cover
Contact Name
Andre Rachmat Scabra
Contact Email
andrescabra@unram.ac.id
Phone
+6282334867555
Journal Mail Official
abdiinsani@unram.ac.id
Editorial Address
http://abdiinsani.unram.ac.id/index.php/jurnal/about/editorialTeam
Location
Kota mataram,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
Jurnal Abdi Insani
Published by Universitas Mataram
ISSN : 28284321     EISSN : 28283155     DOI : https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v7i1
Jurnal Abdi Insani adalah jurnal ilmiah yang berisi hasil pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Jurnal ini diharapkan berfungsi sebagai alat komunikasi ilmiah sehingga dapat menginspirasi pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang lebih baik.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 12 Documents
Search results for , issue "Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram" : 12 Documents clear
PENGELOLAAN KOTORAN TERNAK MENGGUNAKAN BIOTEKNOLOGI EM4 (Effective Microorganism 4) MENJADI PUPUK ORGANIK M Liwa Ilhamdi; Gito Hadiprayitno
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Selama ini pengelolaan kotoran ternak terutama dikandang-kandang ternak belum banyak dilakukan masyarakat. Kotoran ternak yang ada hanya dibiarkan kering begitu saja atau ditimbun. Jika kotoran ternak ini dikelola dengan baik maka lingkungan akan menjadi sehat dan mendatangkan keuntungan bagi masyarakat karena dapat dijadikan pupuk organic yang langsung digunakan untuk menyuburkan lahan pertanian dan mendukung pertanian ramah lingkungan yang diharapkan semua pihak. Oleh karena itu tujuan kegiatan ialah mengimplementasikan bioteknologi EM4 pada kelompok masyarakat mitra untuk mengelola kotoran ternak menjadi pupuk organik. Metode pelaksanaan kegiatan adalah penyuluhan pentingnya pengelolaan kotoran ternak dn menjadikannya sebagai pupuk organik, pelatihan pembuatan pupuk organic dan perbanyakan kultut EM4 serta pendampingan penerapan pupuk organic pada lahan pertanian sayuran petani. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pupuk yang dihasilkan dari kotoran ternak berkualitas baik dan siap diterapkan pada lahan. Pupuk yang dihasilkan dari kotoran ternak sudah diterapkan pada lahan pertanian dengan pertumbuhan sayuran yang baik di desa Lingsar Lombok Barat.
BUDIDAYA KERANG HIJAU SEBAGAI AGEN BIOFILTER PADA PERAIRAN DESA BATU NAMPAR, LOMBOK TIMUR Nanda Diniarti; Nunik Cokrowati
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Teluk Ekas merupakan kawasan minapolitan yang ada di pulau lombok. Skala budidaya yang terdapat di sana adalah intensif. Desa Batu Nampar merupakan desa yang ada di Teluk Ekas. Penduduk di Desa Batu Nampar mempunyai usaha budidaya ikan. Budidaya secara intensif memberikan beberapa pengaruh kepada perairan, salah satunya adalah masukan berupa sisa pakan. Pakan yang tersisa didekomposisi menjadi bahan penyusunnya. Proses dekomposisi pakan akan menambah kekeruhan di perairan. Untuk mengurangi kekeruhan dapat menggunakan biofilter berupa moluska yang termasuk filter feeder. Kerang hijau merupakan anggota moluska yang dapat digunakan sebagai biofilter. Budidaya kerang hijau di perairan Teluk Ekas dapat menurunkan nilai kekeruhannya. Selain itu budidaya kerang hijau dapat sebagai budidaya sampingan atau alternatif. Pelatihan dilaksanakan pada tanggal 12 November 2015 bertempat di Balai Desa Batu Nampar. Setelah dilakukan pelatihan tentang budidaya kerang hijau tanggapan yang sangat baik diberikan oleh para pembudidaya kerapu atau lobster. Hal ini ditandai dengan banyaknya pertanyaan untuk dapat mengetahui secara detail budidaya kerang hijau. Budidaya kerang hijau dapat dilaksanakan bersaman dengan kerapu/lobster pada karamba Jaring Apung. Selain itu kerang hijau mendapatkan bibit dari alam dan mencari makan dari alam pula.
PENINGKATAN PRODUKSI RUMPUT LAUT MELALUI METODE PENINGKATAN PERTUMBUHAN DI KABUPATEN SUMBAWA BARAT NUSA TENGGARA BARAT Nunik Cokrowati; Nanda Diniarti; Dewi Nuraeni Setyowati; Edi Sulman
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Potensi pengembangan budidaya rumput laut di perairan Desa Kertasari cukup menjanjikan, bahkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat. Pola perkembangan produksi rumput laut yang berbeda setiap bulan disebabkan kondisi iklim yang tidak menentu yaitu suhu udara dan suhu perairan yang tinggi. Penurunan produsi rumput laut juga disebabkan rendahnya kualitas bibit yang digunakan, bibit yang digunakan adalah bibit yang berulang digunakan. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan produksi rumput laut dengan menggunakan metode peningkatan pertumbuhan. Metode tersebut adalah aplikasi pemberian ekstrak Sargassum aquifolium pada bibit rumput laut. Metode kegiatan ini adalah aplikasi secara langsung teknologi ke pembudidaya dan demplot aplikasi teknologi tersebut. tahapan pelaksanaan aplikasi tersebut adalah persiapan konstruksi patok dasar, pembuatan ekstrak Sargassum aquifolium, pengikatan bibit, perendaman bibit, penurunan bibit ke patok dasar dan pemeliharaan. Aplikasi pemanfaatan ekstrak Sargassum aquifolium pada rumput laut, dapat meningkatkan pertumbuhan rumput laut di desa Kertasari Kabupaten Sumbawa Barat. Pembudiaya dapat menerapkan teknologi tersebut dengan mudah dan dapat menjadi solusi atas permasalahan budidaya rumput laut yang mereka hadapi.
PELATIHAN PEMBUATAN BAK TERPAL Zaenal Abidin; Sadikin Amir; Ayu Adhita Damayanti; Alis Mukhlis
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk melatih Mitra membuat bak terpal yang berdiameter 150 cm dengan tinggi 125 cm. Metode kegiatan yang diterapkan adalah pelatihan dalam bentuk diskusi yang terarah dan disertai dengan praktek secara langsung dalam pembuatan bak terpal. Kegiatan ini melibatkan Mitra secara aktif mulai dari kegiatan persiapan alat dan bahan, pemotongan bahan, pembuatan rangka, pembentukan terpal, dan perakitan bak terpal. Melalui kegiatan tersebut, Mitra berhasil membuat satu unit bak terpal yang siap digunakan untuk budidaya ikan.
PENGOLAHAN DODOL RUMPUT LAUT KHAS LOMBOK NUSA TENGGARA BARAT Nazaruddin Nazaruddin; Ansar Ansar
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dodol rumput laut merupakan salah satu produk makanan oleh-oleh khas Lombok. Selama ini proses pembuatan dodol rumput laut masih dilakukan secara tradisional, sehingga kualitasnya sangat rendah. Oleh karena itu, tujuan kegiatan ini adalah melakukan introduksi teknologi mesin pengaduk dodol otomatis untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produk. Ada dua UKM yang dijadikan mitra pada kegiatan ini yaitu petani rumput laut dan UKM Rumah Kemasan. Target luaran yang ingin dicapai adalah terjadinya peningkatan kualitas dan perluasan jaringan pemasaran produk. Metode yang digunakan untuk mencapai target tersebut adalah melakukan introduksi mesin pengaduk dodol rumput laut otomatis untuk peningkatan produktivitas dan kualitas produk. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa introduksi teknologi mesin pengaduk dodol untuk pembuatan dodol rumput laut telah memberikan manfaat kepada UKM mitra. Selain dapat meningkatkan produktivitas dari 50 kg/hari menjadi 100 kg/hari, juga produk yang dihasilkan lebih gurih dan lezat.
PENGEMBANGAN POMPA HYDRAM (HYDROULIC RAM PUMP) SEBAGAI ALTERNATIF PENYEDIA AIR IRIGASI Rudy Sutanto; Arif Mulyanto; Kusuma Wardani
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan pengabdian ini adalah untuk menjadikan kelompok tani mitra mampu mewujudkan swasembada pangan sehingga dapat mendukung ketahanan pangan nasional. Target khusus yang ingin dicapai yaitu meningkatkan produktivitas lahan pertanian dari satu kali musim tanam menjadi dua kali musim tanam dalam setahun, sehingga secara tidak langsung dapat meningkatkan kesejahteraan kelompok tani mitra pada khususnya dan masyarakat sekitar pada umumnya serta diperolehnya metode/teknik untuk menaikkan air dari tempat yang rendah ke tempat yang lebih tinggi tanpa menggunakan energi listrik maupun bahan bakar. Untuk menyelesaikan masalah tersebut dapat digunakan pompa yang tidak memerlukan bahan bakar atau listrik sebagai sumber tenaga penggerak utama. Pompa Hydraulic Ram (Hidram) adalah sebuah pompa yang tidak memerlukan bahan bakar atau energi listrik sebagai sumber tenaga penggerak utama. Selain tidak memerlukan energi luar sebagai sumber tenaga penggerak utama, pompa hidram juga memiliki kelebihan lain, yaitu: konstruksinya sederhana, tidak memerlukan pelumasan, dapat bekerja kontinyu selama 24 jam tanpa berhenti, pengoperasiannya mudah dan biaya pembuatan dan perawatan murah.
IMPLEMENTASI MODEL PENGENTASAN KEMISKINAN MASYARAKAT PETANI PESERTA USAHATANI KONSERVASI BERBASIS REVITALISASI POTENSI SISTEM AGRIBISNIS LAHAN KERING-MARJINAL ZONA TAMBANG EMAS PULAU LOMBOK Wuryantoro Wuryantoro; Candra Ayu; Asri Hidayati
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan ini secara umum adalah membangun jiwa kewirausahawan masyarakat lahan keringan-marjinal di zona tambang emas di Desa Taman Baru Sekotong untuk mengembangkan sistem agribisnis berbasis hasil usahatani unggulan lokal. Tujuan tersebut diwujudkan melalui 4 pendekatan, yaitu a. melalui perbaikan produktivitas lahan, b.pengolahan pangan berbasis komoditi unggulan lokal yang dapat memberi nilai tambah dan berdaya saing, d). Meningkatkan kemampuan petani dan wanita tani dalam melakukan pemasaran produk olahan yang telah diproduksi. Hasil pelaksanaan Program KKN-PPM ini adalah dibentuk Kelompok Petani binaan beranggotakan 17 petani yang bersedia melakukan perbaikan lahan melalui pemanfaatan pupuk organik yang dihasilkan petani; serta dibentuk Kelompok Usaha Bersama beranggotakan 17 orang perempuan tani yang mampu menghasilkan produk agroindustri berbasis bahan baku unggulan lokal, yakni mengolah pisang menjadi keripik rasa original dan rasa manis, mengolah talas menjadi stik talas dan keripik talas masing-masing rasa original dan rasa bumbu balado, serta mampu menghasilkan tempe. Dengan demikian terjadi peningkatan nilai tambah atas produk yang diolah menjadi produk agroindustri yang lebih bermanfaat dan memiliki peluang pasar yang cukup besar. Pembentukan KUB tersebut secara tidak langsung dapat memanfaatkan potensi kerja perempuan yang sebelumnya menganggur menjadi tenagakerja yang lebih produktif. Di sisi lain, mahasiswa menjadi peka terhadap permasalahan masyarakat binaan dan lebih terampil secara teknis dan pengelolaan untuk membantu memberdayakan kelompok binaan.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PESISIR PANTAI AMPENAN MELALUI KEGIATAN PENGOLAHAN LIMBAH IKAN MENJADI TEPUNG IKAN DENGAN TEKNOLOGI PRESS MILLING Sultan Sultan; Sujita Sujita
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengatasi rendahnya pendapatan industri rumah tangga pemindangan ikan dan nelayan. kurangnya ketersediaan tepung ikan bagi peternak itik, dan pengolahan limbah ikan yang belum optimal. Target dan luaran yang ingin di capai dari kegiatan KKN-PPM ini adalah : peningkatan produksi, efisiensi biaya, perbaikan sistem, dan peningkatan partisipasi masyarakat untuk menangkap peluang pasar produk tepung ikan yang masih terbuka. Karena peternak itik dan unggas lainnya yang berada di sekitar Kecamatan Ampenan sangat memerlukan tepung ikan, untuk mengurangi biaya pakan sehingga bisa meningkatkan pendapatannya. Metode yang digunakan dalam melakukan pemberdayaan kelompok sasaran adalah menerapkan secara langsung teknologi pembuatan tepung ikan dari limbah ikan dengan dengan Teknologi Press Mill kepada khalayak sasaran mitra KKN-PPM (masyarakat pemindang ikan, nelayan dan peternak itik) di Kampung Banjar, Melayu, Bugis, Kelurahan Ampenan Tengah Kodya Mataram. Kegiatan KKN-PPM yang akan dilaksanakan selama 2.5 bulan, dikuti oleh 30 orang mahasiswa dan dibimbing oleh Dosen Pembimbing Lapangan. Pembuatan tepung ikan dari limbah ikan dengan dengan Teknologi Press Mill yang akan diterapkan merupakan hasil penelitian Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Berdasarkan hasil kegiatan ini diketahui bahwa kandungan protein tepung ikan dari bahan limbah ikan (kepala, isi perut ikan) adalah 60-75%, sedangkan kandungan protein untuk pakan unggas konsentrat itik produk Malindo Malang adalah sekitar 80-83%. Berdasarkan kandungan protein tepung ikan hasil kegiatan dapat telah dimanfaatkan oleh peternak itik dan unggas yang berada di wilayah Kelurahan Ampenan Tengah sebagai pengganti konsentrat/pakan unggas buatan pabrik yang harganya jauh lebih mahal.
KERAJINAN KULIT KERANG RAMAH LINGKUNGAN SEBAGAI PRODUK UNGGULAN DAN PENUNJANG PARIWISATA DI LOMBOK NTB I Wayan Joniarta; Made Wijana; I.G.A.K Chatur Adhi W.A
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan ini yaitu mengatasi pencemaran debu kulit kerang sehingga pekerja kerajinan merasa lebih nyaman dan produktifitasnya lebih meningkat. Dalam mencapai tujuan untuk mengurangi dampak pencemaran udara akibat dari proses produksi kerajinan kulit kerang melibatkan 2 UKM (YANTO dan LAMOPS), UKM ini adalah sebagai Mitra dalam program PPPUD (Program Pengembangan Produk Unggulan Daerah. Dalam proses produksi pengupasan, pengampelasan akan dihasilkan debu kulit kerang yang mencapai 40% dari berat 1 lempeng kulit kerang yang berbobot Rata-rata 750 gram, sehingga kalau debu ini tidak di tangani maka akan menimbulkan pencemaran lingkungan, dan menganggu kesehatan orang-orang yang dekat dengan usaha kerajinan kulit kerang tersebut. Usaha yang dilakukan yaitu dengan membuatkan sistem penyedot debu dimana dalam sistem itu ada alat penampung debu yang dilengkapi dengan dengan filter udara, selang penghubung fleksibel, mesin penyedot debu, dan corong penangkap debu. Hasil yang didapat setelah aplikasi alat penyedot debu yaitu pencemaran akibat debu berkurang sebanyak 85%. Hal ini bahwa debu-debu terbang yang sebelumnya mencemari lingkungan sekitar dan tempat kerja sudah berkurang. Sebanyak 85 % . Dampak lainnya juga membuat aktifitas tempat kerja menjadi lebih bersih dan lebih nyaman serta secara umum akan mampu menngkatkan produktifitas pekerja sehingga omzet usaha akan meningkat dan pendapatan pekerja lebih meningkat. Debu kulit kerang yang masih murni juga berkhasiat sebagai bahan untuk lulur di salon-salon kecantikan karena sangat berkhasiat untuk menghaluskan kulit dengan kandungan kalsium cukup tinggi.
PENGENALAN PLASMA NUTFAH PADI BERAS MERAH GALUR HARAPAN DESA SAPIT KECAMATAN SUELA KABUPATEN LOMBOK TIMUR Anak Agung Ketut Sudharmawan; I Gusti Putu Muliarta Aryana; Dwi Ratna Anugrahwati; Uyek Malik Yakop
Jurnal Abdi Insani Vol 4 No 2 (2017): Jurnal Abdi Insani Universitas Mataram
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan kegiatan ini adalah melaksanakan demontrasi plot padi beras merah dan meningkatkan kesadaran petani akan manfaat padi beras merah bagi kesehatan. Metode yang digunakan adalah metode ceramah, diskusi, dan praktik lapang berupa demontrasi plot (Demplot) di sawah milik petani. Waktu pelaksanaan mulai bulan Juli hingga Nopember 2016. Kegiatan Diskusi dan demontrasi plot dilaksanakan di lahan petani di Dusun Batu Cangku Desa Sapit Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur. Evaluasi kegiatan dilakukan sebelum dan setelah pelaksanaan pengabdian pada masyarakat melalui cara penilaian berbentuk angka yang nilainya berkisar dari 0-100 yang merupakan nilai rata-rata dua unit penilaian yaitu penilaian pre-test dan post-test. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa pengetahuan para petani tentang pengenalan plasma nutfah dan pemuliaan padi beras merah di Dusun Batu Cangku Desa Sapit Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur meningkat dari 58,25 menjadi 76,50. Penyampaian materi penyuluhan sangat sesuai dengan waktu dan tempat pelaksanaan sehingga peserta sangat antusias dan aktif mengikuti maupun berdiskusi tentang materi yang disampaikan, tercermin pada hasil post test yang lebih baik daripada pre test; banyaknya pertanyaan antara lain tentang pengenalan plasma nutfah, pemuliaan padi, dan dapat membedakan antara plasma nutfah padi, sama halnya dari wanita tani yang menanyakan tentang manfaat beras merah untuk kesehatan dan kecantikan.. Pada kegiatan demontrasi plot, petani menyimak dan memahami proses pembentukan varietas melalui persilangan beras merah dan benih.

Page 1 of 2 | Total Record : 12