cover
Contact Name
Merley Misriani
Contact Email
rekayasa.sipil@yahoo.com
Phone
-
Journal Mail Official
merlymisriani@yahoo.com
Editorial Address
-
Location
Kota padang,
Sumatera barat
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil
ISSN : 18583695     EISSN : 26552124     DOI : -
Core Subject : Engineering,
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil (JIRS) dimaksudkan sebagai media kajian ilmiah hasil penelitian, pemikiran dan kajian analisis-kritis mengenai penelitian bidang rekayasa struktur, geoteknik, sumber daya air, transportasi dan manajemen rekayasa konstruksi. Sebagai bagian dari semangat menyebarluaskan ilmu pengetahuan hasil dari penelitian dan pemikiran untuk pengabdian pada masyarakat luas dan sebagai sumber referensi akademisi di bidang Teknik Sipil.
Arjuna Subject : -
Articles 10 Documents
Search results for , issue "Vol 19 No 1 (2022): April 2022" : 10 Documents clear
Analisis Sebaran Perjalanan pada Empat Zona dalam Wilayah Administrasi Kota Solok Fidel Miro; Vanda Prananola Mukhtim
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.673

Abstract

Sebaran perjalanan merupakan jumlah (banyaknya) perjalanan/yang bermula dari suatu zona asal yang menyebar ke zona tujuan atau sebaliknya jumlah (banyaknya) perjalanan/yang datang mengumpul ke suatu zona tujuan yang tadinya berasal dari sejumlah zona asal. Wilayah studi yang dipilih adalah 4 zona yang ada di Kota Solok diantaranya Kelurahan Simpang Rumbio, Kelurahan KTK, Kelurahan Tanjung Paku dan Kelurahan Aro IV Korong. Penelitian menggunakan model pertumbuhan untuk mengetahui perjalanan mendatang pada 4 zona di Kota Solokdengan 5 metode dan dengan melakukan pengulangan atau iterasi hingga hasil pertumbuhan nya berada antara 0,99 dan 1,01. Pada hasil penelitian metode seragam di dapatkan 25045 perjalanan dengan pertumbuhan 1,025, metode rata-rata di dapatkan 24435 perjalanan dengan iterasi I dan pada metode Detroit di dapatkan 24112 perjalanan dengan iterasi I. dari penelitian tersebut metode Detroit menunujukan pertambahan yang normative di bandingkan yang lain sebab menaiknya jumlah perjalanan mendatang.
Perbandingan Karakteristik Campuran Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC) Menggunakan Aspal PEN 60/70 dan Aspal PG 76 Mukhlis Mukhlis; Lusyana Lusyana; Enita Suardi; Rahmadini Fitri; Dessy Chintya Sagita
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.701

Abstract

Lapisan AC-WC merupakan lapisan rentan terhadap kerusakan akibat temperatur tinggi dan beban lalu lintas berat. Penggunaan aspal modifikasi seperti aspal PEN 60/70 dicampur dengan aspal PG 76 merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja pelayanan dari perkerasan jalan dengan tujuan untuk menghasilkan campuran dengan stabilitas yang baik pada teperatur yang tinggi dan beban lalu lintas berat. Untuk menganalisa kinerja campuran yang dihasilkan menggunakan aspal modifikasi dilakukan metoda Marshall Immersion. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa kinerja dari campuran AC-WC menggunakan aspal PEN 60/70, aspal PEN 60/70 yang dicampur dengan aspal PG 76 dan aspal PG 76 terhadap temperature tinggi dan beban lalu lintas berat. Kadar Aspal Optimim pada campuran aspal PEN 60/70 didapat nilai 6,37%, campuran aspal aspal PEN 60/70 dicampur PG 76 didapat nilai 6,5% dan untuk aspal PG 76 didapat nilai 6,6%. Pengujian Marshall Immersion dengan tujuan untuk mengetahui Indeks Kekuatan Sisa (IKS) pada campuran dengan peredaman 30 menit dan 24 jam pada temperatur 60oC untuk mengetahui durabilitas aspal bertahan dari pengaruh temperature dan beban lalu lintas berat.
Pengaruh Hambatan Samping Akibat Aktivitas Pasar Bandarbuat Terhadap Kecepatan Arus Lalu Lintas Fathinatul Atika; Purnawan Purnawan
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.725

Abstract

The highway is a mode of land transportation that plays a critical role in linking communities. With an increase in the number of people and the number of activities carried out by the local community, a variety of issues occur, causing traffic delays, notably in front of the Bandarbuat market in Padang City. On hall days (Tuesday and Saturday), the crowded Bandarbuat market causes traffic congestion in front of the market. The goal of this study is to evaluate the features of side barriers found in the market region and to assess their impact on vehicle speed. Taking traffic activities using Drones and Handycams allows for the calculation of traffic volume data, side barriers, and speed. Data processing techniques were used to compare barrier-free areas with those with obstacles to estimate the influence of side barriers on speed. According to the study's findings, the most frequent occurrence of side obstacles was 46 percent of all the segments studied is in the Front of the Market Area (Segment III), resulting in a 20 percent decrease in traffic flow speed from segment I to segment II and a 3 percent decrease in traffic flow speed from segment II to segment III. Meanwhile, the speed climbed by 12% from segment III to segment IV. Parking/Stop Vehicle is the side obstacle variable with the greatest influence or correlation on average speed. The average speed is moderately correlated with variables of side drag of Vehicles Exit/Entrance and Vehicles Against the Current. Pedestrians, on the other hand, have the smallest impact on the average speed.
Pemetaan Kondisi Tanah di Pesisir Pantai Kabupaten Bangka Ferra Fahriani; Yayuk Apriyanti
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.729

Abstract

Kabupaten Bangka merupakan kabupaten dengan wisata pantai yang sangat bagus namun belum di kembangkan secara optimal. Kajian pemetaan tanah sangat diperlukan untuk menyediakan informasi spasial kondisi tanah di Pesisir Pantai Kabupaten Bangka. Adanya pemetaan kondisi tanah ini bertujuan agar identifikasi awal dalam perencanaan suatu pekerjaan konstruksi dapat dilakukan dengan mudah, cepat dan tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi tanah yaitu konsistensi tanah, kedalaman tanah keras serta klasifikasi tanah berdasarkan data sondir (CPT) di Pesisir Pantai Kabupaten Bangka. Pada penelitian ini digunakan data sekunder berupa data CPT, peta administrasi dan peta DEM Kabupaten Bangka. Data CPT yang digunakan berjumlah 18 titik uji di sepanjang pesisir pantai kabupaten Bangka. Nilai tahanan konus (qc) serta nilai rasio gesekan (FR) hasil uji CPT pada lokasi penelitian di gunakan untuk menganalisis kondisi tanah. Metode interpolasi spasial yang digunakan pada penelitian ini adalah metode IDW (Inverse Distance Weighted) yang telah terintegrasi pada perangkat lunak ArcGIS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedalaman tanah keras di Pesisir Pantai Kabupaten Bangka berdasarkan nilai tahanan konus (qc) berkisar antara 2,6 m – 7,72 m. Pada kedalaman diatas 3 meter nilai tahanan konus sudah diatas 120 kg/cm2 yang menunjukkan konsistensi tanah keras (hard). Pada kedalaman tanah keras, klasifikasi tanah di di Pesisir Pantai Kabupaten Bangka berdasarkan korelasi antara nilai Rasio Gesekan (FR) dengan nilai tahanan konus (qc) seragam yaitu berupa tanah lempung
Evaluasi dan Desain Kinerja Lalu Lintas Pada Kawasan Rencana Pembangunan Kantor Bumi Siak Pusako Di Kota Pekanbaru Yugo Kristanto
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.732

Abstract

PT. Bumi Siak Pusako (BSP) salah satu perusahaan yang menjalankan usaha perminyakan di Provinsi Riau berencana akan membangun kantor yang berlokasi di pusat kota tepatnya pada Jalan Sudirman Kota Pekanbaru. Rencana Pembangunan Kantor PT. Bumi Siak Pusako (BSP) akan dibangun dengan keluasan 7.390 m2. Dalam mendukung kegiatan usahanya Kantor PT. Bumi Siak Pusako (BSP)akan dibangun 6 (enam) lantai dengan keluasan masing- masing lantai 1.100 m2. Pada lantai dasar diperuntukkan untuk lobby dan ruang retail sewa tipe 96 dan 36, sedangkan bangunan lantai 2 (dua) – 6 (enam) diperuntukkan Perkantoran Sewa dan Ruang Rapat Sewa. Diperkirakan Rencana Pembangunan Kantor PT. Bumi Siak Pusako (BSP) diprediksi akan membangkitkan dan menarik perjalanan rata-rata sebesar 150 kendaraan/jam (Dirjen Hubdat,1998). Besarnya bangkitan dan tarikan perjalanan Kantor PT. Bumi Siak Pusako (BSP) yang baru tentunya akan menimbulkan dampak lalu lintas pada Jalan Sudirman karena adanya bangkitan dan tarikan perjalanan baik selama kegiatan pra kontruksi maupun saat pasca konstruksi. Tujuan penelitian ini Menganalisis kinerja lalu lintas kondisi eksiting dengan beberapa parameter penilaian antara lain derajat kejenuhan, kecepatan, panjang antrian dan tundaan. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut : Adanya pembangunan PT. Bumi Siak Pusako memberikan dampak penurunan kinerja terhadap kinerja lalu lintas, dimana V/C Ratio Tertinggi terdapat pada jalan Sudirman Sudirman Selatan (Harapan Raya) dengan V/C Ratio diatas 0.90 atau LoS E
Analisis Perbandingan Biaya Pekerjaan Bekisting Konvensional dan Bekisting Sistem Pada Bangunan Gedung Oni Guspari; Mafriyal Mafriyal; Rahmi Hidayati; Zulfira Mirani; Picko Wike Amelia
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.740

Abstract

Formwork is a temporary concrete mold that holds the concrete from fresh concrete until the concrete reaches sufficient strength. Besides the strength and easy to implementation, the cost of formwork is important thing to consider. In this study, the cost of column, beam and floor slab formwork will be analyzed by comparing the conventional formwork and system formwork on the 1st floor of the IAIN Bukittinggi Laboratory Development Project. This research begins by collecting the main data, namely shop drawings so that the volume and also cost of formwork can be calculated. For analysis conventional formwork using the unit price analysis based on the PUPR Ministerial Regulation 2018, but for price of materials and worker wages based on the Bukittinggi area in 2019. While for system formwork, the rental price based on formwork and scaffolding company, PT. Wijaksana Perkasa Beton. The result of this study indicated that for the 1st floor of the Laboratory Development Project of IAIN Bukittinggi, the cost of system formwork is more expensive than conventional formwork, i.e Rp 381,260,039.29 for system formwork compared to Rp 336,629,299.41 for conventional formwork. The results of this study also have not compared of the speed and ease of carrying out the work between the two types of formwork which will be investigated in the next stage.
Kinerja Semen Portland Komposit Sebagai Stabilisator Subgrade dan Pengaruhnya Terhadap Nilai Kuat Tekan Bebas Woelandari Fathonah; Enden Mina; Rama Indera Kusuma; Dicky Damari
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.752

Abstract

Tanah berfungsi sebagai penopang pondasi bangunan di atasnya dalam berbagai macam pekerjaan teknik sipil. Studi kasus pada penelitian ini adala Desa Cibingbin Kecamatan Cibaliung Kabupaten Pandeglang, karena secara visual jalan rusak dan bergelombang, berdasarkan uji DCP tanah memiliki nilai CBR lapangan sebesar 2,667%. Menurut Ditjen Bina Marga−Kemen PUPR tahun 2017, nilai CBR untuk tanah dasar di bawah 6% perlu distabilkan. Pada penelitian ini dilakukan stabilisasi tanah menggunakan semen Portland dengan pengujian laboratorium yaitu uji fisik tanah dan uji kuat tekan bebas. Variasi semen portland yang digunakan yaitu 0 %, 3%, 5% dan 7% dengan lama pemeraman 0 hari , 7 hari dan 28 hari. Nilai qu tanah asli pada pemeraman 0 hari adalah 2.007 kg/cm2, 3%, 5% dan 7% nilai qu meningkat masing-masing menjadi 3.348 kg/cm2, 4.635 kg/cm2, 5.377 kg/cm2, dan nilai qu untuk pemeraman 7 hari adalah 2.119 kg/cm2, 4.718 kg/cm2. 5.764 kg/cm2, 6.276 kg/cm2. Nilai qu maksimum diperoleh pada variasi semen portland 7% dengan lama pemeraman 7 hari. Nilai indek plastisitas tanah asli adalah 42,86% dan pada variasi semen portland 7% dengan lama pemeraman 7 hari mengalami penurunan sebesar 24.62% dengan kategori plastisitas tinggi, sehingga perlu dilakukan penelitian lebih lanjut agar diperoleh nilai indeks plastisitas yang sesuai dengan kriteria untuk subgrade jalan.
Perencanaan Ulang Pelebaran Jalan Ruas Tapan- Batas Bengkulu Sta 224+400 – 225+300 Gusni Vitri; Wiwin Putri Zayu; Annora Levina; Hazmal Herman
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.755

Abstract

Road infrastructure has a very important role in human life. Roads are the most important infrastructure of land transportation, with access roads from one area to another becoming easier. The development of roads from time to time is also increasing rapidly. The development of land transportation and the development of human activities was also followed by the repair, widening, and opening of new roads as happened in Nagari Tapan, where this nagari is one of the connecting accesses for the Province of West Sumatra and Bengkulu Province. This re-planning uses the 2013 Bina Marga regulation and the 1997 Intercity Road Geometric Planning Procedure (TPGJAK). The redesign process starts with data collection, data analysis, road geometric calculations, pavement thickness and budget plan (RAB). From the results of the calculation of the Geometric Planning of the Bengkulu-Boundary Tapan Road, it can be concluded that the Bengkulu-Boundary Tapan Road is local, with a 2-lane 2-way road type, 2×3.5 meters wide, flat terrain class and a design speed of 40 km/hour. Planning Horizontal alignment is planned for one type of bend in the form of 2 (two) Spiral Circle Spiral bends and vertical alignment is planned for 14 PV Points of Vertical. Based on the results of Flexible Pavement with the 2013 Highways Analysis, the overall pavement thickness is 42 cm, consisting of 4 cm AC-WC thickness, 6 cm AC-BC thickness, 14.5 cm AC-Base thickness, and 17.5 cm sub-base thickness. Flexible Pavement Construction Cost Rp. 5,104,375,000,- (five billion one hundred four million three hundred and seventy five thousand rupiah).
Analisis Karakteristik Pasang Surut Air Laut terhadap Elevasi pada Pelabuhan Perairan Tanjung Uncang Indrastuti Indrastuti; Nelso Chen
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.763

Abstract

The tidal wave of seawater is one of the critical factors in port planning related to determining elevation. This research aimed to assess the effect of a tidal wave in the planning of port elevation at the Port of Tanjung Uncang so that the ship's estimated time can be determined. The research method is quantitatively based on primary data from PT. Graha Trisaka Industri and field observations. The results showed that the types of tides at Tanjung Uncang port were mixed tides, prevailing semi diurnal, which experienced two high tides and two low tides in one day. The highest sea level elevation (HHWS) occurred at 354.8 cm (+166.2 cm from MSL) and the lowest low sea level elevation occurred at -20 cm (-186.2 cm from MSL).
Implementasi Rain Garden Infiltration untuk Mencapai Pembangunan Berkelanjutan dalam Pengelolaan Air Hujan Ade Jaya Saputra; Josephine Josephine
Jurnal Ilmiah Rekayasa Sipil Vol 19 No 1 (2022): April 2022
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (P3M), Politeknik Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30630/jirs.v19i1.767

Abstract

Perkembangan bidang infrastruktur berdampak pada meningkatnya limpasan permukaan sehingga dapat terjadi banjir dan berkurangnya wilayah hijau yang dijadikan sebagai fasilitas bagi kehidupan manusia. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan alternatif dalam mengurangi limpasan permukaan yang terjadi di Perumahan San Dona, Kota Batam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengen metode rain garden infiltration. Pada metode rain garden infiltration ini juga diterapkan konsep penghijauan sehingga dapat mendukung pembangunan yang berkelanjutan. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah berupa data primer yaitu peninjauan kondisi tanah serta data sekunder yaitu berupa data curah hujan dan data teknis perumahan San Dona, Kota Batam. Analisis yang dilakukan pada penelitian ini yaitu anaisis hidrologi dan permeabilitas. Hasil yang didapatkan yaitu dengan adanya rain garden infiltration dengan luas permukaan antara 1,50 m2 hingga 3,00 m2 dengan kedalaman 1,2 meter dapat mengurangi limpasan permukaan sebesar 515,878 m3. (31%) dari 1651,52 m3 menjadi 1135,642 m3. Hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa rain garden infiltration cukup efektif dalam mengurangi limpasan permukaan serta mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.

Page 1 of 1 | Total Record : 10