cover
Contact Name
Yuniar Siska Novianti
Contact Email
yuniar@ulm.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
geosapta@ulm.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
Jurnal GEOSAPTA
ISSN : 24603457     EISSN : 25275844     DOI : -
Jurnal Geosapta- Geosapta is a scientific period journal which is published in every January and July every year, contains scientific articles on Geosciences for Mining Applications from Exploration & Geology, Geomechanics, Coal and Mineral Processing, Management and Mineral-Coal Economic, and Mining Environment.
Arjuna Subject : -
Articles 198 Documents
STUDI TEKNIS PENENTUAN GEOMETRI PELEDAKAN DAN POWDER FACTOR (PF) PADA PEMBONGKARAN BIJIH BESI DI PT PUTERA BARA MITRA, DESA MENTAWAKAN MULYA KEC. MANTEWE, KAB. TANAH BUMBU, KALIMANTAN SELATAN Ditta Listine; Nurhakim Nurhakim; Marselinus Untung Dwiatmoko; Excelsior T P
Geosapta Vol 1, No 01 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v1i01.742

Abstract

Lokasi penambangan bijih besi milik CV Bina Usaha yang dioperasikan oleh kontraktor yaitu PT Putera Bara Mitra, menggunakan metode pemboran dan peledakan agar memenuhi target produksi dan memperlancar proses pemuatan dan pengangkutan. Dalam setiap peledakan menghendaki ukuran fragmentasi yang sesuai dengan lebar bukaan crusher dan nilai Powder Factor (PF) yang ditentukan.Persamaan Kuznetsov memberikan ukuran fragmen batuan rata-rata dan persamaan Rossin–Rammler menentukan persentase material yang tertampung diayakan dengan ukuran tertentu. Selain itu, program Split desktop digunakan untuk membantu menganalisis gambar fragmen material hasil peledakan, hasilnya berupa grafik prosentase lolos material dan ukuran fragmen rata-rata yang dihasilkan dalam suatu peledakan.Geometri peledakan yang digunakan adalah burden 3 m x spasi 3 m, didapatkan hasil perhitungan teoritis persentase boulder (≥ 50cm) rata-rata sebanyak 45.36 % dan 36.6 % secara aktual dengan Powder Factor (PF) bervariasi. Dengan rekomendasi geometri peledakan menggunakan tinggi jenjang 5.5 m dan kedalaman lubang ledak 6 m, dengan burden antara 2.22 m – 2.5 m serta spasi 2.5 m – 2.63 m, Powder Factor 0.8 kg/m3 – 0.85 kg/m3, menghasilkan persentase boulder 13.09 % - 14.92 % (fragmentasi baik jika persentase boulder dibawah 15 %).
STUDI KORELASI NILAI UNCONFINED COMPRESSION STRENGTH DENGAN NILAI SCHMIDT HAMMER PADA BETON Isma Nurrahim; Uyu Saismana; Romla Noor Hakim; Eko Santoso
Geosapta Vol 3, No 1 (2017): Januari 2017
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v3i1.2923

Abstract

Hasil sampel Schmidt hammer test dapat digunakan kembali untuk tes kekuatan lain sehingga prosedur ini membantu mengurangi efek dari variasi data sampel uji. Hal itu dikarenakan nilai indeks yang diperoleh adalah rebound number (RL) yang merupakan indikator kekerasan permukaan sampel. Secara empiris, antara nilai UCS dengan nilai pantul atau rebound number (RL) pada Schmidt hammer dapat dinyatakan dalam bentuk linier, eksponensial dan fungsi kekuatan. Hasil dari penentuan nilai persamaan regresi linier pada korelasi antara nilai UCS dan rebound number (RL) ini dapat untuk memprediksi nilai besar tegangan atau kuat tekan sampel yang lebih mendekati dengan kondisi sampel yang ada serta untuk menyelidi keakuratan korelasinya yang dibandingkan dengan hasil korelasi pada referensi penelitian sebelumnya.Sampel inti beton untuk uji UCS dan Schmidt hammer masing-masing sebanyak 10 sampel. Pengujian UCS dilakukan pada sampel khusus uji UCS dan bekas sampel dari uji Schmidt hammer. Sampel beton diolah menggunakan 2 type semen berbeda. Kekuatan rencana sampel diolah berdasarkan klasifikasi kuat tekan dan skala Mohs menurut Tamrock yaitu sebesar 22 MPa. Ukuran pembuatan sampel diolah berdasarkan ISRM (1981) dengan ukuran L/D = 12/5.7 cm menggunakan pipa silinder sebagai wadah cetak. Metode analisis regresi sederhana menentukan prediksi nilai, relasi hubungan dan pengaruh variasi nilai Rebound (RL) terhadap nilai UCS. Metode analisis korelasi linier sederhana menentukan koefisien determinasi dan koefisien korelasi sebagai penentu kekuatan hubungan yang terjadi antara Rebound Number (RL) dan UCS.Hasil penelitian antara nilai UCS dengan Rebound Number (RL) pada sampel beton uji secara empiris dalam bentuk linier. Berdasarkan metode analisis regresi linier sederhana hasil nilai persamaan yang didapatkan yaitu σc(G) = 0.92RL - 8.61, σc(C) = 0.43RL - 1.92, σc(GC) = 1.04RL - 11.06 menunjukkan nilai relasi yang positif dan pola atau estimasi sebaran data sangat rapat. Hasil nilai regresi (R2) yang didapatkan yaitu R2(G) = 0.99, R2(C) = 0.98, R2(GC) = 0.99. Berdasarkan metode analisis korelasi linier sederhana hasil nilai korelasi (R) yang didapatkan yaitu R(G) = 1.00, R(C) =  0.99, R(GC) = 1.00 menunjukkan kekuatan hubungan korelasi yang besar dan erat-kuat sempurna. Hubungan grafik antara density terhadap rebound number dan nilai kuat tekan telah menunjukkan adanya pengaruh yang positif (berbanding lurus). Kata-kata kunci: Beton, korelasi, rebound number, schmidt hammer, UCS.
STUDI REKLAMASI LAHAN BEKAS TAMBANG BATUBARA PT BHUMI RANTAU ENERGI DI RANTAU KALIMANTAN SELATAN Agus Triantoro
Geosapta Vol 3, No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v3i2.3904

Abstract

Reklamasi adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki atau menata kegunaan lahan yang terganggu sebagai akibat kegiatan usaha pertambangan, agar dapat berfungsi dan berdaya guna sesuai peruntukannya. Kegiatan reklamasi tambang harus di rencanakan dengan seksama agar nantinya lahan bekas tambang dapat di manfaatkan secara optimal oleh pemerintah maupun masyarakat sekitar tambang. Berdasarkan hal tersebut diatas maka perlu adanya studi dan perencanaan mengenai reklamasi lahan bekas tambang batubara di PT Bhumi Rantau Energi (BRE) agar nantinya lahan tersebut dapat di kembalikan lagi sesuai fungsinya. Metode penelitian yang digunakan berdasarkan pada parameter fisik, kimia dan informasi yang berhubungan dengan penelitian dilakukan dengan cara metode pemetaan, survei, pengharkatan, wawancara, analisis laboratorium, analisis studio menggunakan software. Luas area bukaan pit tambang selama umur tambang 19 tahun adalah sebesar 742,85 ha. Kegiatan reklamasi dimulai dari tahun ke-2 pada lokasi pit yang sudah selesai di lakukan penambangan. Kegiatan reklamasi menyisakan satu void seluas 73,73 ha. Tanaman yang digunakan untuk kegiatan revegetasi adalah tanaman jenis produksi dan tanaman Multi Purpose Trees Species (MPTS). Kata kunci : Reklamasi, revegetasi, pit, void
PERENCANAAN SISTEM PENYALIRAN TAMBANG BATUBARA PADA PIT BRAVO PT PRO SARANA CIPTA Dewangga Jabal Putra; Agus Triantoro; Rakhman Silvika Maksum
Geosapta Vol 4, No 01 (2018): Januari 2018
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v4i01.4432

Abstract

PT Pro Sarana Cipta pada saat dilakukan penelitian belum memiliki sump dan sistem penyaliran yang memadai. Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi masalah air limpasan yang masuk ke dalam front kerja dan dapat menganggu aktifitas penambangan yang dilakukan pada pit Bravo.Pada penelitian ini, perhitungan curah hujan rencana menggunakan metode Gumbel, perhitungan intensitas hujan dihitung dengan menggunakan metode Monobe, perhitungan debit limpasan menggunakan metode Rasional, perhitungan kapasitas dan ketahanan sump juga kebutuhan pompa menggunakan metode water balance, dan penentuan luas cacthment area serta pembuatan rencana sistem penyaliran menggunakan software Autocad Land Desktop 2009.Hasil perhitungan curah hujan rencana diperoleh nilai curah hujan rencana untuk periode  ulang 5 tahun yaitu 156,07 mm, intensitas curah hujan per jam sebesar 22,42 mm/jam dengan debit limpasan sebesar 1,90 m3/detik. Luas cacthment area sebesar 34 Ha. Air yang terakumulasi sesuai pompa yang direkomendasikan yaitu kombinasi pompa multiflo 160 dan pompa multiflo 180 sebesar 1.598,4 m3/hari. Desain volume sump sebesar 1.858,63 m3. Sump berbentuk trapesium, panjang 28 m kedalaman 4 m, panjang dasar (alas) 18,47  m  dan  lebar  20 m. Rancangan elevasi inlet 23 mdpl elevasi outlet 46 mdpl dengan panjang pipa 104,56 m. Kata Kunci : Curah Hujan Rencana, Intensitas Hujan, Debit Limpasan, Cacthment Area, Pompa, Sump
ANALISIS PERUBAHAN KUALITAS BATUBARA PADA PT GUNUNG LIMO SITE BATU BALIAN SUNGKAI, PROVINSI KALIMANTAN SELATAN M. Rian Musadat; Agus Triantoro; Romla Noor Hakim
Geosapta Vol 4, No 2 (2018): Juli 2018
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v4i2.5166

Abstract

Adanya perbedaan kualitas batubara pada stockpile yang timbul akibat dari proses pengiriman batubara dimana dalam proses pengiriman terdapat handling yang bisa mengakibatkan adanya indikasi perubahan nilai parameter kualitas batubara sehingga perlu diketahui seberapa besar perubahannya dan bagaimana pengaruh antara satu parameter dengan parameter lainnya.Tujuan penelitian yaitu menganalisa parameter kualitas batubara di stockpile A, stockpile B, dan stockpile C dan Analisa faktor dominan yang mempengaruhi perubahan parameter kualitas batubara (CV). Metode analisis yang digunakan untuk pengujian parameter kualitas batubara yaitu American Society for Testing and Materials (ASTM) meliputi pengujian analisis proximate seperti moisture, ash content, dan calorific value. Kualitas batubara pada proses pengiriman di stockpile A – B memiliki  kecenderungan perubahan lebih besar dibandingkan stockpile B – C dan Faktor parameter dominan yang mempengaruhi naik turunnya nilai dari parameter kualitas batubara (CV) adalah Ash. Kata-kata kunci: Batubara, Lokasi, Perubahan Parameter Kualitas Batubara.
PERHITUNGAN SUMBERDAYA DAN CADANGAN BATUBARA PADA PT BARTIM METROPOITAN PERKASA DESA DIDI KECAMATAN DUSUN TIMUR, KABUPATEN BARITO TIMUR, KALIMANTAN TENGAH Teguh Wijaya Subriyanto; Nurhakim Nurhakim; Anissa Anissa; Ardiantho D Rado
Geosapta Vol 1, No 01 (2015): Juli 2015
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v1i01.736

Abstract

Kegiatan perhitungan sumberdaya dan cadangan batubara yang dilakukan di PT Bartim Metropolitan Perkasa (PT BMP) yaitu bertujuan untuk mengetahui potensi kandungan suatu bahan galian dan keberadaan sebaran batubara khususnya pada Blok Sirau berdasarkan hasil pemprosesan informasi data singkapan dan bor yang diperoleh.Alat bantu untuk pemprosesan data digunakan software MineScape 4.116 dan Autocad LD 2004. Dalam kegiatan perhitungan sumberdaya dan cadangan batubara, metode yang digunakan untuk perhitungan sumberdaya batubara pada Blok Sirau digunakan metode United State Geological Survey - Circlular 891 (USGS methods) yaitu sumberdaya batubara terukur (measured coal resources) dengan jarak radius pengaruh (r) sepanjang 0 m– ≤ 400 m dari titik informasi, sedangkan untuk menentukan perhitungan cadangan batubara digunakan metode cross section. Dari hasil perhitungan sumberdaya diperoleh volume sumberdaya terukur yaitu sebesar 11,730,455 ton volume cadangan batubara diperoleh sebesar 3,460,770 ton dan volume overburden sebesar 23,195,387 BCM dengan nilai stripping ratio (SR) yang di peroleh di Blok Sirau yaitu 6.7.
APLIKASI METODE EMPIRIS MINING ROCK MASS RATING DAN MATHEWS STABILITY GRAPH DALAM ANALISIS KESTABILAN OPEN STOPE PADA TAMBANG EMAS BAWAH TANAH Erick Alan Deratama; Romla Noor Hakim; Eko Santoso; Bayu Budi Santoso; Ashri Kurniawan
Geosapta Vol 2, No 2 (2016): Juli 2016
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v2i2.4211

Abstract

PT. Natarang Mining merupakan tambang emas bawah tanah yang menerapkan metode sublevel open stoping. Untuk memaksimalkan kapasitas produksi akan dibuat open stope pada Drift West Level 4 di kedalaman 165 m. Penelitian ini dlakukan untuk mengevaluasi kestabilan sill drift dan optimalisasi dimensi stope pada lokasi Drift West Level 4 dengan menggunakan metode Mathews Stability Graph dan Mining Rock Mass Rating (Laubscher and Jacovec, 2001). Metode ini dipilih karena penentuan parameter disesuaikan dengan kondisi tambang bawah tanah seperti efek peledakan, tegangan terinduksi, tingkat pelapukan, kondisi air dan orientasi kekar. Dalam karaketerisasi massa batuan, terdapat tiga jenis batuan pada lokasi penelitian yaitu andesitic massive, prophylitic andesitic vulcanic breccia dan brecciated quartz vein. Berdasarkan pendekatan empiris MRMR dan Mathews Stability Graph lokasi drift west dalam kondisi stabil dengan nilai hydraulic radius 1.16 m. Optimalisasi dimensi pada perencanaan open stope dapat dilakukan dengan memaksimalkan nilai hydraulic radius dengan perencanaan tinggi stope adalah 50 m.  Berdasarkan pendekatan empiris MRMR panjang optimal stope dalam kondisi stabil adalah 39 m pada hanging wall dan 28 m pada vein. Sedangkan pada metode Mathews Stability Graph diperoleh nilai panjang optimal sebesar 15 m pada hangingwall dan 12.5 m pada vein. Kata-kata kunci : MRMR, Q System, Stability Graph, Hydraulic Radius
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI CADANGAN BATUGAMPING BERBASIS WEB PADA PT PAMA INDO MINING Ahmad Syahid; Nurhakim Nurhakim; Agus Triantoro
Geosapta Vol 3, No 2 (2017): Juli 2017
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v3i2.3899

Abstract

Untuk memenuhi kebutuhan bahan baku produksi semen PT Indocement Tunggal Prakasa, Tbk, sebagai kontraktor PT. Pama Indo Mining melaksanakan kegiatan pemboran eksplorasi dengan melakukan kegiatan pemboran untuk pendataan bahan galian endapan  batugamping di daerah blok B, dimana bahan galian tersebut beserta perhitungan cadangan merupakan acuan pokok bagi perencanaan suplai bahan baku untuk keperluan produksi pabrik.Metode yang dipakai dalam penaksiran kadar adalah dengan metode blok, permodelan endapan batugamping dan penaksiran kadar dilakukan secara komputerisasi. Daerah penelitian seluas 49 Ha telah dibor secara acak dengan jumlah 16 titik bor dan  spasi bervariasi. Daerah penelitian di buat blok 3D dengan dimensi 20 x 20 x 10 meter.Berdasarkan hasil estimasi dari permodelan endapan batugamping dalam bentuk didapat kadar CaO yang relatif tinggi (high grade) rentang kadar 50%-60% dengan kadar rata-rata 50.07% terdapat memusat pada desain endapan dengan estimasi cadangan sebesar 39.630.400 ton. Kadar CaO yang relatif sedang (medium grade) rentang kadar 40%-50% dengan kadar rata-rata 48.71% terdapat lebih ke arah timur pada desain endapan dengan estimasi cadangan sebesar 10.105.000 ton. Kadar CaO yang rendah (low grade) rentang kadar 30%-40% dengan kadar rata-rata 38.07% terdapat lebih ke arah barat pada desain endapan dengan estimasi cadangan sebesar 7.010.800 ton. Dengan total keseluruhan cadangan batugamping yang terdapat pada PT Pama Indo Mining adalah sebesar 56.746.200 ton dengan kadar CaO rata-rata 46,28%. Dari hasil tersebut dilakukan pembuatan sistem informasi berbasis website agar memudahkan komunikasi, pengerjaan serta terkumpulnya data-data dalam satu database. Kata Kunci : Batugamping, Block Model, Cadangan, Sistem Informasi
KAJIAN TEKNIS SISTEM PENIRISAN TAMBANG TERBUKA BATUBARA Karina Shella Putri; Uyu Saismana; Agus Triantoro
Geosapta Vol 2, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v2i1.4204

Abstract

Pit penambangan PT Darma Henwa, Tbk memiliki tiga daerah tangkapan hujan yang masing-masing memiliki satu sump yaitu Sump I, Sump II, dan Sump III. Sejalan dengan kemajuan tambang, pada lokasi Sump III dilakukan kegiatan penggalian batubara sehingga air yang seharusnya masuk ke Sump III dialirkan menuju Sump I. Hal ini menyebabkan air yang masuk melebihi daya tampung Sump I. Penelitian ini juga mengevaluasi Sump II,  untuk mencegah meluapnya air dari Sump II menuju Sump I.Metode yang digunakan untuk pengolahan data curah hujan rencana dan intensitas curah hujan adalah Log Person tipe III dan Mononobe. Sedangkan perhitungan debit limpasan permukaan, debit saluran, daya tampung sump menggunakan Persamaan Rasional, Manning, dan Water Balance. Luas daerah tangkapan hujan dan volume aktual sump didapatkan dengan bantuan software Autodesk LDD 2004.Curah hujan harian rencana maksimum daerah Asam Asam sebesar 110,52 mm dengan intensitas curah hujan sebesar 268,07 mm/jam. Debit total yang masuk yaitu 15,28212 m3/detik untuk Daerah Tangkapan Hujan I dan 4,16392 m3/detik untuk Daerah Tangkapan Hujan II. Volume maksimal Sump I (504,85 m3) memiliki ketahanan selama 0,55 menit dan volume maksimal Sump II (538,31 m3) memiliki ketahanan selama 2,17 menit. Penambahan volume untuk Sump I menjadi 5.915,5 m3 dan Sump II menjadi 1.610,5 m3. Pompa Volvo Penta SE-405 pada 1700 rpm memiliki kapasitas 0,0778 m3/detik pada total head 52,214 m dengan efisiensi 76% dan daya poros sebesar 54 kW. Pompa Multiflo MF 160 pada 1700 rpm memiliki kapasitas 0,0254 m3/detik pada total head 24,107 m dengan efisiensi 25% dan daya poros sebesar 46 kW. Terdapat 1 parit yang perlu perbaikan dimensi. Kata-kata kunci: Sump, Log Person, Mononobe, water balance, head
EVALUASI KEMAJUAN TAMBANG BULANAN BERDASARKAN METODE SURVEY PADA PT XYZ Rusdi Suhairi; Nurhakim Nurhakim; Riswan Riswan
Geosapta Vol 4, No 01 (2018): Januari 2018
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jg.v4i01.4509

Abstract

Evaluasi kemajuan tambang sangat berkaitan dengan perencanaan tambang yang akan dilakukan selanjutnya. Evaluasi itu menjadi faktor dalam perhitungan cadangan sehingga dapat merencanakan proses penambangan yang akan berlangsung. Tujuan yang akan dicapai adalah menentukan batas-batas penambangan yakni dalam keadaan aktual di lapangan, pada PT XYZ sering kali tingkat perolehan tidak mencapai persentase yang diperkirakan.Pengukuran survey kemajuan tambang yang dilakukan pada PT XYZ mengunakan metode pengukuran joint survey. Dimana semua pekerjaan pengukuran topografi dilaksanakan di lapangan dengan tujuan untuk mendapatkan data tiap titik detail.Berdasarkan Perbandingan Peta monthly plan dan topografi progres bulan Mei, Juni dan Juli 2016 didapatkan hasil yaitu pada pencapaian kemajuan tambang berdasarkan luasan yaitu mulai 82,23% sampai dengan 133%. Berdasarkan kedalaman pencapaian mulai dari 84,96% sampai dengan 100%. Dan pencapaian progres tambang berdasarkan volume mulai dari 65,56% sampai dengan 88,72%. Kata-kata kunci: Luas, Actual Survey, Rencana Penambangan, Evaluasi

Page 3 of 20 | Total Record : 198