cover
Contact Name
I Gede Astawan
Contact Email
astawan@undiksha.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jpmiundiksha@gmail.com
Editorial Address
-
Location
Kota denpasar,
Bali
INDONESIA
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia
ISSN : 26157322     EISSN : 26157675     DOI : -
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia is a peer-reviewed open-access journal for scholars, practitioners, and students of multicultural education. Committed to promoting educational equity for diverse students, cross-cultural understanding, and global justice for marginalized people in all levels of education, including leadership and policies, IJME publishes three types of articles: (1) empirical research reports that explicitly address multicultural educational issues and typically engages qualitative research methods in robust manners (if specified in the call for submissions, some special issues may accept quantitative studies); (2) conceptual and theoretical articles, typically grounded on in-depth literature review, which advance theories and scholarship of multicultural education; and (3) praxis articles that discuss successful multicultural education practices grounded on sound theories and literature.
Arjuna Subject : -
Articles 97 Documents
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT BERBASIS KEARIFAN LOKAL TRI HITA KARANA TERHADAP HASIL BELAJAR Ni Komang Devi Yunita; Ni Ketut Desia Tristiantari
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 1 No. 2 (2018): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v1i2.20778

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pergaruh hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe TGT berbasis Tri Hita Karana. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen ), dengan desain penelitian non equivalent post-test only control group design. Populasi penelitian ini berjumlah 166 orang. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 1 Banjar sebanyak 24 orang dan siswa kelas V SD Negeri 8 Banjar sebanyak 28 orang. Sampel ditentukan menggunakan teknik simple random sampling. Data hasil belajar yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial. Berdasarkan hasil penghitungan Uji-t dengan menggunakan Independent Samples Test menunjukkan thitung = 4,246 > ttabel = 2,00. Selanjutnya rata - rata kelompok eksperimen yaitu 22,04 lebih besar dari rata - rata kelompok kontrol yaitu 18,75.  Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament berbasis Tri Hita Karana dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan tidak menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Team Games Tournament berbasis Tri Hita Karana pada kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng. Dengan demikian, model pembelajaran kooperatif tipe TGT berbasis Tri Hita Karana karana berpengaruh terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. 
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN NHT BERBASIS TRI HITA KARANA TERHADAP KARAKTER DAN HASIL BELAJAR IPA Ni Nyoman Widya Narayani; Ign. I Wayan Suwatra; I Made Suarjana
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20785

Abstract

Berdasarkan hasil obervasi, wawancara, dan pencatatan dokumen, permasalahan dalam pembelajaran di antaranya 1) Kurangnya kepedulian terhadap lingkungan, 2) nilai rata-rata UAS IPA belum mencapai KKM, dan 3) guru belum menggunakan model pembelajaran inovatif.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model NHT berbasis Tri Hita Karana terhadap karakter dan hasil belajar IPA. Penelitian ini merupakan penelitian semu dengan desain non equivalent post-test only control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus IX Abiansemal dengan jumlah 167 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah SD No. 6 Darmasaba yang berjumlah 27 orang sebagai kelompok eksperimen dan SD No. 4 Darmasaba berjumlah 24 orang sebagai kelompok kontrol. Sampel yang diambil menggunakan teknik simple random sampling. Data karakter siswa dikumpulkan menggunakan metode non tes berupa lembar observasi, sedangkan data hasil belajar IPA dikumpulkan dengan menggunakan tes objektif. Data dianalisis dengan menggunakan uji-t dan Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) terdapat perbedaan karakter antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,004<0,005); (2) terdapat perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,025<0,05); dan (3) terdapat perbedaan secara simultan karakter dan hasil belajar IPA antara siswa yang dibelajarkan dengan model NHT berbasis Tri Hita Karana dengan siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional (0,00<0,05). Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran NHT berbasis Tri Hita Karana berpengaruh positif terhadap karakter dan hasil belajar IPA siswa.
RITUS TIBA MEKA ORANG MANGGARAI DAN RELEVANSINYA DENGAN NILAI-NILAI KARAKTER Sabina Ndiung; Gede Wira Bayu
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20786

Abstract

Masyarakat Manggarai memiliki kebiasaan yang khas dalam tata cara penyambutan tamu yang berperan untuk mempererat persaudaraan dan memupuk silaturahmi. Tata cara penerimaan tamu ini dalam tradisi orang Manggarai disebut ritus tiba meka. Meka yang disambut dengan ritus ini biasanya berlaku bagi tokoh pemerintah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama. Dalam penyambutannya diwakilkan oleh tua adat yang disebut sebagai laro jaong dan letang temba yaitu sebagai juru bicara dan perantara atau yang mewakili warga yang ada dalam satu kampung dengan tamu yang datang. Ada enam tahapan tata cara tiba meka orang Manggarai yaitu Reis tiba di'a (penyambutan dengan baik); raes agu raos cama laing (berbagi suka cita dan kebersamaan); pandeng cepa (lebersamaan jasmani dan rohani); inung waekolang (minum bersama sebagai tanda keakraban); tegi reweng (meminta peneguhan/motivasi); dan wali di'a (mohon keselamatan untuk tamu). Sementara, nilai-nilai karakter yang terkandung dalam acara ritus tiba meka adalah keterbukaan, keakraban, kerendahan hati, kehormatan, tanggung jawab, kepedulian, dan sopan santun.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE BERBASIS TRI KAYA PARISUDHA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS I Made Raka Paryanata; Anak Agung Gede Agung; I Made Suarjana
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20789

Abstract

Sampai saat ini rata-rata hasil belajar IPS siswa di Gugus II Kecamatan Susut yaitu 64,96 dan berada pada kategori rendah sedangkan KKM Nasional 75,00. Rendahnya rata-rata IPS tersebut dipengaruhi oleh banyak faktor baik faktor internal dan eksternal. Salah satu faktor eksternal yang diduga berpengaruh adalah strategi atau model pembelajaran. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan model pelajaran Think Pair Share berbasis Tri Kaya Parisudha terhadap hasil belajar IPS siswa kelas V Gugus II Kecamatan Susut Tahun Pelajaran 2018/2019. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain non-equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Gugus II Kecamatan Susut Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 119 siswa. Sampel diambil dengan teknik Cluster Random Sampling. Sampel dalam penelitian ini yaitu siswa kelas V SD Negeri 1 Pengiangan sebagai kelompok eksperimen yang berjumlah 26 siswa dan siswa kelas V SD Negeri 2 Pengiangan  yang berjumlah 22 siswa sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar dikumpulkan dengan metode tes yaitu tes objektif pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban (a, b, c, d). Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial (uji-t). Perolehan rata-rata skor pre-test eksperiment adalah 16,19 yang berada pada kategori sedang, dan rata-rata skor pre-test kontrol yaitu 15,9 yang berada pada kategori sedang. Rata-rata skor post-test eksperiment adalah 18,04 yang berada pada kategori tinggi, sedangkan rata-rata post-test kontrol adalah 16,5 yang berada pada kategori sedang. Hasil analisi uji-t diperoleh thitung = 9,167 dan ttabel (pada taraf signifikansi 5%) = 2,021. Hal ini menunjukkan bahwa thitung > ttabel sehingga H0 ditolak dan H¬1 diterima. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran Think Pair Share berbasis Tri kaya Parisuda terhadap hasil belajar siswa kelas V SD gusus II Kecamatan Susut Tahun Pelajaran 2018/2019.
PENGARUH MODEL QUANTUM TEACHING BERBASIS TRI HITA KARANA TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN PPKN SISWA KELAS V Md Ayu Candra Dewi; I Gusti Ayu Agung Sri Asri; Ni Wayan Suniasih
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20790

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model quantum teaching berbasis Tri Hita  Karana terhadap kompetensi pengetahuan PPKn kelas V SD Gugus Kolonel I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara. Penelitian ini tergolong sebagai penelitian eksperimen dengan rancangan post test only control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V berjumlah 470 siswa. Penentuan sampel penelitian ini dilakukan dengan teknik simple random sampling yang berjumlah 70 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan tes pilihan ganda. Metode analisis data yang digunakan adalah uji t. Hasil penelitian berdasarkan analisis data diperoleh harga thitung = 8,239 > ttabel = 2,00 dengan taraf signifikan 5% dan dk = 68, maka H0 di tolak dan Ha di terima. Hal ini membuktikkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kompetensi pengetahuan PPKn antara kelompok yang mendapatkan pembelajaran model quantum teaching berbasis Tri Hita Karana dengan kelompok kelompok yang mendapatkan pembelajaran konvensional pada siswa kelas V SD Gugus Kolonel I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara tahun pelajaran 2018/2019. Berdasarkan temuan penelitian, disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model quantum teaching berbasis Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan PPKn kelas V SD Gugus Kolonel I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara. Nilai rata-rata juga menunjukan bahwa kompetensi pengetahuan PPKn yang diperoleh siswa kelas eksperimen  siswa kelompok kontrol. Jadi dapat disimpulkan model quantum teaching berbasis Tri Hita Karana berpengaruh terhadap kompetensi pengetahuan PPKn siswa kelas V SD Gugus I Gusti Ngurah Rai Denpasar Utara tahun ajaran 2018/2019.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE (5E) BERBASIS KEARIFAN LOKAL TERHADAP SIKAP DISIPLIN BELAJAR DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD GUGUS V KECAMATAN SUKASADA I Kadek Dwi Aditya; Made Sumantri; I Gede Astawan
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 1 (2019): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i1.20792

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) perbedaan sikap disiplin belajar dan hasil belajar IPA secara simultan antara siswa secara simultan yang mengikuti model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. 2) perbedaan sikap disiplin belajar antara siswa yang mengikuti model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional, dan 3) perbedaan hasil belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain nonequivalent post-test only control group. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 209 orang dan sampel penelitian berjumlah 55 orang yang diambil dengan teknik group desain random sampling. Data sikap disiplin belajar siswa dikumpulkan menggunakan metode non tes berupa lembar kuesioner dan data hasil belajar IPA dikumpulkan menggunakan tes pilihan ganda. Data dianalisis dengan teknik Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) secara simultan, terdapat perbedaan sikap disiplin belajar dan hasil belajar IPA antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal dan antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional yang dibutikan dengan nilai signifikasi sebesar 0,004 < 0,05. 2)terdapat perbedaan sikap disiplin belajar antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal dan kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional yang dibuktikan dengan nilai signifikansi 0,017 < 0,05. 3) terdapat perbedaan hasil belajar antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal dan antara kelompok siswa yang mengikuti model pembelajaran konvensional yang dibuktikan dengan nilai signifikansi sebesar 0,036 < 0,05. Berdasarkan temuan tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran learning cycle (5E) berbasis kearifan lokal berpengaruh positif terhadap sikap disiplin belajar dan hasil belajar IPA siswa.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TALKING STICK BERMUATAN TRI HITA KARANA TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPA SISWA IV SD Ni Kadek Mila Kusumayani; I Made Citra Wibawa; Kadek yudiana
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 2 (2019): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i2.20805

Abstract

Penelitian ini untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick bermuatan Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SD di Gugus VI Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain eksperimen semu yaitu non-equivalen post-test only control group desain. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD di Gugus VI Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019. Pengambilan sampel dengan menggunakan teknik random sampling dan diperoleh sampel yaitu siswa kelas IV SD Negeri 8 Sangsit sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 32 orang dan siswa kelas IV SD Negeri 4 Sangsit sebagai kelas kontrol dengan jumlah 22 orang, sehingga jumlah sampel penelitian adalah 54 orang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan tes dengan instrument tes objektif. Analisis statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis penelitian ini adalah uji-t dengan rumus Polled Varians. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran kooperatif tipe Talking Stick bermuatan Tri Hita Karana terhadap kompetensi pengetahuan IPA siswa kelas IV SD di Gugus VI Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Tahun Pelajaran 2018/2019.
PENGARUH MODEL COOPERATIF SCRIPT BERBASIS TRI HITA KARANA TERHADAP KOMPETENSI PENGETAHUAN IPS SISWA KELAS IV I Kadek Wibisana; Nyoman Kusmariyatni; kadek yudiana
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 2 (2019): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i2.20807

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan yang signifikan  kompetensi pengetahuan IPS antara siswa yang dibelajarkan menggunakan model Pembelajaraan Cooperatif Script Berbasis Tri Hita Karana pada siswa kelas IV di Gugus IV Kecamatan Tampaksiring Tahun Pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan rancangan penelinitian Non Equivalent Post-test Only Control Group Design, populasi penelitian siswa kelas IV SD Gugus IV Kecamatan Tampaksiring Tahun Pelajaran 2018/2019 yang berjumlah 110 siswa. Hasil uji kesetaraan bahwa populasi penelitian menunjukkan hasil yang setara. Dengan demikian sampel penelitian dapat ditentukan dengan teknik random sampling.   Sampel penelitian ini yaitu kelas IV SD Negeri 2 Pejeng Kangin dan 3 Pejeng Kangin yang berjumlah 48 siswa. Data hasil belajar dikumpulkan dengan menggunakan tes yaitu dengan tes obyektif. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif, t-test, diperoleh thitung sebesar 3,062. Sedangkan ttabel dengan db = 46 dan taraf signifikansi 5% adalah 2,000. Hal ini berarti thitung lebih besar dari ttabel (thitung > ttabel) sehingga H0 ditolak atau H­1 diterima. Dengan demikian, dapat diinterpretasikan bahwa terdapat Pengaruh Model Pembelajaran Cooperatif Script Berbasis Tri Hita Karana Terhadap kompetensi Pengetahuan IPS Pada Siswa SD Kelas IV di Gugus IV Kecamatan Tampaksiring. 
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SIKLUS BELAJAR BERBASIS TRI HITA KARANA TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V DI GUGUS IV KECAMATAN BANJAR Sang Ayu Putu Indrayani; I Gusti Ngurah Japa; Ni Wayan Arini
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 2 (2019): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i2.20811

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar IPA siswa dilihat dari hasil UTS siswa yang tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan model pembelajaran Siklus Belajar berbasis Tri Hita Karana terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V di Gugus IV Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2018/2019. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Non-equivalent Posttest-Only Control Group Design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas V SD di Gugus IV Kecamatan Banjar yang berjumlah 166 orang. Sampel diambil dengan teknik random sampling. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas V SD Negeri 8 Banjar  yang berjumlah 28 orang sebagai kelompok eksperimen dan siswa kelas V SD Negeri 1 Banjar yang berjumlah 24 orang sebagai kelompok kontrol. Data hasil belajar dikumpulkan menggunakan tes pilihan ganda dan penilaian sikap menggunakan lembar observasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Hasil analisis uji-t terhadap hasil belajar menunjukkan bahwa thitung sebesar 4,92, ttabel pada taraf signifikansi 0,05 sebesar 2,00. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan model pembelajaran siklus belajar berbasis tri hita karana terhadap hasil belajar IPA siswa kelas V di Gugus IV Kecamatan Banjar Kabupaten Buleleng tahun Pelajaran 2018/2019.
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TSTS TERINTEGRASI NILAI TRI HITA KARANA TERHADAP HASIL BELAJAR IPS Gusti Ngurah Japa; Ni Wayan Arini; Ni Kadek Ratna
Jurnal Pendidikan Multikultural Indonesia Vol. 2 No. 2 (2019): September
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jpmu.v2i2.20817

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial siswa yang masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial tema cita-citaku antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana dan siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana pada siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Sukasada tahun pelajaran 2018/2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini berjumlah 165 siswa. Sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik culster random sampling. Data hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial dikumpulkan menggunakan tes objektif kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung = 9,69 dan ttabel (taraf signifikansi 5%) = 2,021. Hal ini berarti thitung> ttabel sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan hasil belajar Ilmu Pengetahuan Sosial tema cita-citaku antara siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana dan siswa yang tidak dibelajarkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray terintegrasi Nilai Tri Hita Karana pada siswa kelas IV SD di Gugus IV Kecamatan Sukasada Tahun Pelajaran 2018/2019. 

Page 6 of 10 | Total Record : 97