cover
Contact Name
Rani Chandra Oktaviani
Contact Email
rani.co@lspr.edu
Phone
+6221-57942471
Journal Mail Official
servitejournal@lspr.edu
Editorial Address
Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP3M) Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR Sudirman Park Campus. Jl. KH. Mas Mansyur Kav 35. Sudirman Park Campus. Jakarta Pusat 10220
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
Journal of Servite
ISSN : 27145220     EISSN : 27162133     DOI : https://doi.org/10.37535/10200112019
Tujuan dari publikasi jurnal ini adalah untuk menyebarluaskan pemikiran konseptual atau ide dan hasil penelitian yang telah dicapai di bidang layanan masyarakat. Journal of Servite khususnya berfokus pada permasalahan sebagai berikut Pemberdayaan Sumber Daya Manusia bidang Komunikasi Diseminasi Informasi dan Edukasi Kepada Publik Pemberdayaan Literasi Media Bagi Generasi Muda Pemberdayaan UMK berbasis Komunikasi Digital Diseminasi dan Edukasi Potensi ASEAN sebagai Kawasan Destinasi Pariwisata dan Investasi.
Articles 42 Documents
Pelatihan Keterampilan Government Public Relations Melalui Media Management Tools Dalam Membangun Peradilan Kredibel di Lingkungan Mahkamah Agung Andre Ikhsano; Yolanda Stellarosa
Journal of Servite Vol. 2 No. 2 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002220204

Abstract

Pemahaman berkomunikasi, khususnya bagi tim public relations atau kehumasan di pemerintah sangat diperlukan. Terlebih telah diamanahi melalui Inpres No. 9 tahun 2015. Berbagai macam tantangan yang tinggi akibat adanya pandemic covid 19, Undang-undang Keterbukaan Informasi Publik, massifnya media digital; mengakibatkan masyarakat lebih kritis dan lebih peduli akan haknya, baik hak politik, hak ekonomi, hak sosial, hak budaya sampai pada hak hukum, kecepatan proses hukum, pelayanan hukum dan transparansi serta akuntabilitas produk hukum. Untuk itu, dibutuhkan pemahaman kehumasan dan keterampilan melakukan hubungan dengan media (media management) yang baik. Hal tersebut diperlukan untuk mendistribusikan data dan informasi sehingga dapat membantu narasi tunggal pemerintah, khususnya membantu menciptakan peradilan yang kredibel. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan kepada para ketua pengadilan, hakim dan tim hubungan masyarakat di lingkungan Mahkamah Agung. Kegiatan yang dilakukan secara virtual ini memberikan hasil yang bagus dan dapat dilanjutkan di kemudian hari dengan peserta yang berbeda atau dengan peserta yang sama namun dengan materi-materi lainnya seperti community relations, public speaking, agenda setting guna mendukung pemahaman dan keterampilan yang sudah didapatkan. Kata kunci: Public Relations, Manajemen Media, Peradilan Kredibel
Pelatihan Membuat Konten Edukatif untuk Media Sosial bagi Siswa SMP Muhammadiyah 4 Cipondoh Tangerang di Masa Pandemi Covid-19 Wininda Qusnul Khotimah; Vilya Dwi Agustini; Aprilyanti Supriyadi
Journal of Servite Vol. 2 No. 2 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002220205

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak pada proses pendidikan yang harus melakukan proses belajar jarak jauh. Kondisi itu memaksa para siswa lebih sering bersentuhan dengan telepon pintar dan internet, tidak terkecuali aktivitas menggunakan media sosial. Beberapa platform media sosial yang banyak digunakan siswa SMP Muhammadiyah 4 Cipondoh adalah Instagram dan TikTok. Intensitas berselancar di dunia maya tersebut memerlukan literasi digital untuk memberikan pemahaman yang baik tentang bermedia sosial. Salah satunya, tentang bagaimana memanfaatkan media sosial dengan membuat konten kreatif sekaligus mengedukasi. Pelatihan ini dilakukan dengan metode ceramah, diskusi, dan kaji tindak. Kegiatan dilakukan dalam jaringan (daring) menggunakan aplikasi Zoom. Para siswa diberikan penyuluhan dan pelatihan terkait literasi digital dan membuat konten edukatif. Pelatihan ini menghasilkan pemahaman dan praktik langsung membuat video edukatif melalui akun Instagram dan TikTok para siswa. Kata Kunci: media sosial, siswa, konten edukatif, literasi, covid-19
Strategi Kreatif Kerajinan Payung Muto Menjadikan Desa Tanjung sebagai Desa Wisata di Klaten - Jawa Tengah Likha Sari Anggreni; Ina Primasari; C. H.D. Surwati; Prahastiwi Utari; Tanti Hermawati
Journal of Servite Vol. 2 No. 1 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002120201

Abstract

Pengembangan desa wisata menjadi salah satu cara yang dapat ditempuh untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan perekonomian desa. Kearifan lokal yang dimiliki masing-masing desa menjadi potensi yang dapat berkembang secara optimal dan bermanfaat bagi masyarakat. Desa Tanjung, Juwiring, Klaten menjadi salah satu daerah yang sedang merintis pembangunan desa wisata dengan industri payung lukis muto sebagai produk utamanya. Untuk mencapai kesuksesan, masyarakat setempat wajib menerapkan perencanaan dan pengelolaan yang strategis. Penelitian ini menganalisis masalah yang berkaitan dengan pariwisata di Desa Wisata Tanjung, yaitu desa wisata ini belum melakukan pemasaran yang optimal, dan kemudian menemukan solusinya dengan menyusun strategi kreatif dan media sebagai suatu strategi promosi yang diejewantahkan dalam integrated marketing communication (IMC). Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai rujukan dalam implementas perwujudan Desa Wisata Tanjung Kecamatan Juwiring
Pelatihan untuk Diversifikasi Produk Turunan Olahan Singkong di Desa Nanggerang - Bogor Laila Febrina; Julfi Restu Amelia; Soecahyadi Soecahyadi; Ira Mulyawati
Journal of Servite Vol. 2 No. 1 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002120202

Abstract

Singkong merupakan komoditi potensial untuk dikembangkan di Desa Nanggerang, Tajurhalang, Bogor. Saat ini, produk olahan singkong yang terdapat di desa tersebut hanya dalam bentuk keripik singkong, sehingga perlu diversifikasi dalam bentuk produk olahan lainnya yang dapat memberikan nilai tambah bagi komoditi singkong. Tujuan dan sasaran kegiatan ini adalah peningkatan partisipasi masyarakat Desa Nangerang melalui program pelatihan diversifikasi produk turunan olahan singkong. Prosedur pelaksanaan kegiatan PPDM Ecosavva di Desa Nanggerang yakni melaksanakan sosialisasi, pelatihan, serta pendampingan dalam diversifikasi produk turunan olahan singkong yakni tepung MOCAF (Modified Cassava Flour), mie mocaf free gluten, dan biskuit MOCAF. Hasil kegiatan adalah partisipasi masyarakat dalam mengikuti kegiatan sosialisasi dan pelatihan cukup aktif, yang dapat dilihat dari tingkat partisipasi mengikuti sesi pelatihan tidak berkurang sampai akhir kegiatan. Hasil kegiatan juga menunjukkan, pengetahuan mitra dan peserta tentang pengolahan produk turunan singkong berupa MOCAF, mie MOCAF dan biskuit MOCAF mengalami peningkatan. Kata kunci: singkong; diversifikasi pangan; MOCAF; mie; biskuit
Penyuluhan Literasi Media tentang Dampak Pornografi bagi Remaja Badui Luar di Desa Kanekes, Lebak - Banten Nur Kholisoh
Journal of Servite Vol. 1 No. 2 (2019): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102001220193

Abstract

Selama ini banyak pihak yang belum peduli memberi informasi sehat tentang seks kepada anak dan remaja. Tidak heran kejahatan seksual yang dilakukan oleh remaja dan anak di bawah umur semakin marak. Sementara itu, penyebaran situs pornografi banyak terjadi di media sosial. Media sosial merupakan media online berbasis teknologi informasi. Teknologi adalah salah satu media yang dapat membantu manusia untuk dapat hidup lebih baik, namun jika teknologi disalahgunakan maka dapat menghancurkan penggunanya. Teknologi juga telah digunakan oleh masyarakat Kanekes Luar, Badui. Melalui teknologi mereka mengenal dunia luar meski tidak mengenyam pendidikan formal. Masyarakat Kanekes tidak mengenal sekolah, karena pendidikan formal berlawanan dengan adat-istiadat mereka. Akibatnya, mayoritas warga Kanekes tidak dapat membaca atau menulis. Kendati demikian, melalui teknologi yang mereka gunakan, mereka dapat mengakses berbagai informasi melalui media sosial, terutama di kalangan remaja. Penggunaan media sosial di kalangan remaja masyarakat Kanekes Luar perlu disikapi dengan bijak, mengingat konten yang ada di media sosial tidak selalu bermuatan postif, seperti muatan yang mengandung unsur pornografi. Oleh karena itu, literasi media menjadi hal yang sangat penting dalam upaya menyadarkan remaja Kanekes tentang bahaya pornografi terutama yang ada di media sosial YouTube.
Decision Making Remaja Melakukan Aborsi pada Kehamilan di Luar Nikah Edelwis Tiara Poespa Mayendri; Edi Prihantoro
Journal of Servite Vol. 2 No. 1 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002120203

Abstract

Krisis pengetahuan tentang edukasi seksual membuat para remaja pelaku aborsi kurang mengetahui bahaya aborsi dan kurang memahami boleh dan tidaknya melakukan aborsi. Proses pengambilan keputusan pelaku aborsi pun berbeda. Minimnya pengetahuan dan terjerumus dalam pilihan yang sulit, membuat pelaku melakukan hal yang tidak seharusnya dilakukan saat memutuskan aborsi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, menggunakan teori pengambilan keputusan sebagai pisau analisis. Penelitian ini dilakukan mengingat tingkat aborsi di Indonesia masih tinggi, dan kematian ibu akibat aborsi menjadi keprihatinan. Pendekatan penelitian ini menggunakan Fenomenologi untuk mengidentifikasi dan mengungkap makna dibalik cara pengambilan keputusan pada pelaku aborsi, sehingga yang ditonjolkan adalah proses pengambilan keputusan melakukan aborsi illegal.
Pembeli adalah Raja: Strategi Komunikasi Pemasaran Konvensional Warung Spesial Sambal Menghadapi Persaingan Pasar Modern Infra Wahdaniah; Afrina Sari
Journal of Servite Vol. 2 No. 1 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002120204

Abstract

Strategi komunikasi pemasaran konvensional masih bisa diandalkan di tengah persaingan bisnis dan pasar modern, dengan menggunakan slogan pembeli adalah raja. Strategi komunikasi pemasaran merupakan hal yang sangat penting dan menjadi ujung tombak bagi sebuah perusahaan yang memproduksi barang maupun jasa. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan dengan mengumpulkan bahan kepustakaan berupa buku, jurnal, karya ilmiah, dan lain sebagainya, membuat catatan untuk mempermudah penyusunan hasil penelitian. Data yang diperoleh dikompulasi, dianalisis, dan disimpulkan sehingga memperoleh kesimpulan mengenai strategi pemasaran konvensional di tengah persaingan bisnis dan pasar modern. Hasil penelitian menunjukkan, usaha tanpa strategi pemasaran dapat bertahan di era modern ini dengan model pemasaran konvensional. Waroeng SS menjadi bukti bahwa ketidaktaatan terhadap teori dengan menerapkan slogan konvensional “Pembeli adalah raja”, memberikan nilai promosi dari mulut ke mulut hingga membuktikan keberhasilan usaha warung makanan tersebut. Produksi mengalami peningkatan dengan jumlah outlet yang terus bertambah dan pendapatan yang semakin besar.
Diseminasi Informasi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dalam Mendorong Kemandirian Ekonomi Manik Sunuantari; Imsar Gunawan
Journal of Servite Vol. 2 No. 1 (2020): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102002120205

Abstract

Abstrak Kesenjangan akses informasi menjadi salah satu penyebab kemiskinan dan kesenjangan ekonomi masyarakat, khususnya di wilayah pedesaan. Desa Srijaya Kecamatan Belitang II Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur secara geografis merupakan wilayah pertanian terutama dengan adanya aliran irigasi di wilayah tersebut. Profesi masyarakat secara umum adalah petani yang juga berprofesi sebagai peternak membutuhkan akses informasi yang dapat mendukung kegiatan bidang pertanian dan peternakan. Pemberdayaan masyarakat harus dilakukan dalam rangka melibatakan masyarakat dalam pengelolaan informasi. Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) menjadi satu pilihan sebagai wadah masyarakat untuk saling berbagai informasi dan ide dalam mencapai pembangunan yang berkelanjutan. Diseminasi informasi menjadi dasar aktivitas KIM. Melalui KIM akses informasi akan lebih mudah diperoleh dengan membangun sinergi dengan pemangku kepentingan, swasta, dan organisasi lain dalam mendukung aktivitasnya. Aktivitas KIM desa Srijaya dibentuk melalui usaha pakan ternak fermentasi yang dikembangkan petani sebagai upaya untuk menigkatkan kesejahteraan ekonomi. Kata Kunci : KIM, Diseminasi Informasi, Pemberdayaan Masyarakat Abstract The gap of information access became of the causes of poverty and economic inequality of society, especially in rural areas. Srijaya village, Belitang II District, East Ogan Komering Ulu (OKU) is geographically an agricultural area, especially with the irrigation flow in the area. The general profession of the community is a farmer who also works as a breeder who needs information access that can support activities in agriculture and animal husbandry. Community empowerment must be carried out in order to involve the community in information management. Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) is one option as a community forum for sharing information and ideas in achieving sustainable development. Information dissemination becomes the basis for KIM activities. Through KIM, acces which developed by farmers as an effort to improve economic welfare. Information will be easier to obtain by building synergies with stakeholders, the private sector, and other organization in supporting their activities. Srijaya Village’s KIM activity was formed through a fermented animal feed business collaboration with government. Key words : KIM, Information Dissemination, Community Empowerment
Pembuatan Identitas Perusahaan Pembuat Kontainer Kafe Vessels Dessyca Elizabeth
Journal of Servite Vol. 1 No. 2 (2019): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102001220194

Abstract

Vessels merupakan perusahaan jasa modifikasi pembuatan kontainer kafe sekaligus menyediakan training terhadap sumber daya manusia perancangan kontainer kafe. Perusahaan Vessels masih tergolong baru, berdiri sejak 2018, dan belum memiliki identitas perusahaan seperti logo. Untuk itu dirancang identitas perusahaan yang juga meliputi pengaplikasian logo pada stationary set, business documents, uniform, vehicle dan company profile. Perancangan yang telah menghasilkan identitas perusahaan tersebut disambut baik oleh pemilik Vessels. Pemilik merasa nyaman dan percaya diri dengan adanya visualisasi identitas perusahaan. Pemilik Vessels memilih tiga sketsa yang dibuat perancang karya. Logo yang dipilih merupakan logo yang merepresentasikan dirinya dan perusahaan Vessels.
Hambatan Komunikasi Event Project Team dengan Account Executive pada Perusahaan Jasa Event Organizer Twisbless Innaka Dwi Hasanti
Journal of Servite Vol. 1 No. 2 (2019): Journal of Servite
Publisher : Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian Masyarakat (LP3M), Institut Komunikasi dan Bisnis LSPR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37535/102001220195

Abstract

Berhasilnya sebuah event membutuhkan komunikasi yang baik antara tim project dan account executive pada perusahaan jasa event organizer. Project Team bertugas mengeksekusi acara di lapangan sedangkan tugas account executive adalah menjaga komunikasi antara tim internal perusahaan dengan kliennya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui arus komunikasi organisasi yang diterapkan tim project dan account executive di Event OrganizerTwisbless, serta untuk mengetahui hambatan komunikasi organisasi di perusahaan jasa Twisbless. Teori yang digunakan adalah teori komunikasi organisasi. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Subjek penelitiannya adalah karyawan Twisbless yang berperan sebagai tim project dan account executive. Data diperoleh melalui wawancara dan observasi terhadap empat informan. Komunikasi organisasi yang diterapkan tim project dan account executive di Twisbless meliputi komunikasi internal dan eksternal. Komunikasi internal terbagi empat arus: komunikasi arus atas, komunikasi arus bawah, komunikasi diagonal, dan komunikasi horizontal. Terdapat hambatan pada proses komunikasi organisasi yaitu gangguan teknis, semantik, rintangan fisik, psikologi dan rintangan kerangka berpikir sehingga menimbulkan kendala dan dampak yang berpengaruh terhadap kelancaran suatu event.