cover
Contact Name
Rahmad Fauzi
Contact Email
udauzi@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
udauzi@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kab. tapanuli selatan,
Sumatera utara
INDONESIA
JURNAL EDUCATION AND DEVELOPMENT
ISSN : 25274295     EISSN : 26146061     DOI : -
Jurnal Education and Development merupakan publikasi karya ilmiah dari hasil penelitian, pendidikan dan pengembangan ilmu pengetahuan, baik sosial, budaya dan lingkungan. Sebagai upaya untuk mewujudkan visi dan misi di Perguruan Tinggi. Jurnal Education and development mewadahi hasil pemikiran dan penelitian dalam peningkatan dan pengembangan secara berkesinambungan untuk mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas. Selain itu, dapat meningkatkan pengetahuan dan keilmuan. Jurnal Education And Development Terakreditasi Sesuai Dengan Keputusan Direktur Jendral Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK. Nomor 21/E/KPT/2018 Tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah Periode I Tahun 2018, Jurnal Education and Development Berada Pada Peringkat 6 (Enam) Dengan Nomor Urut 15 (Lima Belas), Masa Berlaku Akreditasi selama 5 (lima) Tahun dan Akan Berakhir pada Tanggal 9 Juli 2023.
Arjuna Subject : -
Articles 120 Documents
Search results for , issue "Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021" : 120 Documents clear
IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 TINGKAT SMP DI WAMENA KABUPATEN JAYAWIJAYA PROVINSI PAPUA Nurita Angesti Rahayu; Selestina Wetipo
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (449.464 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2419

Abstract

Implementasi kurikulum 2013 perlu ditinjau dan dicari hambatan serta solusi agar tujuan dari kurikulum 2013 dapat tercapai. Dengan adanya penelitian ini dapat diketahui bagaimana implementasi kurikulum 2013 tingkat SMP di Wamena, serta hambatan dan solusi dalam mengimplementasikan kurikulum 2013, sehingga dapat memberi informasi kepada Dinas Pendidikan dalam pembangunan Sumber Daya Manusia yang ada di Jayawijaya. Data penelitian ini dianalisis dengan metode diskriptif. Hasil penelitian diperoleh a) Implementasi kurikulum 2013 pada tingkat SMP di Wamena Kab. Jayawijaya sudah sepenuhnya terlaksana, b) Hambatan yang dialami guru dalam mengimplementasikan kurikulum adalah: 1) Kemampuan dasar, daya tangkap, antusias, keaktifan, kedisiplinan, keberanian mengungkapkan pendapat dan bertanya, rasa ingin tahu, perhatian siswa untuk menerima pembelajaran dan mencari sumber belajar kurang; 2) Kondisi dan tempat tinggal siswa; 3) Waktu ; 4) Situasi Kota; 5) Sarana dan prasarana seperti terbatasnya buku; 6) alat peraga/media pembelajaran; 7) jaringan internet; 8) Menyusun RPP dengan menyesuikan bahasa dan kamampuan siswa serta merancang pembelajaran yang menarik; 9). Seringnya perbaikan kurikulum; 10) Rumitnya penilaian. c) Solusi yang dilakukan dalam upaya mengiplementasikan kurikulum 2013 adalah: 1) Guru membuat kelas tambahan; 2) Guru lebih aktif dalam proses pembelajaran dan membimbing siswa; 3) Meluangkan waktu; 4) Menyesuaikan waktu/jam dan materi yang relevan dengan kondisi; 5) Mencari buku di internet, memfotokopi buku atau mencatat; 6) Mencari media/alat peraga yang ada di sekeliling siswa; 7) berkunjung ke tempat yang jaringan internetnya kuat; 8) Menyusun RPP sesuai dengan kondisi sekolah dan siswa, serta merancang pembelajaran menggunakan metode dan bahasa yang sederhana; 9) Mencari referensi; 10) penyederhanaan penilaian belajar siswa.
IMPLIKASI NILAI HAK TANGGUNGAN DI DALAM PEMBERIAN HAK TANGGUNGAN Rodeo Sudewo Pranoto Mihardjo
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.34 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2421

Abstract

Salah satu jaminan kebendaan yang dapat memberikan kedudukan diutamakan kepada kreditur selaku penerima jaminan adalah Hak Tanggungan. Kreditur sebagai pemegang Hak Tanggungan akan diutamakan pelunasan piutangnya daripada kreditur-kreditur lainnya apabila debitur wanprestasi. Namun tidak semua piutang kreditur ini dapat diutamakan pelunasannya, karena berhubungan dengan adanya penetapan atas suatu nilai Hak Tanggungan yang tercantum dalam Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT). Dengan nilai Hak Tanggungan ini maka dapat memberikan kepastian hukum bagi kreditur pemegan hak tangungan sejauh mana akan diutamakan pelunasan piutangnya apabila kreditur wanprestasi. Besaran nilai Hak Tanggungan yang ditetapkan adalah sesuai dengan kesepakatan debitur dengan kreditur. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui fungsi serta akibat hukum dari penetapan nilai Hak Tanggungan dalam APHT. Metode penelitian ini adalah metode yuridis normatif yaitu menelaah teori dan konsep hukum serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kreditur pemegang Hak Tanggungan hanya akan menjadi kreditur yang diutamakan pelunasan piutangnya sebatas pada penetapan nilai Hak Tanggungan.
KORELASI ANTARA SUPERVISI PENGAWAS SEKOLAH DENGAN SUPERVISI KEPALA SEKOLAH SEKOLAH DASAR SE KOTA WAMENA KABUPATEN JAYAWIJAYA PROVINSI PAPUA Selestina Wetipo; Sepling Paling
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (501.928 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2426

Abstract

Pengawas sekolah dasar merupakan salah satu elemen yang memiliki peranan penting dalam meningkatan kemampuan kerja personil sekolah dasar terutama dalam hal pengelolaan suatu sekolah melalui pelaksanaan supervisi manajerial.Tujuan dari penelitian ini, untuk mendapat gambaran tentang pelaksanaan supervisi manajerial yang dilaksanakan oleh pengawas sekolah dan manajerial kepala sekolah sekolah dasar di kota wamena kabupaten Jayawijaya . Jenis penelitian yang digunakan oleh peneliti merupakan penelitian pertama yang bersifat penelitian deskriptif dalam kuantitatif. Data yang diperoleh dalam penelitian ini menggunakan kuesioner yang memberikan kepada pengawas sekolah dasar dan, kepala sekolah dasar. Hasil penelitian pelaksanaan supervisi manajerial pengawas sekolah di Wamena belum sepenuhnya memberi pelayanan dan pembinaan secara berkualitas. Pengawas sekolah yang melaksanakan manajeril di setiap sekolah dasar sampai tingkat SD adalah 32% yang menjawab setujuh dari 25 sekolah dasar bahwa pengawas sekolah melaksanakan manajerial. Berdasarkan hasil perhitungan supervisi pengawas sekolah, didapatkan; nilai rata-rata yang diperoleh dari data (mean) = 85,68. Sedangkan hasil penelitian supervisi manajerial kepala sekolah yang menjawab 28% dan nilai rata-rata diperoleh dari data (mean) = 84,28. Supervisi pengawas dan supervisi kepala sekolah tidak jauh beda dari nilai rata-rata (mean). Perbedaannya hanya sebesar 85, 68 – 84, 28 = 1, 4 poin saja (kecil). Dengan demikian, penulis dapat disimpulkan bahwa manajerial pengawas sekolah dan manajerial kepala sekolah dengan kriteria Setujuh untuk melaksanakan manajerial di setiap sekolah yang ada di kota Wamena.
ANALISIS RESPON MAHASISWA TERHADAP PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DARING Panut Setiono; Sri Dadi; Nani Yuliantini; Dwi Anggraini
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (435.557 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2427

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon mahasiswa terhadap pelaksanaan pembelajaran daring yang dilakukan pada Prodi PGSD FKIP Universitas Bengkulu Tahun Akademik 2020/2021. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian kuantitatif. Penelitian ini melibatkan mahasiswa lintas angkatan yang pernah mengikuti kegiatan pembelajaran daring. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket pertanyaan yang diberikan kepada mahasiswa melalui Google Form. Hasil penelitian menunjukkan pelaksanaan pembelajaran daring yang dilaksanakan pada Prodi PGSD FKIP Universitas Bengkulu mampu mengarahkan untuk belajar mandiri dan terampil menggunakan perangkat teknologi. Pembelajaran daring dapat membantu mahasiswa dan dosen untuk berinteraksi dalam pelaksanaan pembelajaran secara efektif dan efisien.
PEMENFATAN MANAJEMEN DALAM MENGURANGI KEMISKINAN DI NUSA TENGGARA TIMUR Damianus Tola; Jou Sewa Adrianus
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (396.685 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2428

Abstract

Kemiskinan yang terjadi di Nusa Tenggara Timur, selama ini orang hanya melihat pada aspek realita sebagai faktor penyebab kemiskinan seperti: rendahnya tingkat pendidikan, pendapatan, bahan bakar, penerangan, air bersih, senitasi yang berhubungan dengan kebutuhan dasar manusia. Pada hal jika dikaji lebih mendalam maka faktor penyebab kemiskinan yang terjadi di daerah Nusa Tenggara Timur sebenarnya adalah Budaya buruk yang dimiliki oleh masyarakat Nusa Tenggara Timur seperti: Pemalas, Pola kerja tidak teratur, tidak memiliki pengetahuan tentang pekerjaan, tidak disiplin, pola hidup boros, Ketergantungan hidup pada orang lain cukup tinggi, Hidup tanpa skala prioritas dan tidak memiliki daya saing, salah satu cara untuk mengatasi maka peran ilmu manajemen dan fungsinya, dapat mengurangi budaya atau kebiasaan dengan mulai menata atau mengatur, memanajemen seluruh aktivitas kehidupannya, sehingga tidak bias. Dengan demikian produktivitas meningkat dan kemiskinan dipropinsi ini, akan berkurang, dan menghilang.
ANALISA YURIDIS UPAYA PENANGGULANGAN TERORISME SEBAGAI KEJAHATAN LUAR BIASA Jacklyn Elizabeth Wibowo
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (497.467 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2432

Abstract

Terorisme merupakan salah satu bagian dari tindak pidana khusus, karena memiliki spesifikasi tertentu yang tidak sama dengan tindak pidana umum yang diatur dalam KUHPidana. Undang-Undang Anti Terorisme sebagaimana diatur dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 Tentang Perubahan atas Undang–Undang Nomor 15 Tahun 2003 Tentang Penetepan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2002 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme Menjadi Undang-Undang memiliki karakteristik yang spesifik, terutama yang bertalian hukum pidana formal dan hukum pidana materiilnya. Konsekuensi hukum yang ditimbulkan dari Tindak Pidana Terorisme, memiliki akibat yang sangat luas, tidak saja pada para korban, tetapi juga pada masyarakat maupun bangsa dan Negara. Mengingat Kejahatan ini termasuk “extra ordinary crime”, maka, pencegahan dan penangulangannya juga harus extra ordinary, agar dapat dipastikan penanggulangan kejahatan tersebut dapat benar-benar menciptakan keamanan, ketertiban, ketenangan dan kesejahteraan masyarakat. Metode penelitian ini adalah yuridis normatif dengan cara menelaah teori, konsep hukum serta peraturan perundang-undangan
KEABSAHAN PENOLAKAN PERMOHONAN PENINGKATAN HAK GUNA BANGUNAN ATAS RUMAH TOKO Susan Elseline Widjaja; Rosalia Hardiona
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.685 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2438

Abstract

Tanah merupakan hal yang bersifat sangat esensial bagi setiap manusia karena berkaitan dengan bagaimana seorang manusia hidup dan menjalankan kehidupannya. Namun dengan terus bertambahnya angka kelahiran dan meningkatnya perkembangan dinamika usaha, ketersediaan tanah tidak selalu memadai, sehingga ruko menjadi salah satu solusi yang diambil. Umumnya, ruko berdiri di atas sebidang tanah Hak Guna Bangunan dan banyak orang yang ingin mengajukan permohonan peningkatan hak menjadi Hak Milik. Permasalahannya, permohonan peningkatan hak tersebut sering ditolak oleh Pemerintah, khususnya Kantor Pertanahan setempat. Penelitian ini ditujukan untuk mengetahui apakah penolakan tersebut telah sah sebagai Keputusan Tata Usaha Negara yang dimaksud dalam undang-undang. Metode penelitian yang dipakai adalah yuridis normatif, dengan bahan hukum undang-undang, jurnal ilmiah, dan literatur terkait. Dapat disimpulkan bahwa penolakan tersebut merupakan Keputusan Tata Usaha Negara yang sah, karena telah memenuhi tiga syarat sahnya Keputusan Tata Usaha Negara.
DISKURSUS POSITIVISME DAN KEMUNGKINAN ADOPSI METODOLOGI DALAM RANAH ILMU-ILMU SOSIAL Marianus Ola Kenoba; Katarina Dhiki
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (506.074 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2440

Abstract

Pengalaman tercerabutnya manusia dari akar sosio historisnya merupakan efek logis atas pemanfaatan epistemologi positivisme yang cenderung berwatak totaliter. Karakter totaliter di dalam logika positivisme, justru semakin memarjinalkan peran ilmu-ilmu sosial secara kontekstual.Akibatnya, ilmu-ilmu sosial terseret masuk ke dalam krisis pengetahuan yang serius. Jejak krisis ini,sebetulnya sudah dapat teridentifikasi melalui landasan epistemologis maupun landasan metodologisnya. Keterbatasan perangkat metodologis-epistemologis itu-lah yang telah menyebabkan absennya telaahmengenai pengalaman historis-biografis individual.Artikel ini bertujuan untuk menjajaki kemungkinan adopsi metodologi di dalam rumpun ilmu sosial yang mampu menjangkau pengalaman riil manusia dalam konteks historisitasnya. Sementara itu, metode yang digunakan di dalam artikel konseptual ini adalah model penelitian kepustakaan. Hasil riset tekstual ini memperlihatkan bahwa penerapan epistemologi positivisme di dalam ilmu-ilmu sosial telah melahirkan dilema alienasi terhadap manusia. Atas dasar itu-lah, ilmu-ilmu sosial positivis perlu menjajaki metode etnografi mikroskopis dalam bidang ilmu antropologi dan metode biografi imajinatif dalam bidang ilmu sastra. Spirit interdisipliner dan dekolonisasi di dalam aspek metodologis ini, memungkinkan ilmu-ilmu sosial untuk menata kembali narasi sosial secara imajinatif dan semakin mematapkan pijakan epistemologis maupun metodologisnya.
PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DARING TERHADAP MINAT BELAJAR MAHASISWA DI MASA PANDEMI COVID-19 Drajat Edy Kurniawan; Makin .
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (418.39 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2442

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya serta besarnya pengaruh metode pembelajaran daring terhadap minat belajar mahasiswa di masa pandemic covid-19.Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional.Populasi dalam penelitian ini yaitu mahasiswa BK FKIP Universitas PGRI Yogyakarta yang terdiri dari tiga angkatan yaitu angkatan 2018, 2019, dan 2020.Sampel dalam penelitian ini berjumlah 15 mahasiswa.Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis regresi linier sederhana.Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode pembelajaran daring memiliki pengaruh positif meskipun tidak signifikan terhadap minat belajar mahasiswa di masa pandemi covid-19.Artinya semakin baik kualitas pembelajaran daring maka semakin tinggi minat belajar mahasiswa. Besarnya pengaruh metode pembelajaran daring terhadap minat belajar mahasiswa hanya sebesar 3,8%. Itu artinya meskipun tidak signifikan akan tetapi kemampuan dosen dalam melaksanakan metode belajar daring tetap memiliki pengaruh terhadap minat mahasiswa untuk belajar.
PERSPEKTIF SISWA SMK MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI Nariza Wanti Wulan Sari; Riyayatsyah Riyayatsyah; Dedy Mirwansyah; Achmad Asdori
Jurnal Education and Development Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021
Publisher : Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (384.593 KB) | DOI: 10.37081/ed.v9i2.2447

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perspektif siswa SMK TI Airlangga untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Variabel yang digunakan yakni potensi diri, motivasi, ekspektasi, peluang, lingkungan sosial, situasi kondisi, dan institusional. Subjek penelitian ini adalah siswa SMK TI Airlangga kelas XII tahun ajaran 2020/2021. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling, diperoleh responden sebanyak 65 siswa. Pengumpulan data dilakukan dengan angket (kuesioner) selanjutnya data yang terkumpul dilakukan pengujian validitas dan reliabilitas sebelum dianalisis, satu variabel yakni situasi dan kondisi tidak reliabel sehingga tidak dimasukkan ke dalam analisis data. Berdasarkan penelitian ini, hasil analisis data secara deskriptif memberikan informasi bahwa minat siswa SMK TI Airlangga untuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi cukup tinggi yaitu sebanyak 85%, dimana berdasarkan hasil yang diperoleh melalui analisis data dengan regresi linear berganda dengan tingkat kepercayaan 99% hal ini dipengaruhi oleh variabel motivasi.

Page 1 of 12 | Total Record : 120


Filter by Year

2021 2021


Filter By Issues
All Issue Vol 12 No 1 (2024): Vol 12 No 1 Januari 2024 Vol 11 No 3 (2023): Vol. 11 No.3.2023 Vol 11 No 2 (2023): Vol.11 No.2.2023 Vol 11 No 1 (2023): Vol.11 No.1. 2023 Vol 10 No 3 (2022): Vol.10. No.3 2022 Vol 10 No 2 (2022): Vol. 10 No. 2. 2022 Vol 10 No 1 (2022): Vol.10. No.1 2022 Vol 9 No 4 (2021): Vol.9 No.4 2021 Vol 9 No 3 (2021): Vol.9.No.3.2021 Vol 9 No 2 (2021): Vol.9.No.2.2021 Vol 9 No 1 (2021): Vol.9.No.1.2021 Vol 8 No 4 (2020): Vol.8.No.4.2020 Vol 8 No 3 (2020): Vol.8.No.3.2020 Vol 8 No 2 (2020): Vol.8.No.2.2020 Vol 8 No 1 (2020): Vol.8.No.1.2020 Vol 7 No 4 (2019): Vol.7.No.4.2019 Vol 7 No 3 (2019): Vol.7.No.3.2019 Vol 7 No 2 (2019): Vol.7.No.2.2019 Vol 7 No 1 (2019): Vol.7.No.1.2019 Vol 6 No 3 (2018): Vol.6.No.3.2018 Vol 6 No 2 (2018): Vol. 6. No.2 Oktober 2018 Vol 6 No 2 (2018): Vol.6.No.2.2018 Vol 6 No 1 (2018): Vol.6.No.1.2018 Vol 6 No 1 (2018): Vol. 6. No.1 Oktober 2018 Vol 5 No 2 (2018): Vol.5.No.2.2018 Vol 5 No 2 (2018): Vol.5. No. 2 Juli 2018 Vol 5 No 1 (2018): Vol.5. No.1 Juli 2018 Vol 5 No 1 (2018): Vol.5.No.1.2018 Vol 4 No 2 (2018): Vol.4.No.2.2018 Vol 4 No 2 (2018): Vol. 4 No. 2 April 2018 Vol 4 No 1 (2018): Vol.4.No.1.2018 Vol 4 No 1 (2018): Vol.4. No.1. April 2018 Vol 3 No 2 (2018): Vol.3 No.2 Januari 2018 Vol 3 No 2 (2018): Vol.3.No.2.2018 Vol 3 No 1 (2018): Vol.3.No.1.2018 Vol 3 No 1 (2018): Vol.3. No. 1. Januari 2018 Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017 Vol 7 No 5 (2017): Vol.7. No. 5. Nopember 2017 Vol 7 No 1 (2017): Vol.7 No.1 Nopember 2017 Vol 7 No 1 (2017): Vol.7 No.1 Nopember 2017 Vol 6 No 5 (2017): Vol.6. No. 5. Agustus 2017 Vol 6 No 5 (2017): Vol.6. No. 5. Agustus 2017 Vol 6 No 4 (2017): Vol.6. No. 4. Mei 2017 Vol 6 No 4 (2017): Vol.6. No. 4. Mei 2017 Vol 6 No 3 (2017): Vol.6. No. 3. Agustus 2017 Vol 6 No 3 (2017): Vol.6. No. 3. Agustus 2017 Vol 6 No 2 (2017): Vol. 6 No. 2 Agustus 2017 Vol 6 No 2 (2017): Vol. 6 No. 2 Agustus 2017 Vol 6 No 1 (2017): Vol.6. No. 1. Agustus 2017 Vol 6 No 1 (2017): Vol.6. No. 1. Agustus 2017 Vol 5 No 3 (2017): Vol.5 No.3 April 2017 Vol 5 No 3 (2017): Vol.5 No.3 April 2017 Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017 Vol 5 No 2 (2017): Vol. 5 No. 2 April 2017 Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017 Vol 4 No 5 (2017): Vol.4. No. 5. Januari 2017 Vol 4 No 4 (2017): Vol. 4 No. 4 Januari 2017 Vol 4 No 3 (2017): Vol.4 No.3. Januari 2017 Vol 4 No 3 (2017): Vol.4 No.3. Januari 2017 Vol 3 No 5 (2016): Vol.3. No.5. Nopember 2016 Vol 3 No 5 (2016): Vol.3. No.5. Nopember 2016 Vol 3 No 4 (2016): Vol. 3 No. 4 Nopember 2016 Vol 3 No 3 (2016): Vol.3. No. 3. Nopember 2016 Vol 3 No 3 (2016): Vol.3. No. 3. Nopember 2016 Vol 3 No 1 (2016): Vol.3 No. 1 Nopember 2016 Vol 3 No 1 (2016): Vol.3 No. 1 Nopember 2016 Vol 2 No 7 (2016): Vol. 2 No. 7 Agustus 2016 Vol 2 No 6 (2016): Vol.2. No. 6. Mei 2016 Vol 2 No 6 (2016): Vol.2. No. 6. Mei 2016 Vol 2 No 5 (2016): Vol.2. No. 5. Agustus 2016 Vol 2 No 5 (2016): Vol.2. No. 5. Agustus 2016 Vol 2 No 2 (2016): Vol.2. No. 2. Agustus 2016 Vol 2 No 2 (2016): Vol.2. No. 2. Agustus 2016 Vol 2 No 1 (2016): Vol. 2. No. 1 Agustus 2016 Vol 2 No 1 (2016): Vol. 2. No. 1 Agustus 2016 Vol 1 No 6 (2016): Vol.1 No.6. Mei 2016 Vol 1 No 6 (2016): Vol.1 No.6. Mei 2016 Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016 Vol 1 No 4 (2016): Vol.1. No. 4. Mei 2016 Vol 1 No 2 (2016): Vol.1. No. 2. Mei 2016 Vol 1 No 2 (2016): Vol.1. No. 2. Mei 2016 Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016 Vol 1 No 1 (2016): Volume 1 No.1 Mei 2016 More Issue