cover
Contact Name
Suwarsi
Contact Email
jk_respati_jogja@respati.ac.id
Phone
+62274-4437888
Journal Mail Official
jk_respati_jogja@respati.ac.id
Editorial Address
Jalan Raya Tajem KM. 1,5, Maguwoharjo, Depok, Kenayan, Wedomartani, Kec. Ngemplak, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55282
Location
Kab. sleman,
Daerah istimewa yogyakarta
INDONESIA
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta
ISSN : 20888872     EISSN : 25412728     DOI : 10.35842/jkry
Core Subject : Health,
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta (p-ISSN: 2088-8872; e-ISSN:2541-2728 http://nursingjurnal.respati.ac.id/) adalah peer-reviewed journal yang mempublikasikan artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu keperawatan. Artikel-artikel yang dipublikasikan di Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta meliputi hasil-hasil penelitian ilmiah asli (prioritas utama), artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru (tidak prioritas), atau komentar atau kritik terhadap tulisan yang ada di Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta diterbitkan oleh Progam Studi S1 Ilmu Keperawatan & Profesi Ners, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Respati Yogyakarta.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017" : 10 Documents clear
HUBUNGAN ANTARA PARITAS DENGAN KEJADIAN KANKER SERVIKS DI RSUP Dr SOERADJI TIRTONEGORO KLATEN TAHUN 2013 A.A Putri Ratna Pertiwi; Melania Wahyuningsih; Bernadetha Verawati
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.156

Abstract

Kanker serviks di Indonesia merupakan kanker yang terbanyak pada wanita. Setiap harinyadiperkirakan terdapat 40 sampai 45 kasus baru dan hampir 20 sampai 25 orang meninggal akibatpenyakit ini. Di Provinsi jawa Tengah insiden kanker tertinggi, dan ditemukan peningkatan. Kejadiankanker serviks pada tahun 2010 berjumlah 0.013% kasus menjadi 0,021% pada tahun 2011.Tingginya angka kejadian kanker serviks diduga dipengaruhi oleh faktor jumlah paritas yangbanyak. Untuk mengetahui hubungan antara paritas dengan kejadian kanker serviks di RSUP DrSoeradji Tirtonegoro Klaten Tahun 2013.Penelitian ini dilaksanakan di RSUP Dr SoeradjiTirtonegoro Klaten, Jawa Tengah. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif denganrancangan cross sectional. Teknik sampling purposive sampling dengan cara memilih rekam medikyang lengkap yang berjumlah 109 rekam medik. Analisis data menggunakan uji Chi square.Sejumlah109 responden yang melakukan pemeriksaan pap smear dan biopsi didapati kejadian kanker serviksdi RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten tahun 2013 sebesar 19,3%. Sebagian besar respondenyang menderita kanker serviks merupakan ibu yang memiliki jumlah paritas > 2. Uji statistikmenggunakan uji chi square menunjukkan hasil yang signifikan yaitu p value = 0,036 dengankoefisien kontingensi =0,219. : Ada hubungan antara paritas dengan kejadian kanker serviks diRSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten Tahun 2013 dan keeratan hubungan yang rendah.
A DESCRIPTION STUDY OF NURSING STUDENTS IN CLINICAL PRACTICE Theresia Titin Marlina
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.162

Abstract

Background: Nursing clinical practice is a learning process in order to give nursing services bypracticing as nurses in the clinical setting. The students practiced nursing process approach, andperformed the attitude, behavior, and skills in a professional manner.Objective: The aim of this studyis to describe of medical-surgical the nursing students in clinical practice which includes preparation,guidance, role models, opportunities to apply science and behavioral transformation. Methods : Thiswas survey study that conducted in a private nursing academic in Yogyakarta. A questionnaire wasused to describe the preparation, mentoring, role models, opportunities to apply science and behaviortransformation in clinical practices. The participants were informed concented and selected usingpurposive sampling with inclusion criteria for the 3rd semester student who just completed the firstnursing clinical practice, l7-20 years old and willing to become respondents. Ninty eight studentswere taken as samples. Descriptive statistic with the presentage were used. Results: 54.5% studentsstated that the explanation of nursing clinical practice is quite clear, while 27.3 % stated that it wasclear enough, 58.4% students said that their instructor gave a very good guidance, while 54.5% saidthat the instructor gave them average level of guidance, 88.2% said that there were sufficient numberof patients available to achieve the target of competence, and 76.2% said that they achieve thecompetence level above the target. 98.7% of students said that they had a nurse role model thatpossess a professional behaviour, attitude, and skills, 57.1% of the stated that they could apply thetheory in real setting. Conclusion: Implementation of nursing clinical practice of students in privatenursing academy in Yogyakarta has done well, with clear learning objectives delivery, properguidance, many practice opportunities, enough cases availability and good role model acquired bystudents during the practice.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU DALAM PEMILIHAN ALAT KONTRASEPSI HORMONAL DI PUESKESMAS NGEMPLAK 1 SLEMAN YOGYAKARTA Dina Mariana; Tutik Astuti; Anita Liliana
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.157

Abstract

Jumlah penduduk yang terus meningkat merupakan masalah besar bagi negara-negara di duniakhususnya negara berkembang. Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesarkeempat setelah Cina, India dan Amerika Serikat. Menekankan informasi yang cukup tentangkontrasepsi tidak mencangkup tentang macam-macam kontrasepsi dan diharapkan denganpenggunaan KB jumlah kelahiran di Indonesia dapat diturunkan. Tujuan umum pada penelitian iniyaitu untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dengan sikap ibu dalam pemilihan alatkontrasepsi hormonal di Puskesmas Ngemplak 1 Sleman Yogyakarta. Penelitian ini merupakanpenelitian kuantitatif dengan desain deskriptif analitik dan pendekatan cross sectional. Populasipenelitian ini adalah ibu-ibu yang datang untuk melakukan pemeriksaan atau suntik ulang alatkontrasepsi hormonal di Puskesmas Ngempak 1 Sleman Yogyakarta. Teknik pengambilan sampelmenggunakan teknik consecutive sampling dengan jumlah 77 ibu-ibu. Penelitian ini dilaksanakan diPuskesmas Ngemplak 1 Sleman Yogyakarta. Menggunakan analisa data yaitu somerr. Hasilpenelitian menunjukan tingkat pengetahuan tentang alat kontrasepsi hormonal yaitu dengan kategoricukup sebanyak 41 ibu-ibu dan sikap dalam pemilihan alat kontrasepsi hormonal yaitu dengankategori positif sebanyak 54 ibu-ibu dan nilai p-value 0,000(p<0,05). Kesimpulan: ada hubungansignifikan tingkat pengetahuan dengan sikap ibu dalam pemilihan alat kontrasepsi hormonal diPuskesmas Ngemplak 1 Sleman Yogyakarta.
EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PERILAKU MENCUCI TANGAN YANG BENAR PADA SISWA DI SDN KALONGAN SLEMAN YOGYAKARTA Patria Asda; Adolf F Wayon
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.152

Abstract

Mencuci tangan adalah salah satu tindakan sanitasi dengan membersihkan tangan dan jarijarimenggunakan air mengalir dan sabun. Pengetahuan anak mengenai cuci tangan yangbenar sangatlah minim, dikarenakan kurangnya informasi yang di peroleh anak baik dariorang tua, sekolah maupun dari dinas kesehatan setempat. Pada hal peranan mereka yangsangat dominan akan mempengaruhi kualitas hidup anak dikemudian hari. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Perilaku MencuciTangan yang benar Pada Siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodekuantitatif, rancangan penelitiannya eksperimen semu (Quasi eksperimen), dengan pendekatanTime Series Design, dengan jumlah responden 39 orang. Data dianalisis dengan t-test danhasil dikatakan bermakna jika p <0,05. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaannilai rata-rata cuci tangan responden sebelum diberikan pendidikan kesehatan dan setelahdiberikan pendidikan kesehatan dengan nilai p value < 0,05.
PENGARUH PSIKOEDUKASI TERHADAP KEMAMPUAN CAREGIVER DALAM PERAWATAN PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II Andika Siswoaribowo; M Sakundarno Adi; Muhammad Muin
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.158

Abstract

Diabetes Mellitus merupakan penyakit kronik yang membutuhkan perawatan dalam jangka waktuyang lama, Dalam hal ini kemampuan caregiver dibutuhkan karena merupakn salah satu faktorpenting pengelolaan penyakit Diabetes Mellitus.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruhpsikoedukasi terhadap kemampuan caregiver dalam perawatan penderita Diabetes Mellitus.Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi eksperiment dengan metode pre post with controlgroup pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Sampel terdiri dari 46 caregiver yang sesuaidengan kriteria inklusi dan dibagi dalam 2 kelompok perlakuan psikoedukasi (n=23) dan kontrol(n=23). Variabel yang diukur dalam penelitian ini dukungan caregiver. Penelitian ini menggunakanuji statistik paired t test, independent test dengan tingkat( p value 0.05). Dari uji statistik didapatkanhasil (p value 0.001 < 0,.05) sehingga disimpulkan bahwa secara statistik menunjukkan adaperbedaan pada kelompok perlakukan dan kontrol setelah intervensi psikoedukasi. Berdasarkan hasilpenelitian ini psikoedukasi dapat dijadikan intervensi mandiri keperawatan dalam meningkatkankemampuan caregiver dalam perawatan Diabetes Mellitus tipe II.
PENCEGAHAN DENGAN KADAR ASAM URAT PADA MASYARAKAT DUSUN DEMANGAN WEDOMARTANI, NGEMPLAK, SLEMAN, YOGYAKARTA Mitra Agus Telaumbanua; Adi Sucipto; Siti Fadlilah
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.154

Abstract

Penyakit tidak menular (PTM) semakin meningkat kejadian pada masyarakat (Bustan, 2007). Salahsatu dari PTM yaitu penyakit sendi. Penyakit sendi adalah peradangan sendi yang disebabkan karenaadanya peningkatan kadar asam urat dalam darah (Sandjaya, 2014). Kadar asam urat dapatdipengaruhi oleh tingkat pengetahuan dan perilaku pencegahan asam urat, dimana jika memilikitingkat pengetahuan yang tinggi maka mudah menerima dan mengolah informasi terkait dengan asamurat. Tujuan : Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan perilaku pencegahan dengan kadarasam urat di masyarakat Dusun Demangan Wedomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. MetodePenelitian : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif observasi analitik dengan menggunakanrancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Dusun Demangan Wedomartani, Ngemplak,Sleman, Yogyakarta. Jumlah sampel yaitu 78 responden. Teknik sampling yang digunakan adalahpurposive sampling. Analisa dengan menggunakan uji chi square. Instrumen yang digunakan adalahkuesioner dan uric acid meter. Hasil uji statistik chi square tentang hubungan tingkat pengetahuandengan kadar asam urat didapatkan nilai p value (0,001) dengan nilai Odd Ratio (OR) 6,378. Hasiluji tentang perilaku pencegahan dengan kadar asam urat didapatkan nilai p value (0,000).Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan perilaku pencegahantentang asam urat dengan kadar asam urat.
HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN DIARE PADA ANAK USIA 6-12 BULAN DI POSYANDU DESA WEDOMARTANI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGEMPLAK II Ni Wayan Suryanti; Listyana Natalia Retnaningsih; Paulinus Deny Krisnanto
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.160

Abstract

Sekitar satu dari lima kematian anak balita di dunia disebabkan karena diare. Angka kematian balitayang disebabkan karena diare mencapai 1,5 juta per tahun. Di Kabupaten Sleman tahun 2014ditemukan sebanyak 22.744 kasus diare. Salah satu faktor penting yang menyebabkan diare padaanak yaitu kesalah dalam pemberian nutrisi (anak sudah diberikan makanan pendamping ASIsebelum usia 6 bulan) karena pencernaan bayi belum mampu mencerna makanan selain ASI. Salahsatu cara pencegahan diare pada bayi yaitu dengan memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Pemberian ASI Eksklusif Dengan Kejadian DiarePada Anak Usia 6-12 Bulan Di Posyandu Desa Wedomartani Wilayah Kerja Puskesmas Ngemplak II.Penelitian ini merupakan penelitian non-experimental dengan desain penelitian cross-sectional.Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan stratified random sampling dengan ibu yangmempunyai anak usia 6-12 bulan dengan total responden sebanyak 47 responden. Analisa bivariatmenggunakan fisher’s exact test. Kategori dari pemberian ASI dari 47 responden, yang menyusuianaknya secara eksklusif sebanyak 35 respondents (74,5%), yang Non-eksklusif sebanyak 12responden (25,5%). Kategori dari kejadian diare, anak yang tidak mengalami diare sebanyak 34responden (72,3%) dan yang mengalami diare sebanyak 13 responden (27,7%). Hasil analisisdiperoleh p value = 0.01 (<0.05). Terdapat hubungan antara pemberian asi eksklusif dengankejadian diare.
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN MENGGUNAKAN MEDIA VIDEO DAN BERNYANYI TERHADAP KETERAMPILAN CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS) PADA SISWA TK PKK INDRIARINI YOGYAKARTA Deden Iwan Setiawan; Fajarina Lathu Asmarani; Dewi Retno Sari
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.155

Abstract

Perilaku cuci tangan pakai sabun sangat efektif untuk mencegah penyakit. Cuci tangan didapatmelalui penyuluhan kesehatan menggunakan media video dan bernyanyi. Media video merupakanmedia yang efektif karena dapat dilihat secara langsung, sehingga minat siswa menjadi semakintertarik dan media bernyanyi sebagai pembelajaran mengembangkan meningkatkan rasa kesadaran.hasil observasi kepada 4 siswa terdapat 2 siswa melakukan cuci tangan dengan menggunakan sabundan 2 orang tidak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pengaruh penyuluhankesehatan menggunakan media video dan bernyanyi terhadap keterampilan cuci tangan pakai sabun(CTPS) pada siswa TK PKK Indriarini Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah Quasi eksperimentdengan two group pre test - post test design.Tekhnik sampling menggunakan Consecutive Sampling,dan analisa data menggunakan McNemar Test dan Chi Square Test dengan 30 siswa sebagai sampel.Hasil penelitian menunjukkan sebelum penyuluhan kesehatan semua siswa kurang memilikiketerampilan CTPS yang benar 0% dan setelah dilakukan penyuluhan kesehatan keterampilan siswaperempuan meningkat 58,7 % dan 50,0% pada laki-laki. Dengan nilai p-value 0,005 untuk mediavideo dan 0,031 untuk media bernyanyi. Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan antarapenyuluhan kesehatan menggunakan media video dan bernyanyi terhadap keterampilan cuci tanganpakai sabun (CTPS).
PENURUNAN KADAR KOLESTEROL DARAH PADA KELOMPOK LANSIA YANG DIBERIKAN TERAPI AKTIVITAS FISIK DI DESA WEDOMARTANI SLEMAN suwarsi suwarsi
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.128

Abstract

Proses penuaan pada lansia mengakibatkan organ tidak dapat bekerja seperti normalnya layaknya usia yang muda. Ketidak normalan fungsi organ karena penuaan berdampak pada kadar kolesterol darah yang tinggi. Perlu upaya keperawatan dalam menurunkan kadar kolesterol darah agar tidak berdampak pada penyakit lainya yang menimbulkan keluhan fisik pada lansia. Salah satu upaya yang dapat dilakukan melalui terapi aktifitas fisik.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh terapi aktivitas fisik terhadap kadar kolesterol darah pada lansia di Dusun Sanggrahan Wedomartani SlemanDesain penelitian eksperimen semu atau quasi experiment dengan jenis Pre-test and Post-test nonequivalent control group. Analisa data menggunakan uji Paired t-test. Sampel sejumlah 16 lansia yang dibagi menjadi satu kelompok.Hasil penelitian ini bahwa pemberian terapi aktivitas fisik dapat menurunkan kadar kolesterol darah pada lansia, dengan selisih nilai antara sebelum dan sesudah diberikan terapi adalah 16,06 mg/dl.Kesimpulan terrdapat pengaruh yang signifikan terapi aktivitas fisik terhadap penurunan kadar kolesterol darah pada kelompok lansia di Desa Wedomartani Sleman. Kata kunci : Kolesterol darah, terapi aktivitas fisik, lansia
AN ETHICAL ISSUE OF SELECTIVE REDUCTION FOR MULTIFETAL-PREGNANCIES VERSUS SANCTITY OF LIFE Siwi Ikaristi Maria Theresia
Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017
Publisher : Universitas Respati Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35842/jkry.v4i3.161

Abstract

Background: Selective reduction for multi-fetal pregnancies is a part of reproductive technologywhich developed to help infertile couples have healthy babies. That treatment is controversialbecause the purpose of the action is to improve quality of life but it is contrary with sanctity of life.The point about sanctity of life from various religions to be a moral and it is believed of everyone.Objective: This paper aims to explore the associated ethical issues of quality of life versus sanctity oflife as well as some benefits and harms of selective reduction for the mother, fetuses and community.Method: Literature search of articles between 1996-2016. Results: In vitro fertilization is a commonresult of multiple gestations. In order to get healthy baby/babies, in the United Stated selectivereduction for fetus/fetuses who have bad condition should be done, even though it is a risky treatment.On the other hand, it is contrary with sanctity of life views from four religions including Catholic,Islam, Buddhism and Hinduism. Conclusion: The procedure of selective reduction has benefits andharms to both mother and fetus/fetuses. It is related to morbidity and mortality. The treatment alsobrings the impact for community. This is a difficult decision for couples because their desire is incontrast to moral principle views.

Page 1 of 1 | Total Record : 10


Filter by Year

2017 2017


Filter By Issues
All Issue Vol 10 No 3 (2023): SEPTEMBER 2023 Vol 10 No 2 (2023): MAY 2023 Vol 10 No 1 (2023): JANUARY 2023 Vol 9 No 3 (2022): SEPTEMBER 2022 Vol 9 No 2 (2022): MAY 2022 Vol 9 No 1 (2022): JANUARY 2022 Vol 9 No 1 (2022): JANUARI 2022 Vol 8 No 3 (2021): SEPTEMBER 2021 Vol 8 No 2 (2021): MAY 2021 Vol 8 No 1 (2021): JANUARY 2021 Vol 8 No 1 (2021): JANUARI 2021 Vol 7 No 3 (2020): SEPTEMBER 2020 Vol 7 No 2 (2020): MAY 2020 Vol 7 No 2 (2020): MEI 2020 Vol 7, No 2 (2020): MEI 2020 Vol 7, No 1 (2020): Januari 2020 Vol 7 No 1 (2020): JANUARY 2020 Vol 7 No 1 (2020): Januari 2020 Vol 6, No 3 (2019): September 2019 Vol 6 No 3 (2019): SEPTEMBER 2019 Vol 6, No 2 (2019): Mei 2019 Vol 6 No 2 (2019): MAY 2019 Vol 6, No 1 (2019): Januari 2019 Vol 6 No 1 (2019): JANUARY 2019 Vol 5, No 3 (2018): September 2018 Vol 5 No 3 (2018): SEPTEMBER 2018 Vol 5 No 2 (2018): MEY 2018 Vol 5, No 2 (2018): MEI 2018 Vol 5, No 1 (2018): Januari 2018 Vol 5, No 1 (2018): Januari 2018 Vol 5 No 1 (2018): JANUARY 2018 Vol 5 (2018): FEBRUARI 2018 Vol 4 No 3 (2017): SEPTEMBER 2017 Vol 4, No 3 (2017): September 2017 Vol 4, No 2 (2017): Mei 2017 Vol 4, No 2 (2017): Mei 2017 Vol 4 No 2 (2017): MAY 2017 Vol 4 No 1 (2017): JANUARY 2017 Vol 4, No 1 (2017): Januari 2017 Vol 3, No 2 (2016): September 2016 Vol 3 No 2 (2016): SEPTEMBER 2016 Vol 3 No 1 (2016): MARCH 2016 Vol 3, No 1 (2016): Maret 2016 Vol 3, No 1 (2016): Maret 2016 Vol 2, No 2 (2015): September 2015 Vol 2 No 2 (2015): SEPTEMBER 2015 Vol 2, No 1 (2015): Maret 2015 Vol 2 No 1 (2015): MARCH 2015 Vol 2 No 4 (2014): MAY 2014 Vol 2, No 4 (2014): Mei 2014 More Issue