cover
Contact Name
M FATHUL AMIN
Contact Email
m.fathulamin@unisla.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
-
Editorial Address
Fakultas Peternakan Kampus Universitas Islam Lamongan Jl. Veteran No 53 A Kabupaten Lamongan Jawa Timur
Location
Kab. lamongan,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Ternak
ISSN : 20865201     EISSN : 26846799     DOI : https://doi.org/10.30736/jtk
Jurnal Ternak bertujuan untuk mempublikasikan hasil penelitian asli dan ulasan tentang hewan-hewan tropis yang terkait dengan biosains, bioteknologi, sumber daya bio seperti ayam, bebek, puyuh jepang, sapi, kerbau, domba, kambing, babi, kuda, serta hewan endemik Indonesia yang tidak dipatenkan. , seperti ulat sutera, lebah, rusa, anoa, babirusa, dll. Jurnal Ternak mencakup berbagai topik penelitian dalam ilmu hewani: pemuliaan dan genetika, embriologi hewan, reproduksi dan fisiologi, sistem produksi hewan, nutrisi, nutrigenomik, ilmu pakan, padang rumput, agrostologi, ilmu makanan hewan, produk hewan, limbah hewan, bioteknologi , perilaku dan kesejahteraan hewan, kesehatan, sistem peternakan, sosial-ekonomi, dan kebijakan.
Articles 90 Documents
KANDUNGAN NUTRISI WHEY HASIL SAMPINGAN DARI DANGKE Rajmi Faridah
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (596.472 KB) | DOI: 10.30736/jy.v10i1.37

Abstract

Proses pembuatan dangke menghasilkan hasil sampingan berupa whey. Whey dangke dapat diolah menjadi berbagai produk  karena whey mengandung nutrisi. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis jenis kandungan nutrisi yang terkandung dalam whey serta persentase dari kandungan nutrisi tersebut. Dangke diolah dari susu sapi yang dipanaskan dengan api kecil sampai hampir mendidih, kemudian ditambahkan koagulan berupa papain murni. Lactoscan digunakan untuk menganalisis lemak, total padatan, berat jenis, protein whey. Whey dangke mengandung komponen nutrisi berupa lemak 0.3%, laktosa 5.49% dan protein 0.36%.
KUALITAS FISIK DAN PALATABILITAS SILASE BATANG PISANG (MUSA PARADISIACA) SEBAGAI PAKAN TERNAK DOMBA EKOR GEMUK Somad Qo'iyum; Ratna Kumala Dewi; Dyanovita Al Kurnia
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.238 KB) | DOI: 10.30736/jy.v10i1.38

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Mei tahun 2018 berlokasi di Desa Pangkaterjo Dusun Tuyuh Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan. Tujuan dari prenelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas fisik dan palatabilitas presentasi pemberian pakan silase batang pisang (Musa paradisiaca) sebagai pakan ternak domba ekor gemuk. Kegunaan dari penelitian ini diharapkan agar digunakan sebagai bahan informasi dan bahan alternatif tentang pemanfaatan limbah pertanian berupa batang pisang. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 8 ekor domba ekor gemuk, batang pisang, dedak padi, pollard, garam, EM4, mollases dan air. Variabel yang di amati kualitas fisik silase batang pisang yang meliputi (tekstur, warna, aroma dan pH) dan palatabilitas pakan per hari dan per minggu. Data yang dihasilkan dari penelitian dianalisis dengan mengunkan analisis statistik RAK (Rancangan Acak Kelompok). Hasil penelitian yang dapat disimpulkanbahwa pengaruh kualitas fisik silase batang pisang sangat baik, sedangkan pengaruh palatabilitas pada ternak domba ekor gemuk tidak berbeda nyata memberikan (Thitung  ≤0,05) berbeda nyata dengan (Thitung ≤0,01), namun untuk penegelompokan yang berdasarkan jenis kelamin menunjukan yang sangat nyata.
PENGARUH KUALITAS FISIK (BOBOT DAN BENTUK) TELUR ITIK SUPER PEKING PUTIH (SP2-F1) TERHADAP FERTILITAS, DAYA TETAS DAN BOBOT TETAS Edi Sutanto; Dyanovita Al Kurnia; Dyah Wahyuning Aspriati
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jy.v10i1.39

Abstract

Penelitian dilaksanakan pada tanggal 15 April – 13 Mei 2018 di unit penetasan telur UPT. Agri Science Technopark Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh kualitas fisik (bobot dan bentuk) telur itik Super Peking Putih (SP2-F1) terhadap fertilitas, daya tetas dan bobot tetas. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dipakai sebagai informasi bagi masyarakat dan sebagai refrensi dan perbandingan pada penelitian selanjutnya.Penelitian ini menggunakan 80 butir telur itik Super Peking Putih (SP2-F1) dengan rasio induk jantan dan betina 1:5. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola tersarang (nested design) 2 x 2 dengan 4 ulangan dengan setiap ulangan terdiri dari 5 butir telur. Faktor ke 1 adalah bobot telur ( K: 54-64 gram dan B: 65-75 gram ) dan faktor ke 2 adalah  bentuk telur (lonjong (L) : indeks 70-75% dan oval(O): indeks 76-80%). Hasil analisis variansi menunjukkan bahwa perlakuan yang diberikan tidak mempengaruhi fertilitas dan daya tetas, tetapi berpengaruh terhadap bobot tetas.. Tidak terdapat interaksi antara bobot dan indeks bentuk telur terhadap fertilitas, daya tetas, dan bobot tetas DOD Itik Super Peking Putih (SP2-F1). Kesimpulan dari penelitian ini ialah  bobot telur tidak berpengruh nyata terhadap fertilitas dan daya tetas (P>0,05), tetapi berpengaruh sangat nyata terhadap bobot tetas telur itik SP2-F1 (P<0,05). Sedangkan bentuk telur tidak berpengaruh nyata terhadap fertilitas, daya tetas maupun bobot tetas telur itik SP2-F1 (P>0,05).
PENGARUH PENAMBAHAN RENDENG KEDELAI DALAM RANSUM TERHADAP PERTAMBAHAN BOBOT BADAN KAMBING PERANAKAN ETAWA JANTAN Bambang Lukman Hakim; Arif Aria Hertanto; Edy Susanto
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 1 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (840.614 KB) | DOI: 10.30736/jy.v10i1.34

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 01 April sampai 30 Mei 2017 di kandang ternak milik bapak Karno Dusun Banyuwet Desa Kedukbembem Kecamatan Mantup Kabupaten Lamongan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan rendeng kedelai dalam ransum terhadap pertambahan bobot badan kambing peranakan Etawa jantan. Kegunaan dari penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pengganti konsentrat dalam ransum. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 9 ekor kambing peranakan Etawa jantan dengan bobot awal 19 – 30 kg/ekor, Konsentrat, rendeng kedelai, rumput lapang dan air. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 3 perlakuan dan 3 ulangan. Adapun 3 perlakuan tersebut terdiri dari P0 : konsentrat 30% + Rendeng Kedelai 0 % + RL 70%, P1 : konsentrat 20% + Rendeng Kedelai 10 % + RL 70%, P2 : konsentrat 10% + Rendeng Kedelai 20 % + RL 70%, Setiap ulangan di isi 1 ekor kambing. Variable yang diamati dalam penelitian ini adalah pertambahan bobot badan kambing peranakan Etawa jantan. Data dianalisis dengan metode statistik Rancangan Acak Lengkap. Jika hasil memerlihatkan pengaruh nyata maka akan dilakukan uji lanjut dengan mengunakan (Uji Jarak Berganda Duncan)  Penimbangan bobot badan dilakukan setiap satu minggu sekali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh penambahan rendeng kedelai dalam ransum kambing peranakan Etawa jantan. tidak memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertambahan bobot badan kambing peranakan Etawa jantan. Akan tetapi pertambahan bobot badan kambing peranakan etawa (P1 dan  P2) cenderung lebih tinggi dibandingkan kontrol (P0).
Pengaruh Konsentrasi dan Lama Perendaman Ekstrak Kulit Nanas Terhadap Kualitas Fisik dan Kualitas Organoleptik Daging Bebek Petelur Afkir Musabihatul Maghfiroh; Ratna Kumala Dewi; Edy Susanto
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 8, No 1 (2017): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (496.407 KB) | DOI: 10.30736/jy.v8i1.14

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 23 Mei sampai dengan 14 Juni 2016 dilakukan di Laboratorium Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dan lama perendaman ekstrak kulit nanas terhadap kualitas fisik dan organoleptik daging bebek petelur afkir. Materi Penelitian adalah daging bebek petelur afkir sebanyak 3 kg bagian dada dan paha tanpa tulang dan kulit nanas sebanyak 2 kg. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah percobaan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial (3x3) dengan 2 faktor dan 3 kali ulangan. Perlakuan yang diterapkan adalah fakor A terdiri dari A1 = konsentrasi ekstrak kulit nanas 0% (tanpa perendaman), A2 = konsentrasi ekstrak kulit nanas 20% (20 ml ekstrak kulit nanas), A3 = konsentrasi ekstrak kulit nanas 40% (40 ml ekstrak kulit nanas), faktor B terdiri dari B1 = perendaman dengan waktu 0 menit, B2 = perendaman dengan waktu 30 menit, B3 = perendaman dengan waktu 60 menit. Data yang diperoleh dianalisis dengan sidik ragam Analysis Of Variace (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT) bila terdapat pengaruh nyata. Variabel yang diamati meliputi kualitas fisik (uji nilai pH dan susut masak) dan kualitas organoleptik (warna, aroma dan tekstur). Hasil penelitian menujukkan bahwa perendaman bebek afkir dalam ekstrak kulit nanas memberikan pengaruh tidak nyata (P>0.05) terhadap uji nilai pH, susut masak, warna, aroma dan tekstur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh konsentrasi dan lama perendaman ekstrak kulit nanas terhadap kualitas fisik dan organoleptic daging bebek afkir tidak terjadi interaksi yang nyata (P<0,05) antara lama perendaman ekstrak kulit nanas dan konsentrasi yang berbeda terhadap pengempukan daging bebek petelur afkir, karena Fhitung < Ftabel (P<0,05), tetapi berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pH, warna dan tekstur, karena Fhitung > Ftabel (P<0,05). Pada konsentrasi 20 % selama 60 menit dapat meningkatkan presentasi tingkat kesukaan terhadap warna dengan nilai rata-rata (31,88) dan tekstur dengan nilai rata-rata (30,77). Tetapi belum mampu memperbaiki nilai aroma, susut masak dan pengempukan ekstrak kulit nanas mampu menurunkan nilai pH daging bebek afkir dengan nilai rata-rata (5,76).Keywords: daging bebek afkir, kulit nanas, uji nilai pH
Pengaruh Penambahan Ampas Kecap pada Jerami Fermentasi Terhadap Kualitas Fisik, pH dan Pertambahan Bobot Badan Sapi Brahman Cross (BX) Finaya Eka Putri Suhudiyah; Edy Susanto; Muridi Qomaruddin
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 7, No 2 (2016): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (304.604 KB) | DOI: 10.30736/jy.v7i2.6

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan ampas kecap pada jerami fermentasi terhadap kualitas fisik, pH dan pertambahan bobot badan sapi Brahman Cross(BX). Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 18 ekor sapi Brahman Cross (BX) dengan bobot awal 200-300 kg/ekor, jerami padi kering dan ampas kecap. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 3 perlakuan dan 3 ulangan. Adapun 3 perlakuan tersebut terdiri dari jerami padi tanpa fermentasi, penambahan ampas kecap 5% dan penambahan ampas kecap 10%. Setiap ulangan di isi 2 ekor sapi. Variable yang diamati dalam penelitian ini adalah kualitas fisik, pH dan pertambahan bobot badan sapi Brahman Cross (BX). Data dianalisis dengan metode statistik Rancangan Acak Lengkap. Penimbangan bobot badan dilakukan setiap satu bulan sekali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ampas kecap pada jerami fermentasi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertambahan bobot badan sapi Brahman Cross (BX). Akan tetapi pertambahan bobot badan sapi Brahman Cross yang mengkonsumsi pakan jerami fermentasi dengan ampas kecap lebih tinggi dibandingkan dengan control (P0) dengan rata-rata peningkatan 0,25 kg/hari.Keywords: Ampas kecap, jerami fermentasi, kualitas fisik, pH , Pertambahan Bobot Badan, Sapi Brahman Cross (BX)
Peningkatan Persentase Bobot Karkas Ayam Lokal Pedaging dengan Pemberian Pakan Fermentasi Tepung Kulit Kopi Gayo dan Probiotik di Kabupaten Aceh Tengah Fita Ridhana; Ilma Fitri
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (413.426 KB) | DOI: 10.30736/jy.v10i2.40

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan fermentasi tepung kulit kopi gayo dengan penambahan probiotik terhadap peningkatan persentase bobot  karkas ayam lokal pedaging. Penelitian dilakukan di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah pada bulan Juni-September 2019. Penelitian menggunakan 64 ekor ayam lokal pedaging dan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yaitu pemberian pakan fermentasi 0% (A), 5% (B), 10%(C), dan 15% (D). Parameter yang diamati meliputi pertambahan berat badan, persentase bobot karkas, lemak abdomen, dan konversi pakan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Anava, dan dilakukan uji Duncan apabila data yang diperoleh berbeda nyata. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian tepung kulit kopi fermentasi dan probiotik dapat meningkatkan berat badan ayam lokal pedaging dan bobot karkas ayam, akan tetapi tidak berpengaruh terhadap lemak abdomen dan konversi pakan. Pemberian pakan fermentasi tepung kulit kopi 5% dapat meningkatkan pertambahan berat badan hingga 81,57 gr/minggu dan bobot karkas ayam hingga 73,29%.
Evaluasi Progam Kemitraan Antara PT Gombek Boer Indonesia Dan Kelompok Peternak Kambing (Studi Kasus Kelompok Peternak Kambing Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar) Dita Novarina Gunawati; Siti Azizah; Umi Wisapti Ningsih
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 11, No 1 (2020): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jy.v11i1.61

Abstract

ABSTRAK  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat ketercapaian progam kemitraan antara PT Gombek Boer Indonesia dengan peternak kambing di Desa Resapombo. Tempat penelitian dilaksanakan di Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar berdasarkan metode purposive. Pengambilan sampel peternak untuk evaluasi kemitraan PT Gombek Boer menggunakan metode total sampling. Metode analisis data menggunakan metode evaluasi CIPP (context, input, process, product). Hasil penelitian evaluasi context kemitraan PT Gombek Boer Indonesia mendapat nilai baik kecuali pada perencanaan progam pelatihan dan pembinaan peternak. Evaluasi input yang mendapatkan nilai buruk yaitu adanya komunikasi terbuka antara peternak dengan perusahaan mitra. Evaluasi process kesesuaian pelaksanaan kemitraan dan pengawasan lapang oleh PPL mendapat nilai buruk. Evaluasi product mendapat nilai baik kecuali ketepatan pembelian hasil ternak.Kata Kunci: Kemitraan, Evaluasi CIPP, Kambing Boer ABSTRACT This study aims to determine the level of achievement of the partnership program between PT Gombek Boer Indonesia and goat farmers in Resapombo Village. The research was conducted in Doko District, Blitar, based on the purposive sampling method. Farmer sample collection for the evaluation of the PT Gombek Boer partnership using the total sampling method. The data analysis method uses the CIPP evaluation method (context, input, process, product). The results of the evaluation study on the partnership context of PT Gombek Boer Indonesia received good grades except on the planning of training programs and fostering farmers. Evaluation of inputs that get a bad score is open communication between farmers and partner companies. The evaluation suitability of the partnerships implementation and field supervision by PPL received a bad score. Product evaluation gets good grades except the accuracy of purchasing livestock products.Key Words : Partnership Program, CIPP Evaluation, Boer Goat.
Pengaruh Fermentasi Kulit Buah Naga Dengan Kapang Neurospora Crassa Terhadap Kandungan Lemak Kasar, Kalsium, (Ca) Dan Posfor (P) Doharni Pane; Rakhmaini Pakpahan
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.769 KB) | DOI: 10.30736/jy.v10i2.59

Abstract

Peningkatan Kualitas Kulit Buah NagaMelalui Fermentasi Dengan Kapang Neurospora crassa
Peningkatan Motilitas Spermatozoa Kauda Epididimis Sapi Bali di Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Ternate Menggunakan Kafein Oktora Dwi Putranti; Zulaeha Mabud
Jurnal Ternak : Jurnal Ilmiah Fakultas Peternakan Universitas Islam Lamongan Vol 10, No 2 (2019): Jurnal Ternak
Publisher : UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/jy.v10i2.52

Abstract

Penelitian “Peningkatan Motilitas Spermatozoa Kauda Epididimis Sapi Bali di Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Ternate Menggunakan Kafein”, bertujuan untuk mengkaji pengaruh penambahan kafein terhadap motilitas spermatozoa kauda epididimis sapi Bali dan mengukur berapa jumlah penambahan kafein yang dapat meningkatkan motilitas spermatozoa kauda epididimis sapi Bali. Koleksi testes diambil dari Rumah Potong Hewan (RPH) Kota Ternate, proses analisis sperma dilakukan di laboratorium Bioteknologi Universitas Khairun. Metode penelitian ini adalah sperma kauda epididimis dimasukkan dalam pengencer tris kuning telur kemudian diberi perlakuan penambahan kafein T0 (0 mg/ml), T2 (2 mg/ml), T4 (4 mg/ml), dan T6 (6 mg/ml) dengan 4 kali ulangan. Parameter dianalisis adalah kualitas sperma secara makroskopis dan mikroskopis. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis variance (ANOVA) satu arah, apabila terdapat perbedaan yang nyata (P<0,05) atau sangat nyata (P<0,01), dilanjutkan  uji Tukey-W-Procedure dengan SPSS 18. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan kafein 2-4 mg/ml pada pengencer tris kuning telur sperma kauda epididymis sapi Bali mampu meningkatkan motilitas sperma.