cover
Contact Name
Yunita Arian Sani Anwar
Contact Email
yunita@unram.ac.id
Phone
+6287765260949
Journal Mail Official
yunita@unram.ac.id
Editorial Address
-
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Chemistry Education Practice
Published by Universitas Mataram
ISSN : 26548119     EISSN : 26563940     DOI : -
Core Subject : Education,
Jurnal Chemistry Education Practice (ISSN Cetak 2654-8119 dan ISSN Online 2656-3940) adalah jurnal peer-review yang diterbitkan oleh Program Pendidikan Kimia, Fakultas Pendidikan Guru Pelatihan dan Pendidikan, Universitas Mataram. Jurnal ini merupakan jurnal open access. Jurnal Chemistry Education Practice mencakup semua aspek penelitian dan praktik pendidikan kimia. Jurnal ini menerbitkan makalah penelitian asli, komunikasi singkat, diseminasi, dan diskusi penelitian, pengalaman dan perspektif di berbagai pendidikan kimia, pengajaran, pengembangan, pengajaran, proyek dan inovasi pendidikan, metodologi pembelajaran dan teknologi baru dalam pendidikan kimia dan pembelajaran. Jurnal Chemistry Education Practice diterbitkan dua kali dalam setahun, yaitu setiap bulan Mei dan November.
Articles 142 Documents
Pengaruh Model Pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE)Terhadap Pemahaman Konsep Siswa Materi Kesetimbangan Kelarutan Kelas XI MIA SMAN 2 Labuapi Tahun Ajaran 2017/2018 ahmad alhanaen as suhaesa; yayuk Andayani; Muti'ah Muti'ah; Yunita Arian Sani Anwar
Chemistry Education Practice Vol. 1 No. 2 (2018): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (870.239 KB) | DOI: 10.29303/cep.v1i2.956

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE)terhadap pemahaman konsep siswa materi kesetimbangan kelarutan  kelas XI MIA SMAN 2 Labuapi tahun ajaran 2017/2018. Jenis penelitian yang digunakan berupa penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MIA SMAN 2 Labuapi. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas XI MIA 1 dan XI MIA 2 yang ditentukan melalui teknik pengambilan sampel jenuh. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE)untuk kelas eksperimen dan model pembelajaran konvensional untuk kelas kontrol. Variabel terikatnya adalah pemahaman konsep siswa dalam materi kesetimbangan kelarutan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian pretest dan posttest dalam bentuk tes uraian untuk mengukur pemahaman konsep siswa. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan Gain uji-t dengan pengambilan keputusan didasarkan pada uji hipotesis satu pihak (uji pihak kanan). Gain uji-t digunakan untuk menganalisis data pemahaman konsep siswa, didapatkan thitung (1,35) < ttabel (2,021). Hasil tersebut menunjukkan bahwa model pembelajaran Predict-Observe-Explain (POE) tidak berpengaruh terhadap pemahaman konsep siswa materi kesetimbangan kelarutan kelas XI MIA SMAN 2 Labuapi tahun ajaran 2017/2018.
Pengaruh Model Pembelajaranthink Talk Write (TTW) Berpikir Bicara Menulis Terhadap Hasil Belajar Siswa Lalu Busyairi Muhsin; Sukib Sukib; Dwi Laksmiwati
Chemistry Education Practice Vol. 2 No. 2 (2019): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (235.614 KB) | DOI: 10.29303/cep.v2i2.1373

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuipengaruh penerapan Model Pembelajaran Berpikir Bicara Menulis Think Talk Write (TTW) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran Kimia materi koloid. Jenis penelitian ini merupakan Quasi Experimental dengan Post-test Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh siswa kelas XI MIPA MAN 2 Mataram. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel yaitu dengan metode Random Sampling. Sampel pada penelitian ini adalah kelas XI MIPA 1 sebagai kelas Eksperimen dan kelas XI MIPA 2 sebagai kelas Kontrol. Pada kelasEksperimen diberi perlakuan dengan menerapkanmodel TTW sedangkan pada kelas Kontrol diberi  perlakuan dengan menerapkan model pembelajaran Konvensional metode Ceramah. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji-t. Hasil uji statistik uji-t thitung pada taraf signifikan 5% menunjukan thitung (2,097) > ttabel (1,669) yang menunjukkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Model Pembelajaran TTWmemberikan pengaruh yang lebih baik terhadap Hasil Belajar Sistem Koloid Siswa kelas XI MIPAMAN 2 Mataram.Kata kunci: Model pembelajaran Berpikir Bicara Menulis Think Talk Write (TTW), Post-test Only Control Group Designdan Hasil Belajar.
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah dengan Tipe Group Investigation (Gi) Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Lara Pebriana; Sukib Sukib; Eka Junaidi
Chemistry Education Practice Vol. 1 No. 1 (2018): Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.064 KB) | DOI: 10.29303/cep.v1i1.883

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dengan tipe Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar materi pokok larutan elektrolit dan nonelektrolit pada siswa kelas X MIA SMAN 1 Labuapi Lombok Barat. Jenis penelitian ini merupakan quasy eksperimen dalam bentuk nonequivalent control group design post-test only. Populasi dalam penelitian ini meliputi siswa kelas X MIA SMAN 1 Labuapi. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel yaitu dengan metode purposive sampling. Sampel pada penelitian ini yaitu kelas X MIA 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas X MIA 1 sebagai kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dengan tipe Group Investigation (GI) sedangkan pada kelas kontrol diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran (Problem Based Learning). Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji-t. Hasil uji statistik uji-t thitung pada taraf signifikan 5% menunjukkan thitung (0,542) < ttabel (2,021) yang berarti Ho diterima dan Ha ditolak. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat pengaruh yang lebih baik dari penerapan model pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning) dengan tipe Group Investigation (GI) terhadap hasil belajar materi pokok larutan elektrolit dan nonelektrolit pada siswa kelas X MIA SMAN 1 Labuapi Lombok Barat. 
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap Hasil Belajar Kimia Syamsul Hariadi; Mukhtar Haris; Eka Junaidi
Chemistry Education Practice Vol. 2 No. 2 (2019): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (47.356 KB) | DOI: 10.29303/cep.v2i2.1288

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang lebih baik dari model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil belajar kimia materi pokok termokimia pada peserta didik kelas XI MIPA SMAN 1 Gerung. Jenis penelitian yang digunakan berupa penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian pretest-posttest control group design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI MIPA SMAN 1 Gerung. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas XI MIPA 2 dan XI MIPA 4 yang ditentukan melalui teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw untuk kelas eksperimen (XI MIPA 4) dan model pembelajaran konvensional untuk kelas kontrol (XI MIPA 2). Variabel terikatnya adalah hasil belajar kimia peserta didik dalam ranah kognitif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian pretest dan posttest dalam bentuk tes pilihan ganda untuk mengukur hasil belajar peserta didik. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan Gain uji-t dengan pengambilan keputusan didasarkan pada uji hipotesis dua pihak. Gain uji-t digunakan untuk menganalisis data hasil belajar kimia peserta didik, didapatkan thitung (4,95) > ttabel (1,67). Hasil tersebut menunjukkan bahwa model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw berpengaruh lebih baik daripada model pembelajaran konvensional terhadap hasil belajar kimia materi pokok termokimia pada peserta didik kelas XI MIPA SMAN 1 Gerung. 
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT (Team Games Tournament) Berbantuan Media Kartu Mol terhadap Hasil Belajar Kimia Sumiati Sumiati; Yayuk Andayani; Syarifa Wahidah Al-Idrus
Chemistry Education Practice Vol. 2 No. 1 (2019): Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (281.821 KB) | DOI: 10.29303/cep.v2i1.1131

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) berbantuan media kartu mol terhadap hasil belajar kimia siswa kelas X SMAN 1 Narmada tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini merupakan eksperimen semu dengan desain kelompok kontrol non-ekuivalen. Kelas X MS 1 dan X MS 3 terpilih sebagai sampel penelitian yang diambil dari populasi seluruh kelas X MS SMAN 1 Narmada melalui teknik pengambilan purposive sampling. Variabel bebasnya adalah model pembelajaran TGT (Team Games Tournament) berbantuan media kartu mol untuk kelas eksperimen dan model pembelajaran langsung untuk kelas kontrol, sedangkan variabel terikatnya adalah hasil belajar siswa ranah kognitif. Data hasil belajar diperoleh dengan pemberian tes pilihan ganda di awal pertemuan (pre-test) dan di akhir pertemuan (post-test). Rata-rata hasil pre-test dan post-test pada kelas eksperimen berturut-turut 23,89 dan 52,57 sedangkan pada kelas kontrol 30,93 dan 50,63. Data hasil ini selanjutnya diuji dengan uji anakova sehingga didapatkan Fhitung (1,80) kurang dari Ftabel (4,00) sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) berbantuan media kartu mol tidak berpengaruh signifikan terhadap hasil belajar kimia siswa kelas X SMAN 1 Narmada tahun ajaran 2016/2017.
Studi Perbandingan Hasil Belajar Kimia antara Model Pembelajaran Team Quiz dengan Model Pembelajaran Course Review Horay Pada Siswa Kelas XI MIA SMAN 1 Lingsar Nita Wardani; Muntari Muntari; Saprizal Hadisaputra; I Nyoman Loka
Chemistry Education Practice Vol. 1 No. 2 (2018): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (883.541 KB) | DOI: 10.29303/cep.v1i2.965

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh hasil belajar kimia yang signifikan antara model pembelajaran Team Quiz dengan model pembelajaran Course Review Horay pada siswa SMAN 1 Lingsar Tahun Ajaran 2018/2019. Jenis penelitian yang digunakan berupa penelitian eksperimen semu dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI MIA SMAN 1 Lingsar. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas XI MIA 3 dan XI MIA 4 yang ditentukan melalui teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Team Quiz untuk kelas eksperimen A dan model pembelajaran Course Review Horay untuk kelas eksperimen B. Variabel terikatnya adalah hasil belajar kimia siswa dalam ranah kognitif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian pretest dan posttest dalam bentuk tes pilihan ganda untuk mengukur hasil belajar siswa.Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan Gain uji-t dengan pengambilan keputusan didasarkan pada uji hipotesis dua pihak.Gain uji-t digunakan untuk menganalisis data hasil belajar kimia siswa, didapatkan thitung (0,021) < ttabel (2,021). Hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan pengaruh hasil belajar kimia yang signifikan antara model pembelajaran Team Quiz dengan model pembelajaran Course Review Horay pada siswa kelas XI MIA SMAN 1 Lingsar.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Division (STAD) Berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) Terhadap Hasil Belajar Kimia Asman Ardiyansyah; Eka Junaidi; Saprizal Hadisaputra
Chemistry Education Practice Vol. 2 No. 2 (2019): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (199.482 KB) | DOI: 10.29303/cep.v2i2.1396

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) berbantuan lembar kerja siswa (LKS) terhadap hasil belajar kimia pada materi hidrokarbon siswa kelas XI IPA SMAN 7 Mataram. Jenis penelitian ini merupakan quasi eksperimen dalam bentuk non-equivalent control group design. Populasi dalam penelitian ini meliputi semua siswa kelas XI IPA SMAN 7 Mataram. Metode yang digunakan untuk pengambilan sampel yaitu dengan metode purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah yaitu kelas XI IPA 3 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 1 sebagai kelas kontrol. Pada kelas kontrol diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) berbantuan lembar kerja siswa (LKS) sedangkan pada kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji-t.Hasil uji statistik pada taraf signifikan 5% menunjukkan thitung(3,76)> ttabel (1,67). Nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 70,83 dengan ketuntasan klasikal sebesar 53,12% lebih tinggi dibandingkan nilai rata-rata kelas kontrol sebesar 68,01 dengan ketuntasan klasikal 38,70%. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD) berbantuan lembar kerja siswa (LKS) memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap hasil belajar kimia pada materi senyawa hidrokarbon siswa kelas XI IPA SMAN 7 Mataram. Kata kunci: model pembelajaran kooperatif tipe Student Team Achievement Division (STAD), lembar kerja siswa (LKS) dan hasil belajar
Hubungan Antara Minat Belajar dan Kebiasaan Belajar Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Kelas XI IPA Elly Verawati Amin; Yayuk Andayani; Sukib Sukib
Chemistry Education Practice Vol. 1 No. 1 (2018): Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (358.682 KB) | DOI: 10.29303/cep.v1i1.884

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hubungan antara minat belajar terhadap hasil belajar kimia, (2) hubungan antara kebiasaan belajar terhadap hasil belajar kimia, (3) hubungan antara minat belajar dan kebiasaan belajar secara bersama-sama terhadap hasil belajar kimia. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian korelasional. Sampel sebanyak 170 siswa, diambil dengan teknik proportionate stratified random sampling. Data minat belajar dan kebiasaan belajar diperoleh melalui angket dan hasil belajar siswa diperoleh melalui dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis korelasi sederhana, analisis korelasi ganda, analisis regresi sederhana dan analisis regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada taraf signifikan 5%: (1) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara minat belajar terhadap hasil belajar kimia siswa yang ditunjukkan oleh nilai rhitung = 0,518 lebih besar dari rtabel = 0,159, (2) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara kebiasaan belajar terhadap hasil belajar kimia siswa yang ditunjukkan oleh nilai rhitung = 0,476 lebih besar dari rtabel = 0,159, (3) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara minat belajar dan kebiasaan belajar secara bersama-sama terhadap hasil belajar kimia siswa yang dibuktikan oleh nilai Fhitung = 32,11 lebih besar dari Ftabel= 3,06.
Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) Berbantuan Study Card Terhadap Hasil Belajar Kimia Lalu Ardian Gunawan; Sukib Sukib; Aliefman Hakim
Chemistry Education Practice Vol. 2 No. 2 (2019): November
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.366 KB) | DOI: 10.29303/cep.v2i2.1257

Abstract

Penelitian ini membahas model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) berbantuan kartu belajar terhadap hasil belajar bahan kimia yang mendukung penyangga siswa kelas XI IPA SMAN 1 Lembar. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi dalam bentuk desain kelompok kontrol pretest-posttest. Populasi dalam penelitian ini menambahkan siswa kelas XI IPA SMAN 1 Lembar.Metode yang digunakan untuk mengambil sampel yaitu dengan metode random sampling. Sampel pada penelitian ini adalah kelas XI IPA 2 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA 1 sebagai kelas kontrol.Pada Belajar dengan menggunakan model pembelajaran Kooperatif Tipe Individu Assisted Individualization(TAI) berbantuan Kartu ctudy sedangkan PADA Kelas Kontrol diberi telkom DENGAN MENGGUNAKAN Model Pembelajaran konvensional.Uji hipotesis PADA Penelitian Penyanyi menggunakan uji-t.Hasil uji statistik uji-t hitung PADA taraf signifikan 5% penemuan t hitung ( 3,976 )> t tabel ( 1,671) yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI) berbantuan kartu belajar memberikan Manfaat yang lebih baik terhadap hasil belajar bahan kimia pokok penyangga siswa kelas XI IPA SMAN 1 LembarKata kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization , kartu belajar dan materi pokok larutan penyangga
Pengaruh Model Pembelajaran Two Stay Two Stray (TSTS) Dipadukan dengan Metode Demonstrasi Terhadap Hasil Belajar Kimia Lilis Sulistyanti; Jeckson Siahaan; Eka Junaidi
Chemistry Education Practice Vol. 2 No. 1 (2019): Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.085 KB) | DOI: 10.29303/cep.v2i1.1137

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengetahui pengaruh model pembelajaran Two Stay-Two Stray (TSTS) dipadukan dengan metode demonstrasi terhadap hasil belajar kimia materi pokok laju reaksi pada siswa kelas XI MIA MAN 2 Mataram. Jenis penelitian  ini merupakan quasi experimental dalam bentuk Post-test Only Control Group Design. Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh siswa kelas XI MIA MAN 2 Mataram. Teknik yang digunakan untuk pengambilan sampel yaitu dengan teknik simple random sampling. Sampel pada penelitian ini adalah kelas XI MIA 4 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI MIA 2 sebagai kelas kontrol. Pada kelas eksperimen diberi perlakuan dengan menerapkan model pembelajaran Two Stay-Two Stray (TSTS) dipadukan dengan metode demonstrasi sedangkan pada kelas kontrol diberi perlakuan dengan menerapkan model pembelajaran konvensional. Uji hipotesis pada penelitian ini menggunakan uji-t. Hasil uji statistik diperoleh thitung = 5,009 > ttabel = 1,671 yang berarti H0 ditolak. Berdasarkan hasil tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Two Stay-Two Stray (TSTS) dipadukan dengan metode demonstrasi memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap hasil belajar kimia materi pokok laju reaksi pada siswa kelas XI MIA MAN 2 Mataram.

Page 1 of 15 | Total Record : 142