Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK UNTUK MEWUJUDKAN BUDAYA SEKOLAH BERWAWASAN LINGKUNGAN DI SDN KANIGORO 03 KABUPATEN BLITAR Ida Putriani; Eva Nurul Malahayati; Mar’atus Sholihah
Panrita Abdi - Jurnal Pengabdian pada Masyarakat Vol. 6 No. 4 (2022): Jurnal Panrita Abdi - Oktober 2022
Publisher : LP2M Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20956/pa.v6i4.21328

Abstract

Waste accumulation is a common problem in the community, including in the school environment. This problem occurs due to school residents' lack of knowledge and expertise in recycling waste. This activity aims to provide knowledge and practice in processing organic waste in the school environment into compost and MOL. The activity at SDN Kanigoro 03 Blitar with target partners of 20 students and two teachers. The activity stages are 1) presentation and discussion of materials about the types of waste and their processing, and 2) group practicum to process organic waste. The result of this community dedication is that it can improve students' understanding and ability to recycle organic waste by 82.19. Students and teachers can process organic waste into compost and MOL, as shown from the results of the response questionnaire with an indicator reaction level of 87.33%, learning level of 91.5%, and behavior level of 88.67%, and result level of 97%. The conclusion is that the understanding of students and teachers in processing organic waste increases and can process organic waste into compost and MOL. --- Penumpukan sampah di lingkungan sekolah menjadi masalah. Permasalahan ini terjadi akibat kurangnya pengetahuan dan keahlian warga sekolah dalam mengolah sampah, sehingga proses pengolahan sampah organik perlu dilakukan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan praktek mengolah sampah organik di lingkungan sekolah menjadi pupuk kompos dan MOL. Kegiatan dilakukan di SDN Kanigoro 03 Kabupaten Blitar dengan mitra sasaran sebanyak 20 siswa dan 2 guru. Metode kegiatan yang digunakan yaitu 1) presentasi dan diskusi materi tentang jenis-jenis sampah dan pengolahannya, dan 2) praktikum secara berkelompok mengolah sampah organik. Hasil pengabdian ini menunjukkan pengetahuan siswa dan guru dalam pengolahan sampah organik sebesar 82,19. Siswa dan guru dapat mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos dan MOL yang ditunjukkan dari hasil angket respon dengan indikator reaction level sebesar 87,33%, learning level sebesar 91,5%, behavior level sebesar 88,67%, dan result level sebesar 97%. Kesimpulannya adalah pemahaman siswa dan guru dalam mengolah sampah organik meningkat dan dapat mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos dan MOL.
A Need Analysis for Developing Invertebrate Zoology Practicum Guidelines in Higher Education Eva Nurul Malahayati; Luthfiya Aqidatu Sholikhah
Indonesian Journal of Biology Education Vol 5, No 2 (2022): INDONESIAN JOURNAL OF BIOLOGY EDUCATION
Publisher : Universitas Tidar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31002/ijobe.v5i2.6695

Abstract

Practical guidelines as learning media in practical activities are needed to facilitate students in an independent study. The purpose of this research is to describe the results of learning media analysis that is needed by students. This research used a qualitative descriptive method. The respondents were 30 students from the Biology Education Study Program, FKIP Balitar Islamic University who had taken the Invertebrate Zoology course. The data analysis technique is to describe the data from the analysis of learning media needs, which are analyzed systematically. The results of this research were 1) students need learning media as guidelines for identifying invertebrate animals in determining species names, 2) learning media that provides material and information through the practical activities presented by the teaching lecturer, 3) Learning media that is easily accessible, presented systematically and uses terms that are easily understood by students.  The results of the analysis are expected to be the basis for developing learning media according to student needs.
Sosialisasi Program Sertifikasi Halal Gratis (SEHATI) Skema Self-Declair bagi Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Desa Ringinrejo Eva Nurul Malahayati; Nurul Afro’ Faizah
Jurnal Inovasi Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 3 No 1 (2023): JIPPM - Juni 2023
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jippm.102

Abstract

Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) belum memahami tujuan dan manfaat sertifikasi halal. Minimnya informasi terkait proses sertifikasi halal membuat pelaku UMKM menganggap rumit. Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat menambah pemahaman pelaku UMKM tentang manfaat dan dampak sertifikasi halal. Selain itu, dapat memberikan pengalaman pelaku UMKM mendaftar sertifikasi halal. Sertifikasi halal terhadap produk usaha bersifat mandatory. Pelaku UMKM tidak cukup hanya memiliki ijin usaha tetapi harus memiliki sertifikat halal untuk menambah kepercayaan konsumen terhadap produknya. Kegiatan sosialisasi melibatkan 25 pelaku UMKM di Desa Ringinrejo. Metode sosialisasi dengan presentasi, diskusi, tanya jawab, dan latihan secara klasikal. Hasil kegiatan sosialisasi dilihat dari tingkat pemahaman pelaku UMKM tentang pentingnya sertifikasi halal dan mekanisme pendaftaran sertifikasi halal melalui aplikasi SIHALAL serta angket respon. Secara umum, peserta memperoleh manfaat dari kegiatan sosialisasi, dapat mengoperasikan aplikasi SIHALAL dan memahami materi yang disampaiakn dengan sangat baik. Semua peserta menilai kejelasan materi yang disampaikan dan merasakan manfaat pendampingan sangat baik. Namun, perlu ada tindak lanjut pendampingan untuk memastikan pelaku UMKM telah mendaftarkan semua produknya dan mendapatkan sertifikat halal.
THE DEVELOPMENT OF MEDIA SCRAPBOOK ON ANY MATERIAL A VIRUS TO BASICALLY INCREASED THE MOTIVATION TO STUDY A STUDENT OF SENIOR HIGH SCHOOL CLASS X Syafiatul khusna; eva nurul malahayati; dwi kameluh agustina
JOSAR (Journal of Students Academic Research) Vol 3 No 1: March 2018
Publisher : Universitas Islam Balitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35457/josar.v1i01.616

Abstract

This research aim to know the properness of scrapbook media on virus material and to increase student learning motivation after using scrapbook media for the tenth grade of senior high school. This research is Research and Development (RnD) by applying the Borg and Gall development model which is limited to the seventh stage. Data were analyzed by qualitative descriptive analysis. The average rating by experts is 80.06% with eligible criteria. The increasing student learning motivation was 19.21%. Based on the results of the study it can be concluded that scrapbook media on virus material for the tenth grade of senior high school is proper to be used in learning process and increase student learning motivation.
Analisis Kelayakan LKPD Keanekaragaman Makhluk Hidup Berbasis Mind Mapping Dengan Pemanfaatan Taman Kebon Rojo Kota Blitar Luthfiya 'Aqidatu Shoolikhah; Devita Sulistiana; Eva Nurul Malahayati
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 4, No 3 (2023): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55241/spibio.v4i3.305

Abstract

Pelaksanaan kurikulum merdeka bertujuan untuk mengejar adanya ketertinggalan pembelajaran dan kesenjangan pembelajaran pasca pandemi Covid-19. Berdasarkan analisis kebutuhan peneliti menemukan permasalahan yaitu kurangnya bahan ajar serta adanya potensi untuk penelitian yaitu Taman Kebon Rojo Kota Blitar. Bentuk upaya yang dilakukan adalah dengan mengembangkan bahan ajar LKPD dengan memberikan muatan berupa mind mapping serta memasukkan potensi flora dan fauna Taman Kebon Rojo. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan (R&D) dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Desain penelitian ini mengacu pada ADDIE yang terdiri dari 5 tahapan yaitu Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Pada tahapan implementasi dibatasi hingga uji keterbacaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis kelayakan produk yang didasarkan hasil uji validitas dan keterbacaan guru serta siswa. Instrumen penelitian yang digunakan berupa angket sedangkan teknik analisis data menggunakan deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil uji kelayakan dari 3 validator ahli diperoleh persentase sebesar 90% untuk validasi materi, 93% untuk validasi bahasa, dan 88,05% untuk validasi media dengan kriteria ketiganya sangat layak. Pada uji coba skala kecil (uji keterbacaan) kepada 4 guru dan 5 siswa diperoleh persentase sebesar 91,5% dan 97% dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil uji kelayakan produk LKPD yang dikembangkan sangat layak digunakan dalam pembelajaran biologi materi keanekaragaman makhluk hidup.
Formulasi Sediaan Sabun Padat dari Limbah Whey Tahu dengan Penambahan Olive oil Devita Sulistiana; Dian Puspita Anggraini; Eva Nurul Malahayati
Jurnal Promotif Preventif Vol 6 No 6 (2023): Desember 2023: JURNAL PROMOTIF PREVENTIF
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47650/jpp.v6i6.1034

Abstract

Limbah whey dari produksi pembuatan tahu dapat menimbulkan pencemaran lingkungan jika dibuang begitu saja, sehingga membutuhkan penanganan melalui pengolahan menjadi produk yang bernilai ekonomis seperti sabun padat. Tujuan penelitian ini adalah memformulasi sabun padat berbahan baku limbah whey serta melakukan uji organoleptik, pH, dan tinggi busa. Formulasi (%) antara limbah whey tahu dan olive oil adalah F1 (20 dan 0,5), F2 (20 dan 1) dan F3 (20 dan 2). Diawali dengan pembuatan sabun padat menggunakan metode eksperimental, menguji tinggi busa melalui uji deskriptif dengan metode observasional analitik, dan uji organoleptik dan pH melalui uji deskriptif. Hasil penelitian ini adalah semua formula sabun padat memiliki efektivitas yang baik, ketinggian busa telah memenuhi SNI 06-4085-1996, tetapi memiliki pH yang lebih besar dari pH SNI 06-4085-1966. Sediaan sabun padat yang terbaik adalah formula 1 (F1), karena memiliki nilai pH yang mendekati nilai pH SNI tersebut.
Analisis Kelayakan Modul Virus dalam Kehidupan sebagai Bahan Ajar Biologi Kelas X SMA/MA Nuris Fu'aida; Eva Nurul Malahayati; Devita Sulistiana
SPIZAETUS: JURNAL BIOLOGI DAN PENDIDIKAN BIOLOGI Vol 5, No 1 (2024): Spizaetus: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi
Publisher : Universitas Nusa Nipa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55241/spibio.v5i1.306

Abstract

Pada proses pembelajaran ada beberapa komponen pembelajaran salah satunya adalah bahan ajar. Bahan ajar memiliki peran penting untuk membantu siswa memahami materi pembelajaran. Analisis masalah di lapangan menunjukkan 37% dari 90 sampel siswa SMA/MA kesulitan memahami dan membedakan struktur virus maupun bentuk virus yang ada di buku paket. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan Modul Virus dalam Kehidupan sebagai bahan ajar biologi kelas X SMA/MA. Metode penelitian menggunakan model penelitian ADDIE yang dibatasi hingga tahap Development (pengembangan). Pengambilan data kelayakan Modul Virus menggunakan angket lembar validasi ahli materi, ahli media, dan ahli bahasa yang dianalisis secara deskriptif.  Hasil validasi ahli media rata-rata sebesar 78%, rata-rata hasil validasi ahli materi sebesar 84%, dan rata-rata hasil validasi ahli bahasa sebesar 79%, dapat disimpulkan bahwa Modul Pembelajaran Virus Dalam Kehidupan termasuk dalam kriteria layak dan dapat dilanjutkan ke tahap Implementation atau uji coba produk. Dengan adanya modul pembelajaran virus ini, diharapkan pembelajaran lebih menarik dan siswa lebih antusias belajar sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa.