cover
Contact Name
Randhi Saily
Contact Email
jice.sttpekanbaru@gmail.com
Phone
+628117070692
Journal Mail Official
jice@sttp-yds.ac.id
Editorial Address
Jl. Dirgantara No.4, Pekanbaru, Riau Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru
Location
Kota pekanbaru,
Riau
INDONESIA
Journal of Infrastructure and Civil Engineering
ISSN : 28095227     EISSN : 28095030     DOI : https://doi.org/10.35583/jice
Journal of Infrastructure and Civil Engineering (JICE) focuses on civil engineering expertise. Detailed scopes of articles accepted for submission to JICE are: Material and structure Transportation Geotechnical Water resource management Project management Disaster management
Articles 37 Documents
Pengaruh Perubahan Tata Guna Lahan Terhadap Laju Erosi Menggunakan Persamaan Usle Pada DAS Cisadane Hulu Raul Fattah; Dina P. A. Hidayat
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.26

Abstract

DAS Cisadane memiliki luas sebesart 113,511 ha dengan panjang sungai +76 km yang terdiri dari 4 subDAS, yaitu 2 dibagian hulu (Cianten dan Cisadane hulu), 1 subDAS dibagian tengah dan 1 subDAS di bagian Hilir. Tangkapan luas Sungai Cisadane sebesar 151.808 Ha. DAS Cisadane hulu memiliki berbagai permasalahan yang berkaitan dengan tata guna lahan yang buruk. Oleh karena itu, diperlukan pengelolaan yang baik agar kerusakan erosi lahan pada DAS Cisadane hulu dapat dihindari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju erosi lahan pada DAS Cisadane hulu menggunakan persamaan USLE dengan bantuan perangkat lunak arcgis. Perubahan tata guna lahan menjadi andil utama dalam besarnya laju erosi lahan. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh bahwa Tingkat Bahaya Erosi (TBE) pada wilayah DAS Cisadane hulu pada tahun 2014 dari TBE kelas I (>15 ton/ha/tahun) sampai kelas V (>480 ton/ha/tahun) dengan persentasi luas berturut turut 27,21%; 22,45%; 29,44%, 7,23%; 13,67%, pada tahun 2018 Tingkat Bahaya Erosi (TBE) pada wilayah DAS Cisadane hulu dari TBE kelas I (>15 ton/ha/tahun) samapi kelas V (>480 ton/ha/tahun) dengan persentasi luas berturut turut 49,16%; 31,87%; 6,15%, 2,97%; 9,85%, dan pada tahun 2018 dengan menggunakan nilai R tahun 2014 Tingkat Bahaya Erosi (TBE) pada wilayah DAS Cisadane hulu dari TBE kelas I (>15 ton/ha/tahun) samapi kelas V (>480 ton/ha/tahun) dengan persentasi luas berturut turut 27,21%; 22,45%; 29,44%, 7,23%; 13,67%.
Studi Manajemen Parkir di Kawasan Pasar Kuok Kabupaten Kampar Provinsi Riau Ihsanul Arkan Anugrah; Puspa Ningrum; Muhammad Toyeb
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.29

Abstract

One of the regencies in the province of Riau is Kampar. Pasar Kuok is one of the well-known markets in Kampar Regency, a Regency that continues to employ traditional markets as shopping destinations for the neighborhood. Traffic congestion is a common occurrence in Pasar Kuok, especially on market days like Tuesdays. Therefore, a research on parking management is required to ensure that the demand for parking spots can be met. In order to solve issues that exist in the Pasar Kuok area, this study intends to determine the availability of existing parking lots, identify the effects of parking activities, and and obtain scenarios as an alternative to solving problems. Data from the (a) Parking Patrol, (b) parking volume, and (c) parking inventory must all be collected. Based on the survey, there are two types of parking available at Pasar Kuok: on-street parking (using the road) and off-street parking (not using the road). After analyzing the data regarding the existing parking conditions as well as the problem solving recommendations, the results obtained from the analysis that have been carried out, given three scenarios for parking repairs, in order to be an alternative to solve existing problems. The first alternative is to change the width of the parking space unit capacity (SRP) for motorcycles. The second alternative is to change the location of the parking lot on the car street into a motorbike parking lot. The third alternative is to move the motorbike parking lot on Jalan Pulau Balai to the on-street motorcycle parking area located on Jalan Lintas Pekanbaru – West Sumatra A.
Analisis Tinggi Muka Air Banjir Sebagai Upaya Penyelamatan Tebing Sungai Batang Gansal di Desa Seberida-Indragiri Hulu Rizki Ramadhan Husaini; Jusatria Jusatria
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.30

Abstract

Floods are generally caused by a discharge of water flowing in a river that exceeds the cross-sectional capacity of the river. In addition, the topography of a land also affects the flood water level. Seberida Village is one of the villages located on the banks of the Indragiri river which is prone to flooding. The research aims to analyze the amount of flood discharge using rainfall data with a vulnerability of 2004-2020. Rainfall data was obtained from collecting 2 rain stations, namely PCH Keritang and PCH Usul. The flood level elevation was analyzed using modeling from the HecRas software and bathymetric measurement data in the field. Based on the results of the flood discharge analysis using the Nakayasu method, a flood discharge with a return period of 2 years is 286,485 m3/second; 5 year return period of 448,902 m3/second; 10 year return period of 555.564 m3/second, 20 year return period of 611.31950 m3/second and 50 year return period of 670.774 m3/second. As for the flood water level in the Seberida river, it is at an elevation of 35.51m with an inundation area of ??4.9 Ha. From the results of this study, it is necessary to make safeguards for the Batang Gansal river bank to anticipate cliff collapse due to high flood fronts that may occur.
Increasing Resistance To High Temperatures In Mortars Using A Variety Of Ingredients Added Palm Sugar Neri Puspita Sari
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.31

Abstract

Preparation of test specimens was carried out to determine the dose of palm sugar using a cement water factor of 48, with variations in the addition of palm sugar doses, namely: 0%, 0.1%, 0.2%, 0.3%, 0.4%, 0.5 %, and 0.6 %, with 28 days of curing at room temperature (without immersion), the specimens were subjected to heating temperatures of C., C. and C. that at 250 0C a dose of 0% has the highest compressive strength, each additional dose of palm sugar decreases in compressive strength, at 500 0C a dose of 0% has the highest compressive strength, the decrease in compressive strength does not occur significantly at dose 0, 1%, 0.2%, 0.3% and 0.4% decreased significantly at doses of 0.5% and 0.6%, on heating to 750 0C a dose of 0.1% has the highest compressive strength at a dose of 0.2% and 0.3% compressive strength is still above 10 Mpa.
Kajian Faktor dan Aktor Pendukung Strategi Pengendalian Pencemaran Sungai Siak Menggunakan Analytical Hierarchy Process (AHP) Mathrab Binhar; Imam Suprayogi; Manyuk Fauzi
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.32

Abstract

Fenomena umum pengambilan keputusan bidang Pengembangan Sumberdaya Air adalah bersifat kompleks, multi sektor dan multi aktor, memerlukan keterpaduan antara aspek teknik dan non-teknik, diperlukan prosedur analisis secara sistematis yang mampu memadukan berbagai maksud yang saling kompetitif dan Decision Support System (DSS). Hal ini merupakan bagian penting sebagai alat analisis untuk pengambilan keputusan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah menyusun strategi pengelolaan pencemaran Sungai Siak dengan menitik beratkan peran faktor dan aktor pendukung agar tetap berkelanjutan. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan model AHP sebagai salah satu cabang Multi Criteria Decision Making (MCDM) yang memiliki keunggulan sebagai program bantu (tool) untuk pengambilan keputusan pada bidang Sumber Daya Air yang diterapkan pada berbagai kasus dan terbukti sukses memecahkan berbagai problem pengambilan keputusan. Hasil utama penelitian membuktikan bahwa strategi pengendalian pencemaran air Sungai Siak menggunakan AHP dengan menetapkan urutan prioritas faktor adalah dukungan kebijakan, anggaran, SDM dan sarana prasarana yang didukung menggunakan aktor prioritas secara berurutan adalah Pemerintah, Masyarakat/ Organisasi masyarakat/ Lembaga Swadaya Masyarakat/ Tokoh Masyarakat, Industri dan Perguruan Tinggi.
Analisa Perbandingan Daya Dukung dan Penurunan Pondasi Tiang Pancang Berdasarkan Data Uji Lapangan dan Data Laboratorium Ulfa Jusi; SJelly Haniza; M. Bayu Putra Butar Butar
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 2 No. 3 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v2i3.33

Abstract

Fondasi direncanakan agar dapat memikul struktur bangunan diatasnya, salah satu diantaranya adalah fondasi tiang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui seberapa besar daya dukung dan penurunan tiang tunggal pada fondasi tiang pancang dengan menggunakan data Cone Penetration Test (CPT), Standard Penetration Test (SPT) dan uji laboratorium dengan menggunakan metode Mayerhof dan perhitungan penurunan tiang tunggal pada fondasi menggunakan Metode Empiris (Vesic,1970) dan metode Semi Empiris (Vesic, 1977). Perhitungan daya dukung tiang pancang menghasilkan nilai daya dukung ultimit dari data Cone Penetration Test (CPT) sebesar 548,8898 kN, data Standard Penetration Test (SPT sebesar 1.008,0932 kN, dan data laboratorium sebesar 615,2834 kN. Hasil perhitungan penurunan tiang tunggal dengan metode empiris berdasarkan hasil data Cone Penetration Test (CPT) pada tiang pancang adalah 0,0108 m, hasil data Standard Penetration Test (SPT) adalah 0,245 dan hasil data uji laboratorium adalah 0,0184 m. Sedangkan hasil perhitungan penurunan tiang tunggal dengan metode semi empiris berdasarkan hasil data uji Cone Penetration Test (CPT) adalah 0,0389 m, hasil data uji Standard Penetration Test (SPT) adalah 0,0538 m serta hasil data uji laboratorium adalah 0,0162 m
Optimalisasi Resapan dan Sistem Saluran Drainase PDA Kawasan Perumahan The Address Cluster Deluxe Cibubur Arya Aqibfadhillah; Dina P.A Hidayat
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v3i1.27

Abstract

Perumahan The Adress Cluster Deluxe adalah perumahan yang bertempatan di cibubur kota Depok dengan luas 63224,8292 m2. Pada perumahan ini terdapat area public, saluran drainase, taman, perkerasan jalan, serta rumah. Jenis-jenis rumah yang terdapat pada lokasi tersebut mempunyai berbagai tipe, mulai dari 36 hingga type 72 yang terdapat halaman rumah, carport, hingga bangunan rumah itu sendiri. Permasalahan yang terjadi pada perumahan ini adalah sistim saluran drainase yang bermasalah dan terjadinya peluapan pada beberpa saluran. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki sistim saluran drainase dan men-desain sumur resapan yang layak pada perumahan The Adress Cluster Deluxe agar dapat mengoptimalkan resapan air hujan yang dapat mengurangi banjir dan konservasi air tanah. konsep sumur resapan pada Kawasan perumahan the address cluster Deluxe adalah membuat sumur resapan yang berada pada teras rumah yang dialirkan melalui talang dengan mempertimbangkan jenis tanah dan dimensi yang layak.
Analisis Jumlah Stasiun Hujan pada DAS Rokan dengan Metode Stepwise Ghiffa Syauqiyya Harahap; Manyuk Fauzi; Yohanna Lilis Handayani; Randhi Saily
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v3i1.34

Abstract

Dalam upaya pengelolaan kualitas air, pembangunan bangunan air harus tepat agar dapat mempertahankan kualitas dan kuantitas air. Pada perencanaan bangunan air diawali dengan analisis hidrologi. Untuk mendapatkan data hidrologi yang akurat, dibutuhkan jumlah pos hujan yang cukup dan tersebar secara merata sehingga bisa mewakili kondisi hidrologi pada daerah pengaruhnya. DAS Rokan memiliki 13 pos hujan dengan luas daerah pengaruh 15.341 km2. Karena jumlah pos hujan yang cukup banyak maka perlu dilakukan rasionalisasi untuk melihat pos hujan mana yang paling erat hubungannya dengan pos duga air. Pada penelitian ini dilakukan evaluasi kerapatan jaringan pos hujan menggunakan standar WMO dan analisis hubungan pos hujan dan pos duga air menggunakan metode stepwise. Analisis ini menggunakan 11 pos hujan dari 13 pos hujan yang ada yaitu pos hujan yang memenuhi persentase luasan diatas 1% pada Polygon Thiessen. Hasil evaluasi kerapatan pos hujan dengan standar WMO masih belum memenuhi persyaratan karena jika dilihat dari luas daerah pengaruhnya penyebaran pos hujan pada DAS Rokan ini belum merata. Hasil analisis menggunakan metode stepwise tidak dapat digunakan karena didapatkan rekomendasi dengan jumlah 2 pos hujan sedangkan berdasarkan standar WMO DAS Rokan minimal harus memiliki 7 pos hujan. Pada metode stepwise-enter dihasilkan kombinasi 7 pos hujan dengan nilai korelasi sebesar 0,965.
Pembangkitan Data Debit Daerah Aliran Sungai Rokan Menggunakan Metode Thomas Fiering Aqilla Aqilla; Manyuk Fauzi; Mardani Sebayang
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v3i1.35

Abstract

Data debit aliran sungai merupakan informasi yang penting bagi perencanaan, pengelolaan dan pengembangan sumber daya air. Namun sering menghadapi masalah ketersediaan data hidrologi. Ketersediaan data hidrologi yang dipergunakan dalam analisis hidrologi seringkali tidak lengkap dan sangat pendek, sehingga informasi yang didapat dari data tersebut juga amat sedikit. Pada kenyataannya data debit DAS Rokan masih sangat pendek. Pembangkitan data dapat digunakan untuk mencegah persoalan kurang panjangnya data hidrologi. Adapun metode yang digunakan untuk pembangkitan data adalah metode Thomas Fiering. Metode Thomas-Fiering digunakan untuk meramalkan debit pada masa mendatang. Untuk menguji keandalan metode Thomas fiering dibuat bebrepa skema, kemudian diuji hipotesis dan dilakukan penilaian kinerja model menggunakan uji korelasi, uji koefisien Nash dan root mean square error (RMSE), hipotesis. Hasil perhitungan dari uji korelasi terhadap semua skema data observasi dengan data bangkitan menunjukkan bahwa hasilnya sudah cukup bagus bahkan korelasinya sudah kuat. Skema terbaik terdapat pada skema VII dengan nilai korelasi 0,762, nilai Nash sebesar 0,458 dan nilai RMSE sebesar 40,460. Dari hasil uji-t diperoleh bahwa tidak terdapat beda nyata antara data historis dan data bangkitan. Nilai uji-t dari Januari 2017 hingga Desember 2017 semuanya kecil dari tc, dan nilai paling mendekati tc diperoleh untuk bulan September tahun 2017 sebesaar 1,578 sedangkan nilai tc sebesar 1,859. Berdasarkan nilai korelasi, nash dan RMSE metode Thomas Fiering dalam penelitian ini dapat dismpulkan kurang efektif untuk mebangkitkan data debit pada stasiun Pasir Pengaraian.
Studi Kemacetan Perkotaan (Studi Kasus Kota Bekasi) Dewi Rintawatia; Christina Sari; Prycelia Nanda R.
Journal of Infrastructure and Civil Engineering Vol. 3 No. 1 (2023)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35583/jice.v3i1.36

Abstract

Kecepatan kendaraan dapat dipengaruhi oleh pusat kegiatan di suatu ruas jalan. Batasan kecepatan suatu kendaraan ditentukan berdasarkan penggunaan lahan dan tingkat kegiatan suatu kawasan seperti pusat kegiatan, industri, permukimam/perumahan padat dan sekolah. Jalan Jenderal Sudirman yang berada di Kota Bekasi yang merupakan Jalan arteri primer yaitu salah satu pusat kegiatan yang tinggi dan berdampak pada kecepatan kendaran. Ruas jalan tersebut memiliki beberapa pusat kegiatan yang menonjol. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari analisis kecepatan dengan menggunakan metode 85 persentil, kecepatan kendaraa rata-rata yang melintas di jalan tersebut berdasarkan aturan kecepatan rencana Permen PU No.19/PRT/M/2011 sebesar 60 – 120 kilometer per jam terdapat penyimpangan. Dibandingkan dengan Permenhub No.111 Tahun 2015 bahwa kecepatan kendaraan yang melintas di Jalan Jenderal Sudirman secara keseluruhan telah melewati batas kecepatan maksimum sebesar 40 (empat puluh) kilometer per jam.

Page 3 of 4 | Total Record : 37