cover
Contact Name
Atika Dini Savitri
Contact Email
-
Phone
+6285232734788
Journal Mail Official
ubthumaniora@gmail.com
Editorial Address
Gedung Rektorat Lantai 3 Jl. Lama No. 01, Kelurahan Pantai Amal, Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, Kalimantan Utara.
Location
Kota tarakan,
Kalimantan utara
INDONESIA
Jurnal Borneo Humaniora
Jurnal Borneo Humaniora adalah jurnal yang memuat artikel-artikel ilmiah dari berbagai disiplin ilmu, diadopsi dalam berbagai aktivitas penelitian dosen. Yang tergolong dalam rumpun ilmu humaniora yaitu: Ekonomi, Teologi, Filsafat, Hukum, Sejarah, Filologi, Bahasa, Budaya & Linguistik (Kajian bahasa), Kesusastraan, Kesenian, dan Psikologi. Artikel-artikel yang dipublikasikan di Jurnal BORNEO HUMANIORA (p-ISSN 2615-4331 dan e-ISSN 2599-3305) yang diterbitkan oleh LPPM UBT setahun 2 kali terbit pada bulan Februari dan Agustus. Untuk menunjang kelangsungan eksistensi Jurnal Borneo Humaniora redaksi mengundang para peneliti untuk menyumbangkan artikel hasil penelitian di bidang Ilmu-ilmu Humaniora.
Articles 86 Documents
DESKRIPSI HUBUNGAN MASYARAKAT DENGAN SEKOLAH DI SDIT ULUL ALBAB TARAKAN Rhamdan, Donna; Jumriani, Jumriani; Perminas, Diana; Satriani, Satriani
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (761.347 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i2.839

Abstract

Penelitian ini mengenai manajemen hubungan masyarakat dengan sekolah di SDIT Ulul Albab Tarakan. Pendekatan penelitian dengan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah ini telah melakukan cara yang sesuai untuk mendapatkan dukungan dan simpati dari masyarakat, yaitu dengan memberikan informasi yang nyata melalui media sosial, sehingga peran humas di SDIT Ulul Albab Tarakan yaitu menjaga hubungan yang baik . Tujuan hubungan masyarakat dengan sekolah adalah mendapatkan dukungan dari masyarakat dan Sekolah telah mendapatkan dukungan dari masyarakat berupa respon positif yang baik dan kepercayaan masyarakat kepada Sekolah ini. Bentuk penyelenggaraan humas merupakan fungsi dari humas dengan sekolah yaitu untuk mengatasi persoalan hubungan masyarakat dengan sekolah. Di sekolah ini sudah berjalan dengan baik fungsi humas sehingga masyarakat tidak keberatan dan tidak ada yang komplain serta masyarakat menerima dengan baik. Manfaat dari bentuk kerjasama humas dengan sekolah sudah berjalan dengan baik serta bentuk atau  teknik dalam pelaksanaan program kerja dari humas berkesinambungan.
KARAKTERISTIK ENTREPRENEUR DAN KESUKSESAN BISNIS UMKM DI KOTA TARAKAN Utomo, Mohamad Nur; Cahyaningrum, Widyastuti; Hasyim, Budi
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (629.949 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i1.873

Abstract

Penelitian ini bertujuan menguji secara empiris pengaruh karakteristik entrepreneur terhadap kinerja usaha. Karakteristik entreprenuer di proksikan dalam 2 variabel laten yaitu karakteristik pribadi dan karakteristik psikologis. Seluruh variabel dalam penelitian ini merupakan variabel laten yang diukur dengan menggunakan beberapa indikator. Data bersifat primer yang bersumber dari penyebaran kuesioner pada responden. UMKM di kota Tarakan menjadi sampel dalam penelitian ini. Metode penelitian menggunakan alat analisis SEM-PLS dengan menggunakan aplikasi WarpPLS versi 6.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel-variabel karakteristik pribadi dan psikologis entrepreneur merupakan penentu keberhasilan kinerja UMKM. Implikasi teoritis penelitian ini mendukung teori upper echelon yang menjelaskan bahwa organisasi dan segala sesuatu yang terjadi di dalamnya adalah cerminan dari karakter pengusaha bersangkutan dan menentukan keberhasilan pencapaian kinerja.
MENINGKATKAN SKOR TOEFL LISTENING MAHASISWA MELALUI GROUP INVESTIGATION BAGI MAHASISWA SEMESTER EMPAT JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN Vega, Nofvia De
Jurnal Borneo Humaniora Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.022 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v1i2.868

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan skor TOEFL pada bagian Listening melalui Group Investigation bagi mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Borneo Tarakan. Subyek pada penelitian ini adalah mahasiswa semester empat (IV). Untuk mengetahui perbedaan hasil pretest dan posttest sebelum diberi perlakuan, data dianalisis menggunakan desain pre-experiment one group pretest-posttest. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa pengajaran TOEFL Listening Test menggunakan model pembelajaran Group Investigation memberikan hasil yang baik dengan meningkatnya nilai TOEFL pada pretest sebesar 37,68 dan posttest sebesar 45,16. Berdasarkan uji hipotesis menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan 0,000 lebih kecil dari taraf signifikansi 0,05 (0,000 < 0,05).
PELATIHAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN STRATEGI INDIVIDUAL LEARNING PLAN UNTUK SISWA SMP Cahyono, Tri
Jurnal Borneo Humaniora Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1447.47 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v1i1.863

Abstract

Kemandirian belajar (self-directed learning) adalah salah satu faktor yang paling mempengaruhi prestasi belajar siswa. Kemandirian belajar (self-directed learning) merupakan kemampuan untuk mengatur dan mengelola belajarnya sendiri. Pengelolaan belajar yang didasarkan pada inisiatif sendiri memungkinkan siswa untuk belajar sesuai minat dan kemampuannya tanpa adanya paksaan dari pihak lain. Pengelolaan belajar yang baik akan berdampak signifikan untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Penelitian eksperimen ini bertujuan untuk menguji strategi individual learning plans sebagai media untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa SMP. Individual learning plans dipilih karena metode perencanaan belajar ini memiliki keunggulan-keunggulan, seperti self instructional, stand alone, self contained, adaptive dan use friendly. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi individual learning plans mampu meningkatkan kemandirian belajar siswa SMP secara signifikan. Penelitian lanjutan perlu dilakukan untuk mengetahui tingkat keefektifan strategi ini terutama pada subjek dengan karakteristik yang berbeda.
STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT RAKYAT DESA PUNAN MALINAU KECAMATAN SEGAH KABUPATEN BERAU Suryana, Nia Kurniasih; Eliaser, Eliaser
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1320.015 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i2.1179

Abstract

Saat ini sebagian besar sumber daya manusia yang mendukung sektor perkebunan masih rendah kualitasnya. Bagian terbesar adalah bahwa petani memiliki tingkat pendidikan formal yang rendah atau tidak menyelesaikan pendidikan dasar. Hal ini menyebabkan kemampuan petani perkebunan yang ada untuk menyerap informasi dan mengadopsi teknologi relatif sangat terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisa dan mendekripsi strategi dalam upaya pengembangan sumber daya manusia (SDM) di perkebunan kelapa sawit rakyat desa Punan Malinau. Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pengembangan sumber daya manusia yang ada. Penelitian ini kuantitatif deskriptif. Sumber informasi dalam kajian ini terbagi menjadi dua, yaitu informan sebanyak 10 orang yang ditentukan oleh metode porposive dan 105 petani yang menjadi responden dengan penentuan metode insidental sampling. Analisis data teknik yang digunakan adalah analisis SWOT. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa situasi sumber daya manusia yang ada di perkebunan kelapa sawit rakyat desa Punan Malinau ada di kuadran I dimana strategi yang dapat digunakan adalah strategi agrisif dengan menggunakan faktor S-O adalah strategi dengan menggunakan  kekuatan untuk mendapatkan kesempatan. Para peneliti menyimpulkan bahwa strategi yang dapat digunakan adalah untuk melakukan studi banding oleh pemerintah daerah untuk petani kelapa sawit, meningkatkan program penyuluhan pertanian di desa Punan Malinau, menciptakan program CSR dari perusahaan dalam mengembangkan sumber daya petani, terus memperluas bisnis pertanian kelapa sawit disertai dengan agen perpanjangan. Saran yang diberikan para peneliti dalam penelitian ini lebih baik untuk mengoptimalkan kegiatan penyuluhan dalam hal pengembangan bakat dan keterampilan petani dalam hal pertanian kelapa sawit.
KAJIAN IMPLIKASI NEOLIBERAL PADA TENAGA PENDIDIK PERGURUAN TINGGI DALAM KONTEKS PERGESERAN PERAN: SEBUAH PERSPEKTIF EKONOMI Permana, Yusuf; Samudro, Bhimo Rizky; Pratama, Yogi Pasca; Darmawanto, Agus Tri
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (702.168 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i2.840

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai kritik untuk pendidikan tinggi di Indonesia khususnya berfokus pada tenaga pendidik yang memiliki pola pikir yang pragmatis pada saat ini. Tenaga pendidik kemudian lalai dalam tugasnya dan meninggalkan hakikatnya sehingga menimbulkan berbagai dampak yang merubah pola perilakunya. Hal ini dilihat dari kaca mata ekonomi yaitu dengan peristiwa ?trade off? yang memiiliki arti bahwa dibutuhkan sebuah pengorbanan untuk memperoleh ssesuatu yang lain.. Penelitian ini dikaji dengan metode deskriptif yang sifatnya memaparkan dengan pendekatan  analisis ini atau ?content analisys? yang mendalami suatu informasi-informasi terkini mengenai Pendidikan tinggi. Kemudian dikaitkan dengan prinsip ekonomi politik CCC ?Circular and Cumulative Causation?. Sebagai hasil adalah, memang benar adanya peristiwa trade off tersebut hal ini dibuktikan dengan aktifnya seorang tenaga pendidik untuk melakukan penelitian dan publikasi ilmiah agar dianggap produktif dan mendapatkan remunerasi dan jabatan. Dan akhirnya terjadi pergeseran peran dan fungsi seorang tenaga pendidik.
BIG FIVE FACTORS OF PERSONALITY GURU BIMBINGAN DAN KONSELING PADA TUJUAN LAYANAN KONSELING INDIVIDUAL DI SEKOLAH Rahmi, Siti; Sovayunanto, Riski
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (711.041 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i1.875

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh extraversion, agreeableness, conscientiousness,neurotisme, dan openness guru bimbingan dan konseling pada pencapaian tujuan layanan konseling individualdi sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan analisis model regresi linearberganda dengan subjek penelitian adalah guru bimbingan dan konseling SMP dan SMA di Kota Tarakanberjumlah 53. Instrumen penelitian menggunakan Big Five Inventory (BFI) versi Indonesia yang di adapatasioleh Ramdhani (2012) dan skala tujuan layanan konseling individual yang dibuat oleh peneliti. Hasilpenelitian menunjukkan nilai Adjusted R Square 0,186 dan signifikansi 0,011 (p<0,05), artinya ada pengaruhextraversion, agreeableness, conscientiousness, neurotisme, dan openness guru bimbingan dan konseling padapencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah sebesar 18,6%. Secara parsial masing-masing darilima variabel independen (1) extraversion pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (2)agreeableness pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (3) conscientiousness padapencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolah; (4) neurotisme pada pencapaian tujuan layanankonseling individual di sekolah; (5) opennes pada pencapaian tujuan layanan konseling individual di sekolahtidak terdapat pengaruh signifikan karena nilai p>0,05.
STUDI PELACAKAN DAN TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA TERHADAP LULUSAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN Rafiqa, Syarifa
Jurnal Borneo Humaniora Vol 1, No 2 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.467 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v1i2.869

Abstract

Tracer Study adalah  penelitian yang mngumpulkan informasi tentang sebaran para alumni dan berbagai masukan yang dapat membantu pengembangan kutikulum dan proses pembelajaran di Fakultasprogram studi Pendidikan Bahasa Inggris. Tracer study dilakukan dnegan menggunakan penelitian survey deng semua lulusan pada tahun 2012-2015 sebanyak 70 alumni. Pengumpulan data melalui dokumentasi dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa pertama, kegiatan mahasiswa setelah lulus 87% adalah bekerja. Kedua, pekerjaan yang dilakukan oleh para alumni yang paling berpengaruh adalah 78.6% alumni bekerja sesuai dengan bidangnya. Ketiga, penghasilan yang diperoleh alumni dengan rentang <4.000.000 - 5.000.000 sebanyak 54.3%. Keempat, lama waktu tunggu dalam pekerjaan pertama yaitu 2 bulan. Kelima, kepuasan pengguna terhadap kinerja tinggi dengan kategori Baik dan Sangat Baik.
PEMBANGUNAN KELURAHAN BUDAYA PAMPANG SEBAGAI OBYEK WISATA DI KOTA SAMARINDA Darmawanto, Agus Tri; Zaini, Muhammad
Jurnal Borneo Humaniora Vol 1, No 1 (2018)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (216.947 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v1i1.864

Abstract

Tujuan penelitian untuk mendiskripsikan usaha-usaha dan kebijakan yang diambil pemerintah kota untuk pembangunan Kelurahan Budaya Pampang sebagai salah satu obyek tujuan wisata di Kota Samarinda dalam mengidentifikasi kendala-kendala yang dihadapi dalam pembangunan Kelurahan Budaya Pampang sebagai obyek di Kota Samarinda. Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif. Dalam mengidentifikasi tiga aspek yaitu daya tarik wisata (Attractions), Fasilitas (Amenities), Aksebilitas (Acces) dan Sapta Pesona Pariwisata. Jenis dan sumber data penelitian dibedakan menjadi data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan meliputi: metode observasi (pengamatan), pengumpulan data sekunder, studi pustaka/ library research, wawancara, dan  review dokumen. Analisis yang  digunakan yaitu model analisis berupa model interaktif Miles dan Huberman. Hasil penelitian Pembangunan ?Kelurahan Budaya Pampang? telah membawa beberapa peningkatan dan kemajuan dari hasil Pembangunan Kelurahan Budaya Pampang. Pembangunan Kelurahan Budaya Pampang sebagai obyek dan destinasi wisata baik yang dilakukan masyarakat maupun pemerintah, dari segi peningkatan attractions, amenities, maupun acces. Untuk menjadikan Pampang sebagai obyek wisata yang memiliki daya pikat dan daya tarik yang kuat bagi banyak wisatawan untuk berkunjung dan menikmati atraksi  yang unik masih perlu ditingkatkan, termasuk dalam penyediaan fasilitas-fasilitas (Amenities) seperti ketersediaan hotel dan restoran; Ada beberapa kendala pembangunan Obyek Daya Tarik Wisata (ODTW), ?Kelurahan Budaya Pampang? masih menghadapi beberapa masalah dalam mengembangkan Pampang sebagai ODTW unggulan di Samarinda, antara lain: Kurang adanya manajemen profesional yang sinergis antara manajemen masyarakat adat dan manajemen kepariwisataan profesional yang dilakukan pemerintah/swasta; Masalah Anggaran (Budget) dan Pengelolaan yang belum memadai; Masalah promosi (komunikasi dan informasi) masih belum optimal.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI OPERASI HITUNG CAMPURAN MENGGUNAKAN MODEL THINK PAIR SHARE SISWA KELAS VI-A SDN UTAMA 2 TARAKAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Ummami, Adhe Zahrotul
Jurnal Borneo Humaniora Vol 2, No 2 (2019)
Publisher : LPPM Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (749.708 KB) | DOI: 10.35334/borneo_humaniora.v2i2.841

Abstract

Subjek dalam penelitian ini  adalah siswa kelas VI-A semester I SDN Utama 2 Tarakan yang berjumlah 34 siswa, terdiri dari 16 siswa laki-laki dan 18 siswa perempuan. Penelitian ini dilaksanakan dalam 3 bulan mulai bulan Juli 2018 sampai bulan September 2018. Penelitian tindakan kelas ini terdiri dari 2 kali siklus pembelajaran yang masing-masing siklus terdiri dari empat tahapan yakni, perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, test, dan dokumentasi. Data dianalisis secara statistik menggunakan rumus persentase. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa melalui model pembelajaran kooperatif Think Pair Share (TPS) dapat meningkatkan hasil belajar Matematika materi operasi hitung campuran pada siswa kelas VI-A SDN Utama 2 Tarakan tahun pelajaran 2018/2019. Terbukti pada nilai ulangan harian pratindakan terdapat 10 siswa atau 29,41% siswa yang tuntas belajar dengan nilai rata-rata 61,88. Pada siklus I jumlah siswa yang tuntas ada 23 siswa atau 67,65% dengan nilai rata-rata kelas 78,29. Pada siklus II siswa yang tuntas dengan nilai rata-rata kelas meningkat menjadi 90,47 dengan ketuntasan 91,18%. Nilai yang diperoleh pada siklus II menunjukkan bahwa ketuntasan klasikal yang diharapkan telah tercapai yaitu 85% siswa yang tuntas belajar.