cover
Contact Name
Ismail
Contact Email
ismail05@uin-suska.ac.id
Phone
+6281267235661
Journal Mail Official
tadrisips@uin-suska.ac.id
Editorial Address
Jalan H. R. Soebrantas KM. 15.5, Simpang Baru, Tampan Pekanbaru, Riau
Location
Kab. kampar,
Riau
INDONESIA
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial
ISSN : -     EISSN : 28292413     DOI : 10.24014
The Tsaqifa Nusantara is an open-accessed journal served as a medium of publishing scientific articles by Department of Tadris IPS, Faculty of Education and Teacher Training UIN Sultan Syarif Kasim Riau. The articles, which are published by this journal are the outcomes of researches and the findings of the studies of current issues within perspective of social education of Islam and cultures from perspective of Islam. This journal attempts to spread thoughts in form of concepts, theories, paradigms, perspective and methodology of social education. The scopes of the Tsaqifa Nusantara Journal are focused on: 1) Learning IPS, 2) social phenomena in society. The contributors can be academicians, teachers, students, and practitioners who work in the field of education. Scope of Tsaqifa Nusantara: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial 1. Social education 2. Social phenomenon 3. Local wisdom 4. Norms and social ethics 5. Cultural education in islamic perspective.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 7 Documents
Search results for , issue "Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022" : 7 Documents clear
Metode Analisis Dialektika Hegel Untuk Meningkatkan Berfikir Kritis Dan Kreatif Siswa Dalam Pembelajaran Ilmu Pendidikan Sosial Rohani Rohani; Fanny Suci Fadillah; Mahdar Ernita; Muhammad Fahli Zatrahadi
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (603.708 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16334

Abstract

This analysis describes the 21st Century Critical and Creative Thinking, which describes the Hegelian Dialectical Analysis method by unraveling social science learning in Junior High School. By describing the Hegelian Dialectical Analysis method in theory, the findings got in the theory can improve students’ critical thinking skills in 21st century social studies learning in junior high schools, especially improving students’ critical and creative thinking in social studies learning in junior high schools.Keyword: Creative thinking, dialectical analysis, social studies learning
KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU IPS DAN PENGARUHNYA TERHADAP PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TERPADU DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Elfira Zarni; Dicki Hartanto
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (723.369 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16502

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada Pengaruh Kompetensi Pedagogik Guru IPS terhadap Pemahaman Siswa IPS Terpadu siswa di SMP Negeri 2 Kampar Kiri Tengah Kampar. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Kampar Kiri Tengah Kabupaten Kampar, sedangkan objeknya adalah kompetensi pedagogik guru terhadap tingkat pemahaman siswa. Populasi adalah seluruh siswa kelas VIII yang berjumlah 54 siswa, karena jumlah populasi tidak begitu besar maka penulis mengambil semua sampel untuk diteliti. Pengumpulan data diperoleh melalui angket, tes, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan teknik regresi linier sederhana dengan metode kuadrat terkecil dan product moment, dan penulis menggunakan bantuan perangkat komputer melalui SPSS versi 16.0 for windows. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kompetensi pedagogik guru IPS terhadap pemahaman siswa pada siswa IPS terpadu di SMP Negeri 2 Kampar Kiri Tengah, dengan kontribusi kompetensi pedagogik guru dalam mengajar dengan pemahaman siswa. adalah 0,864 X 100% = 86,4% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel lain. Dimana ro (pengamatan) = 0,864 lebih besar dari rt (tabel) pada taraf signifikan 5% dan 1%, yaitu 0,273 < 0,864 > 0,354, hal ini berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Kata kunci: kompetensi pedagogik, pemahaman siswa, IPS Terpadu.
Kearifan Lingkungan Masyarakat Adat Kenagarian Rumbio, Kabupaten Kampar dalam Menjaga Kelestarian Hutan Almegi Almegi
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (684.233 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16544

Abstract

Hutan larangan adat Kenagarian Rumbio adalah salah satu hutan hujan primer dataran rendah dengan minim hambatan fisik untuk dikonversi menjadi lahan budidaya, tetapi tetap lestari selama beradad-abad. Hal ini menarik untuk ditelisik dari kondisi sosial-budaya masyarakat sekitar, yaitu masyarakat adat Kenagarian Rumbio. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji tentang kearifan lingkungan masyarakat adat Kenagarian Rumbio dalam menjaga kelestarian hutan larangan adat. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dengan cara induktif berlandaskan paradigma fenomenologi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kearifan lingkungan dalam menjaga kelestarian hutan larangan adat telah mengakar kuat di tengah-tengah masyarakat adat yang bersumber dari adanya mitologi dan sejarah hutan yang kemudian melahirkan nilai-nilai yang diyakini masyarakat adat terkait interaksinya dengan hutan tersebut. Kearifan lingkungan dalam pengelolaan hutan larangan adat dapat dilihat dari peran ninik mamak sebagai penjaga nilai-nilai luhur dalam bentuk aturan adat dan anak kemenakan sebagai individu yang taat terhadap aturan tersebut. Aturan-aturan adat tidak tertulis terkait hutan larangan adat terus dipertahankan dengan penjatuhan sanksi kepada anak kemenakan ataupun masyarakat di luar Kenagarian Rumbio yang melanggar aturan tersebut. Kata kunci: hutan larangan adat, kearifan lingkungan, masyarakat adat
IMPLEMENTASI STRATEGI INKUIRI DALAM MENINGKATKANPEMAHAMAN KONSEP PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL DI MTs DARUL HIKMAH PEKANBARU Astuti Astuti; Hastuti Hastuti; Hosnilawati Hosnilawati; Sukma Erni
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (644.832 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16282

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mbuktikan peningkatan pemahaman peserta didik tentang manusia, tempat dan lingkungannya melalui implementasi strategi inkuiri. Metode yang digunakan adalah Tindakan kelas dengan 2 siklus (4 pertemuan). Siklus 1 diperoleh hasil yang cukup baik kendati masih terdapat kelemahan terutama dalam proses pembelajaran yang dilalui siswa. Perbaikan yang dilaksanakan pada siklus ke 2 berdampak pada meningkatnya hasil belajar dan proses terlaksana secara optimal.  Peningkatan  hasil belajar pada siklus I adalah 80% mencapai kriteria kelulusan  dan pada siklus II naik menjadi 90,62%. Dengan demikian penelitian ini membuktikan bahwa strategi inkuiri dapat meningkatkan pemahaman siswa sehingga tepat digunakan sebagai alternative strategi pembelajaran.
SITUASI SOSIAL KEAGAMAAN MASYARAKAT ARAB PRA ISLAM Gusniarti Nasution; Nabila Jannati; Violeta Inayah Pama; Eniwati Khaidir
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.61 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16541

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji kondisi sosial agama masyarakat Arab sebelum disentuh oleh agama Islam. Hal ini dikarenakan adat istiadat, norma atau nilai yang dianut masyarakat dapat berubah dari waktu ke waktu. Misalnya kasus masyarakat Arab sebelum disentuh Islam yang dikenal dengan sebutan jahiliyah. Sebutan ini secara khusus mengidentifikasi gaya hidup masyarakat Arab pada masa tersebut yang memiliki banyak makna seperti kepercayaan dan keyakinan, adat istiadat dan tradisi serta banyak lagi dari berbagai aspek lainnya. Rentetan peristiwa kehidupan masyarakat Arab yang melatar belakangi lahirnya Islam adalah sangat penting untuk dikaji karena tidak ada satu pun peristiwa di dunia yang terlepas dari konteks sosio-historis dengan peristiwa-peristiwa sebelum dan sesudahnya. Tulisan ini mengunakan metode library research dimana peneliti akan mengkaji dan menganalisa berbagai literatur yang berkaitan dengan  kondisi masyarakat Arab sebelum kedatangan agama Islam dengan tujuan untuk mengembangkan aspek teoretis maupun aspek manfa’at praktis. Hasil yang ditemukan ternyata masyarakat Arab pada masa tersebut yakni sebelum disentuh oleh agama Islam berlaku hukum rimba dimana siapa yang kuat itulah yang berkuasa, siapa yang lemah maka akan tertindas. Seseorang mendapat sanjungan dan pujian jika mempunyai kekuasaan dan akan mendapat pelecehan dan penzoliman jika tidak memiliki kekuasaan. Kondisi sosial dan agama masyarakat Arab sangat tidak kondusif jika dibandingkan dengan kondisi setelah dimasuki agama Islam. Artinya dengan kedatangan agama Islam, maka kondisi sosial agama masyarakat Arab berubah dan menjadi lebih teratur sesuai dengan norma-norma agama Islam. Dengan demikian agama Islam menjadi sangat berpengaruh dalam merubah tatanan kehidupan masyarakat dimana saja di dunia ini. Kata Kunci: Kehidupan Sosial, Agama Islam, Masyarakat Arab
INTEGRASI NILAI NASIONALISME DALAM PEMBELAJARAN IPS DI SMP-IT AL-MA’ARIF PEKANBARU Sakilah Rahman; Ismail Ismail; Rudi Kurniawan; Ida Fitriyani
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (573.914 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16365

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya guru dalam mengintegrasikan  nilai nasionalisme dalam pembelajaran IPS; dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif naturalistik. Sabjeknya guru dan siswa. Objeknya integrasi nilai nasionalisme dan pembelajaran IPS. Adapun pengumpulan datanya dengan pengamatan, dokumentasi, dan wawancara mendalam. Teknik analisis data terdiri dari analisis domain, analisis taksonomi, dan analisis komponen, dan analisis tema. Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data bahwa guru dalam mempersiapkan pembelajaran sudah mengacu pada kurikulum 2013. Guru telah berupaya untuk mengintegrasikan nilai nasionalisme pada siswa secara implisit tergambar dalam analisis materi pelajaran, program pembelajaran, dan rencana pembelajaran, pada proses pembelajaranpun sudah terlaksana dengan baik, walaupun pola pembelajaran hanya bersifat konvensional, Pengintegrasian nilai nasionalisme dalam pembelajaran kurang terlaksana dengan baik karena dipengaruhi beberapa faktor diantaranya kompetensi personal dan sosial guru, rendahnya motivasi belajar siswa, pembelajaran monoton, penerapan metode yang sederhana, dan penggunaan media pembelajaran yang belum efektif, keterbatasan waktu, rendahnya pemahaman siswa, kurangnya wawasan guru tentang nasionalisme, kurangnya pelatihan dan pembinaan, serta kurangnya referensi buku tentang nasionalisme.Kata Kunci: integrasi, nilai nasionalisme, dan pembelajaran IPS
MELIRIK BAZANJI SEBAGAI KESENIAN TRADISI MASYARAKAT PAINAN SUMATERA BARAT Sindi Ayudia Pama; Ellya Roza; Taufik Eka Osvi Arrahim; Muhammad Ikhsan Fauzana
TSAQIFA NUSANTARA: Jurnal Pembelajaran dan Isu-Isu Sosial Vol 1, No 1 (2022): Vol. 01 No. 1 2022
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (660.679 KB) | DOI: 10.24014/tsaqifa.v1i1.16452

Abstract

ABSTRAKArtikel ini merupakan hasil penelitian yang bertujuan untuk mengetahui tentang seluk beluk bazanji dan fungsinya sebagai salah satu kesenian tradisi masyarakat di Painan Kabupaten Pesisir Selatan Propinsi Sumatra Barat. Sumber data terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui observasi di lapangan yakni di lingkungan masyarakat Painan Utara, sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumen kitab bazanji yang digunakan sebagai teks atau bacaan oleh kelompok bazanji serta tulisan-tulisan yang membahas bazanj, baik dalam bentuk buku maupun jurnal. Dengan demikian penelitian ini adalah penelitian dengan pendekatan kualitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan observasi partisipatif, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis isi yang berkaitan dengan bazanji sebagai kesenian tradisi masyarakat tempatan. Hasil penelitian ditemukan bahwa bazanji sebagai kesenian tradisi masyarakat di Painan masih eksis keberadaannya di tengah-tengah masyarakathingga sekarang. Hal ini terlihat kesenian bazanji selalu ditampilkan ketika melaksanakan kegiatan keagamaan. Salah satunya adalah ketika acara kematian seperti pelaksanaan “menutup hari” atau “batagak batu”. Tradisi masyarakat Painan pada acara tersebut cenderung menampilkan nyanyian bazanji yang telah ada kelompoknya yang dilaksanakan pada malam hari. Selanjutnya bazanji sebagai kesenian tradisi bagi masyarakat Painan berfungsi sebagai ungkapan doa melalui shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Hal ini sesuai dengan adat dan norma masyarakat Minangkabau sebagai sistem yang mengatur tata cara kehidupan yang di kenal dengan istilah adat basandi syara’ syara’ basandi kitabullah, syara’ mangato adat mamakai. Kata Kunci: Tradisi Bazanji, Kesenian Masyarakat, Kabupaten Pesisir Selatan. 

Page 1 of 1 | Total Record : 7