Claim Missing Document
Check
Articles

Found 27 Documents
Search

Implementasi Model Kooperatif Tipe Stad Terhadap Hasil Belajar Kimia Siswa Ditinjau dari Keterampilan Berpikir Kreatif Hairun Nikmah; Wildan Wildan; Muntari Muntari
Biota Vol 8 No 1 (2015)
Publisher : Universitas Islam Negeri Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (158.969 KB) | DOI: 10.20414/jb.v8i1.55

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara model pembelajaran dengan keterampilan berpikir kreatif terhadap hasil belajar kimia siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan rancangan analisis faktorial 2x2. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XMS SMAN 1 Narmada yang berjumlah 210 siswa. Sampel penelitian ini diambil dengan teknik simple random sampling sejumlah 83 siswa terdiri dari satu kelas eksperimen 1 dan satu kelas kelas eksperimen 2 dengan perlakuan yang berbeda. Instrumen penelitian berupa lembar angket keterampilan berpikir kreatif dan tes hasil belajar kimia siswa yang dianalisis dengan teknik ANOVA 2 jalur yang sebelumnya diuji normalitas dan uji homogenitas pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada interaksi antara model pembelajaran dengan keterampilan berpikir kreatif terhadap hasil belajar kimia siswa kelas XMS SMA Negeri 1 Narmada.
Penerapan Pembelajaran Kooperatif Terpadu NHT dan TSTS Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur Mukhtar Haris; Muntari Muntari; I Nyoman Loka
Jurnal Pijar Mipa Vol. 14 No. 3 (2019): September
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.766 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v14i3.1230

Abstract

Pada tahun 2013 peneliti telah mengembangkan perangkat pembelajaran kimia dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif terpadu Numbered Head Together (NHT) dan Two Stay Two Stray (TSTS). Hasil penelitian pada tahun 2013 di SMAN 7 Mataram dan  SMAN 3 Mataram menunjukkan bahwa: a) guru kimia belum pernah melakukan pembelajaran kooperatif dan hanya beberapa siswa yang aktif saat pembelajaran berlangsung, b)  lebih dari 50% siswa mengalami kesulitan belajar pada materi struktur atom, sistem periodik unsur, dan ikatan kimia. Pada tahun 2014, perangkat pembelajaran kimia tersebut diimplementasikan di kelas X guna mengetahui efektifitasnya. Hasil penelitian pada materi struktur atom dan sistem periodik unsur adalah: a) pembelajaran pada kelas eksperimen belum menunjukkan hasil yang berbeda secara signifikan dengan kelas kontrol dalam mengatasi kesulitan belajar siswa kelas X memahami konsep-konsep kimia. Rata-rata kesulitan belajarnya hampir sama yaitu sebesar 53,53% dan 55,15%, b)  kelas eksperimen memiliki kesulitan belajar lebih rendah daripada kelas kontrol pada 8 indikator dari 12 indikator pemahaman materi struktur atom dan sistem periodik unsur
Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Literasi Sains Peserta Didik Lena Marlina; Muntari Muntari; Baiq Fara Dwirani Sofia
Jurnal Pijar Mipa Vol. 16 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram. Jurnal Pijar MIPA colaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia Wilayah Nusa Tenggara Barat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (180.533 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v16i1.2021

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap literasi sains peserta didik kelas X pada materi pokok larutan elektrolit dan non-elektrolit. Metode yang digunakan adalah metode quasi experiment dengan rancangan penelitian post-test only control group design. Populasi penelitian adalah seluruh peserta didik kelas X MIA  MAN 2 Model Mataram. Sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X MIA 1 and X MIA 4 MAN 2 Model Mataram.Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan teknik cluster random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi sains peserta didik pada materi larutan elektrolit dan non-elektrolit dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah menghasilkan nilai rata-rata posttest  76,17. Sedangkan pada kelas yang menggunakan metode konvensional menghasilkan nilai rata-rata posttest  66,75. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan rumus uji-t sparated varians. Hasil  uji-t pada taraf signifikan 5% diperoleh nilai thitung(4,14) ≥  ttabel (1,671), yang berarti H0 ditolak dan Ha diterima. Hal perhitungan tersebut menunjukan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah (PBM) memberikan pengaruh yang lebih baik terhadap literasi sains peserta didik kelas X pada materi pokok larutan elektrolit dan non-elektrolit dibandingkan model  pembelajaran konvensional.
PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN KIMIA BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK UNTUK SISWA SMA Raden Apriadi; Yayuk Andayani; Muntari Muntari
Jurnal Pijar Mipa Vol. 13 No. 2 (2018): September
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.891 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v13i2.2459

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran kimia berbasis pendekatan saintifik yang layak digunakan dalam proses pembelajaran di dalam kelas. Modul pembelajaran kimia dikembangkan pada materi pokok asam dan basa. Metode penelitian yang digunakan adalah research and develovement (R&D). Model pengembangannya menggunakan model Borg and Gall yang dimodifikasi dengan model Dick and Carrey. Tahapan pengembangan modul pembelajaran kimia terdiri dari: analisis kebutuhan, analisis pembelajaran, karakteristik siswa, dan perumusan tujuan (indikator hasil belajar), kemudian dilanjutkan dengan pengembangan produk awal (desain produk), validasi desain, perbaikan desain (revisi), dan uji coba produk. Uji coba dimaksudkan untuk mengetahui kelayakan modul secara empiris, uji coba dilaksanakan di dua sekolah dengan menggunakan dua kelas pada masing-masing sekolah, yaitu kelas XI IPA 1 dan XI IPA 2 SMA Negeri 1 Bayan dan XI IPA 1 dan XI IPA 3 SMA Negeri 1 Gangga. Hasil uji coba modul pembelajaran kimia selanjutnya dianalisis menggunakan rumus rata-rata dan disesuaikan dengan tabel kriteria validasi. Kesimpulan hasil penelitian ini yaitu modul pembelajaran kimia berbasis pendekatan saintifik yang dikembangkan dikategorikan baik dan layak digunakan dalam proses pembelajaran di dalam kelas.
The practicality of problem-based learning tools assisted by interactive simulations to improve students' creative thinking ability Ratnah Ratnah; Wildan Wildan; Muntari Muntari
Jurnal Pijar Mipa Vol. 17 No. 3 (2022): May 2022
Publisher : Department of Mathematics and Science Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (301.873 KB) | DOI: 10.29303/jpm.v17i3.3441

Abstract

Learning tools are important to facilitate students in improving creative thinking skills. The ultimate goal of this research is to produce practical problem-based learning tools assisted by interactive simulations. This research uses a 4D development model: define, design, develop, and disseminate. The interactive simulation-assisted problem-based learning tool that was developed consisted of a syllabus, lesson plans, worksheets, and evaluation instruments. The research subjects used were students of class XI MA in Mataram City. The practicality test is carried out by observing the implementation of learning, the process of creative thinking skills during learning, and teacher and student responses related to learning and learning tools. The results of the practicality test showed in the practical category. They received a positive response from both teachers and students, with the percentage range of the practicality of all indicators being 60% to 80%.
Pengaruh Integrasi Pembelajaran Kooperatif Model Learning Together dan Pemecahan Masalah Kimia dengan Teknik Pathway terhadap Pemahaman Konseptual dan Algoritmik Kimia Muntari Muntari
Belantika Pendidikan Vol 2, No 1 (2019)
Publisher : Kayon Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (83.767 KB) | DOI: 10.47213/bp.v2i1.29

Abstract

The purposes of the study to examine the effect of implementation of instructional strategy through LT model of cooperative learning and through direct instruction to student’s conceptual and algorithmic understanding, The study used quasi experiment which was pretest-posttest nonequivalent control group design was selected with two factor 2 x 2 version measurement technique. The results of the study were as follow: (1) there was no difference in the student’s conceptual understanding between group of student employed with LT model of cooperative learning strategy and group of student employed with direct instruction (F = 2,177, p = 0,142 0,05); (2) the difference in the student’s.Penelitian bertujuan untuk menguji pengaruh penerapan strategi pembelajaran yang dilakukan secara kooperatif model LT dan melalui pembelajaran langsung terhadap pemahaman konseptual dan algoritmik siswa, Penelitian menerapkan eksperimen semu (quasi experiment) di mana rancangan pretest-posttest nonequivalent control group digunakan dengan teknik pengukuran dua faktor versi 2 x 2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tidak ada perbedaan dalam pemahaman konseptual antara kelompok siswa yang belajar dengan menerapkan strategi pembelajaran kooperatif dan kelompok siswa yang belajar dengan menerapkan strategi pembelajaran langsung (F = 2,177, p = 0,142 0,05).
Hubungan Motivasi Belajar dan Kesiapan TIK dengan Prestasi Belajar Siswa dalam Melaksanakan Pembelajaran Daring Yulia Agustina; Muntari Muntari; Eka Junaidi
Chemistry Education Practice Vol. 5 No. 1 (2022): Edisi Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v5i1.2679

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji (1) hubungan motivasi belajar terhadap prestasi belajar kimia siswa, (2) hubungan kesiapan TIK siswa terhadap prestasi belajar kimia siswa, dan (3) hubungan motivasi belajar dan kesiapan TIK siswa secara bersama-sama terhadap prestasi belajar kimia siswa kelas XI MIA di SMAN 1 Narmada dalam melaksanakan pembelajaran daring. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif ex-post facto. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI MIA yang berjumlah 138 orang dan diambil 53 orang sebagai sampel secara proporsional random sampling. Data dikumpulkan menggunakan teknik dokumentasi dan angket tertutup. Data dianalisis menggunakan analisis korelasi ganda. Hasil penelitian menunjukkan: (1) terdapat hubungan antara motivasi belajar terhadap prestasi belajar dengan koefisien korelasi sebesar 0,381 dalam kategori rendah, (2) terdapat hubungan antara kesiapan TIK terhadap prestasi belajar dengan koefisien korelasi sebesar 0,27 dalam kategori rendah, dan (3) terdapat hubungan antara motivasi belajar dan kesiapan TIK secara bersama-sama terhadap prestasi belajar kimia siswa dalam melaksanakan pembelajaran daring dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0,54 dalam kategori sedang.
Analisis Kemampuan Berpikir Logis Siswa Kelas XI MIPA SMA Negeri di Praya Selama Pembelajaran Daring Dini Wahyuni; Muntari Muntari; Yunita Arian Sani Anwar
Chemistry Education Practice Vol. 5 No. 1 (2022): Edisi Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v5i1.2788

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir logis siswa kelas XI MIPA SMA Negeri di Praya selama mengikuti pembelajaran daring. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan merupakan proporsional random sampling dengan jumlah populasi penelitian meliputi seluruh siswa SMAN kelas XI MIPA di Praya yaitu sebanyak 594 siswa dan jumlah sampel sebanyak 170 siswa. Pengumpulan data menggunakan instrumen tes kemampuan berpikir logis berbentuk soal pilihan ganda beralasan yang disusun berdasarkan indikator-indikator dari kemampuan berpikir logis berjumlah 5 soal dengan kategori semua valid dan reliabel. Hasil analisis deskriptif kuantitatif menunjukkan bahwa kategori ketercapaian hasil tes untuk kemampuan berpikir logis masuk dalam kategori sangat kurang dengan nilai rata-rata sebesar 38,44. Hasil analisis persentase menunjukkan penguasaan siswa terhadap masing-masing indikator yaitu indikator analogi sebesar 25,41% (rendah), indikator generalisasi sebesar 23,92% (rendah), indikator kausalitas sebesar 8,33% (sangat rendah), indikator kondisional sebesar 26,46%  (rendah), dan indikator silogisme sebesar 15,89% (sangat rendah).
Pengaruh Pembelajaran Daring Dan Luring Terhadap Kemandirian Belajar Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Mataram Tahun 2021 Azlina Azmi; Wildan Wildan; Muntari Muntari; Yayuk Andayani
Chemistry Education Practice Vol. 5 No. 1 (2022): Edisi Mei
Publisher : FKIP University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/cep.v5i1.3154

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada atau tidaknya perbedaan pengaruh pembelajaran daring dan luring terhadap kemandirian belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia Universitas Mataram tahun 2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif ex-post facto. Populasi penelitian sebanyak 233 mahasiswa dengan jumlah sampel sebanyak 117 mahasiswa semester V, VII dan IX. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan systematic sampling. Pengumpulan data menggunakan instrumen angket kemandirian belajar dan angket persepsi mahasiswa tentang perkuliahan daring dan luring. Teknik analisis data peningkatan kemandirian belajar mahasiswa menggunakan statistik deskriptif, pengujian hipotesis dilakukan dengan uji-t. Hasil perhitungan uji hipotesis menggunakan uji-t menunjukkan nilai thitung = 6,337 > Nilai ttabel = 1.980 pada taraf signifikan 5%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kemandirian belajar mahasiswa pada pembelajaran daring lebih tinggi dibandingkan dengan  pembelajaran luring.
Workshop Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Inovatif Bagi Guru SMAN 1 Kopang Lombok Tengah Asrin Asrin; I Wayan Karta; Untung Waluyo; Muntari Muntari
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 3 No 1 (2020)
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.19 KB) | DOI: 10.29303/jpmpi.v3i1.417

Abstract

Pengembangan mutu guru merupakan salah satu strategi meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. Guru membutuhkan kompetensi pedagogik, sosial, keperibadian dan profesionalisme untuk selalu terus menerus meningkatkan kinerja dan produktivitas dalam pembelajaran. Mutu guru perlu selalu diupayakan agar terjadi peningkatan mutu secara signifikan.Tugas dan fungsi guru yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah. Kompetensi profesional guru dapat terus berkembang melalui peningkatan pendidikan dan pelatihan secara terencana dan terprogram. Kompetensi guru yang membutuhkan peningkatan agar guru dapat mengembangakan penelitian tindakan kelas.Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kemamapuan guru untuk mengembangkan inovasi-inovasi pembelajaran di sekolah. Peningkatan kompetensi guru dalam melakukan penelitian hingga dapat menganalisis dan mencari pemecahan masalah terhadap masalah-masalah pemeberlajaran yang dihadapi guru di kelas.  Melalui workshop ini diharapkan para guru telah memiiliki peningkatan kompetensi dalam melaksanakan, menemukan, dan menerapkan inovasi pembelajaran di ruang kelas. Pelaksanaan kegiatan Workshop PTK ini telah dilaksanakan di SMAN 1 Kopang Kabupaten Lombok Tengah   yang diikuti oleh 40 guru.  Pada kegiatan diberikan konsep tentang dan pelaksanaan PTK di sekolah untuk meningkatkan perbaikan dan inovasi pembelajaran di sekolah. Guru dapat menyusun proposal PTK dana sekaligus melakukan penelitian terkait pemebelajaran. Untuk itulah dalam rangka meningkatkan kompetensi guru ini, maka telah dilakukan Workshop Penelitian Tindakan Kelas bagi guru-guru SMAN 1 Kopang sebagai upaya pengembangan tugas Pascasarjana Prodi Administrasi Pendidikan pada Tahun Anggaran 2019 dari DIPA-BLU (PNBP) Universitas Mataram. Kata Kunci:  Workshop; Penelitian Tindakan Kelas; Inovatif.