cover
Contact Name
Leni Rumiyanti
Contact Email
lenirumiyanti@fmipa.unila.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
lenirumiyanti@fmipa.unila.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Published by Universitas Lampung
ISSN : 2303016X     EISSN : 25491156     DOI : -
Core Subject : Science,
Jurnal ini diterbitkan oleh Jurusan Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Lampung sebagai sarana untuk mempublikasikan hasil penelitian, artikel review dari peneliti-peneliti di bidang fisika teori dan aplikasinya. Jurnal ini terbit dua kali setahun (Januari dan Juli).
Arjuna Subject : -
Articles 17 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika" : 17 Documents clear
Pengaruh Suhu Sintering Terhadap Struktur Mikro Na2O Dari Na2CO3 Hasil Pembakaran Tempurung Kelapa Pandapotan Tambunan; Simon Sembiring; Wasinton Simanjuntak
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1293

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui struktur mikro sampel Na2O dari Na2CO3 hasil pembakaran tempurung kelapa melalui proses sintering. Endapan Na2CO3 dihasilkan melalui hasil reaksi gas CO2 hasil pembakaran tempurung kelapa dengan larutan NaOH. Rendemen Na2CO3 disintering pada suhu 800oC, 825oC, dan 850oC, kemudian dikarakterisasi menggunakan (Scanning Electron Microscopy) SEM untuk melihat struktur mikro sampel. Hasil analisis SEM menunjukkan struktur mikro dengan perbesaran 5000x pada suhu sintering 800oC berbeda dengan struktur mikro pada suhu 850oC. Pada perbesaran ini belum terlihat secara jelas butir-butir yang menandakan kehadiran Na2O. Sehingga dilakukan perbesaran 8000x dan 10000x. Hasil sintering 800oC terdapat retakan, dan bentuk kristal batangan, batas butir tidak tersebar merata. Sedangkan, hasil sintering 850oC terlihat butir yang menandakan Na2O lebih homogen dan tersebar merata pada semua permukaan sampel.
Pengaruh CaCl2 Terhadap Ukuran Partikel Nanotitania Dari Titanium Isopropoksida Johar Sitohang; Posman Manurung; Rudy Situmeang
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1301

Abstract

Telah dilakukan sintesis dan karakterisasi nanotitania (TiO2) dengan metode sol-gel.Titanium isopropoksida (TTIP) dan CaCl2 dicampur dengan methanol. Desain mikrostruktur dilakukan dengan variasi CaCl2adalah masing-masing 0,06; 0,08; 0,10; 0,11; 0,12 M. Kalsinasi dilakukan pada 400oCselama 10 jam.Karakterisasi dilakukan dengan Transmission Electron Microscopy (TEM) untuk melihat ukuran partikel. Hasil analisis TEM menunjukkan ukuran partikel berada dalam kisaran 15 sampai 23 nm.Secara umum, ukuran rata-rata partikel adalah18,52 nm.
Desain Dan Realisasi Alat Ukur Massa Jenis Zat Cair Berdasarkan Hukum Archimedes Menggunakan Sensor Fotodioda Luh Ari Anjarsari; Arif Surtono; Amir Supriyanto
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1294

Abstract

Telah direalisasikan alat ukur massa jenis zat cair berdasarkan hukum Archimedes menggunakan sensor fotodioda sebagai pendeteksi kenaikan tinggi benda terapung. Sinyal analog yang dihasilkan oleh fotodioda memiliki rentang 4,81-2,18volt, dengan pengukuran jarak 1 cm - 9 cm dan divariasikan setiap 0,2 cm. Benda apungan yang digunakan yaitu balok kayu mahoni dengan dimensi 400 cm2 dan massa 238 gram. Perangkat lunak yang digunakan pada penelitian ini adalah CAVR untuk pemrograman mikrokontroler dan hasil pengukuran massa jenis zat cair ditampilkan pada layar LCD 16x2. Kalibrasi alat dilakukan dengan cara membandingkan nilai massa jenis yang diperoleh dari perhitungan massa dan volume sampel zat cair dengan menggunakan timbangan digital yang ada pada Lab Fisika Material FMIPA Unila. Rentang pengukuran alat ini untuk jarak adalah 1 cm – 9 cm dari atas permukaan benda terapung. Sedangkan volumenya tetap yaitu 500 ml atau 0,5 liter dan memiliki batasan ketinggian zat cair dalam wadah konstan yaitu 5 cm. Sampel zat cair yang digunakan pada penelitian ini adalah air, minyak tanah, oli SA-E 40 dan minyak goreng. Alat ukur massa jenis ini memiliki keakurasian sebesar 98,5% dan nilai kesalahan sebesar 3,875%.
Desain dan Realisasi Sistem Telemetri Getaran dengan Media Transmisi HT Menggunakan Sensor Accelerometer MMA7361 Berbasis Mikrokontroler ATMega8535 Gurum Ahmad Pauzi; Meta Dia Febriska; Amir Supriyanto
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1307

Abstract

Telah direalisasikan sistem telemetri getaran dengan media transmisi HT yang menggunakan sensor accelerometer MMA7361 berbasis mikrokontroler ATMega8535. Tujuan penelitian adalah membuat sistem pendeteksi gempa bumi sederhana. Penelitian dilakukan dengan meletakan sensor accelerometer di atas speaker yang diberikan frekuensi dari signal generator, dianggap sebagai getaran gempa bumi buatan. Frekuensi diberikan bervariasi dari 0,5Hz s.d. 20Hz diambil selama 400s. Hasil pengujian FFT dengan filter Savitzky-Golay, frekuensi dominan sumbu X adalah 0,66265Hz dengan magnitudo 8,6871dB untuk, pada sumbu Y frekuensi dominan adalah 0,66934Hz dengan magnitudo 10,6789dB dan pada sumbu Z frekuensi dominan adalah 0,64678Hz dengan magnitudo 13,3095dB. Data hasil penelitian dianalisis dan diperoleh standar deviasi pada sistem telemetri untuk sumbu X adalah 0,2313 V, untuk sumbu Y adalah 0,4954 V dan untuk sumbu Z 0,0198 V.
Desain Alat Ukur Tekanan Arus Air dan Material dalam Air pada Sistem Aliran Sungai dengan Metode Image Processing Juli A Prastyo; Gurum Ahmad Pauzi; W Warsito
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1302

Abstract

Telah dilakukan perancangan alat ukur tekanan arus air dan analisis laju material dalam air pada sistem aliran sungai dengan metode image processing menggunakan sensor flexiforce. Metode image processing digunakan untuk mengetahui laju material dalam air. Metode pengolahan citra dibuat dengan bantuan perangkat lunak Delphi 7.0 dan dilakukan dengan tiga tahapan pengolahan yaitu, ekualisasi (kontras warna), smoothing dan thresholding. Pada penelitian ini dihasilkan alat ukur tekanan yang bagus ketika digunakan pada range beban 1 kg-7 kg dengan konstanta gravitasi 9,8 m/s2 dan presentase error tekanan sebesar 5,329%. Uji pengukuran laju material dengan laju aliran air, didapat nilai error pengukuran sebesar 0,08 m/s.
Analisis Pola Interferensi Pada Interferometer Michelson Sebagai Pendeteksi Ketebalan Bahan Transparan Dengan Metode Image Processing Menggunakan Sensor Charge Couple Device (CCD) W Warsito; Sri Wahyu Suciyati; Aptridio S Yusuf
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1308

Abstract

Deteksi ketebalan bahan transparan akrilik dan kaca dilakukan dengan cara mengamati perubahan pola frinji yang terbentuk pada interferometer michelson. Pola frinji yang terbentuk pada saat interferometer michelson belum diberikan sampel, digunakan sebagai data awal atau dianggap dalam kondisi normal. Perubahan pola frinji tanpa diberikan sampel dengan pola frinji saat diberikan sampel akrilik dan kaca, digunakan sebagai nilai ketebalan dari sampel yang diamati. Pengamatan dilakukan dengan bantuan sensor ccd yang terdapat pada kamera. Hasil dari gambar yang didapatkan, diolah hingga dapat menunjukan nilai perubahan yang terjadi. Dari percobaan yang telah dilakukan diperoleh tebal akrilik 2 mm sebesar 0,8 mm dan akrilik 3 mm sebesar 1,7 mm. untuk pengukura ketebalan kaca didapatkan tebal kaca 1 mm sebesar 0,6 mm, kaca 2 mm sebesar 0,8 mm dan kaca 3 mm sebesar 2,1 mm.
Sistem Identifikasi dan Pengenalan Pola Citra Tanda-Tangan Menggunakan Sistem Jaringan Saraf Tiruan (Artificial Neural Networks) Dengan Metode Backpropagation Z Zaitun; W Warsito; Gurum Ahmad Pauzi
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1290

Abstract

Sistem pengenalan citra pola tanda-tangan merupakan salah satu aplikasi dalam ilmu computer, aplikasi ini dapat membantu proses pengolahan data pola tanda-tangan. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan image processing sebagai pembantu (assistance system) yang dapat meningkatkan kinerja dari sistem kontrol dan informasi, khususnya pada bidang perbankkan maupun kenoktarisan serta pada instansi-instansi lain. Ada beberapa tahap dalam sistem pengenalan citra pola tanda-tangan ini yaitu citra pola tanda-tangan dihasilkan melalui proses scanning (pemindaian), kemudian citra tanda-tangan digital yang dihasilkan dipotong secara manual, proses selanjutnya dilakukan threshold, deteksi batas, pembagian citra, dan representasi nilai input. Proses pelatihan dilakukan dengan menggunakan dua perlakuan yaitu pertama dengan nilai laju pemahaman berbeda dan yang kedua pelatihan dengan jumlah unit berbeda, pelatihan paling baik didapat dengan laju pemahaman 0.3 dan jumlah unit tersembunyi 10 dengan menghasilkan waktu pelatihan singkat dan error relatif kecil. Pengenalan pola tanda-tangan dilakukan dengan dua percobaan, yaitu berdasarkan 1 jumlah pola pelatihan dan 5 jumlah pola pelatihan. Dari data penelitian, kemampuan sistem dalam mengenali pola luaran semakin besar jika jumlah pola pelatihan semakin banyak, dengan jumlah 1 pola pelatihan maka sistem mampu mengenali pola luaran sebesar 50% sedangkan dengan 5 pola pelatihan sistem mampu mengenali pola luaran sebesar 70%.
Analisis Geologi Bawah Permukaan Di Kecamatan Kemiling Sebagai Acuan Desain Sumur Biopori R Rustadi
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1309

Abstract

Wilayah Pinang Jaya, Kemiling yang berada di lereng bagian timur Gunung Betung, dapat difungsikan untuk dua tujuan krusial, yaitu daerah resapan serta tanggul untuk memperkecil aliran air permukaan pemicu banjir di Bandar Lampung. Untuk perencanaan desain sumur resapan di Pinang Jaya, telah dilakukan pemetaan potensi akuifer melalui pemetaan geolistrik. Pemetaan dilakukan melalui teknik VES sebanyak lima puluh titik ukur. Tujuan pemetaan mendapatkan informasi litologi khususnya analisis keberadaan akuifer. Tafsiran dilakukan melalui pendekatan korelasi data resistivity semu, pada kedalaman berbeda. Berdasar teknik korelasi ini, keberadaan akuifer bersifat lensa, ditemukan di beberapa posisi dengan kecenderungan membentuk diagonal berarah barat laut – tenggara.
Analisis Penurunan Kualitas Minyak Pelumas Pada Kendaraan Bermotor Berdasarkan Nilai Viskositas, Warna dan Banyaknya Bahan Pengotor Wayan Diatniti; Amir Supriyanto; Gurum Ahmad Pauzi
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1303

Abstract

Telah dilakukan analisis penurunan kualitas minyak pelumas pada kendaraan bermotor. Pada penelitian ini digunakan dua motor 4tak, yaitu motor Vixon tahun 2008 dan motor Vixon tahun 2013 dan pelumas yang digunakan, yaitu Yamalube dengan SAE 10W-40. Parameter yang akan dianalisis, yaitu nilai viskositas dengan metode Stormer (mengamati waktu alir fluida pada buret dan menggunakan persamaan Poiseuille). Analisis warna dengan memanfaatkan nilai histogram grayscale pada pengolahan citra Delphi. Analisis banyaknya bahan pengotor menggunakan sentrifugasi. Hasil penelitian menunjukkan semakin bertambah jarak tempuh motor, maka nilai viskositas dan nilai histogram grayscale pelumas mengalami penurunan. Untuk parameter analisis banyaknya bahan pengotor tidak didapatkan hasil, karena pelumas dengan bahan pengotor cukup homogen sehingga tidak dapat dilihat dengan kasat mata.
Realisasi Alat Ukur Particulate Matter (PM10) Pada Gas Buang Kendaraan Bermotor Menggunakan Inframerah Berbasis Mikrokontroler ATMega32 Yeni Pertiwi; Amir Supriyanto; Gurum Ahmad Pauzi
Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtaf.v3i2.1298

Abstract

Telah dirancang dan direalisasikan alat ukur particulate matter (PM10) menggunakan sensor infrared dengan menampilkan hasil pengukuran pada LCD. Alat ini terdiri atas sensor inframerah dan fotodioda, catu daya, mikrokontroler ATMega32, LCD, rangkaian pengkondisian sinyal dan software codevision AVR. Sinar inframerah dipancarkan dan diterima oleh fotodioda. Sinar inframerah yang dikirim akan terhalang oleh objek sehingga menimbulkan perubahan pada tegangan keluaran sensor. Proses pengambilan data PM10 yaitu dengan cara mengukur tegangan keluaran dari kertas GF/A yang telah menampung PM10 dari gas buang kendaraan, dengan waktu 3 menit, 6 menit, dan 9 menit. Pengambilan data PM10 dengan variasi waktu ini menunjukkan peningkatan massa PM10 dan juga menunjukkan keterbatasan kondisi kertas GF/A yang mudah rusak ketika pengambilan data dilakukan lebih dari 9 menit. Sedangkan pada variasi jenis kendaraan 2 tak cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan 4 tak dengan perubahan selisih massa antara 0,0020 – 0,0051 gram serta kendaraan berbahan bakar solar lebih tinggi dibandingkan kendaraan berbahan bakar bensin dengan perubahan selisih massa antara 0,0050 – 0,0152 gram.

Page 1 of 2 | Total Record : 17


Filter by Year

2015 2015


Filter By Issues
All Issue Vol 12, No 1 (2024): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 11, No 2 (2023): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 11, No 1 (2023): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 10, No 1 (2022): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 9, No 2 (2021): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 9, No 1 (2021): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 8, No 1 (2020): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 7, No 2 (2019): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 7, No 1 (2019): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 6, No 1 (2018): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 5, No 2 (2017): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 5, No 1 (2017): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 4, No 1 (2016): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 2, No 1 (2014): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 1, No 2 (2013): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Teori dan Aplikasi Fisika More Issue