cover
Contact Name
Dewi Rulia Br Sitepu
Contact Email
serunaibudidaya@gmail.com
Phone
+6281370463131
Journal Mail Official
serunaibudidaya@gmail.com
Editorial Address
Jl. Gaharu No. 147 Kel. Jati Makmur, Kec. Binjai Utara
Location
Kota binjai,
Sumatera utara
INDONESIA
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan
ISSN : 25280775     EISSN : 26212676     DOI : 10.37755
Core Subject : Education,
Jurnal serunai Administrasi Pendidikan merupakan media informasi yang diterbitkan secara berkala 6 Bulan sekali sebagai sarana publikasi bagi Dosen-dosen prodi Administrasi Pendidikan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 118 Documents
ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SEL HEWAN DAN TUMBUHAN DI KELAS XI IPA SMA SWASTA ESA PRAKARSA dewi rulia
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 5, No 2 (2019): JURNAL SERUNAI ILMU PENDIDIKAN - DESEMBER (2019)
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (562.458 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v5i2.227

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan – kesulitan yang dihadapi siswa dalam mempelajari materi pokok Sel Hewan dan Tumbuhan di Kelas XI IPA SMA Swasta Esa Prakarsa. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA SMA Swasta Esa Prakarsa.. Objek dalam penelitian ini adalah hasil kesulitan siswa yang dihadapi siswa dalam mempelajari materi pokok Sel Hewan dan Tumbuhan. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif dilakukan untuk memperoleh unformasi tentang suatu status gejala pada saat penelitian dan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes yang hasil berbentuk presentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa banyak siswa yang masih kesulitan dalam berbagai jenis. Data menunjukkan bahwa jenis kesulitan yang paling dominan adalah kesulitan operasi yaitu sebesar 81,3 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa siswa di kelas XI IPA SMA Swasta Esa Prakarsa masih sangat sulit dalam  mempelajari materi pokok Sel Hewan dan Tumbuhan.
THE EFFECT OF AUTHENTIC MATERIALS ON STUDENTS’ LISTENING PROCEDURAL TEXT ABILITY OF THE 2018/2019 NINTH YEAR STUDENTS AT SMP SWASTA DEWANTARA PUTRA SEBERTUNG Ummi Umara
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (28.015 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v3i2.34

Abstract

BSTRACTThe study deals with an experimental research design which seeks for the effect of authentic materials on students’ listening procedural text ability. The problems that had been identified by the writer are including the students have many difficulties in learning English, such as understanding the listening lesson especially for procedure text, they are not able to achieve the standard valuing scores in listening lesson, lack of vocabulary of the students makes them feel so confused to understand the whole contents of the text, the learning materials are not in accordance with natural conditions and environment of the students, the instructional media cannot be used to motivate the students to improve their English listening, and the strategy implemented in teaching procedure text by the teacher is undrilled to subject later. 70 students at the ninth year students at SMP Swasta Dewantara Putra Sebertung in academic year of 2018/2019 are taken as the subject of the study. Listening test is used to obtain the data on the variable. The final data then is analyzed by using technique of t-test analysis. The result shows that coefficient of tcounted (2.15) was greater than the ttable coefficient (1.68595). This means that there is the effect of authentic materials on students’ listening procedural text ability of the 2018/2019 ninth year students at SMP Swasta Dewantara Putra Sebertung. Therefore, the hypothesis of the study is accepted.Keywords: Authentic Materials, Procedure Text, Listening Ability
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TENTANG MANFAAT SEKOLAH DENGAN MINAT BELAJAR PADA SISWAKELAS X SMK ABDI NEGARA BINJAITAHUN AJARAN 2018/2019 Dita Permana Sembirng; nurul hasanah; surya wibawa
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.189 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v5i1.158

Abstract

Persepsi siswa terhadap manfaat sekolah dipengaruhi oleh pengalaman, lingkungan, kebudayaan dan pola pikir. Pada setiap peserta didik diharapkan memiliki minat untuk belajar. Tetapi ada beberapa alasan peserta didik kurang minat dalam hal belajar, salah satunya peserta didik belum menyadari pentingnya manfaat sekolah untuk masa depan mereka, sehingga mereka kurang termotivasi untuk berlomba – lomba mencapai prestasi. Minat belajar adalah kecenderungan hati  yang tinggi untuk belajar. Mendapatkan informasi, pengetahuan, kecakapan, melalui usaha, pengajaran, atau pengalaman.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara persepsi manfaat sekolah dengan minat belajar pada siswa kelas X SMK Abdi Negara Binjai Tahun Ajaran 2018/2019. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan metode korelasional. Terbukti dilihat nilai variabel persepsi manfaat sekolah terdistribusi secara normal dengan nilai p > 0,05 (0,230 > 0,05). Dan berdasarkan tabel diatas dapat dilihat nilai variabel minat belajar terdistribusi secara normal dengan nilai P  > 0,05 (0,649 > 0,05).  Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan yang sangat signifikan antara persepsi manfaat sekolah dengan minat belajar, hal ini dibuktikan dengan nilai hasil koefisien korelasi yang menunjukan angka 0,307 dengan nilai sig 0,016 dimana r tabel<0,05. Artinya semakin tinggi persepsi manfaat sekolah, maka semakin baik minat belajar siswa tersebut. Sebaliknya, semakin rendah persepsi manfaat sekolah, maka minat belajar siswa semakin rendah.
HUBUNGAN ANTARA REGULASI DIRI DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN PADA SISWA KELAS XI SMK ESA PRAKARSA TAHUN AJARAN 2017/2018 ayu hayati
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 3, No 1 (2018): Edisi Maret
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37755/sjip.v3i1.8

Abstract

AbstrakKecemasan merupakan sebuah permasalahan yang sering dialami oleh peserta didik di sekolah. Banyak siswa yang mengalami persoalan akademik salah satunya kecemasan saat  akan menghadapi ujian. Siswa mengaku mengalami gangguan kecemasan secara psikis misalnya saat mengikuti kegiatan do’a bersama ( istigosah ), mereka merasakan ketakutan dan kekhawatiran akan gagal ketika mengikuti ujian. Kemudian siswa juga mengaku mengalami gangguan secara fisik seperti detak jantung menungkat, sebagian tubuh gemetar dan sebagian tubuh berkeringat dingin ketika mengikuti kegiatan Try Out soal-soal ujian  karena mereka seolah-olah sedang mengikuti Ujian Nasional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi diri dengan kecemasan menghadapi ujian pada siswa kelas XI SMK ESA PRAKARSA Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini berjumlah 175 orang. Sampel diambil sebanyak 20 % dari jumlah populasi, yaitu sebanyak 35 orang. Data diambil melalui pengadministrasian skala tentang regulasi diri sebanyak 31 item, dan skala tentang kecemasan menghadapi ujian sebanyak 25 item. Data dianalisis dengan menggunakan uji hipotesis. Berdasarkan analisis yang dilakukan, diperoleh hasil nilai Pearson’s r adalah -0,209 dan nilai signifikansi ( 2-tailed ) adalah 0,229. Karena sig. > 0,05 maka dalam hal ini berarti hipotesis penelitian ditolak atau tidak terdapat hubungan yang signifikan antara regulasi diri dengan kecemasan menghadapi ujian pada siswa kelas XI SMK ESA PRAKARSA Tahun Pelajaran 2017/2018. Bagi peneliti lain yang tertarik melakukan penelitian lebih lanjut tentang Regulasi Diri dan Kecemasan Menghadapi Ujian , maka disarankan untuk menyertakan variabel-variabel lain, misalnya seperti : pengetahuan diri, perilaku serta kondisi lingkungan.
HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI GURU TENTANG KONDISI FISIK LINGKUNGAN KERJA DENGAN MOTIVASI PRESTASI GURU SMK ABDI NEGARA BINJAI TAHUN PEMBELAJARAN 2018/2019 Nurul Hasanah M.Si
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (366.386 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v4i1.101

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Abdi Negara Binjai pada tahun 2018. Sampel penelitian ini berjumlah 31 orang guru. Teknik pengambilan sampel menggunakan random sampling. Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan jenis  penelitian  kuantitatif dengan alat ukur berupa skala lingkungan kerja dan skala motivasi berprestasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi product moment dari pearson dengan menggunakan SPSS (Statitical Package For The  Social Sciene) 20.0 For Windows Program. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh nilai korelasinya atau p = 0,000 yang p <0,05 maka yang artinya ada hubungan yang signifikan antara lingkungan kerja dengan motivasi prestasi. Nilai variabel motivasi prestasi terdistribusi  secara normal dengan nilai p > 0,05 ( 0,967 > 0,05 ). Dan nilai variabel lingkungan kerja terlihat secara normal dengan nilai  p > 0,05 ( 0,978 > 0,05 ). Nilai linearitas sebesar 1,000 atau p > 0,05 yang artinya kedua variabel berhubungan secara signifikan. Hasil reliabilitas menggunakan formula koefisien Crobach’Alpha di nyatakan tinggi jika mendekati angka 1, skala lingkungan kerja 0,940 dan skala motivasi prestasi 0,931 dan dua skala tersebut dapat dilihat bahwa reliabilitas skala sangat kuat karena nilai reliabilitas mendekati angka 1. Analisis ini dengan mengkorelasikan masing-masing skor item dengan skor total. Dan hasil validasi skala lingkungan kerja dari 40 skala yang di uji terdapat 6 item yang tidak valid artinya p < 0,025, sedangkan skala motivasi prestasi dari 40 item yang di uji terdapat 5 item yang tidak valid.
PARTS OF SPEECH ANALYSIS APPEARED ON HEADLINES NEWSPAPER Rakhmat Wahyudin Sagala; Tri Indah Rezeki
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 5, No 2 (2019): JURNAL SERUNAI ILMU PENDIDIKAN - DESEMBER (2019)
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (285.175 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v5i2.233

Abstract

Newspaper is one kind of mass media that plays a very important role in organizing public opinion. The aim of this study is to analyze the use of parts of speech appeared on headlines of The Jakarta Post Newspaper. Descriptive qualitative research was applied in this study and collected the data from the words on headlines The Jakarta Post Newspaper on November 23rd, 2019 which contain parts of speech. Based on the data result, The Jakarta Post has 11 news headlines. Total words count is 71. Noun, Verbs and Prepositions were frequently used as compared to other parts of speech. Nouns consist of 43 words, Verbs consists of 12 words, Prepositions consist of 10 words, adverbs consist of 3 words, adjectives consist of 2 words, conjunction consists of 1 word and there were no pronoun and interjection found in the headlines of The Jakarta Post newspaper.
STUDI KASUS SISWA YANG BEREKONOMI TINGGI TERHADAP KEMAUAN BELAJAR PADA SISWA KELAS X SMK KARYA BAKTI KECAMATAN SELESAI TAHUN PELAJARAN 2017/2018 Tumiyem Tumiyem -
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 4, No 1 (2018): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (337.492 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v4i1.90

Abstract

Kegiatan belajar mengajar dilakukan secara terencana dan menyentuh aspek psikis siswa, sehingga tumbuh motivasi dan minat bagi siswa untuk melakukan aktivitas belajar dan meraih prestasi belajar yang tinggi, sebab prestasi belajar yang tinggi hanya akan diperoleh bilamana dilakukan aktivitas belajar yang serius dan bersungguh-sungguh. Siswa yang belajar dengan baik dan sungguh-sungguh tidak terlepas dari dorongan dari luar dirinya yaitu guru, orang tua, fasilitas dan sebagainya. Namun kemauan belajar juga muncul dari dalam diri siswa. Oleh karena itu seorang guru sebagai tenaga pendidik dan pengajar harus mampu membangkitkan kemauan belajar siswa agar siswa benar-benar berhasil dalam pendidikan sehingga menjadi siswa yang berkualitas, kreatif, aktif dan mandiri.Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui studi kasus siswa yang berekonomi tinggi terhadap kemauan belajar pada siswa kelas X SMK Karya Bakti Kecamatan Selesai  tahun pelajaran 2017/2018. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa, sedangkan yang menjadi sampel yaitu key informan sebanyak 3 orang siswa.Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tingkat status ekonomi tinggi di SMK Karya Bakti dari 32 siswa hanya 3 siswa yang tergolong berekonomi tinggi.  Tingginya ekonomi dapatr dilihat dari penghasilan yang diperoleh orang tua setiap bulannya. Siswa yang berekonomi tinggi memiliki kemauan belajar yang cukup baik dalam belajarnya. Hal ini dapat disebabkan oleh faktor ekonomi yang menunjang kegiatan siswa dalam belajarnya. Status ekonomi siswa memiliki pengaruh terhadap kemauan belajar siswa dalam belajarnya di sekolah. Hal ini dapat dilhat dari pemenuhan kebutuhan siswa dalam belajarnya. Semakin baik pemenuhan kebutuhannya semakin baik pula belajarnya.
LANGUAGE ACQUISITION PADA ANAK PERIODE LINGUISTIK tri indah rezeki; Rakhmat Wahyudin Sagala
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (293.92 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v5i1.157

Abstract

Language Acquisition (pemerolehan bahasa) pada manusia diawali dari anak-anak ketika belajar berbicara. Anak-anak yang mulai bisa mengucapkan bahasa seperti bahasa orang dewasa adalah anak pada periode lingusitik yaitu periode perkembangan bahasa anak usia 1 – 5 tahun. Secara khusus tujuan penelitian ini untuk menggambarkan language acquisition pada anak periode linguistik. Subjek penelitian adalah anak usia 3 tahun dan 5 tahun. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian mengacu kepada teori Miles and Huberman yaitu deskriptif kualitatif (qualitative descriptive research). Rencana kegiatan yang dilakukan dalam penelitian antara lain: (1) mengambil data pemerolehan bahasa dari anak periode lingusitik; (2) memperoleh data melalui proses observasi, interview dan dokumentasi; (3) mengolah dan menganalisis data berdasarkan teori perkembangan anak tentang tahap  pemerolehan bahasa anak periode linguistik faktor yang mempengaruhi pemerolehan bahasa. Berdasarkan data yang diperoleh, diketahui bahwa anak pada usia 3 tahun dan 5 tahun mengalami tahap perkembangan bahasa yaitu tahap tuturan dua kata, infleksi kata, kalimat tanya dan ingkar dan tahap konstruksi yang jarang dan kompleks. Faktor yang mempengaruhi pemerolehan bahasa anak usia 3 tahun dan 5 tahun adalah faktor keturunan meliputi faktor intelegensi dan kepribadian dan faktor latar belakang sosial mencakup hubungan keluarga, status sosial dan lingkungan sekitar.
THE EFFECT OF OUTDOOR LEARNING ON TEACHING WRITING OF DESCRIPTIVE TEXT OF TENTH YEAR GRADE STUDENTS’ OF SMA SWASTA TAMANSISWA BINJAI AT ACADEMIC YEAR 2017/2018 Conny Conny; Shelly Miranti
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 3, No 2 (2018): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (662.88 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v3i2.32

Abstract

This study aimed to find out whether using Outdoor Learning significantly affects on teaching writing of descriptive text of tenth year grade students’ of SMA SWASTA TAMANSISWA Binjai at Academic Year 2017/2018 . In this study, Outdoor Learning as the independent variable (X) and students’ descriptive text as the dependent variable (Y), with the hypothesis: using Outdoor Learning significantly affects on teaching writing of descriptive text of tenth year grade students’ of SMA SWASTA TAMANSISWA Binjai at Academic Year 2017/2018. The population of this study was the tenth year grade students’ of SMA SWASTA TAMANSISWA Binjai, which consisted of 161 sudents. The sample was taken by using random sampling, the total sample  was 60 students. Then, the sample was divided into two groups, the group taught by using outdoor learning was as the experimental group and the group taught without outdoor learning was as the control group. The  writer used test as the instrument of collecting data. The data was analyzed by using t-test formula. Based on the data analysis, it was found that the value of t-observed (to) was higher than the value of t-table, (tobserved = 4,13 > ttable = 1,67). Therefore, the hypothesis proposed by the writer was accepted. In the other words, using Outdoor Learning significantly affects on teaching writing of descriptive text of tenth year grade students’ of SMA SWASTA TAMANSISWA Binjai at academic year 2017/2018.Keywords : Outdoor Learning, Teaching Writing, Descriptive Text.
PERBANDINGAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL DAN TANPA MEDIA AUDIOVISUAL PADA MATERI STRUKTUR DAN FUNGSI SEL SEBAGAI UNIT TERKECIL KEHIDUPAN DI KELAS XI SMA SWASTA ESA PRAKARSA T.A 2018/2019 dewi rulia sitepu
Serunai : Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Vol 5, No 1 (2019): Jurnal Serunai Ilmu Pendidikan
Publisher : STKIP Budidaya Binjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (111.467 KB) | DOI: 10.37755/sjip.v5i1.150

Abstract

Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar siswa yang menggunakan media audiovisual dan tanpa media audiovisual pada materi Struktur dan Fungsi  Sel sebagai Unit Terkecil Kehidupan di kelas XI SMA Swasta Esa Prakarsa T.A 2018/2019 dilaksanakan selama bulan Maret – Juli 2018. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA Swasta Esa Prakarsa T.A 2018/2019  yang terdiri dari 6 kelas (240 siswa) sedangkan sampel dalam penelitian ini diambil secara random dan terdiri dari dua kelas (80 siswa) yaitu kelas XI IPA-3 (kontrol) dan XI IPA-1 (eksperimen). Alat pengumpul data berupa tes pilihan berganda sebanyak 20 soal setelah tes diuji terlebih dahulu validitas, reliabilitas, daya beda soal dan tingkat kesukaran soal. Hasil penelitan menunjukkan bahwa data nilai siswa baik pre tes maupun post tes dari kedua sampel yang diuji dengan uji normalitas Liliefors berdistribusi normal sedangkan untuk uji homogenitas dengan uji F, data pre tes dan post tes dari kedua sampel tersebut memiliki varians yang sama (homogen). Selain itu, hipotesis yang diuji dengan menggunakan uji t menunjukkan bahwa ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang menggunakan media audiovisual dan tanpa media audiovisual (thitung 7,91 > ttabel 1,99). Hasil belajar siswa dengan menggunakan media audiovisual lebih tinggi SD1 = 7,881,03 daripada hasil belajar siswa tanpa menggunakan media audiovisual SD2 = 6,061,02. Jika dipersentasekan maka hasil belajar siswa yang menggunakan media audiovisual lebih besar yaitu 80,32% sedangkan pada siswa yang tidak menggunakan media audiovisual yaitu 51,37%. Dengan demikian media audiovisual sangatlah penting dalam proses belajar mengajar demi pencapaian tujuan pembelajaran.

Page 1 of 12 | Total Record : 118