cover
Contact Name
Evinna Cinda Hendriana
Contact Email
evinnacinda@yahoo.com
Phone
+6285393531008
Journal Mail Official
journal@stkipsingkawang.ac.id
Editorial Address
Jalan STKIP - Kelurahan Naram, Singkawang, Kalimantan Barat
Location
Kota singkawang,
Kalimantan barat
INDONESIA
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia)
Published by STKIP Singkawang
ISSN : -     EISSN : -     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia is a peer-reviewed scientific open access, with e-ISSN : 2477-8435 and p-ISSN 2477-5940 published by Institute for Managing and Publishing Scientific Journals at STKIP Singkawang, Indonesia in 2015. In Last 2016 Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia has built Organization and Editorial team to publish scientific paper. Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia is an-Opened Access journal and published twice a year every Maret and August. It publishes the research (no longer than 5 years after the draft proposed) in term of learning, teaching, education in elementary school. All finding in scientific paper can be published in this journal.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 92 Documents
Keefektifan Model Pembelajaran Inquiry dan Discovery Learning Bermuatan Karakter terhadap Keterampilan Proses Ilmiah Siswa Kelas V dalam Pembelajaran Tematik Fransiska Faberta Kencana Sari; Firosalia Kristin; Indri Anugraheni
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 4, No 1 (2019): Volume 4 Number 1 March 2019
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v4i1.929

Abstract

Penelitian ini bertujuan menguji ada tidaknya perbedaan keefektifan yang signifikan antara model pembelajaran Inquiry dan Discovery Learning bermuatan karakter terhadap keterampilan proses ilmiah siswa kelas V dalam pembelajaran tematik. Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasieksperimen dengan desain Nonequivalent  Control  Group  Design. Subjek penelitian ini adalah 22 siswa kelas VA SD N Bringin 01 sebagai  kelompok eksperimen (model Inquiry bermuatan karakter), dan 21 siswa kelas VB SD N Bringin 01 sebagai kelompok kontrol (model Discovery Learning bermuatan karakter). Variabel dalam penelitian terdiri atas model Inquiry dan Discovery Learning bermuatan karakter sebagai variabel bebas, dan keterampilan proses ilmiah sebagai variabel terikat. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen rubrik penilaian serta lembar observasi. Teknik analisis data hasil penelitian ini menggunakan teknik deskriptif dan teknik statistik Mann Whitney.  Berdasarkan uji Mann Withney diperoleh nilai Asymp. Sig. (2-tailed) = 0,034 < 0,05, maka  H0 ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan keefektifan yang signifikan antara model pembelajaran Inquiry bermuatan karakter dengan Discovery Learning bermuatan karakter terhadap keterampilan proses ilmiah siswa kelas V dalam pembelajaran tematik. Adanya perbedaan keterampilan proses ilmiah siswa yang signifikan didukung dengan perbedaan rerata kedua sampel penelitian yaitu 86,29 untuk kelompok eksperimen dengan model Inquiry bermuatan karakter dan 82,59 untuk kelompok kontrol dengan model Discovery Learning bermuatan karakter. Maknanya model pembelajaran Inquiry bermuatan karakter lebih efektif dalam memfasilitasi keterampilan proses ilmiah siswa dibandingkan model Discovery Learning bermuatan karakter.
EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN IPA MITIGASI BENCANA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR Nelly Wedyawati; Yasinta Lisa; Erma Ester Magdovia
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 3, No 1 (2018): Volume 3 Number 1 March 2018
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v3i1.485

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran IPA mitigasi bencana terhadap hasil belajar siswa. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode eksperimen. Bentuk penelitian ini adalah bentuk quasi eksperimen design dengan bentuk desain nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 09 Sintang dengan sampel penelitian 24 siswa di kelas IV A sebagai kelas eksperimen dan 25 siswa di kelas IV B sebagai kelas kontrol. Teknik dan alat pengumpulan data menggunakan observasi langsung, pengukuran, komunikasi tidak langsung dan dokumentasi. Perhitungan efektivitas menggunakan rumus effect size. Hasil perhitungan menunjukan bahwa: (1) Hasil pretest kelas eksperimen sebesar 36,75 sedangkan hasil posttest sebesar 80,75 dengan peningkatan sebesar 0,69 sedangkan pada kelas kontrol hasil pretest sebesar 38,4 dan hasil posttest sebesar 70,6 dengan peningkatan sebesar 0,52 (2) Hasil pengujian hipotesis pretest kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh -0,495  2,02835 Ho diterima dan Ha ditolak. Hasil pengujian pada posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh  3,94  2,02835 Ho ditolak dan Ha diterima. (3) Hasil perhitungan effect size sebesar 1,66 dengan kategori tinggi. Berdasarkan simpulan hasil penelitian menunjukan model pembelajaran IPA Mitigasi Bencana pada siswa efektif dan meningkatkan hasil belajar.
STUDY OF PRIMARY SCHOOL TEACHER COMPETENCE IN TANAH BUMBU REGENCY Dwi Atmono; Muhammad Rahmattullah
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 2, No 1 (2017): VOLUME 2 NUMBER 1 MARCH 2017
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (188.083 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v2i1.266

Abstract

Teacher competence is central factor that influencing teacher performance to create human resources with certain quality. Teacher competence influenced by many factors, such as educational background and teaching experience for his specific subject. This study aims to: 1) map the competence of primary school teachers in Tanah Bumbu Regency, and 2) analyze the effect of educational background and teaching experience to teacher competence. This study used quantitative approach. Population of this research is all primary school teachers in Tanah Bumbu regency which already followed Online Test of Teacher Competence (UKG Online) as many as 1,106 teachers. Samples were taken by using purposive random sampling as much as 20% of the total population that numbered 160 people. Variables of this study are: 1) Teacher Competence, 2) Educational Background and 3) Teaching Experience. This study used quantitative analysis includes percentage technique and multiple linear regressions. The results showed: 1) Primary school teacher competence in Tanah Bumbu Regency is above the national average score of 53.05, but still below the Minimum Competence Standards (SKM) of 55. The average score of pedagogic competence is 48.15 and professional competence is 55.91. 2) There is a significant simultaneous effect of educational background and teaching experience to teacher performance. Partially, only teacher experience variable that that significantly influence the teacher competence.
Keteladanan Guru sebagai Sarana Penerapan Pendidikan Karakter Siswa Deni Sutisna; Dyah Indraswati; Muhammad Sobri
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 4, No 2 (2019): Volume 4 Number 2 September 2019
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.61 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v4i2.1236

Abstract

Penerapan Pendidikan karakter merupakan sebuah jalan untuk membangun pendidikan yang lebih bermoral. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengkaji dan menganalisis keteladanan guru dalam penerapan pendidikan karakter disekolah. Artikel ini merupakan hasil analisis dengan mengkaji literatur yang memiliki keterkaitan dengan topik pembahasan. Model yang digunakan adalah studi literatur atau lirature riview. Dari hasil penelaahan, hasil yang didapat menunjukkah bahwa penerapan pendidikan karakter disekolah merupakan tanggung jawab semua warga sekolah, tetapi guru memegang peranan penting dalam pencapaian program tersebut sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa keberhasilan pendidikan karakter disekolah bergantung dari sejauh mana guru tersebut bisa menjadi teladan siswa-siswinya sehingga untuk mewujudkan siswa yang berkarakter diperlukan guru yang berkarakter pula.
Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pendekatan Scientific Terintegrasi dengan Multimedia Interaktif pada Peserta Didik Kelas VI SD Negeri 10 Singkawang Utara Arnold Jacobus
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 1, No 1 (2016): Volume 1 Number 1 March 2016
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (229.182 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v1i1.113

Abstract

Salah satu permasalahan yang dialami peserta didik kelas VI SD Negeri 10 Singkawang Utara dalam pembelajaran IPA adalah kurang aktifnya peserta didik dalam proses pembelajaran dan  nilaipeserta didik selalu rendah. Alternatif yang dipilih untuk mengatasi masalah tersebut adalah melalui pendekatan scientific terintegrasi dengan multimedia interaktif.Penelitian dilakukan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Dengan pendekatan pembelajaran tersebut, peserta didik dapat terlibat aktifmengikuti pembelajaran yang berdampak pada peningkatan hasil belajarnya. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan hasil belajar dari prasiklus dengan nilai rata-rata 63 meningkat 78 pada siklus I dan meningkat lagi menjadi 96 pada siklus II.
Penggunaan Media Bungnge Tallo’ untuk meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa pada Materi Bilangan Kubik Arnold Jacobus
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 3, No 2 (2018): Volume 3 Number 2 September 2018
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v3i2.778

Abstract

Salah satu masalah yang dialami siswa kelas VI SDNegeri 90 Singkawang dalam pembelajaran matematika adalah kurangnya pemahaman terhadap konsepmatematika, sehingga nilaisiswa selalu rendah. Penyebabnya adalah pembelajaran yang dilakukan guru dalam menyampaikan konsep matematikatidak menyenangkan bagi siswa. Salah satu cara mengatasi masalah tersebut, guru menerapkan pembelajaran matematika dengan media pembelajaranBungnge Tallo’APATI. Dengan media pembelajaranBungnge Tallo’ APATI pada pembelajaran bilangan kubik, siswa dapat termotivasi dalam pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan hasil belajarnya. Penelitian dilakukan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Hasil penelitian menunjukkan peningkatan dari prasiklus dengan nilai rata-rata 45 meningkat 64 pada siklus I dan meningkat lagi menjadi 89 pada siklus II, dengan ketuntasan minimal 100%.
RISING STUDENT’S ACADEMIC HONESTY: THE IMPLEMENTATION OF CLASSROOM DEVELOPMENTAL BIBLIOTHERAPY (CDB) IN BAHASA INDONESIA LEARNING AT MADRASAH IBTIDAIYAH Siti Khorriyatul Khotimah
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 2, No 2 (2017): VOLUME 2 NUMBER 2 SEPTEMBER 2017
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (406.005 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v2i2.329

Abstract

The aims of this research are to find out: (1) the implementation of classrooom developmental bibliotherapy (CDB) in Bahasa Indonesia learning process to improve student’s academic honesty, and (2) the result of the implementation of CDB in Bahasa Indonesia learning to improve student’s academic honesty. This is a classroom action research. The subjects are 28 students from 5th grade of MI (Madrasah Ibtidaiyah) Cahaya. This research has 3 cycles with 3 to 4 sessions in every cycle. In every session, the learning process are integrated CDB’s stage into Bahasa Indonesia learning process in competencies: reading, writing, and speaking. The qualitative and quantitative data are collected with several technics: observation, interview, students self report and students journals analizes. The process of data analysis are: data reduction, data display, and an overview of conclusions / verification. The data analizes is explained as findings and reflections in every cycle that will be follow up to the next cycle or stop the action. The result are: (1) the implemention of CDB in Bahasa Indonesia learning are success especially in playing drama, and (2) the improvement of student’s academic honesty is known from by the number of honest student increase to 96%, and the students show some behavior to maintain their academic honesty.
IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DI SEKOLAH MELALUI KETELADANAN DAN PEMBIASAAN Evinna Cinda Hendriana; Arnold Jacobus
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 1, No 2 (2016): VOLUME 1 NUMBER 2 SEPTEMBER 2016
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (247.454 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v1i2.262

Abstract

Pendidikan karakter merupakan berbagai usaha yang dilakukan oleh berbagai personil sekolah, bahkan yang dilakukan bersama-sama dengan orang tua dan anggota masyarakat untuk membantu anak-anak dan remaja agar menjadi atau memiliki sifat peduli, berpendirian, dan bertanggung jawab. Menyikapi pentingnya pendidikan karakter, maka sangat diperlukan pendidikan karakter di sekolah untuk mewujudkan peradaban bangsa dengan memberikan keteladanan dan pembiasaan. Bagian pertama dalam studi ini akan memperkenalkan makna pendidikan karakter, fungsi dan tujuan pendidikan karakter. Bagian kedua akan membahas nilai-nilai pendidikan karakter dan pentingnya pendidikan karakter. Akhirnya, bagian terakhir dari tulisan ini akan menjelaskan tentang implementasi pendidikan karakter di sekolah melalui keteladanan dan pembiasaan.
Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas 4 SD melalui Model Pembelajaran Discovery Learning Ratih Dwi Yulianti Rahayu; Mawardi Mawardi; Suhandi Astuti
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 4, No 1 (2019): Volume 4 Number 1 March 2019
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26737/jpdi.v4i1.927

Abstract

Penelitian ini berangkat dari kondisi keterampilan berpikir kritis siswa kelas 4 SD N Karangduren 02 masih rendah dan berdampak pada hasil belajar yang rendah pula. Berdasarkan latar belakang tersebut tujuan dilakukannya penelitian ini ialah meningkatkan keterampilan bepikir kritis dan hasil belajar melalui Model Pembelajaran Discovery Learning. Jenis penelitian yang digunakan adalah PTK yang dilakukan dalam 2 siklus. Instrumen pengumpulan data diantaranya tes yang berupa soal tes untuk mengukur tingkat ketercapaian hasil belajar dan nontes berupa rubrik penilaian tugas untuk mengukur tingkat berpikir kritis peserta didik. Analisis data pada penelitian ini ialah analisis deskriptif komparatif. Tingkat bepikir kritis dan hasil belajar pada pra-siklus diantaranya berpikir kritis pada kategori sangat tinggi sebesar 7%, kategori tinggi sebesar 41%, dan kategori rendah sebesar 52%  sehingga berdampak pada hasil belajar dengan presentase 46% mencapai ketuntasan dan 64% belum mencapai ketuntasan. Setelah dilakukannya penelitian tahap siklus I keterampilan berpikir kritis peserta didik meningkat menjadi 22% berada pada kategori sangat tinggi, 63% pada kategori tinggi, 15% pada kategori rendah. Hasil belajar peserta didik 63% sudah mencapai ketuntasan dan 37% belum mencapai ketuntasan. Pada siklus II meningkat lebih signifikan yaitu 63% dari keseluruhan peserta didik tingkat berpikir kritis  berada pada kategori sangat tinggi dan 37% berada pada kategori tinggi, hasil belajar peserta didik juga terlihat 85% peserta didik mencapai ketuntasan dan 15% peserta didik belum mencapai ketuntasan.
GENDER DIFFERENCES (PURUSA PRADANA) AND METACOGNITIVE SKILLS IN BALI Putu Eka Suarmika; Erdi Guna Utama
JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia) Vol 3, No 1 (2018): Volume 3 Number 1 March 2018
Publisher : STKIP Singkawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (126.616 KB) | DOI: 10.26737/jpdi.v3i1.524

Abstract

Balinese culture places women as subordinate because there is a misconception of the concept of purusa and pradana. Indeed purusa and pradana exist in every man including also in women. Purusa is the soul and pradana is the body.Basically, gender issues are not just about the problems of male and female relationships, but also with the issue of education. The purpose of this study was to determine the effect of gender differences (purusa and pradana) on the metacognitive skills of grade 5 primary school students. The survey design used was cross sectional survey design, the researchers collected data at a single point of time. The data collected were metacognitive skill data of grade 5 primary school students. Based on the results of empirical analysis, there is no significant difference between men and women on metacognitive skills with sig 0.672> 0.05. Metacognitive, especially skill is not something to be gained but needs to be trained in learning both in school, family and society. This means that to form students who have high metacognitive skills need cooperation between the school as a formal executive education with school committees (parents of students) by utilizing various sources that exist in the student environment are located.

Page 2 of 10 | Total Record : 92