cover
Contact Name
Andri Kusmayadi
Contact Email
andrikusmayadi1@gmail.com
Phone
+628977719392
Journal Mail Official
baar.fpunper@gmail.com
Editorial Address
Universitas Perjuangan Tasikmalaya Pembela Tanah Air Street No. 177, Kahuripan, Tawang, West Java, Indonesia
Location
Kota tasikmalaya,
Jawa barat
INDONESIA
Bulletin of Applied Animal Research
ISSN : 27145395     EISSN : 26848007     DOI : https://doi.org/10.36423/baar.v1i1
Bulletin of Applied Animal Research (BAAR) is a specialized journal for animal science. Bulletin of Applied Animal Research (BAAR) that encompasses a wide range of research areas including animal breeding and genetics, reproduction, feeding and nutrition, immunology, pathology, physiology, microbiology, biochemistry, ethology, Animal management and economics, behavior and welfare, biotechnology, and animal products. The journal in pigs, poultry, beef cattle, cows, goats and sheep, but the studies involving laboratory animal species that address fundamental questions related to livestock are also welcome.
Articles 58 Documents
Pengaruh Penambahan Bubuk Daun Salam (Syzygium polyanthum) dengan Persentase yang Berbeda terhadap Persentase Produk, Warna, dan Total Asam Laktat Keju Susu Rendah Lemak Helmi Musyaffa Akmal; Juni Sumarmono; Triana Setyawardani
Bulletin of Applied Animal Research Vol 4 No 2 (2022): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v4i2.1021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan terhadap pembuatan keju susu low fat yang ditambahkan bubuk daun salam dengan persentase yang berbeda terhadap persentase produk, warna, dan total asam laktat. Materi penelitian terdiri dari susu low fat komersial 20 liter, 100 g bubuk daun salam, 1 g bakteri mesofilik, 20 ml rennet cair, 400 g susu skim, 4 g CaCl2, 200 ml aquades, larutan NaOH 1 liter, indikator warna phenolptalein 50 ml. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan meliputi P0 : perlakuan tanpa penambahan bubuk daun salam, P1 : perlakuan penambahan bubuk daun salam 0,25%, P2 : perlakuan penambahan bubuk daun salam 0,50%, P3 : perlakuan penambahan bubuk daun salam 0,75%, P4 : perlakuan penambahan bubuk daun salam 1%. Hasil menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang sangat nyata dari penambahan tepung daun salam terhadap nilai L* dan a*, serta whiteness index.  Persentase produk, nilai b*, dan total asam laktat tidak dipengaruhi oleh penambahan bubuk daun salam. Nilai total rataan persentase produk 13,57 ± 1,87; warna L* 42,47 ± 8,03; a* 3,78 ± 2,09; b* 22,66 ± 1,48; whiteness index 37,91 ± 7,24; dan total asam laktat 2,75 ± 0,55%. Dapat disimpulkan bahwa penambahan bubuk daun salam dapat mengubah warna keju menjadi lebih gelap dan hijau tua.
Pengaruh Penambahan Bubuk Bunga Telang (Clitoria Ternatea Linn) Terhadap Total Bakteri Asam Laktat, Kadar Asam Laktat dan Ph Whey Kefir Susu Kambing Ajizah Khoirul Ummah; Juni Sumarmono; Agustinus Hantoro Djoko Rahardjo
Bulletin of Applied Animal Research Vol 4 No 2 (2022): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v4i2.1022

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan bubuk bunga telang terhadap total bakteri asam laktat (BAL), kadar asam laktat dan pH whey kefir susu kambing. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dan 4 ulangan. Penambahan bubuk bunga telang sebanyak 0%, 0,5%, 1%, 1,5%, 2% dan 2,5% w/w susu. Variabel yang diukur adalah total BAL (CFU/ml), kadar asam laktat (%) dan pH whey kefir. Data penelitian yang diperoleh dianalisis variansi dan di uji lanjut menggunakan uji orthogonal polynomial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan bubuk bunga telang tidak mempengaruhi populasi BAL, berpengaruh nyata terhadap kadar asam laktat dan berpengaruh sangat nyata pada pH whey kefir susu kambing. Populasi BAL pada whey antara 9,23±0,09 log CFU/ml hingga 10,23±1,14 log CFU/ml, kadar asam laktat 1,29±0,36% sampai 2,19±0,66% dan pH antara 3,50±0,36 sampai dengan 3,68±0,37. Penambahan bubuk bunga telang pada whey kefir susu kambing dapat meningkatkan kandungan asam laktat dan menurunkan nilai pH whey kefir susu kambing, tanpa menghambat pertumbuhan BAL. Penambahan bubuk bunga telang disarankan sebanyak 0,5% (w/w) dari total susu kambing yang digunakan untuk membuat kefir.
Perbedaan Konsentrasi Bahan Herbal Terhadap Derajat Keasaman, Kadar Air dan Kadar Lemak Telur Asin Herbal Ridwan Fauzi; Putri Dian Wulansari; Andri Kusmayadi
Bulletin of Applied Animal Research Vol 4 No 2 (2022): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v4i2.1052

Abstract

Eggs are one of the foodstuffs derived from poultry that have high nutritional content but are easily damaged due to the short durability of eggs. One solution that can be done is by salting the eggs into salted egg products. Salted eggs added with herbal ingredients to salting media are thought to prolong the durability of eggs and improve the quality of herbal salted eggs. This study aims to determine the effect of adding herbal ingredients with different concentrations on the quality of herbal salted eggs in terms of acidity (pH), water content and fat content. The study was conducted experimentally using a completely randomized design (CRD) with 5 treatments and each was replicated 6 times. The treatment of this study was the difference in concentration of 3 combinations of herbal ingredients used consisting of garlic, bay leaf, and sappan wood respectively by 0% (P0), 2.5% (P1), 5.0% (P2), 7 ,5% (P3), and 10% (P4). The results of this study showed that the use of herbal ingredients had a significant effect (P<0.05) on pH, while the parameters of water content and fat content had no significant effect (P>0.05). The P1 treatment (2.5% of herbal ingredients) produced the same pH value as the control treatment.
Analisis Pendapatan Pedagang Kambing di Pasar Hewan Silir Kota Surakarta Abdul Hakim; Puji Puji; Sidiq Nur; Agung Mugi Widodo; Putri Awaliya Dughita; Andri Haryono A K
Bulletin of Applied Animal Research Vol 4 No 2 (2022): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v4i2.1069

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pendapatan pedagang kambing dan jenis kmbing yang paling menguntungkan. Kota Surakarta memiliki beberapa pasar tradisional yang digunakan untuk jual beli kambing khususnya di Kecamatan Pasar Kliwon terdapat Pasar Silir.Pasar Silir Surakarta merupakan salah satu pasar hewan kambing yang potensial untuk jual beli kambing.Responden pada penelitian ini sebanyak 40 pedagang kambing. Penelitian dilakukan di Pasar Hewan Silir Kota Surakarta pada bulan Desember-Januari 2021. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif, metode survey (studi kasus). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Pendapatan pedagang kambing rata rata Rp. 17.000.000 perbulan dengan penjualan 60-70ekor perbulan dan Keuntungan perekorkambing Peranakan etawa Rp.283.140, Kacang Rp.236.890, Bakalan jantan Rp. 301.890, Babon bawa anak Rp.428.140, Dere Rp.334.390, Cempe Rp.171.890 dan kambing buntuing Rp.304.390 pendapatan perekor kambing yang paling tinggi yaitu babon bawa anak.Efisiensi pemasaran dipasar silir kurang dari 100% sehingga pemasaran di Pasar Hewan Silir efisien. kambing terbanyak keuntungan perekornyayaitu kambing babon bawa anak. Kata kunci : Pendapatan, Pedagang Kambing, Pasar Silir
Analisis Usaha Ayam Ras Petelur dengan Sistem Kandang Berbeda di PT. As Putra Group Kuningan Ulfa Indah Laela Rahmah; Triasih Triasih; Oki Imanudin
Bulletin of Applied Animal Research Vol 4 No 2 (2022): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v4i2.1073

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di PT. AS Putra Group Kuningan, mulai tanggal 8 Maret sampai dengan 10 April 2021. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis usaha ayam ras petelur dengan sistem kandang berbeda yaitu kandang sistem open house dan sistem close house. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dibantu dengan kuesioner. Berdasarkan hasil penelitian di PT. AS Putra Group Kuningan selama satu periode produksi (14 bulan) pendapatan usaha sistem close house Rp 8.251.431.862 dengan skala usaha 92.000 ekor daripada sistem open house Rp 4.139.136.605,15 dengan skala usaha 57.000 ekor atau keuntungan per ekor pada kandang close house sebesar Rp 89.689 > Rp 72.616 pada kandang open house. Berdasarkan hasil perhitungan dari dua sistem pemeliharaan didapat nilai R/C rasio kandang close house sebesar 1,30 > 1,23 pada kandang open house, B/C rasio kandang close house sebesar 0,30 > 0,23 pada kandang open house, BEP produksi pada kandang close house sebesar 1.294.538,7 kg dan 847.897,5 kg pada kandang open house, BEP harga pada kandang open house sebesar Rp 17.622,2 > Rp 17.552,6 pada kandang close house dan PP kandang open house sebesar 2,2 periode yaitu 30,8 bulan < 2,65 periode atau 37,1bulan pada kandang close house. Meskipun kandang close house lebih lama 6,3 bulan PP nya namun karena umur ekonomisnya lebih lama (20 tahun) dibandingkan open house (10 tahun) maka kandang close house lebih menguntungkan. Dari hasil analisis maka dapat disimpulkan bahwa usaha ayam ras petelur di PT. AS Putra Group Kuningan lebih menguntungkan dengan sistem close house.
Pengaruh Penambahan Whey Protein Concentrate terhadap Viskositas, Sineresis dan Water Holding Capacity Yogurt Susu Sapi Rendah Lemak Odi Yusuf Setiadi; Juni Sumarmono; Triana Setyawardani
Bulletin of Applied Animal Research Vol 5 No 1 (2023): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v5i1.1153

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh dan taraf terbaik penambahan WPC terhadap viskositas, sineresis dan WHC yogurt susu sapi rendah lemak. Materi penelitian yang digunakan antara lain susu sapi rendah lemak 5.000 g, WPC 200 g dan starter yogurt 5 g. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 ulangan. Penambahan WPC sebanyak 0%, 2%, 4%, 6% dan 8% dari total susu. Variabel yang diukur dalam penelitian adalah viskositas (cP), sineresis (%) dan WHC (%) pada yogurt susu sapi rendah lemak. Data penelitian yang diperoleh dianalisis variansi dan di uji lanjut menggunakan uji orthogonal polynomial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan WPC berpengaruh sangat nyata (P < 0,01) terhadap viskositas, sineresis dan WHC yogurt susu sapi rendah lemak. Nilai viskositas berkisar antara 158,90 ± 9,22 cP sampai dengan 193,10 ± 9,62 cP, nilai sineresis berkisar antara 33,82 ± 1,22% sampai dengan 24,89 ± 1,38%, nilai WHC berkisar antara 35,86 ± 1,11% sampai dengan 40,46 ± 1,33%. Penambahan WPC dengan peningkatan persentase dapat meningkatkan viskositas, menurunkan sineresis dan meningkatkan WHC yogurt susu sapi rendah lemak. Penambahan WPC terbaik untuk meningkatkan kualitas dari yogurt susu sapi rendah lemak yaitu sebanyak 8% dari total susu yang digunakan. Kata kunci : Yogurt, WPC, viskositas, sineresis, WHC.
Penggunaan Ekstrak Tomat untuk Peremajaan L. acidophilus FNCC sebagai Media Alternatif pada Penyiapan Starter Fermentasi Ari Surya Sukarno; Widodo; Satyaguna Rakhmatulloh; Nurliyani; Endang Wahyuni
Bulletin of Applied Animal Research Vol 5 No 1 (2023): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v5i1.1222

Abstract

Lactic acid bacteria are a milk fermentation starter that relies on MRS media as a source of nutrition for culture refreshment. This study aims to determine the growth and viability of L. acidophilus FNCC on tomato extract media as an alternative medium. Tomato extract was obtained by sterilization at 121°C with a pressure of 15 Psi for 15 minutes, and the liquid from the tomatoes was collected. L. acidophilus FNCC was grown in tomato extract medium and liquid MRS as a control for 12 hours at 37°C. The amount of biomass growth was measured at 0, 2, 6, 8, 10, and 12 hours based on the increase in turbidity using an absorbance of λ620. Storage viability was observed for changes in the total number of lactic acid bacteria every week for 28 days. The analysis was repeated three times, and data analysis was carried out using a Randomized Design One Way Annova. Incubation L. acidophilus FNCC for 12 hours resulted in an absorbance value of 1.44 ± 0.02 on MRS media which was higher (P<0.01) than using tomato extract, which only reached 0.04 ± 0.02. The storage viability of L. acidophillus FNCC for 28 days in tomato extract media was maintained with the same amount of log log 8.85 ± 0.58 cfu/mL cfu/mL (P>0.05) with the MRS control medium. Therefore, tomato extract can be used as an alternative medium to grow and store L. acidophilus FNCC for 28 days.
Suplementasi Air Cucian Beras dan Belerang Sebagai Sumber Mineral Esensial Alami Untuk Meningkatkan Kecernaan Pakan Jerami Padi Amoniasi Secara In Vitro Firgian Ardigurnita; Putri Dian Wulansari; Nurul Frasiska
Bulletin of Applied Animal Research Vol 5 No 1 (2023): Bulletin of Applied Animal Research
Publisher : LPPM Perjuangan University of Tasikmalaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36423/baar.v5i1.1276

Abstract

The aim of this study was to obtain the best combination of levels of rice washing water and sulfur supplementation to increase the digestibility of ammoniated rice straw feed. The material for this research was ammoniated rice straw, sulfur as a source of mineral S and rice washing water as a source of mineral P. The study used a completely randomized design with 3 treatments and 6 replications. As a treatment: P0 = 1 kg rice straw + 6% urea; P1 = 1 kg rice straw + 6% urea + 50% rice washing water + 0.2% sulfur; P2 = 1 kg rice straw + 6% urea + 50% rice washing water + 0.4% sulfur. Then the feed samples were analyzed for their characteristics and digestibility which included: dry matter digestibility (KcBK), organic matter digestibility (KcBO), and N-NH3 in vitro. The results showed that the average KcBK value from P0, P1 and P2 was 39.44 ± 0.86; 47.23 ± 3.26 and 57.26 ± 0.85. The mean value of organic matter digestibility from P0, P1 and P2 was 44.74 ± 0.58; 55.63 ± 2.96 and 67.72 ± 0.38. The mean value of N-NH3 respectively from P0, P1 and P2 is 1.76 ± 0.10; 2.63 ± 0.79 and 4.11 ± 0.26. The results of the analysis showed that the addition of rice washing water and sulfur to each treatment had a significant effect (P<0.05) on KcBK, KcBO and N-NH3. Keywords : Dry Matter, Organic Matter, Rice Straw, Amoniation.