cover
Contact Name
Mochamad Ainur Rhoviq
Contact Email
jp2m@unisma.ac.id
Phone
+6285649867672
Journal Mail Official
jp2m@unisma.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Gedung Al Ghazali lantai III Universitas Islam Malang Jl. MT. Haryono 193 Malang 65144
Location
Kota malang,
Jawa timur
INDONESIA
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
ISSN : 27215156     EISSN : 27215148     DOI : 10.33474
Core Subject : Education, Social,
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) dengan nomor registrasi ISSN 2721-5156 (cetak) 2721-5148 (online) adalah jurnal multidisiplin ilmu yang diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Islam Malang. Jurnal Ini mencakup banyak masalah secara umum dari hasil penelitian yang diimplementasikan kepada masyarakat. Tujuan publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau gagasan dan hasil penelitian yang telah dicapai di bidang pengabdian kepada masyarakat.
Articles 248 Documents
Program Halal Jabung Mushroom Tourism Sebagai Akselerasi Desa Sejahtera Mandiri Berbasis Ekonomi Kreatif Nour Athiroh Abdoes Sjakoer; Masyhuri Machfudz
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (373.438 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i1.5003

Abstract

Sesuai Undang Undang No.6 Tahun 2014 tentang Desa pasal 78 dan penjelasannya terdapat 2 pendekatan dalam pembangunan ‘desa membangun’ upaya yang dilaksanakan masyarakat desa/kelembagaan desa dan upaya yang dilaksanakan di luar desa/stakeholder. Desa Jabung ini telah diwisuda oleh Kementerian Sosial RI Khofifah Indra Parawasa menjadi Desa Sejahtera Mandiri pada 12 Maret 2018. Temuan hasil pengabdian ‘dikemas’ dalam bentuk KKN Tepadu science dan pengabdian dari produk makanaan, maka perlu produk makanan siap saji dilakukan uji ke-HALAL-annya dengan berkolaborasi halah center Unisma. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa upaya peningkatan dan pengoptimalan potensi desa harus terus digalakkan guna mewujudkan misi pemerintah untuk menjadikan desa Jabung sebagai Desa Sejahtera Mandiri berbasis Seni dan Ekonomi Kreatif. Konsep Halal Jabung Mushroom Tourism merupakan konsep baru yang cocok dan layak untuk terus dikembangkan, hal ini sesuai dengan banyaknya masyarakat Jabung yang melakukan budidaya jamur. Selain itu iklim mayoritas masyarakat Jabung yang 99 % memeluk agama Islam menjadikan desa Jabung layak untuk diorbitkan menjadi destinasi wisata halal Indonesia guna mendukung program pemerintah yang menjadikan negeri ini sebagai kiblat wisata halal dunia. Atas kenyataan di atas, maka disarankan bahwa bagi pengembangan Halal Jabung Mushroom Tourism yakni dengan pengoptimalan sinergi berbagai stakeholder diatas, selain itu keterbukaan informasi harus terus ditingkatkan guna identifikasi lebih lanjut secara komprehensif kawasan Halal Jabung Mushroom Tourisma agar nantinya setiap konsep yang dibuat tidak salah sasaran dan konsep yang dibangun dapat memberikan efek percepatan (akselerasi) ekonomi kreatif menuju desa mandiri di wilayah Desa Jabung, Kec. Jabung, Kab. Malang.
Website Desa Sebagai Wadah Potensi Ekonomi Mandiri Desa di Era Revolusi Industri 4.0 Siti Aminah Anwar; Muhammad Sulton; Ansharullah K. Zufri; Rohmat Arif; Muhammad Khoirudin; Syaiful Fatur Rochman; Muhammad Darul Huda; Nova Dwi Cahyani; Dewi Sri Mulyani; Tri Nurmeisida; Ratma Ana Tasya
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.406 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i2.6479

Abstract

Berbagai permasalahan terkait pembangunan  dan  keterbatasan infrastruktur,  maka  penggunaan  dan pemanfaatan TIK  tidak  dijadikan  prioritas utama  oleh  pemerintahan  desa. Kesenjangan digital antara masyarakat perkotaan dan pedesaan seperti telepon seluler, komputer, maupun internet, serta ketersediaan SDM berbasis IT. Dengan demikian peserta KKN-PPM Tematik Unisma melalukan pengembangan website Desa dengan tujuan sebagai sarana akuntabilitas dan transparansi publik serta promosi potensi-potensi wisata desa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan sampel yaitu potensi desa Amadanom. Hasil penelitian terkait pengembangan website dapat meningkatkan pendapatan warga desa amadanom dan segala potensi desa akan dipromosikan dalam website sehingga orang luar akan merasa tertarik mengunjungi tempat wisata di Desa Amadanom.
Pengembangan Objek dan Daya Tarik Wisata Alam Coban Srengenge Sebagai Daerah Tujuan Wisata Artono Raharjo; Ainun Feroza Hadi; Dinda Aulia Fitri; Khullatus Sofiyah; Tutik Marzukoh; Ajis Santoso; Lalu Ahmad Zainuddin Alfani; Zamroni Zamroni; Anhar Anhar; Suryo Wisnu Murti; Dicky Firmansyah
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (388.562 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i2.6524

Abstract

Tujuan dari program ini adalah untuk mengembangkan wisata lokal di Desa Tirtomarto Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang. Di daerah ini terdapat wisata alam yaitu Coban Srengenge. Lokasi coban srengenge ini tidak jauh dari pemukiman warga. Coban srengenge ini terdapat 3 lokasi coban. Melihat potensi yang ada dari coban tersebut, kita sebagai mahasiswa KKN PPM TEMATIK yang mengabdi di Desa Tirtomarto Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang turut serta membantu dalam proses pengembangan coban srengenge tersebut bekerja sama dengan pemerintah sekitar. Pengembangan coban srengenge yang dilakukan yaitu berupa pembangunan gapura dan pembersihan coban srengenge sekaligus penanaman tanaman di area spot foto dan bibit bibit pohon di area coban srengenge.
Pemberdayaan Masyarakat Untuk Mewujudkan Desa Mandiri Dan Sejahtera Berbasis Entrepreneur Melalui Pemanfaatan Buah Salak Abdul Halim Fathani
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (514.533 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i1.5008

Abstract

Banyaknya potensi yang ada di Desa Sonowangi sehingga peluang untuk meningkatkan perekonomian desa sangat besar, hal ini dikarenakan melihat banyaknya keluhan masyarakat desa dalam hal meningkatkan perekonomian masyarakat. Salah satunya yaitu buah salah yang melimpah dari hasil panen setiap petani sehingga buah salak dijual dengan harga murah. Masyarakat sonowangi juga mampu membuat suatu produk dengan bahan utama salak tetapi masyarakat tidak mampu memasarkan produk tersebut dengan baik. Untuk mencapai tujuan yang diharapkan, penulis menggunakan metode penggalian informasi dan metode analisis data dengan deskriptif. Metode penggalian informasi merupakan proses menganalisa data yang berjumlah besar untuk menemukan suatu pola yang akan digunakan untuk pengambilan keputusan. beberapa temuan dan informasi tentang kebun salak. Diantaranya informasi yang kami peroleh dari kepala desa bahwasannya hasil panen kebun salak desa sonowangi sangat berlimpah ruwah. namun sayangnya warga belum bisa meningkatkan pemasaran/penjualan hasil panen. penulis berinisiatif untuk melaksanakan sebuah Program Kerja pengembangan Buah Salak dengan membuat produk-produk makanan seperti Nastar Salak. Guna mewujudkan desa mandiri dan sejahtera berbasis entrepreneur melalui pemanfaatan buah salak desa sonowangi. Salah satunya adalah Pelatihan Pembuatan Nastar Salak disertai Penyuluhan Terkait cara pemasaran produk yang dibuat oleh masyarakat Sonowangi. Harapannya program ini dapat di jalankan secara berkelanjutan, sehingga Desa Sonowangi dapat memanfaatkan Buah Salak.
Maksimalisasi Hasil Panen Kopi Melalui Pemangkasan Cabang Pasca Panen dan Pengendalian Hama Secara Alami untuk Meningkatkan Produksi Kopi Rois Arifin
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (363.811 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i1.5004

Abstract

Kopi (Coffea sp.) merupakan salah satu komoditas unggulan dalam sektor perkebunan Indonesia. Kopi secara umum dibagi menjadi dua jenis yang dihasilkan di Indonesia, yaitu kopi robusta dan kopi arabika. Total produksi kopi di Indonesia mulai dari tahun 2011 hingga 2015 selalu menurun. Peningkatan produktivitas dan mutu hasil kopi dapat dilakukan dengan cara memperhatikan teknik budidaya tanaman kopi mulai dari penanaman hingga perawatan. Metode pelaksaanan yang dilakukan pada saat observasi lapang. Dari hasil observasi dan praktek yang dilakukan dilapang didapatkan hasil teknik pemangkasan cabang kopi yang baik dan benar. Beberepa pemangkasan yang dilakukan oleh salah satu petani kopi diantaranya: (1) Pemangkasan cabang balik, (2) Pemangkasan cabang air, (3) Pemangkasan cabang rambut, (4) Pemangkasan cabang sakit, dan (5) Pemangkasan cabang produksi. Hama dan penyakit yang menyerang pada tanaman kopi yang paling banyak di jumpai di lapangan adalah uret/embuk. Hama ini menyerang pada bagian akar pada tanaman kopi dan uret ini membuat lubang-lubang pada tanaman akar kopi yang di serangnya. Pemangkasan cabang kopi sangat berperan penting dalam peningkatan produksi buah kopi, dan Pengendalian hama penyakit yang dilakukan oleh petani masih lebih mengutamakan pengendalian secara alami dan pengendalian secara kimia digunakan sebagai alternatif terakhir. Sebaiknya para petani kopi lebih banyak menggali informasi dalam teknik budidaya kopi yang benar dan baik, agar para petani kopi dapat meningkatkan hasil produksi kopi.
Upaya Pencegahan Praktik Bank Thithil Melalui Sosialisasi dan Penawaran Dana Bergulir Tanpa Bunga Nur Hidayati; Zahrotul Mafrudhoh; Kiki Dwi Ruliyana; Sintia Ifadatul Aulia Fatra; Miftahul Jannah; Muhammad Wasful Hasyim; Muhammad Irfan; Ahmad Waliuddin Ady Zia; Agus Tri Purnomo; Sukman Sukman; Octavia Ira Nurlita
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (362.641 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i2.6577

Abstract

Bank thithil merupakan sebutan bagi sektor finansial yang meminjamkan uang kepada masyarakat dengan sistem tagihan harian atau mingguan. Meminjam uang dari Bank Thithil dianggap sebagai solusi tercepat untuk mengatasi kondisi ketidakberdayaan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dana yang semakin besar. Bank Thihil menawarkan proses pencairan dana dan persyaratan yang relatif mudah. Akan tetapi disisi lain Bank Thithil memiliki sisi kelemahan bagi masyarakat, seperti tarif bunga yang relatif tinggi hal tersebut tentu memberatkan bagi masyarakat menengah kebawah. Oleh karena itu perlu adanya solusi dengan cara melakukan sosialisasi tentang pencegahan praktek bank thithil melalui penawaran dana bergulir kepada masyarakat Desa Bambang. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat sekitar Desa Bambang tentang dampak negatif praktek Bank Thithil; memberikan penawaran dana bergulir tanpa bunga yang tidak memberatkan dan terhindar dari praktek riba. Dengan adanya dana bergulir tanpa bunga diharapkan dapat menyediakan fasilitas permodalan dalam bentuk pinjaman pembiayaan yang mudah dan murah kepada masyarakat Desa Bambang yang memiliki usaha mikro, dan memperkuat peran usaha mikro, dalam upaya memberdayakan ekonomi masyarakat.
Penguatan Partisipasi Masyarakat Melalui Pembangunan Fikri, Dzul; Safitri Rumain, Ida Ardila; Wulandari, Wulandari; Selaswati, Selaswati; Tasari, Ade Erlin; Renhoat, Asep Abdu; Masrani, Muhammad; Ainur Roat, M. Zain; Hartono, Hartono; Hamseh, Achmad; Saiful Mila, M. Ata
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (313.827 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i2.6558

Abstract

Di Kecamatan Ampelgading Kabupaten Malang Kelurahan Simojayan, partisispasi masyarakat cenderung masih belum secara keseluruhan. Undang-undang No. 6 Tahun 2014 mengamanatkan bahwa perencanaan pembangunan desa harus dilaksanakan secara partisipatif dan melibatkan seluruh masyarakat, termasuk kelompok rentan (minoritas, difabel, perempuan, dan miskin). Hal tersebut bertujuan agar pembangunan yang dilaksanakan oleh desa benar-benar bermanfaat bagi seluruh warga. Akan tetapi, hingga saat ini sebagian besar desa di Indonesia belum dapat melaksanakan amanat undang-undang tersebut. Hal ini terbukti dengan masih adanya desa yang melaksanakan perencanaan pembangunan secara elitis dan sepenuhnya dilakukan oleh pemerintah desa tanpa melibatkan masyarakat. Selain itu, ada pula desa yang sudah mencoba melibatkan masyarakat yakni melalui proses pembangunan, namun belum semua komponen masyarakat diundang dalam proses tersebut tersebut. Dampak dari perencanaan pembangunan yang belum bersifat partisipatif adalah manfaat pembangunan desa belum bisa dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga program pembangunan belum dapat disebut berhasil. Sebagai salah satu upaya untuk mewujudkan perencanaan pembangunan desa yang partisipatif, mahasiswa KKN-PPM TEMATIK UNIVERSITAS ISLAM MALANG mengadakan kegiatan pembangunan desa melalui proyek-proyek yang diusung di Desa Simojayan. Kegiatan tersebut melibatkan perwakilan dari semua komponen masyarakat desa (warga masyarakat, pengurus organisasi sosial, dan pemerintah desa). Melalui proses pembangunan desa diharapkan akan dapat dilaksanakan secara partisipatif di masa yang akan datang, sehingga hasil-hasil pembangunan dapat dirasakan oleh seluruh warga.
Peningkatan Ibadah dan Amaliah Sosial Berbasis Masjid Latuconsina, Husain; Nazilatul Ula, Nova Septi; Choirunnisa, Saraskia Mei; Kurniawati, Fanny Maulida; Nuresa, Rosi; Zuhri, Ahmad Syaifudin; Umbu Nay, Shinta Indriani; Arifin, Syamsul; Rumkel, Rasul Hamidi; Masykuri, Ahmad Amirudin; Muzayid, Ahmad
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (714.56 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i2.6548

Abstract

Permasalahan yang dihadapi oleh generasi muda khususnya di desa Mulyoasri Kecamatan Amplegading-Kabupaten Malang adalah ketidakseimbangan antara hamblum minannas dan hablum minallah. Untuk mengatasinya, maka mahasiswa KKN-PPM Tematik  berbasis Masjid yang tergabung dalam kelompok 24 Universitas Islam Malang merancang dan mengimplementasikan program kerja yang didasarkan pada hasil survei dengan metode purposive sampling. Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat dengan tema “Peningkatan Ibadah dan Amaliah Sosial Berbasis Masjid”, diharapkan dapat menjadi stimulan  bagi generasi muda khsusnya dan masyarakat Desa Mulyoasri pada umumnya untuk membentuk karkter Islami berlandaskan Ahlu Sunnah Waljam’ah. Penanaman karakter Islami bagi generasi muda merupakan faktor yang penting untuk mewujudkan insan kamil  yang dapat menyeimbangkan hablum minannas (hubungan antar sesama manusia) dan hablum minallah (hubungan antar manusai dengan sang pencipta Allah SWT). Untuk dapat mewujudkan kedua hal ini maka diperlukan penanaman nilai-nilai Islam sejak dini, dan peningkatan iman dan ketakwaan melalui pelaksaanaan ibadah sholat 5 waktu, membaca Al-Qur’an, jumat sedekah  dan menjalankan amalan-amalan Islam Ahlusunnah Wal’jamaah yang telah menjadi tradisi masyarakat Nahliyin. Outcome yang diharapkan dari kegiatan ini adalah terwujudnya masyarakat yang berwatak Islam Aswaja untuk menggapi insan kamil
Inovasi Produk Olahan Kopi Sebagai Produk Unggulan Desa Guna Mendukung Program Desa Sejahtera Mandiri Mustapita, Arini Fitria
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 1 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (220.139 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i1.5005

Abstract

Kemajuan dan kemakmuran desa ditentukan oleh usaha penduduk desa selain tata geografinya. Desa yang memiliki banyak sumber daya alam tetapi penduduknya tidak cukup mempunyai keterampilan, Desa Jambangan merupakan salah satu desa yang terletak di wilayah Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang. Dampit terkenal sebagai salah satu penghasil kopi di wilayah Malang selatan. Mayoritas petani desa Jambangan juga belum memiliki keterampilan, pengetahuan, dan semangat yang tinggi untuk mengembangkan usahanya. Sumber informasi yang digunakan selama proses pengabdian diperoleh dari para pelaku (actors)/informan. Teknik yang digunakan dalam memilih informan sampling adalah dengan teknik purposive sampling. Pengolahan data dilakukan selama dan setelah pengumpulan data, baik itu data di lapangan (data primer) maupun data sekunder. Data-data yang telah dikumpulkan kemudian ditabulasi secara sederhana. Setelah ditabulasi maka data-data tersebut dianalisis sesuai dengan metode analisis data yang sesuai. Berbagai macam kopi tertanam di desa Jambangan terhitung ada 20 macam kopi ditanam ditanah desa Jambangan dan yang paling terkenal adalah kopi lanang yang rasanya lebih keras dari kopi yang lain. Ada beberapa organisasi yang mewadahi para petani di desa Jambangan yaitu Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) dan kelompok tani, dua wadah tersebut merupakan bentuk paguyuban yang ada di desa Jambangan dimana difungsikan sebagai wadah petani kopi untuk memberikan keluhan dan masukan demi kemajuan petani kopi. Di Desa Jambangan belum semua masyarakat dapat memanfaatkan teknologi dengan baik. Dengan masalah ini desa harus memberi pelatihan tentang teknologi yang sudah modern. Sehingga masyarakat Desa Jambangan mampu memanfaatkan teknologi dengan sebaik mungkin.
Meningkatkan Eksistensi dan Pelestarian Batik di Era Modern Jannah, Shofiatul; Indrawati, Iin; Rahayu, Hesti Dwi; Marwan, Sehat; Najmuddin, Muhammad Kholid; Mufaiz, M. Thohar; Dewantoro, Andik; Mega, Kisah Irawan; Almukri, M. Safari; Suhermanto, Arie Yudhistira; Hidayah, Diyan Zaidah Muhimmatul; Putri, Meryna Rachmi
Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M) Vol 1, No 2 (2020): Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.355 KB) | DOI: 10.33474/jp2m.v1i2.6536

Abstract

Batik adalah suatu hasil karya yang tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia.Di berbagai wilayah Indonesia banyak ditemui daerah-daerah pengrajin batik. Setiap daerah pembatikan mempunyai keunikan dan kekhasan tersendiri, baik dalam ragam hias maupun tata warnanya. Seiring perkembangan zaman, menurut Sudijono (2006), budaya batik tulis semakin terkikis karena semakin murahnya batik yang dating dari luar negeri dan semakin berkembangnya batik cetak yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat akan kebutuhan batik secara cepat. Tulisan ini bertujuan Untuk mengetahui gambaran Kelompok Ibu-ibu PKK di Desa Bringin, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang, peran, kendala yang dihadapi, dan upaya mengatasi kendala yang dihadapi pada Kelompok Batik Ibu-ibu PKK, Desa Bringin, Kecamatan Wajak, Kabupaten Malang. Kelompok batik Ibu-ibu PKK jika tidak ada permintaan ataupun ada event maka pengrajin tidak akan berproduksi. Program KKN adalah program Kuliah Kerja Nyata dimana mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan ilmu yang diperoleh secara teoritis menjadi praktis dalam bentuk pengabdian dan pendampingan langsung terhadap masyarakat. dengan adanya potensi yang dimilki oleh Ibu-ibu PKK di Desa Brigin, maka program kerja yang disusun adalah Pelestarian Batik Era Modern untuk memecahkan masalah tersebut. Diharapkan mampu membantu para Ibu-Ibu PKK untuk memperkenalkan produknya dalam skala yang luas serta mengembangkan Batik sesuai dengan Era Modernisasi saat ini. Hal ini merupakan suatu upaya untuk memperkenalkan kepada masyarakat bahwa Batik merupakan ikon asli Indonesia yang harus dilestarikan.

Page 1 of 25 | Total Record : 248