitkan 10 tahun terakhir. Hasilnya terdapat banyak penanganan konflik dan stres di sekolah. Teknik penanganannya dinilai efektif dan signifikan mampu mengurangi tingkat kecemasan, merubah pemikiran dan perilaku dan meningkatkan emosi positif dalam diri mereka.
MANAJEMEN KONFLIK DAN STRES TERHADAP PENGARUH KINERJA LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM Nur Putri Dwi Rahayu; Mimin Maryati; Hinggil Permana
PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran) Vol 6, No 4 (2023): PeTeKa (Jurnal Penelitian Tindakan Kelas dan Pengembangan Pembelajaran)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ptk.v6i4.690-698

Abstract

Manajemen sumber daya manusia adalah upaya untuk menghubungkan kebutuhan manusia dengan tujuan organisasi untuk mencapai tujuan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi apakah konflik dan stres berdampak positif terhadap kinerja pendidik di lembaga pendidikan Islam, baik secara parsial maupun bersamaan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Efisiensi instruktur sangat penting untuk kelangsungan hidup siswa untuk lembaga pendidikan untuk memenuhi tujuan mereka. Kurangnya komunikasi dapat menyebabkan konflik. Ini akan mempengaruhi pekerjaan jika tidak dikendalikan dengan baik. Saat beban mental meningkat, volume persalinan yang memicu stres juga meningkat. Tekanan yang terus menerus ini akan menimbulkan stres. Salah satu kekhawatiran yang dapat menghambat efektivitas sumber daya manusia adalah stres di tempat kerja. Kesulitan ini terlihat dalam administrasi Lembaga Pendidikan Islam. Akibat konflik dan tekanan, kinerja individu akan menurun. Mau tidak mau, penanganan konflik harus menjadi prioritas utama. Manajemen stres kerja dilakukan dengan membagi beban kerja, meningkatkan komunikasi organisasi, dan meningkatkan kerjasama manajemen.