cover
Contact Name
-
Contact Email
-
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
-
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
Jurnal Jalan Jembatan
ISSN : 19070284     EISSN : 25278681     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal Jalan-Jembatan adalah wadah informasi bidang Jalan dan Jembatan berupa hasil penelitian, studi kepustakaan maupun tulisan ilmiah terkait yang meliputi Bidang Bahan dan Perkerasan Jalan, Geoteknik Jalan, Transportasi dan Teknik Lalu-Lintas serta Lingkungan Jalan, Jembatan dan Bangunan Pelengkap Jalan. Terbit pertama kali tahun 1984, dengan frekuensi terbit tiga kali setahun pada bulan April, Agustus, dan Desember. Mulai tahun 2016 terbit dengan frekuensi dua kali setahun, edisi Januari - Juni dan edisi Juli - Desember, dalam versi cetak dan versi elektronik.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 31 No 2 (2014)" : 6 Documents clear
EVALUASI GAYA ELEMEN HANGER PADA JEMBATAN TIPE PELENGKUNG BAJA DENGAN PENDEKATAN METODE UJI GETAR Sukmara, Gatot
Jurnal Jalan-Jembatan Vol 31 No 2 (2014)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (934.557 KB)

Abstract

ABSTRAKJumlah jembatan tipe pelengkung yang memiliki elemen hanger sebagai penopang utama lantai jembatan sudah banyak dibangun di Indonesia. Pemeriksaan kondisi jembatan dilakukan secara rutin baik secara visual maupun pemeriksaan khusus untuk mengetahui tingkat keamanan struktur dimana berhubungan langsung dengan tingkat keselamatan penggunaan jembatan. Pengukuran besar gaya tarik hanger pada elemen jembatan dapat diketahui dengan cara lift off dan cara uji getar. Teknologi pemeriksaan jembatan berdasarkan cara uji getar semakin berkembang dimana salah satu aplikasi dari teknologi ini berupa pemeriksaan gaya hanger eksisting jembatan melalui pengukuran frekuensi alami elemen hanger dan konsep formula string theory. Pengujian dengan cara tidak merusak dilakukan untuk mengetahui mutu material parameter getaran dari hanger jembatan dimana parameter tersebut digunakan untuk evalusi dan analisis kapasitas elemen hanger jembatan. dari hasil evaluasi eksperimental dan analisis pemodelan struktur pemodelan struktur jembatan diperoleh bahwa kondisi eksisting hanger jembatan akibat beban lalu lintas kendaraan dalam kondisi linier elastis. Tingkat akurasi hasil pengujian di lapangan berada pada rentan nilai 4% sampai dengan 6,71% terhadap hasil analisis perhitungan gaya kabel pada pemodelan analisis struktur jembatan tipe pelengkung baja yang sudah dikalibrasikan terhadap parameter hasil eksperimental uji tarik elemen hanger jembatan.Kata kunci : uji getar, gaya tarik hanger, jembatan pelengkung baja, teori string, frekuensi alami
KAJIAN NILAI EKIVALENSI MOBIL PENUMPANG BERDASARKAN DATA WAKTU ANTAR PADA RUAS JALAN TOL Prima, Gary Raya; Iskandar, Hikmat; Joewono, Tri Basuki
Jurnal Jalan-Jembatan Vol 31 No 2 (2014)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (551.808 KB)

Abstract

ABSTRAKNilai ekivalensi merupakan faktor konfersi yang digunakan untuk mengubah arus lalu lintas campuran menjadi arus lalu lintas homogen. Nilai ekivalensi mobil penumpang (emp) perlu di evaluasi menjadi perilaku dan karakteristik lalu lintas mengalami perubahan dari waktu ke waktu. tujuan dari kajian ini adalah menentukan nilai ekivalensi mobil penumpang pada ruas jalan tol, dimana kajian dilakukan pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek. Hasil analisis menghasilkan nilai emp yang cenderung lebih besar dari nilai emp MKJI 1997. Nilai emp untuk jenis kendaraan berat menengah berkisar antara 1,88-2,25, untuk truk besar berkisar antara 3,12-3,77, dan untuk bus besar berkisar antara 1,52-1,64. Peningkatan nilai emp tersebut diduga disebabkan oleh bertambahnya jumlah kendaraan, berubahnya kapasitas dan kinerja kendaraan, maupun kondisi geometrik jalan raya. hasil perhitungan nilai emp selanjutnya diaplikasikan untuk menghitung kapasitas jalan dan ditemukan adanya variasi kapasitas, berada pada rentang 1800 hingga 2500 smp/jam, bila dibandingkan dengan MKJI 1997.Kata kunci : ekivalensi mobil penumpang, waktu antara, jalan bebas hambatan, volume, kapasitas
PERILAKU CABUT GEOGRID DALAM TANAH MERAH BERDASARKAN ANALISIS PENGUJIAN LABORATORIUM DAN METODE ELEMEN HINGGA Taufik, Rakhman; Moelyani, Dian Asri; Pertiwi, Dea
Jurnal Jalan-Jembatan Vol 31 No 2 (2014)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1181.169 KB)

Abstract

ABSTRAKBeberapa pedoman perencanaan dinding penahan tanah dengan perkuatan geogrid mensyaratkan penggunaan bahan berbutir dengan kandungan butir halus kurang dari 15%. Di Indonesia, tanah merah dengan kandungan butir halus yang tinggi mulai digunakan sebagai pengganti bahan berbutir karena mempunyai sifat teknis yang baik. Akan tetapi, tercatat adanya dinding tanah yang tidak memberikan kinerja sesuai sesuai dengan persyaratan. Hal ini merupakan indikasi perlunya pemahaman perilaku interaksi tanah antara butir halus dengan geogrid. Oleh karena itu, salah satu mekanisme interaksi tanah dan geroid, yaitu perilaku cabut, dibahas dalam tulisan ini. Pengujian cabut di laboratorium dilakukan dengan variasi jenis geroid. hasil penguji cabut digunakan untuk mengembangkan model dengan metode elemen hingga untuk menambah pemahaman terhadap interaksi kedua material tersebut. Dari hasil analisa, akibat sifat geroid yang dapat memanjang (extensible), respon georid ketika menerima beban cabut tidak seragam. Selain itu, perilaku cabut georid tidak hanya dipengaruhi oleh kekakuan georid, tetapi juga oleh konfigurasi geometri georid. Hasil analisis dengan metode elemen hingga memberikan gambaran pentingnya sistem drainas untuk mendisipasi tegangan air pori ekses jika tanah butir halus digunakan dalam dinding penahan tanah dengan perkuatan georid.Kata kunci : dinding penahan tanah, tanah merah, kandungan butir halus, georid, uji cabut, metode elemen hingga
FAKTOR KUNCI DALAM PENENTUAN PRIORITAS PENANGAN KERUSAKAN JALAN Yuwono, Bambang E; Rintawati, Dewi; -, Supriyono
Jurnal Jalan-Jembatan Vol 31 No 2 (2014)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.862 KB)

Abstract

ABSTRAKKontruksi jalan akan menurun kualitasnya seiring dengan umurnya, hal ini terjadi apabila tidak dilakukan program preservasi jalan. Tim Pemantauan dan Evaluasi Kebijakan Transportasi Nasional, Kantor Kementrian Koordintor bidang Perekonomian merenkiomendasikan strategi Quick dan Effective Response, karena sebagian besar jalan yang rusak berat diawali oleh kerusakan ringan jalan (kerusakan permukaan). Yang tidak ditangani secara cepat dan tetap. Kerusakan jalan memang harus segera ditangani sesuai pedoman teknis, namun kerusakan jalan tidak hanya bersifat teknis, kerusakaan jalan berdampak pada kerugian masyarakat, baik langsung seperti kenaikan Biaya Operasional Kendaraan, kehilangan waktu produktif, maupun tidak langsung seperti gangguan kesehatan akibat meningkatnya polusi akibat tersendatnya transportasi yang mengakibatkan kenaikan polusi. Penelitian terkait dengan penetuan prioritas penangan jalan sudah banyak, namu penelitian yang sudah ada dilhususkan pada lokasi tertentu, sehingga kriteria/faktor yang digunakakn beserta bobotnya hanya padat digunakan secara terbatas pada lokasi tertentu disamping juga belum memasukan unsur Quick and Effective Respons. Review dilakukan terhadap faktor-faktor yang digunakan pada penelitian terdahulu, sehingga dihasilkan kriteria umum yang diduga dapat digunakan sebagai faktor penentu/kunci dan diwujudkan dalam sebuah kuesioner. Kuesioner disebarkan kepad para ahli/ peneliti transportasi, dan berdasarkan kuesioner yang kembali dilakukan anallisis menggunakan Konfimatory Factor Analysis, hasilnya didapatkan faktor-faktor (termasuk bobotnya) yang dapat digunakan sebagai kriteria umum dalam penentuan prioritas penangan jalan. Faktor-faktor tersebut adalah potensi kerugian masyarakat (0,51), potensi pengembangan wilayah (0,31) dan kondisi jalan (0,19). Kata kunci : jalan, kerusakan, faktor kinci, penanganan, prioritas
EVALUASI KAPASITAS JEMBATAN SEMENTARA TIPE MODULAR BAJA DENGAN METODE UJI PEMBEBANAN Riyono, Winarputro Adi; Sukmara, Gatot
Jurnal Jalan-Jembatan Vol 31 No 2 (2014)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1911.49 KB)

Abstract

ABSTRAK Makalah ini menyajikan pemeriksaan pada struktur jembatan sementara berupa Fly Over Bridge (FOB) tipe modular baja dengan menggunakan uji pembebanan statis dan dinamais. Uji statis dilakukan dengan memberikan beban kendaraan gandar majemuk pada jembatan dengan variasi muatan mulai 240 ton hingga 300 ton. Berdasarakan uji beban statik, diperoleh hasil bahwa pada kondisi pembebanan maksimum, jembatan masih berperilaku elastis linier. Tegangan maksimum yang terjadi pada serat bawah baja modular masih berada dibawah tegangan baja yang dijinkan. terdapat lendutan sisa sebasar 71 mm pada tengah bentang jembatan oleh karena pemampatan pada seigman modular baja atau insertion link pada sambungan. Evaluasi terhadap uji beban dinamis menunjukkan bahwa dari riwayat defleksi akibat beban berjalan, diperoleh Faktor Beban Dinamis (FBD) rata-rata sebesar  1,03 dan masih sesuai dengan persyaratan perencanaan. Hal yang perlu dipertimbangkan adalah diperlukan sambungan melintang diantara segmen sehingga jembatan akan berdeformasi  dalam satu kesatuan.Kata kunci : jembatan sementara, modul baja, jembatan lintasan atas, uji beban statis, uji beban dinamis, faktor beban dinamis
KAJIAN PERBANDINGAN BIAYA SIKLUS HIDUP PERKERASAN KAKU DAN PERKERASAN LENTUR Rachmayati, Dina
Jurnal Jalan-Jembatan Vol 31 No 2 (2014)
Publisher : Direktorat Bina Teknik Jalan dan Jembatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (787.005 KB)

Abstract

ABSTRAKBiaya siklus hidup menjadi pertimbangan penting dalam memutuskan pembangunan jalan raya di Indonesia. Biaya siklus hidup memperhatikan biaya keseluruhan selama siklus hidup perkerasan termasuk biaya pengguna jalan. Tujuan penelitian ini adalah mengkaji biaya siklus hidup perkerasan jalan Pakkae-Batas Kota Pangket yang dibangun dengan menggunakan perkerasan kaku dan perkerasan lentur. Hasil kajian ini dikembangkan untuk mendapatkan jenis perkerasan yang terbaik berdasarkan biaya siklus hidup analisis dan beban lalu lintas. pada penelitian ini dibuat 3 jenis alternatif skenario perkerasa yaitu: perkerasan kaku dengan umur rencana 25 tahun, perkerasan lentur dengan umur rencana 25 tahun masa analisis, dengan indikator nilai Internasional Roughness Index (IRI) yang diprediksi melalui persaman empiris. Dari hasil analisis user cost didapatkan biaya terendah dari penggunaan jalan diperoleh pada perkerasan lentur dengan umur rencana 25 tahun, sedangkan dari analisis deterministik oleh software Real cost didapatkan biaya terendah agency cost terdapat pada perkerasan lentur dalam umur rencana 10 tahun. Karena terdapat perbedaan antara hasil agency cost dan user cost, maka untuk pengambilan keputusan dilakukkan pendekatan total cost (penjumlahan user cost dan agency cost), sehingga diperoleh hasil bahwa perkerasan lentur dengan rencana 25 tahun melalui total cost terendah. Dari penelitian ini juga diketahui bahwa meskipun perkerasan kaku mempunyai jumlah penangnan yang lebih sedikit dibanding perkerasan lentur dengan rencana yang sama, namun perkerasan kaku tetap lebih mahal dari sisi biaya karena pembangunan serta penanganan perkerasan kaku lebih mahal dibanding perkerasan lentur.Kata kunci : perkerasan kaku, perkerasan lentur, prediksi IRI, biaya siklus hidup, real cost

Page 1 of 1 | Total Record : 6


Filter by Year

2014 2014


Filter By Issues
All Issue Vol 39 No 1 (2022) Vol 38 No 2 (2021) Vol 38 No 1 (2021) Vol 37 No 2 (2020) Vol 37 No 1 (2020) Vol 36 No 2 (2019) Vol 36 No 1 (2019) Vol 35 No 2 (2018) Vol 35 No 1 (2018) Vol 34 No 2 (2017) Vol 34 No 1 (2017) Vol 33 No 2 (2016) Vol 33 No 1 (2016) Vol 32 No 3 (2015) Vol 32 No 2 (2015) Vol 32 No 1 (2015) Vol 31 No 3 (2014) Vol 31 No 2 (2014) Vol 31 No 1 (2014) Vol 30 No 3 (2013) Vol 30 No 2 (2013) Vol 30 No 1 (2013) Vol 29 No 3 (2012) Vol 29 No 2 (2012) Vol 29 No 1 (2012) Vol 28 No 3 (2011) Vol 28 No 2 (2011) Vol 28 No 1 (2011) Vol 27 No 3 (2010) Vol 27 No 2 (2010) Vol 27 No 1 (2010) Vol 26 No 3 (2009) Vol 26 No 2 (2009) Vol 26 No 1 (2009) Vol 25 No 3 (2008) Vol 25 No 2 (2008) Vol 25 No 2 (2008) Vol 25 No 1 (2008) Vol 24 No 3 (2007) Vol 24 No 2 (2007) Vol 24 No 1 (2007) Vol 23 No 3 (2006) Vol 23 No 2 (2006) Vol 23 No 1 (2006) Vol 22 No 4 (2005) Vol 22 No 3 (2005) Vol 22 No 2 (2005) Vol 22 No 1 (2005) Vol 21 No 4 (2004) Vol 21 No 3 (2004) Vol 21 No 2 (2004) Vol 21 No 1 (2004) Vol 20 No 4 (2003) Vol 19 No 3 (2002) Vol 19 No 2 (2002) Vol 19 No 1 (2002) Vol 18 No 2 (2001) Vol 18 No 1 (2001) Vol 17 No 2 (2000) Vol 17 No 1 (2000) Vol 16 No 3 (2000) Vol 16 No 2 (1999) Vol 15 No 4 (1999) Vol 15 No 1 (1998) Vol 15 No 3 (1997) Vol 15 No 1 (1997) No 4 (1997) No 2 (1997) Vol 13 No 2 (1996) Vol 13 No 1 (1996) No 4 (1996) No 3 (1996) Vol 12 No 3 (1995) Vol 12 No 2 (1995) Vol 12 No 1 (1995) Vol 11 No 1 (1994) Vol 10 No 3 (1993) Vol 10 No 2 (1993) Vol 10 No 1 (1993) Vol 9 No 4 (1993) Vol 9 No 3 (1992) Vol 9 No 2 (1992) Vol 9 No 1 (1992) Vol 8 No 3 (1992) Vol 7 No 3 (1991) No 2 (1991) No 1 (1991) No 1 (1990) No 2 (1989) No 1 (1989) No 4 (1987) No 2 (1987) No 1 (1987) No 1 (1986) No 3 (1985) No 3 (1984) No 2 (1984) No 1 (1984) More Issue