cover
Contact Name
Mia Dwianna
Contact Email
mia.dwiana@untirta.ac.id
Phone
+6287832743759
Journal Mail Official
jurnalrisetkomunikasi@untirta.ac.id
Editorial Address
Program studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Jl. Raya Palka Km 3 Sindangsari, Pabuaran, Kab. Serang Provinsi Banten.
Location
Kab. serang,
Banten
INDONESIA
JRK (Jurnal Riset Komunikasi)
ISSN : -     EISSN : 26864754     DOI : DOI: http://dx.doi.org/10.62870/jrk
Jurnal Riset Komunikasi aims to encourage research in communication studies. Focus and scopes within the journal include but not limited to: 1. Media anda Text Analysis 2. Cross-cultural Communication 3. Enviromental Communication 4. Health Communication 5. Organizational Communication 6. Political Communication 7. Gender Studies
Articles 120 Documents
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEREMPUAN DALAM IKLAN KOPI TERHADAP KEBIASAAN MINUM KOPI BAGI PEREMPUAN Fitrannisa, Amanda Sylviana; Handaningtias, Uliviana Restu
Jurnal Riset Komunikasi Vol 7, No 2 (2016): JRK Vol 7 No 2 Desember 2016
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.627 KB)

Abstract

Setiap iklan yang ditayangkan memerlukan adanya seorang pendukung iklan atau biasa disebut dengan endorser. Dalam iklan kopi yang identik dengan laki-laki digunakan model yaitu model perempuan sebagai pendukung utama iklan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan model perempuan dalam iklan kopi terhadap kebiasaan minum kopi bagi perempuan. Penelitian ini menggunakan teori Integrated Marketing Comunication (IMC). Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif yang bersifat korelasional. Sampel peneliti ini merupakan pengunjung caffe yang tersebar di kota Serang sebanyak 35 orang yang diambil dengan menggunakan teknik penarikan sampel aksidental. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada pengaruh penggunaan model perempuan dalam iklan kopi terhadap kebiasaan minum kopi bagi perempuan, yang dibuktikan dari koefisien regresi untuk penggunaan model perempuan dalam iklan kopi terhadap kebiasaan minum kopi bagi perempuan = 3,233 dengan nilai signifikansi 0,00 < 0,05 sehingga hipotesis yang dibuktikan terbukti. Selain itu, peranan penggunaan model perempuan dalam iklan kopi dan kebiasaan minum kopi bagi perempuan adalah sebesar 24,7%, dan sisanya sebesar 75,3% dipengaruhi oleh faktor lain.
“Masjid Terapung Banten” Sebagai Landmark Provinsi Banten Witantra, Ari Pandu
Jurnal Riset Komunikasi Vol 8, No 1 (2017): JRK Vol 8 No 1 Juni 2017
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.627 KB)

Abstract

Landmark dibutuhkan sebagai sebuah identitas suatu daerah. Banten sebagai salah satu Provinsi yang belum lama terlahir masih membutuhkan satu landmark yang dapat menjadi icon penting tujuan wisata. Rencana pembangunan Masjid Terapung Banten diharapkan dapat dikembangkan menjadi salah satu Icon provinsi Banten. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi pustaka atau studi literatur hingga mendeskripsikan keadaan yang sebenarnya terjadi di Banten. Temuan yang nantinya didapatkan akan menjadi rekomendasi bagi penentu kebijakan untuk merealisasikan terciptanya Icon bagi Provinsi Banten. Penelitian ini akan mengkaji pilihan metode promosi yang paling tepat untuk menjadikan objek yang diusulkan menjadi Landmark Provinsi Banten agar dapat diterima secara luas bagi masyarakat Banten maupun para wisatawan baik lokal atau Internasional
Konsep Special event Humas Yayasan Cinta Anak Bangsa (Studi Evaluatif Pelaksanaan Event Becak Terus) Nursita, Anisa; Winangsih, Rahmi; Sagita, Darwis
Jurnal Riset Komunikasi Vol 7, No 2 (2016): JRK Vol 7 No 2 Desember 2016
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.627 KB)

Abstract

Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) memiliki peran untuk berkontribusi kepada masyarakat, salah satunya adalah untuk memperbaiki kondisi sosial masyarakat. Special event Becak Terus merupakan aksi fundraising yang diselenggarakan oleh Humas Yayasan Cinta Anak Bangsa yaitu mengayuh becak untuk beramal selama 21 hari melintasi 7 provinsi oleh Scott Thompson, seorang warga negara Skotlandia. Tujuan dari kegiatan fundraising Becak Terus ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan isu-isu sosial juga dukungan terhadap 4 NGO untuk misi mereka dan juga untuk memperingati 10 tahun Tsunami Aceh. Special event ini tentunya memiliki langkah-langkah penyelenggaraan event yang matang oleh PR organisasi tersebut, yaitu divisi partnership and communication. Dalam penelitian ini Konsep Kinerja Public relations Scott M. Cutlip, Allen H. Center dan Glen M. Broom, dan konsep penyelenggaraan Special event Philip Lesly merupakan pedoman peneliti yang digunakan untuk merancang kerangka penelitian dalam mengolah analisis temuan dengan paradigma post positivisme. Pada wawancara yang dilakukan dengan 5 orang anggota PR YCAB yaitu divisi partnership dan komunikasi diperoleh hasil bahwa kegiatan pengumpulan fakta informasi sesuai kebutuhan dijalankan oleh masing-masing panitia sesuai dengan keahliannya, lalu kegiatan perencanaan dan pengorganisasian dilakukan untuk menentukan rincian kegiatan dan publik yang akan diajak bekerjasama,lalu tahap pelaksanaan dilakukan dengan maksimal meskipun masih ada kekurangan yang harus diperbaiki dan PR mampu memunculkan publisitas positif sebelum dan setelah acara. Pada tahap evaluasi PR YCAB mengklaim bahwa tujuan-tujuan telah tercapai secara keseluruhan.
PENGARUH TERPAAN TAYANGAN EURO 2016 RCTI TERHADAP MINAT MENONTON SEPAK BOLA Sagita, Darwis; Winangsih, Rahmi; Mutaqin, Ihsan
Jurnal Riset Komunikasi Vol 7, No 2 (2016): JRK Vol 7 No 2 Desember 2016
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Untirta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (34.627 KB)

Abstract

Tayangan Euro 2016 RCTI merupakan kejuaraan sepak bola empat tahunan yang mempertemukan antara negara di Benua Eropa. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh terpaan tayangan Euro 2016 RCTI terhadap minat menonton sepak bola masyarakat yang tinggal di Taman Ciruas Permai. penelitian ini menggunakan teori S-O-R (Stimulus-Organism-Response) dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan metode survey eksplanatif, dengan data yang diperoleh melalui kuesioner yang disebar kepada 98 responden. Penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh antara variabel terpaan tayangan Euro 2016 RCTI terhadap minat menonton sepak bola pada masyarakat Taman Ciruas Permai sebesar 0,854 yang berarti bahwa hubungan antara kedua variabel sangat kuat. Dari hasil analisis koefisien determinasi menandakan bahwa 73% minat menonton sepak bola masyarakat Taman Ciruas Permai dipengaruhi oleh terpaan tayangan Euro 2016 RCTI. sementara sisanya dipengaruhi oleh faktor lain
PERILAKU KONSUMSI MEDIA OLEH CALON PEMILIH PEMULA PADA MASA SOSIALISASI BAKAL CALON KEPALA DAERAH PROVINSI BANTEN 2017 Darwis Sagita; Andin Nesia
Jurnal Riset Komunikasi Vol 8, No 2 (2017)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v8i2.6022

Abstract

Kegiatan bermedia pemilih pemula menjadi menarik untuk diperhatikan dalam konteks politik. Ketika pemilih pemula yang biasanya berada pada usia remaja juga memiliki hak politik dalam kegiatan politik tertentu, seperti Pemilihan Umum (Pemilu). Kegiatan remaja dengan media ketika memasuki momen politik menjadi menarik untuk dicermati. Sementara itu, sumber yang mungkin dijadikan rujukan oleh remaja adalah media massa. Sebagai salah satu pilar demokrasi sejak awal telah menempatkan diri sebagai ruang publik. Media seolah menjadi kawan dekat bagi masyarakat, kemudian ditambah lagi dengan munculnya salah satu hasil pengembangan teknologi yaituinternet. Internet sendiri kemudian menjelma menjadi media yang digunakan oleh masyarakatuntuk mendapatkan informasi. Dengan keberagaman media tersebut menjadi menarik bagi peneliti untuk menganalisis tentang perilaku konsumsi media oleh calon pemilih pemula pada masa sosialisasi bakal calon kepala daerah, yang mana pada penelitian ini adalah pemilihan Kepada Daerah Provinsi Banten. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang utama melalui Focus Group Discussion (FGD). Adapun teori yang digunakan adalah teori Atribusi, untuk memberikan gambaran yang menarik mengenai tingkah laku terkait perilaku konsumsi media. Kata Kunci: Perilaku konsumsi media, calon pemilih pemula, masa sosialisasi.
PERILAKU KOMUNIKASI MAHASISWI MUSLIM BERCADAR DI UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA Rahmi Winangsih; Darwis Sagita
Jurnal Riset Komunikasi Vol 9, No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v9i2.6001

Abstract

Dalam observasi awal yang peneliti lakukan, masyarakat cenderung memiliki pandangan bahwa perempuan bercadar cenderung tertutup dengan lingkungan sekitar, kecuali dengan komunitasnya. Berbagai macam argumen dikeluarkan untuk mendukung dan berbagai kontroversi pandangan tentang hijab pun banyak dilontarkan. Para muslimah yang mengenakan acadar berani mempertahankan pendapatnya tidak takut dan gentar melawan perbedaan pendapat dimana mereka hidup dikalangan yang minim menggunakan cadar seperti kampus Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Dapat terlihat secara langsung bahwa secara dominan mahasiswi yang menggunakan hijab di kampus ini tidak menggunakan cadar. Hal ini menarik untuk dicermati lebih jauh, maka peneliti melakukan dan memfokuskan penelitian pada cara perilaku komunikasi mahasiswi muslim bercadar yang berada di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dan dituliskan secara deskriptif. Dengan teknik pengumpulan data mewawancarai tiga orang mahasiswi bercadar (narasumber utama), seorang dosen Pendidikan Agama Islam (narasumber pendukung) dan seorang aktivis mahasiswa muslim (narasumber pendukung). Hasil penelitian ini adalah pada konsep diri narasumber tidak cukup bisa menjelaskan rujukan Al-Qur’an atau Hadist yang digunakan sebagai dasar hukum bercadar. Sementara itu, faktor kelompok rujukan seperti halnya kelompok pengajian yang diikuti pun tidak banyak dalam penentuan keputusan menggunakan cadar. Pengalaman kurang menyenangkan seperti diganggu atau digoda oleh lawan jenis yang bukan muhrim menjadi factor pendorong narasumber mengenakan cadar. Perilaku komunikasi dalam bentuk verbal yang terjadi pada komunikasi mahasiswa muslim bercadar tidak mengalami gangguan berarti. Hal ini terkonfirmasi oleh lingkungan sekitar, seperti pihak dosen pada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) maupun teman – teman kuliah narasumber dalam komunikasi formal dan informal. Kata Kunci: Perilaku Komunikasi, Mahasiswi Muslim, Cadar
TRANSFORMASI IDENTITAS ANGGOTA GERAKAN PEMUDA HIJRAH (Studi Fenomenologi tentang Perubahan Pola Komunikasi dan Citra Diri Anggota Gerakan Pemuda Hijrah) Khalida Yusria; Kokom Komariah; Ade Kadarisman
Jurnal Riset Komunikasi Vol 9, No 1 (2018)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v9i1.5901

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana motif, perubahan pola komunikasi, perubahan citra diri dan proses transformasi identitas anggota Gerakan Pemuda Hijrah. Penelitian ini menggunakan teori fenomenologi Schutz dan teori interaksionisme simbolik, menggunakan metode kualitatif, dan fenomena hijrah dianalisis melalui perspektif fenomenologi. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa mayoritas informan memiliki motif personal yang mendasari mereka berhijrah, yang peneliti kategorkan menjadi empat yaitu kesadaran tentang Tuhan, terbebas dari tekanan dan depresi, dukungan orang sekitar, dan keinginan menjadi lebih baik di masa depan. Informan mengalami perubahan pola komunikasi yang signifikan pada komunikasi keluarga dan komunikasi sosial dalam komunitas. Citra diri informan yang dulu negatif berubah menjadi positif. Adapun proses transformasi identitas dimulai dari memiliki motif, pencarian informasi tentang Islam dan perbaikan ibadah ritual, konflik dalam kelompok, mengatasi konflik, dan perubahan identitas ke arah yang lebih positif. Identitas sebagai ‘pemuda hijrah’ juga melekat setelah informan berhijrah. Kata kunci: fenomenologi, transformasi identitas, pola komunikasi, citra diri.
PANDANGAN KELOMPOK MOTOR HONDA PARUNG SERAB CLUB TENTANG LATAR KONSEP DIRI REMAJA TERKAIT PERILAKU SEKS BEBAS Suryanto Suryanto; Idi Dimyati
Jurnal Riset Komunikasi Vol 10, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v10i1.6017

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pandangan kelompok motor Honda Parung Serab Club (HPSC) tentang latar konsep diri remaja terkait perilaku seks bebas di Kota Tangerang Provinsi Banten. Metode penelitian menggunakan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara kepada informan, yakni anggota kelompok motor HPSC. Analisis data menggunakan teori Interaksi Simbolis, yang meliputi komponen pengetahuan atau dasar berfikir, konsep diri atau peneguhan jatidiri dan respon masyarakat terkait perilaku seks bebas yang dilakukan oleh remaja. Hasil penelitian diketahui bahwa pada remaja yang berperilaku seks bebas cenderung lemah. Perilaku seks bebas lebih besar peluangnya terjadi jika pengetahuan pada remaja tersebut tidak dibentuk melalui pendidikan mengenai seks bebas baik di lingkungan keluarga dan sekolah dan keyakinan remaja dalam hal beragama, konsep diri dibentuk dari sumber informasi yang tidak terarah melalui situs porno di internet, interaksi remaja cenderung dengan orang yang pernah melakukan seks bebas sehingga mempengaruhi sikapnya untuk mencontoh perilaku seks bebas itu, respon masyarakat yang cenderung apatis akhirnya memperbesar kesempatan remaja untuk berperilaku seks bebas serta adanya perubahan budaya akibat mobilitas penduduk. Kata Kunci : Kelompok Motor Honda Parung Serab Club, Latar Konsep Diri Remaja, Perilaku Seks Bebas.
KOMPARASI PERILAKU KOMUNIKASI MAHASISWA KEPADA DOSEN SEBELUM DAN SESUDAH KEMUNCULAN ANDROID MELALUI APLIKASI PESAN TEKS DALAM KEPENTINGAN AKADEMIK (Studi Komparatif Pada Mahasiswa Sebelum dan Sesudah Kemunculan Android Pada Jurusan Ilmu Komunikasi) Ari Pandu Witantra; Darwis Sagita
Jurnal Riset Komunikasi Vol 9, No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v9i2.5996

Abstract

Perilaku komunikasi mahasiswa kepada dosen melalui aplikasi pesan teks menjadi sorotan di dunia akademik saat ini. Android dianggap sebagai pemicu kompleksitas persoalan berkenaan dengan perilaku komunikasi mahasiswa . Data observasi awal penelitian menunjukan bahwa sebelum kemunculan android, menghubungi dosen melalui aplikasi pesan teks adalah hal yang tabu dan dianggap sebagai suatu sikap yang tidak sopan. Di era setelah kemunculan android, menghubungi dosen melalui aplikasi pesan teks dalam urusan akademik dianggap sebagai hal yang lumrah untuk dilakukan. Untuk mendalami perbedaan antara kedua perilaku komunikasi pada era tersebut, maka Penelitian ini dalam pencarian datanya menggunakan metode Focus Group Discussion (FGD). Ada pun FGD yang dilakukan terbagi atas dua kelompok, yaitu kelompok mahasiswa Ilmu Komunikasi saat ini dan mahasiswa Ilmu Komunikasi sebelum memasuki era android. Untuk mengkaji perilaku komunikasinya, peneliti menggunakan konsep unsur perilaku komunikasi khusus yang terdiri atas; sikap awal, informasi, norma-norma moral, dan logika. Hasil penelitian ini diantaranya adalah Mahasiswa di era sebelum kemunculan android belum banyak melakukan komunikasi kepada dosen melalui aplikasi pesan teks. Menghubungi dosen melalui aplikasi pesan teks adalah hal yang tabu dan dianggap sebagai suatu sikap yang tidak sopan. Di era setelah kemunculan android, menghubungi dosen melalui aplikasi pesan teks dalam urusan akademik menjadi sebuah kebutuhan sendiri bagi mahasiswa. Perbedaan perilaku komunikasi yang terjadi adalah dari segi pesan terutama bahasa dan format pesan itu sendiri. Sikap awal, informasi, dan norma-norma moral banyak memberikan pengaruh terhadap cara, bahasa, dan perubahan bagi mahasiswa menghubungi dosen melalui aplikasi pesan teks sesudah kemunculan android. Kata kunci : Perilaku Komunikasi, Mahasiswa, Pesan Teks Android
PERSEPSI WARTAWAN DAN HUMAS PEMERINTAH PROVINSI BANTEN TERHADAP HUBUNGAN KEDUANYA Puspita Asri Praceka; Uliviana Restu Handaningtias
Jurnal Riset Komunikasi Vol 8, No 2 (2017)
Publisher : Program Studi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31506/jrk.v8i2.6023

Abstract

Penelitian ini didasari oleh konflik yang muncul dari hubungan kerja wartawan dan humas pemerintahan. Hubungan antara jurnalis dan humas pemerintah ini idealnya berlangsung secara simbiosis mutualisme, di satu sisi jurnalis membutuhkan berita sementara di sisi lain humas membutuhkan jurnalis dan medianya agar informasi tentang isu instansi atau perusahaan yang mereka wakili dapat tersebar dengan luas, namun pada kenyataannya, hubungan ini seringkali tidak dapat berjalan dengan mulus, pers berfungsi memberikan informasi, penyebaran pengetahuan, unsur mendidik dan menghibur bagi pembacanya. Hal tersebut memiliki pertentangan dengan fungsi PR yang justru berkaitan dengan publikasi bersifat positif, dengan penyebaran informasi atau pesan untuk meningkatkan pengenalan (awareness), mendidik, menciptakan citra dan opini masyarakat kepada sesuatu yang positif serta menghindarkan unsur-unsur pemberitaan atau publikasi yang bersifat negatif, sensasional, polemik atau kontroversial di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui persepsi wartawan di Banten terhadap humas pemerintah Provinsi Banten, (2) Mengetahui persepsi Humas Pemerintah Provinsi Banten terhadap wartawan di Banten dan (3) Mengetahui pola hubungan antara Humas Pemerintah Provinsi Banten dan wartawan di Banten. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan cara pengumpulan data melalui wawancara, observasi, FGD dan studi pustaka. Penelitian ini dibatasi hanya dilakukan pada Humas Pemerintah Provinsi Banten dan wartawan yang lingkup kerjanya di Pemerintahan Provinsi Banten. Keywords:Wartawan, Humas Pemerintah, Persepsi.

Page 2 of 12 | Total Record : 120