cover
Contact Name
Akhmad Rizkhi Ridhani
Contact Email
rizkhi.ridhani@gmail.com
Phone
-
Journal Mail Official
annur.uniskamab@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota banjarmasin,
Kalimantan selatan
INDONESIA
JURNAL MAHASISWA BK AN-NUR : BERBEDA, BERMAKNA, MULIA
ISSN : 24609722     EISSN : 26228297     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia ini menyediakan akses terbuka yang pada prinsipnya membuat riset tersedia secara gratis untuk publik dan akan mensupport pertukaran pengetahuan global terbesar.
Arjuna Subject : -
Articles 6 Documents
Search results for , issue "Vol 5, No 3 (2019)" : 6 Documents clear
EFEKTIVITAS KONSELING INDIVIDUAL DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY (CBT) UNTUK MENGURANGI PERILAKU AGRESIF SISWA KELAS VII B DI SMP NEGERI 4 ALALAK BARITO KUALA Putri Mawarni; Sultani Sultani; Laelatul Anisah
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 5, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (491.734 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v5i3.2271

Abstract

Perilaku agresif dipicu ketika seseorang mengalami suatu hal dalam kondisi tertentu, seperti yang seringkali terlihat munculnya perasaan emosi, dan rasa marah. Dalam menangani perilaku agresif pada siswa sangatlah diperlukan adanya peran dari guru BK melalui layanan yang ada dalam bidang bimbingan dan konseling. Tujuan utama dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana efektivitas konseling individual dengan CBT untuk mengurangi tingkat perilaku agresif siswa di SMP Negeri 4 Alalak Barito Kuala.  Penelitian ini menggunakan pre-eksperimental design yaitu single subject design (SSD). Adapun hasil kondisi awal ditemukan 3 siswa dengan skor perilaku agresif tinggi. Hasil akhir setelah diberikan layanan 3 siswa mengalami penurunan skor. Dari perhitungan uji wilcoxon nilai sig <0.05 maka berhubungan dengan nilai  untuk nilai -1.604  = .109. berdasarkan hasil penghitungan uji Wilcoxon menggunakan SPSS versi  25 maka di peroleh  untuk nilai zig .109 jadi  sebesar -1.604. hasil diatas menunjukan nilai Asymp.Sig sebesar 0,109 > 0,05 dengan demikian dapat dikatakan bahwa analisis tersebut ditolak yang berarti Ha diterima dan Ho di tolak, maka dapat dikatakan penggunaan sampel dengan 3 siswa dapat mempengaruhi hasil signifikansi terhadap penurunan perilaku agresif pada siswa.
LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING KEPADA SISWA PELAKU MEROKOK DI SMA NEGERI 6 BANJARMASIN abdul rahman akbar; Zainal Fauzi; Farial Farial
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 5, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.51 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v5i3.2509

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui bagaimana layanan bimbingan dan konseling apa saja yang digunakan disekolah, mengetahui bentuk atau gambaran layanan bimbingan dan konseling. Dari hasil penelitian, ciri-ciri siswa merokok dari segi fisik terlihat dari bibirnya yang menghitam dan badan yang kurus tidak terlalu gemuk dan dari segi non fisik terciumnya bau rokok diseragam. Guru BK memberikan layanan informasi dan layanan individu secara berkelanjutan kepada siswa yang merokok maupun tidak merokok. Serta bekerja sama dengan puskesmas didaerah tersebut untuk memberikan sosialisasi tentang dampak merokok kepada siswa. Untuk siswa yang merokok guru BK memberikan arahan tanpa memarahi siswa. Dan saat jam sekolah guru BK berusaha agar tidak terjadinya kelas kosong agar siswa tidak kepikiran untuk pergi merokok. Guru BK juga bekerja sama dengan guru pendidikan agama dan guru PKN agar menanamkan dan menguatkan jiwa religius siswa sehingga siswa berpikir jernih dan bisa membedakan antara baik dengan yang buruk. Untuk hal merokok dilingkungan sekolah, sekolah memberikan sanksi tegas berupa poin pelanggaran dan pemberian layanan BK dari guru BK tanpa dimarahi agar siswa merasa nyaman untuk berbagi cerita kepada guru BK dan mengetahui akar masalah munculnya pelanggaran tersebut. 
KEEFEKTIFAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SOSIODRAMA UNTUK MENINGKATKAN EMPATI SIWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 ALALAK BARITO KUALA Elia Purnama Sari; Ani Wardah; Muhammad Eka Prasetia
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 5, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (425.377 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v5i3.2500

Abstract

Tujuan utama dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana efektivitas biimbingan kelompok dengan teknik sosiodrrama untuk meningkatkan empaty siswa  di SMP Negeri 4 Alalak Barito Kuala. Penelitian ini menggunakan pre-eksperimental design yaitu One-group Pretest-Posttest). Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 8 siswa dimana pada masing-masing siswa memiliki tingkat empaty yang rendah. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Sampel 8 responden dari 30 populasi. Teknik pengumpulan data menggunakan skala empaty dan hasil observasi. Data diolah dengan menggunakan hitungan statistik deskriptif, dan uji wilcoxon dengan aplikasi IBM SPSS Statistik versi 25. Berdasarkan hasil penelitian, maka akan dibahas data tentang gambaran empati siswa kelas VIII di SMP Negeri 4 Alalak Barito Kuala mengalami peningkatan Hasil pretest menunjukan 8 siswa berada dalam kategori rendah sehingga perlu mendapatkan perlakuan  lebih lanjut. Peneliti menggunakan layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama untuk memberikan treatment, ternyata terjadi perubahan dari peserta didik yang memiliki empati rendah ternyata setelah mengikuti kegiataan tersebut terjadi peningkatan. Hal tersebut dilihat dari hasil posttest dari perhitungan 8 sampel pada siswa kelas VIII menunjukan hasil pretest skala empati dengan nilai 380 : 8 = 47,5 setelah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama untuk meningkatkan empati siswa mengalami  peningkatan dengan angka 567 : 8 = 70.8 dengan rincian peningkatan 6 siswa dengan persentase 63% berada dalam kategori sangat tinggi, 2 siswa dengan persentase 21% berada dalam kategori tinggi.
EFEKTIVITAS LAYANAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENGATASI PERILAKU MENYONTEK SISWA KELAS VIII B DI SMP NEGERI 4 ALALAK BARITO KUALA Rus Diana; Kasypul Anwar; Aminah Aminah
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 5, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (593.227 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v5i3.2270

Abstract

Tujuan utama dalam penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana Efektifitas Konseling Kelompok untuk mengatasi tingkat perilaku menyontek siswa di SMP Negeri 4 Alalak Barito Kuala.Penelitian ini menggunakan pre-eksperimental design yaitu subject design (SSD). Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian sebanyak 11 siswa yang dimana masing-masing siswa memiliki tingkat perilaku menyontek yang tinggi. Teknik Pengambilan sampel menggunkaan purposive sampling. Populasi sebanyak 90 orang siswa dan ditarik sampel sebanyak 30 orang siswa dan mendapatkan 11 Responden. Adapun teknik pengumpulan data menggunakan pengukuran skala perilaku menyontek dan hasil observasi. Data yang diolah dengan menggunkan hitungan statistik deskriptif dan uji wilcoxon dengan aplikasi IBM SPSS Statistik versi 25Hasil awal yang diketahui ada 11 orang siswa dengan skor perilaku menyontek yang tinggi. Dan setelah diberikan layanan 11 orang siswa mengalami penurunan skor. Dari perhitungan uji wilcoxon pada data keseluruhan siswa memperoleh Ztabel untuk zig 0,003 dan Zhitung sebesar -2,937 sehingga, dengan konseling kelompok secara signifikan dapat mengurangi perilaku menyontel siswa di SMP Negeri 4 Alalak di Barito Kuala
IDENTIFIKASI CIRI-CIRI PERILAKU BULLYING DAN SOLUSI UNTUK MENGATASINYA DI SEKOLAH Itsna Afiyani Afiyani; Cicih Wiarsih; Dhi Bramasta
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 5, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (226.45 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v5i3.2433

Abstract

Perilaku bullying merupakan perbuatan negatif yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang yang bertujuan menyakiti orang lain baik secara mental maupun fisik. Pelaku bullying bukan hanya orang dewasa, bahkan orang  tua dan anak-anak yang masih dibangku sekolah dasar melakukan bullying baik yang dilakukan secara sadar atau tidak disadari. Perilaku bullying biasanya dilakukan secara kontak verbal langsung (mengejek, berkata kotor) dan kontak fisik langsung (memukul, menendang). Perilaku bullying jika dibiarkan akan mengakibatkan dampak yang tidak baik terutama pada korban, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ciri-ciri atau karakteristik siswa pelaku bullying, penyebab siswa melakukan bullying dan upaya yang dilakukan untuk mengatasi perilaku bullying. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik siswa yang melakukan bullying yaitu tidak memperhatikan guru saat guru menjelaskan, memakai seragam kurang lengkap, tidak sopan dengan guru, keluar kelas lebih dari 15 menit, bermain sendiri, tidak mau menulis, suka mendominasi, tidak konsentrasi, berkata kotor, dan tidak bertanggung jawab atas tindakan yang dilakukan. Penyebab siswa melakukan bullying yaitu ada dua faktor yang paling berpengaruh yaitu faktor keluarga karena perceraian orang tua menyebabkan siswa berperilaku kurang baik, dan faktor dari diri siswa yaitu tidak ada kemauan dan usaha untuk merubah diri agar tidak berperilaku negatif. Upaya yang dilakukan oleh pihak sekolah dan orang tua dalam mengatasi perilaku bullying yaitu memberi nasihat yang dilakukan setiap hari, menerapkan pendidikan agama, kerja sama antara pihak sekolah dengan orang tua, dan membawa ke psikolog agar dapat mengurangi perilaku negatif yang dilakukan oleh siswa.
STUDI LAYANAN BIMBINGAN DAN KONSELING YANG DAPAT MENGATASI PERILAKU SELF-INJURY (MENYAKITI DIRI SENDIRI) PADA SISWA KELAS 8 DI SMP NEGERI 13 BANJARMASIN riza riza; kasyful anwar; aminah aminah
Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia Vol 5, No 3 (2019)
Publisher : Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (648.69 KB) | DOI: 10.31602/jmbkan.v5i3.2268

Abstract

Perilaku self-injury merupakan suatu perilaku yang menyimpang dikarenakan pelaku dengan sengaja menyakiti dirinya sendiri untuk melampiaskan emosi yang sedang dihadapi. Dalam menangani perilaku self-injury pada siswa peran guru BK sangatlah diperlukan melalui berbagai layanan yang terdapat dalam bimbingan dan konseling. Tujuan utama dalam Penelitian ini ialah untuk mengertahui bagaimana gambaran keseluruhan perilaku self-injury pada siswa kelas delapan serta untuk mengetahui layanan bimbingan dan konseling yang tepat dalam mengatasi perilaku self-injury. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus dan teknik pengambilan data yang digunakan ialah teknik observasi, wawancara serta dokumentasi. Responden berjumlah delapan orang, tujuh orang siswa kelas delapan yang melakukan perilaku self-injury dan satu orang guru BK. Teknik keabsahan data menggunakan teknik ketekunan pengamatan di lapangan dan teknik Triangulasi. Hasil penelitian adalah siswa melakukan perilaku self-injury dikarenakan adanya permasalahan keluarga seperti orang tua yang suka marah marah, bercerai dan juga suka membangga-banggakan anak orang lain ketimbang anaknya sendiri serta layanan bimbingan dan konseling yang dapat mengatasi perilaku self-injury pada siswa ialah layanan konseling individual ditambah dengan surat panggilan orang tua. Kata Kunci: layanan bimbingan dan konseling, perilaku self-injury

Page 1 of 1 | Total Record : 6