cover
Contact Name
Siti Junita
Contact Email
sitijunita16@gmail.com
Phone
+6281249800183
Journal Mail Official
leaderia.iainjember@gmail.com
Editorial Address
HMPS Manajemen Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Jember, Jawa Timur
Location
Kab. jember,
Jawa timur
INDONESIA
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
ISSN : 27230651     EISSN : 27230732     DOI : -
Core Subject : Education, Social,
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam adalah jurnal dengan peninjauan sebaya dan diterbitkan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) FakultasTarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Jember. Jurnal ini memuat manuskrip ilmiah pada kajian MPI, baik kajian literatur maupun kajian lapang yang diterbitkan dalam Bahasa Indonesia dengan dua abstrak: Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Jurnal ini terbit dua kali dalam setahun: Juni dan Desember. Kami mengundang para peneliti, dosen, mahasiswa, guru, profesional, dan siapa saja untuk berbagi pengetahuan dalam bentuk artikel ilmiah tentang MPI.
Articles 33 Documents
Kepemimpinan Kepala Madrasah Berbasis Kecerdasan Emosional dalam Membangun Kemitraan Noni Nimas Ariyanti; Nur Ittihadatul Ummah
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i1.127

Abstract

Leadership based on emotional intelligence is the ability to regulate and manage emotions. Leaders who have emotional intelligence will involve the ability to manage emotions so they can direct their emotions in a positive direction. With guidance from an emotionally intelligent leader, someone will feel comfortable, making it easier to build partnerships. Conversely, without good emotional intelligence, leaders will struggle to build partnerships. This study aims to determine emotional intelligencebased leadership on personal competence aspects and social competence aspects of madrasah directors in building partnerships. Data collection techniques use interviews, observation and documentation. Data analysis used the qualitative data analysis of the interactive model of Miles, Hubarman and Saldana. Validity of data uses triangulation of sources and techniques. The results of this study are as follows: 1) the leadership of the madrasah director based on emotional intelligence in the aspect of personal competence shows that the leaders have self-awareness and are able to manage them. 2) The leadership of madrasah managers based on emotional intelligence in the aspect of social competence in building partnerships shows that madrasah managers have a social conscience and have the ability to manage relationships by building partnerships with parents through discussion forums (Forsafi), partnerships with agencies/institutions include partnerships with: (Global Institute's Training Education and Courses), CV. Indah Permatasari, BPR East Java, At-tartil, Al-Falah Social Fund Foundation (YDSF), Ummi Foundation, Balaidesa, Puskesmas and the community. Kepemimpinan berbasis kecerdasan emosional adalah sebuah kemampuan mengatur dan mengelola emosi. Pemimpin yang memiliki kecerdasan emosional akan melibatkan kemampuan mengelola emosi sehingga bisa mengarahkan emosinya ke arah yang positif. Dengan bimbingan pemimpin yang cerdas secara emosi akan membuat seseorang merasa nyaman sehingga memudahkan dalam menjalin kemitraan. Begitupun sebaliknya, tanpa kecerdasan emosional yang baik maka pemimpin akan sulit membangun kemitraan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepemimpinan berbasis kecerdasan emosional pada dimensi kompetensi pribadi maupun dimensi kompetensi sosial kepala madrasah dalam membangun kemitraan. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif model interaktif Miles, Hubarman dan Saldana. Keabsahan data dengan triangulasi sumber dan teknik. Hasil penelitian ini adalah: 1) Kepemimpinan Kepala Madrasah berbasis kecerdasan emosional pada dimensi kompetensi pribadi menunjukkan bahwa pemimpin memiliki kesadaran diri dan mampu mengelola diri. 2) Kepemimpinan Kepala Madrasah berbasis kecerdasan emosional pada dimensi kompetensi sosial dalam membangun kemitraan menunjukkan bahwa kepala madrasah memiliki kesadaran sosial dan memiliki kemampuan pengelolaan relasi dengan membangun kemitraan dengan orang tua melalui forum diskusi (Forsafi), kemitraan dengan instansi/lembaga meliputi kemitraan dengan: (Pendidikan Pelatihan dan Kursus Global Institute), CV. Indah Permatasari, BPR Jatim, At-tartil, Yayasan Dana Sosial Al-Falah (YDSF), Ummi Foundation’s, Balaidesa, Puskesmas dan masyarakat
Strategi Pemasaran Jasa Pendidikan dalam Meningkatkan Minat Masyarakat di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah 02 Cakru Kencong Jember Sahra Rohmatus Saidah; Dani Hermawan; Hartono Hartono; Moh. Anwar
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i1.155

Abstract

The level of competition in the world of education is very developed, which requires every education service provider to have an effective and efficient strategy. Strategy is essential in the world of education considering that education can provide aspects of instilling the values of attitudes and behaviors that make humans have degrees. For this reason, the purpose of this study is to find out how the marketing strategy, implementation support and inhibit marketing in MI Muhammadiyah 02 Cakru Education. The research method used is qualitative, with the type of research being narrative research. The results obtained from this study are: 1) Marketing strategy carried out by MI Muhammadiyah 02 Cakru in the form of a differentiation strategy that prioritizes four marketing objectives. Fulfilling the mission of the school, increasing customer satisfaction, increasing interest, increasing efficiency; 2) The implementation of the marketing strategy for educational services carried out is characterized by the presence of products, prices, locations, promotions, human resources, services, and processes. so that users of educational services can easily identify madrasahs with this component; 3) The lack of public awareness about how the education system is carried out by madrasahs, as well as the incompleteness of some facilities and infrastructure owned by madrasahs as a support for educational success, are supporting factors and obstacles to the marketing strategy implemented. Tingkat persaingan dalam dunia pendidikan sangatlah berkembang, yang mana menuntut setiap penyedia jasa pendidikan mempunyai strategi efektif dan efisien.Strategi menjadi penting dalam dunia pendidikan mengingat pendidikan mampu memberikan aspek penanaman nilai-nilai sikap dan tingkah laku yang menjadikan manusia memiliki derajat. Untuk itu tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui: (1) bagaimana startegi pemasaran (2) implementasi startegi pemasaran (3) faktor pendukung dan penghambat pemasaran Pendidikan MI Muhammadiyah 02 Cakru. Metode penelitian yang digunakan yakni Kualitatif dengan jenis penelitian narrative riset.Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah 1) Strategi pemasaran yang dilakukan oleh MI Muhammadiyah 02 cakru dengan bentuk strategi differensiasi yang mengedepankan empat tujuan pemasaran.Memenuhi misi sekolah, meningkatnya kepuasan pelanggan, meningkatkan ketertarikan, meningkatkan efisienasi; 2) Implementasi strategi pemasaran jasa pendidikan yang dilakukan ditandai dengan adanya produk, harga, lokasi, promosi, SDM, pelayanan dan proses.sehingga dengan komponen tersebut menjadikan madrasah dengan mudah dapat dikenali oleh pengguna jasa Pendidikan; 3) Faktor pendukung dan penghambat strategi pemasaran yang dilakukan disebabkan masih kurangnya kesadaran masyarakat yang belum mengenal bagaimana system pendiidkan yang dilakukan oleh madrasah ditambah masih belum lengkapanya beberapa sarana dan prasarana yang dimiliki oleh madrasah sebagai penunjang keberhasilan pendidikan.
Strategi Pemasaran Madrasah Ibtidaiyah di Jember Jawa Timur M. Ilmil Zawawi; Zainal Abidin
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i1.166

Abstract

The purpose of this article is to reveal the positioning, differentiation, and brand of Madrasah Ibtidaiyah (Islamic Elementary Schools) Nurul Islam 02 Balung Jember in the context of competition with other Elementary Schools/Islamic Elementary Schools. This research uses a qualitative approach with the type of case study. Data was obtained by observation, interviews, and document review. Data analysis used interactive analysis consisting of data reduction, data presentation, and verification/conclusion. This study reveals: First, Madrasah Ibtidaiyah Nurul Islam 02 Balung Jember establishes its positioning as a madrasa that is superior, religious, and has character according to local wisdom. Second, there are two differentiations highlighted by Madrasah Ibtidaiyah Nurul Islam 02 Balung Jember: image differentiation with A Accreditation and program differentiation with religious programs. Third, the brand built by Madrasah Ibtidaiyah Nurul Islam 02 Balung Jember is excellence with Accreditation A and strengthening aqidah and amaliyah ubudiyah ahlussunnah wal jamaah an-nahdliyah. Tujuan artikel ini adalah mengungkap positioning, diferensiasi, dan brand Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Islam 02 Balung Jember dalam konteks persaingan dengan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah lain. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Data diperoleh dengan observasi, wawancara, dan reviu dokumen. Analisis data menggunakan analisis interaktif yang terdiri atas reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/simpulan. Penelitian ini mengungkap: Pertama, MI Nurul Islam 02 Balung Jember menetapkan positioning dirinya sebagai madrasah yang unggul, religius, dan berkarakter sesuai kearifan lokal. Kedua, ada dua diferensiasi yang ditonjolkan oleh MI Nurul Islam 02 Balung Jember: diferensiasi citra dengan Akreditasi A dan diferensiasi program dengan program-program keagamaan. Ketiga, brand yang dibangun oleh MI Nurul Islam 02 Balung Jember adalah keunggulan dengan Akreditasi A dan penguatan aqidah dan amaliyah ubudiyah ahlussunnah wal jamaah an-nahdliyah.
Membangun Jejaring Kerjasama dan Implementasinya di Madrasah Muhammad Ghozali; Maesaroh Maesaroh; Aulia Diana Devi
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i1.89

Abstract

The world education ranking which positions Indonesia at the bottom of world education indicates that the quality of education in Indonesia is low. Whereas education is a sector that is an important spear for the development of each generation. The difficulty developing educations is certainly something that cannot be denied, especially without coopration with other institutions. Therefore, to facilitate the development and improve the quality of education it is necessary to build networks and collaborations that can provide benefits and reduce risks to an institution. This research is a type of descriptive qualitative research. The result of this study indicate that the implementation of the Fastabiul Khoirot Islamic boarding School in Munggu Village is in the development and implementation of learning programs through collaboration with the local community, student guardians and several other Islamic boarding schools. Holding the principle of mutual trust, being open to each other, consistently communicating, trying to provide good service, and honing and nurturing each other. The benefits of building networks and cooperation are felt for student, educators and schools or madrasah such as reducing risk, experiencing social benefits, increasing welfere, encouraging program sustainability, establishing inter-institutional communication, developing internal and external achievements of the institution, increasing institutional motivation in competence. ABSTRAK Peringkat pendidikan dunia yang memposisikan Indonesia berada di papan bawah pendidikan dunia mengindikasikan bahwa rendahnya mutu pendidikan di Indonesia. Padahal pendidikan merupakan sektor yang menjadi tombak penting bagi perkembangan setiap generasi. Sulitnya dalam mengembangkan pendidikan tentu hal yang tidak dapat dipungkiri, apalagi tanpa adanya jalinan kerjasama pada lembaga lain. oleh karena untuk memudahkan dalam pengembangan dan meningkatkan mutu pendidikan perlu dibangun jaringan dan kerjasama yang dapat memberi keuntungan dan mengurangi resiko pada suatu lembaga. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif deskriptif. Hasil dalam penelitian ini menunjukkan bahwa dalam penerapan yang dilakukan Pondok Pesantren Fastabiqul Khoirot Desa Munggu yakni dalam pembangunan dan melaksanakan program pembelajaran  melaui jalinan kerjasama dengan  masyarakat setempat, wali murid dan beberapa pondok pesantren lain. memegang prinsip saling percaya, saling terbuka, konsisten melakukan komunikasi, berusaha memberi pelayanan yang baik, dan saling asah asih dan asuh. Manfaat membangun jejaring dan kerjsama dirasakan bagi peserta didik, pendidik dan sekoah atau madrasah seperti mengurangi resiko, merasakan manfaat sosial, meningkatkan kesejahteraan, mendorong keberlansungan program, terjalin komunikasi antar lembaga, menumbuhkembangkan prestasi internal dan ekternal lembaga, meningkatkan motivasi lembaga dalam berkompetensi. Kata Kunci: Membangun Kerjasama, Pendidikan, Madrasah.
STRATEGI POSITIONING DALAM PENINGKATAN DAYA SAING LEMBAGA (Studi Kasus di Raudlatul Athfal Ulul Albab Kaliwates Jember) Abdullah; Siti Aminah; Muhammad Suwignyo Prayogo
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 1 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

In this decade Raudlatul Athfal is no longer an alternative to kindergarten schools, but RA is the choice of the community so that it is called "RA is TK Plus". However, in 2019 it was stated that out of 1000 institutions registering early childhood education units at the East Java level, only less than 10 RA institutions received an A accreditation. Therefore, it is time for Islamic educational institutions, especially RA, to start making improvements to have competitiveness. The positioning strategy is an institution's effort to increase competitiveness. Raudlatul Athfal Ulul Albab Kaliwates Jember received an excellent A accreditation in 2019, and various achievements, namely the inspirational RA at the East Java level (2019), the school principal being the 1st Winner of the best RA principal at the East Java level to the National level (2018) and the development of the number of Students are increasing year by year, this is because RA Ulul Albab has a positioning strategy to have competitiveness. Therefore, this study aims to describe the positioning strategy and positioning communication strategy of the principal in increasing competitiveness at the RA Ulul Albab school. In this study, the author uses a descriptive qualitative approach with the type of case study research. While the results of this study are the first Positioning Strategy in Increasing Competitiveness at the RA Ulul Albab School seen from the potential of institutional resources in urban areas, the institutional advantage is seen from the concept of religious-based multiple intelligences, the love of teachers to participants students, establish good relations with parents. Meanwhile, institutional marketing is by building communication both verbally and in writing, both direct communication and through social media such as posters, flyers, banners and others by offering institutions as institutions that introduce religion from an early age. The second is the Principal Positioning Communication Strategy in Improving Competitiveness at the RA Ulul Albab School, namely the principal in building organizational strength acting as a planner, manager, supervisor and communicator. The communication pattern strategy built by the principal was more intense through visiting activities from other institutions, and to communicate in building the achievements of the teacher council, the principal of RA Ulul Albab gave praise to all teachers when there were teachers who did creative things without being asked or told.   Keywords: Positioning Strategy, Competitiveness, Raudlatul Atfhal.   Pada dekade ini Raudlatul Athfal bukan lagi menjadi alternatif sekolah TK, akan tetapi RA adalah pilihan masyarakat hingga disebut “RA adalah TK Plus”. Namun, tahun 2019 dinyatakan bahwa dari 1000 lembaga daftar satuan pendidikan anak usia dini tingkat Jawa Timur  hanya kurang dari 10 lembaga RA yang mendapat nilai akreditasi A. Olah karena itu, saatnya lembaga pendidikan Islam khususnya RA mulai melakukan pembenahan agar memiliki daya saing. Strategi positioning adalah sebagai upaya lembaga  dalam meningkatkan daya saing. Raudlatul Athfal Ulul Albab kaliwates Jember mendapatkan akreditasi A unggul pada tahun 2019, dan pelbagai prestasi yang diraih yakni RA inspiratif tingkat Jawa Timur (2019) , kepala sekolahnya menjadi Juara 1 kepala sekolah RA terbaik tingkat Jawa Timur hingga Tingkat Nasional (2018) dan perkembangan jumlah siswa semakin tahun semakin bertambah, hal ini karena RA Ulul Albab memiliki strategi positioning hingga memiliki daya saing. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan mendeskripsikan strategi positioning dan strategi komunikasi positioning kepala sekolah dalam peningkatan daya saing di sekolah RA Ulul Albab. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan jenis penelitian studi kasus. Sedangkan hasil dari penelitian ini yang pertama Strategi Positioning dalam Peningkatan Daya Saing di Sekolah RA Ulul Albab dilihat dari Potensi resources lembaga yang berada di daerah perkotaan, Keunggulan kelembagaanya dilihat dari konsep kecerdasan majemuk (Multiple Intelligence) berbasis keagamaan, kasih sayang guru-guru kepada peserta didik, menjalin hubungan baik dengan walimurid. Sedang pemasaran lembaga dengan membangun komunikasi baik lisan maupun tulisan baik komunikasi langsung maupun melalui media sosial seperti poster flayer banner dan lain-lain dengan menawarkan lembaga sebagai lembaga yang mengenalkan agama sejak dini. Yang kedua Strategi Komunikasi Positioning Kepala Sekolah dalam Peningkatan Daya Saing di Sekolah RA Ulul Albab, yakni Kepala sekolah dalam membangun kekuatan organisasi berperan sebagai perencana, manajer, supervisor dan komunikator. Strategi pola komunikasi yang dibangun oleh kepala sekolah lebih intens melalui kegiatan kunjungan dari lembaga lain, dan untuk berkomunikasi dalam membangun prestasi dewan guru, kepala sekolah RA Ulul Albab memberikan pujian kepada seluruh guru ketika ada guru yang melakukan hal yang kreatif dengan tanpa diminta atau disuruh.   KataKunci: Strategi Positioning, Daya Saing, Raudlatul Atfhal.
Manajemen Risiko Lembaga Pendidikan dalam Pesrpektif Al-Qur’an Surat Yusuf: 43-49 Dila Nurlaila Zannah; Cecep Anwar
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i2.165

Abstract

As long as time goes on, risk will always be present accompanying human life and all its affairs. Educational institutions as one of the human affairs must have various risks from each component of education. The management process of educational institutions must be based on the applicable legal basis, namely the Qur'an as a Muslim's life guide and laws regulations of the country. This article aims to describe the risk management of educational institutions in the perspective of the Qur'an. A qualitative approach using the literature study method is an option in the preparation of articles so as to find some findings that can be implemented by a Muslim manager in the risk management of the educational institution he carries. Risk management is a logical and systematic method in the process of identifying, quantifying, determining attitudes and policies, determining solutions, as well as monitoring the evaluation of supervision and reporting of risks that take place in every activity or organizational process. Risk management in educational institutions means managing risk in every component of education including educational objectives, curriculum, teaching and educational staff, students and media or educational infrastructure. Keywords: Risk Management, Educational Institutions, Al-Qur'an Perspective Selama waktu terus berjalan, risiko akan selalu hadir mengiringi kehidupan manusia dan segala urusannya. Lembaga pendidikan sebagai salah satu urusan manusia pasti memiliki risiko yang beragam dari setiap komponen pendidikan. Proses manajemen lembaga pendidikan harus berlandaskan dasar hukum yang berlaku yaitu al-qur’an sebagai pedoman hidup seorang muslim serta perundang-undangan aturan dari negara. Artikel ini bertujuan memaparkan bagaimana manajemen risiko lembaga pendidikan dalam perspektif al-qur’an. Pendekatan kualitatif menggunakan metode studi pustaka menjadi pilihan dalam penyusunan artikel sehingga menemukan beberapa temuan yang bisa dilaksanakan seorang manajer muslim dalam manajemen risiko lembaga pendidikan yang diembannya. Manajemen risiko merupakan metode logis dan sistematik dalam proses identifikasi, kuantifikasi, menentukan sikap dan kebijakan, menetapkan solusi, serta melakukan monitor evaluasi supervisi dan pelaporan risiko yang berlangsung pada setiap aktifitas atau proses organisasi. Manajemen risiko dalam lembaga pendidikan berarti mengelola risiko pada setiap komponen pendidikan memuat tujuan pendidikan, kurikulum, tenaga pendidik dan kependidikan, peserta didik dan media atau sarana prasaran pendidikan. KataKunci:Manajemen Risiko, Lembaga Penididikan, Pesrpektif Al-Qur’an          
Manajemen Perpustakaan Di Pesantren Dalam Meningkatkan Minat Baca Peserta Didik Al Amin Akbar; Riayatul Husnan
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i2.183

Abstract

The need for information and knowledge in this era is getting higher and a solution is needed that can facilitate the acquisition of information. Along with this, various methods are used to develop knowledge and information for the community, one of which is the Knowledge Management model, which includes information technology in knowledge processing. In the world of education, the library is a mine of sources of all information, for that in the library it is necessary to have an information system that makes it easy for users to get knowledge references as complete, accurate, and fast as possible. Knowledge Management needs its role in the development of the library information system to create, capture, and reuse knowledge to achieve goals. In this case, An-Nawawi Islamic Boarding School can develop a library information system so that it can support human resource development activities that can keep up with technological developments and demands. about the latest knowledge. Keywords: Library management, Islamic boarding school Kebutuhan informasi serta pengetahuan di era ini semakin tinggi serta sangatlah diperlukan suatu solusi yang dapat memudahkan perolehan informasi. Seiring dengan hal itu, berbagai metode dilakukan untuk mengembangkan pengetahuan dan informasi bagi masyarakat, salah satunya dengan model Knowledge Management, yang mengikutsertakan teknologi informasi di dalam pengolahan pengetahuan. Dalam dunia pendidikan, perpustakaan merupakan tambang sumber segala informasi, untuk itu di dalam perpustakaan perlu adanya suatu sistem informasi yang memudahkan bagi pengguna untuk mendapatkan referensi pengetahuan selengkap mungkin, akurat, dan cepat. Knowledge Management diperlukan peranannya dalam pengembangan sistem informasi perpustakaan tersebut untuk menciptakan, menangkap, dan menggunakan kembali pengetahuan untuk mencapai tujuan. Dalam hal ini Pesantren An-Nawawi dapat mengembangkan sistem informasi perpustakaan agar dapat menunjang kegiatan pengembangan sumber daya manusia yang dapat mengikuti perkembangan teknologi dan tuntutan akan pengetahuan terkini Kata Kunci: Manajemen Perpustakaan, Pesantren.
Manajemen Sarana Dan Prasarana Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus di Sekolah Luar Biasa Star Kid’s Jember Siti Syuaibah Faiqotul H; Dani Hermawan; Ahmad Royani
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i2.207

Abstract

Star Kid's Special School is an institution that provides special education services for children with special needs. This institution is located in Kebonsari, Jemer with a total of 26 male and female students with different numbers of disabilities such as the blind, deaf, physically disabled, autistic and multiplely impaired. The Star Kid's Institute has obtained B accreditation, namely through the existence of an educational program that was implemented and managed to get awards and achievements from both the institution and its students. However, there are obstacles in obtaining educational facilities and infrastructure at SLB Star Kid's, such as the difficulty in obtaining facilities and infrastructure to meet the needs of the institution. Therefore this study aims to describe the planning, implementation, and supervision of educational facilities and infrastructure at Star Kid's Special School Jember. This study uses descriptive qualitative methods through the collection of observational data, interviews, and documentation. The results of this study indicate: 1) planning for facilities and infrastructure at the Star Kid's Special School Jember by taking into account the needs analysis and budget analysis which is based on the results of the needs of students' infrastructure that are in accordance with their respective disabilities and will estimate the minimum funds that will be issued. 2) implementation of facilities and infrastructure at Star Kid's Special School Jember which is carried out by forming several teams to carry out implementation processes such as procurement, inventory, distribution, and so on. 3) supervision of facilities and infrastructure carried out directly by the school principal and the team, to directly observe the implementation process at Star Kid's Jember Special School.   Keywords: infrastructure, education, extraordinary school.     Sekolah Luar Biasa Star Kid’s Merupakan lembaga yang memberikan layanan pendidikan khusus untuk ABK. Lembaga ini terletak di kebonsari Jemer dengan jumlah siswa 26 Laki-laki dan  perempuan dengan jumlah ketunaan yang berbeda –beda seperti tuna netra, tuna rungu, tuna daksa, autis dan tuna ganda. Lembaga Star Kid’s telah memperolah akreditasi B yaitu dengan adanya prgram pendidikan yang dilaksanakan dan berhasil mendapatkan penghargaan maupun prestasi baik dari lembaga maupun siswanya. Namun terdapat kendala dalam memperoleh sarana dan prasaranan pendidikan di SLB Star Kid’s seperti sulitnya memperoleh sarana dan prasarana untuk memenuhi kebutuhan lembaga. Oleh karena itu Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perencanaan, implementasi, dan pengawasan sarana  dan prasarana pendidikan di Sekolah Luar Biasa Star Kid’s Jember. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan tentang: 1) perencanaan sarana dan prasarana di Sekolah Luar Biasa Star Kid’s Jember dengan memperhatikan analisis kebutuhan dan analisis anggaran yang mana hal tersebut berpegangan pada hasil kebutuhan sarpras siswa yang sesuai dengan ketunaan masing-masing serta akan memperkirakan minim dana yang akan dikeluarkan. 2) implementasi sarana dan prasarana di Sekolah Luar Biasa Star Kid’s Jember yang dilakukan dengan membentuk beberapa tim untuk melaksanakan proses implementasi seperti pengadaan, inventarsasi, distribusi, dan lain sebagainya. 3) pengawasan sarana dan prasarana yang dilakukan langsung oleh kepala sekolah beserta tim, untuk meninjau secara langsung proses implementasi di Sekolah Luar Biasa Star Kid’s Jember. KataKunci:Sarana prasarana, pendidikan, sekolah luar biasa.
Manajemen Pembelajaran Daring Pada Masa Pandemi di Madrasah Aliyah Wahid Hasyim Balung Akhmad Munir; Abdul Karim
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i2.211

Abstract

It is realized that the Covid 19 outbreak has changed the new face of education, starting from how to manage educational institutions, how to foster/educate students, how to assess and evaluate the educational process, and how to utilize and utilize technology in all educational activities. This fact provides an important note that this pandemic has changed the atmosphere, processes and systems that have been running for so long to pursue quality, especially for policy makers, managers in educational unit institutions, teachers, students and even parents at home. Based on the results of research at MA Wahid Hasyim Balung that at the beginning of the pandemic, schools practically had no face-to-face activities, everything changed to work from home and learning from home through virtual learning. Even though at the beginning the implementation process was ineffective, because teachers and students were not fully able to operate the digital platform which became a learning medium, on the other hand due to the availability of supporting facilities such as stable internet which would support the smooth learning of each student at home at the start of the pandemic, there was no program from the government at that time. However, over time, with evaluations carried out by teachers and all levels of teaching staff, supported by internet data package assistance submitted by schools so that MA Wahid Hasyim Balung is gradually improving and all elements are trying to learn with the existing situation so that all processes can be passed smoothly together.
Pemanfaatan Aplikasi Manajemen Surat Menyurat dalam Pengelolaan Arsip Digital Fiqru Mafar
LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol. 3 No. 2 (2022): LEADERIA: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : HMPS MPI FTIK IAIN Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35719/leaderia.v3i2.258

Abstract

This article explains the Aplikasi Manajemen Surat Menyurat that can be used in digital archive management. The method used is qualitative. Data collection was carried out using documentation and observation techniques. The collected data were then analyzed using inductive analysis. The results of the research show that the use of the Aplikasi Manajemen Surat Menyurat can be used to manage archives digitally. Because this application is specifically for managing correspondence, the digital archives in question are prioritized for archives in the form of letters. To make good use of it, it is necessary to prepare first, such as the installation, configuration, making letter classification numbers, and digitizing letter archives. This application, especially the demo version, can be used to manage incoming and outgoing mail archives in digital form. Keywords: digital archive, correspondence, AMS Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan pemanfaatan Aplikasi Manajemen Surat Menyurat yang dapat digunakan dalam pengelolaan arsip digital. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan menggunakan Teknik dokumentasi dan observasi. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis menggunakan Analisa induktif. Hasil Analisa menunjukkan bahwa pemanfaatan Aplikasi Manajemen Surat Menyurat dapat digunakan untuk mengelola arsip secara digital. Dikarenakan aplikasi ini dikhususkan untuk proses tata kelola persuratan, maka arsip digital yang dimaksud diutamakan arsip berbentuk surat. Agar dapat dimanfaatkan dengan baik, maka terlebih dahulu perlu dilakukan persiapan, seperti proses instalasi, konfigurasi, pembuatan nomor klasifikasi surat, dan digitalisasi arsip surat. Aplikasi ini, terutama versi demo, dapat dimanfaatkan untuk mengelola arsip surat masuk dan surat keluar dalam bentuk digital. KataKunci:arsip digital, sura-menyurat, AMS        

Page 3 of 4 | Total Record : 33