cover
Contact Name
Gigih Forda Nama
Contact Email
gigih@eng.unila.ac.id
Phone
+6285289774152
Journal Mail Official
snip@eng.unila.ac.id
Editorial Address
Jl. Prof. Sumantri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung Rectorat Building
Location
Kota bandar lampung,
Lampung
INDONESIA
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP)
Published by Universitas Lampung
ISSN : -     EISSN : 28285794     DOI : https://doi.org/10.23960/snip.v1i1.100
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) diselenggarakan oleh Program Studi Program Profesi Insinyur (PSPPI) Universitas Lampung.
Articles 46 Documents
Search results for , issue "Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1" : 46 Documents clear
Urgensi Pengendalian Untuk Penataan Ruang Berkualitas di Provinsi Lampung Endang Wahyuni; Ratna Widyawati; Trisya Septiana
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.348

Abstract

Penyelenggaraan penataan ruang di Provinsi Lampung berpedoman pada Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Lampung Nomor 12 Tahun 2019 tentang Perubahan Atas Perda Nomor 1 Tahun 2010 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Provinsi Lampung Tahun 2009-2029. Perda tersebut mengatur Rencana Struktur dan Rencana Pola Ruang, Arahan Pemanfaatan Ruang, Arahan Pengendalian Pemanfaatan Ruang serta Arahan Perizinan, Insentif dan Disinsentif. Berdasarkan analisis deskriptif dengan data sekunder berupa kondisi tutupan lahan eksisting lokasi yang diolah menggunakan citra satelit, batas administrasi dan rencana pola ruang, selanjutnya dilakukan analisis kesesuaian antara pemanfaatan ruang dengan rekomendasi pemberian izin pemanfaatan ruang yang diterbitkan oleh Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. Analisis spasial menggunakan Geographic Information System dengan teknik overlay peta. Hasil analisis menunjukkan dari 397 izin rekomendasi pemanfaatan ruang selama tahun 2020-2021, terdapat 20 kegiatan (5,23%) terindikasi melanggar ketentuan pola ruang dalam RTRW Provinsi Lampung, atau lokasi kegiatan berada di luar zona peruntukannya. Hal tersebut menunjukkan bahwa Perda Provinsi Lampung Nomor 12 Tahun 2019 belum sepenuhnya menjadi acuan dalam pemanfaatan ruang. Kondisi ini terjadi karena belum adanya instrumen mekanisme pengendalian penataan ruang, sehingga dibutuhkan suatu instrumen mekanisme pengendalian penataan ruang yang terukur, berkualitas dan memiliki legalitas untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Tahapan Value Engineering pada Proyek Jalan Cheria Ayu Aditya; Ratna Widyawati Widyawati; Herry Wardono
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.350

Abstract

Aspek pembiayaan yang besar menjadi pusat perhatian untuk dilakukan analisa kembali dengan tujuan untuk mencari penghematan. Hal tersebut memunculkan banyak alternatif-alternatif yang dijadikan dasar untuk melakukan kajian yang sifatnya tidak mengoreksi kesalahan-kesalahan yang dibuat perencana maupun mengoreksi perhitungannya namun lebih mengarah kepenghematan biaya. Oleh karena itu diperlukan adanya suatu Rekayasa Nilai (Value Engineering) agar biaya-biaya dan usaha-usaha yang tidak diperlukan dapat dihilangkan sehingga nilai atau biaya proyek tersebut dapat berkurang. Rekayasa Nilai (Value Engineering) adalah suatu cara pendekatan kreatif dan terencana dengan tujuan untuk mengidentifikasi dan mengefisienkan biaya-biaya yang tidak perlu. Rekayasa Nilai (Value Engineering) digunakan untuk mencari suatu alternatif-alternatif atau ide-ide yang bertujuan untuk2 menghasilkan biaya yang lebih baik / lebih rendah dari harga yang direncanakan sebelumnya dengan batasan fungsional dan mutu pekerjaan.
AGLOMERASI KAWASAN METROPOLITAN BANDAR LAMPUNG M. Okta Pura Nugraha
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.356

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji perkembangan Kawasan perkotaan Bandar Lampung dan sekitarnya yang terpadu antar sektor dan wilayah, dalam rangka meningkatkan fungsi pelayanan publik, hal ini dikarenakan pertumbuhan Kota Bandar Lampung menjadikannya sebagai kota metropolitan yang menjadi magnet bagi daerah sekitarnya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan (Normatif) yaitu melalui metode penginderaan jarak jauh dengan pemanfaatan Sistem Informasi Geospasial (SIG). Pengambilan data dilakukan metode pengumpulan data primer (untuk menggali kondisi faktual dilapangan) dan metode pengumpulan data sekunder (laporan, catatan atau file yang tersusun didalam dokumen lembaga yang dipublikasikan atau tidak di publikasikan). Sedangkan hasil analisis data kajian rencana pengembangan aglomerasi kawasan metropolitan bandar lampung adalah deliniasi Metropolitan Bandar Lampung meliputi Kota Bandar Lampung, Kabupaten Lampung Selatan, Kota Metro, Kabupaten Pesawaran, Kabupaten Lampung Timur, dan Kabupaten Lampung Tengah.
ANALISIS PENGARUH REKAYASA NILAI TERHADAP PENJADWALAN DAN BIAYA PADA PEMBANGUNAN PUSKESMAS DI KAB. MUARA ENIM PROV. SUMATERA SELATAN Tolu Tamalika
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.358

Abstract

Rekayasa Nilai (Value Engineering) digunakan untuk mencari suatu alternatif-alternatif atau ide-ide yang bertujuan untuk menghasilkan biaya yang lebih baik / lebih rendah dari harga yang telah direncanakan sebelumnya. Pada pekerjaan pembangunan Puskesmas Baru Rambang ini terdapat item pekerjaan yang perlu di analisa kembali untuk mendapatkan penghematan, karena terdapat biaya yang tinggi pada beberapa item pekerjaan. Pada bagian dinding dilakukan rekayasa nilai dimana untuk dinding batu bata hanya dipasang pada dinding bagian luar. dinding bagian dalam menggunakan material calsiboard untuk sekat dengan rangka baja Hollow. Hasilnya terdapat selisih biaya pengehematan material sebesar Rp. 38,829,394.31,- atau 19.8 %. Pada bagian atap dilakukan rekayasa nilai dimana material penutup menggunakan atap asbes gelombang dengan rangka atap kayu, sedangkan bagian jurai dalam dan luar menggunakan bahan Asbes. Hasilnya terdapat selisih biaya pengehematan material sebesar Rp. 6,298,127.36,-. 14.7 %. Pada pekerjaan plapond, rekayasa nilai dengan menggunakan bahan calsiboard dari material gypsump. Hasilnya terdapat selisih biaya pengehematan material sebesar Rp. 15,920,506.46,- atau 11.6 %. Dari rekayasa nilai (Value Engineering) dan Penjadwalan Waktu Pelaksanaan didapat total biaya dari hasil analisa rekayasa nilai diperoleh penghematan biaya sebesar Rp. 61,048,028.13,- dan hasil penjadwalan ulang pelaksanaan pekerjaan dapat diselesaikan dalam kurun waktu 98 hari kalender atau 14 minggu.
Kajian Dermaga Perikanan pada Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Desa Sidang Muara Jaya Kecamatan Rawajitu Utara Kabupaten Mesuji Andre Al Rendra
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.359

Abstract

Sungai Mesuji memiliki panjang 220 km dan Luas Daerah Aliran Sungai (DAS) 2053 km2 serta memiliki potensi sumber daya air dan perikanan yang besar untuk dikembangkan. Desa Sidang Muara Jaya terletak di Kecamatan Rawajitu Utara yang merupakan pusat kegiatan pertanian dan perikanan berdasarkan peraturan daerah Kabupaten Mesuji Nomor 6 Tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Mesuji Tahun 2011 – 2031. Peran aktif pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan dalam pengembangan dan fasilitasi kegiatan ekonomi berbasis perikanan agar sumber daya alam yang ada dapat dimanfaatkan secara optimal dan memenuhi asas yang berkelanjutan. Maksud dari Penelitian ini bertujuan untuk Kajian Kebutuhan Tempat Pelelangan Ikan di Desa Sidang Muara Jaya Kecamatan Rawajitu Utara Kabupaten Mesuji. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif, dimana memanfaatkan data kualitatif kemudian dijelaskan secara deskriptif. Hasil yang didapat bahwa pembangunan dermaga perikanan pada TPI Desa Sidang Muara Jaya merupakan suatu kebutuhan stimulan yang efektif bagi masyarakat nelayan dan usaha perikanan yang akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat nelayan pada khususnya dan masyarakat Mesuji secara umum.
Soil Improvement With Vacuum Preloading System Pada Proyek Jalan Tol Kayu Agung – Palembang – Betung Hanaf Qowiyyul Adib; Ratna Widyawati; Dikpride Despa; Dedi Pria Armada
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.360

Abstract

Dewasa ini, pemerataan infrastruktur menjadi pusat perhatian bagi pemerintah. Pemerintah saat ini tengah gencar mensosialisasikan pembangunan infrastruktur Indonesia sentris. Pembangunan yang bersifat menyeluruh dan menyentuh setiap pelosok negeri. Pembangunan yang diharapkan dapat membuka potensi lokal menuju kemandirian daerah sekaligus turut mendukung kemajuan perekonomian nasional. Daerah Sumatera Selatan juga menjadi salah satu sasaran pembangunan infrastruktur. Jalan Tol Trans Sumatera adalah jaringan jalan tol sepanjang 2.818km di Indonesia yang direncanakan menghubungkan kota-kota di pulau Sumatera, dari Lampung hingga Aceh. Pembangunan jalan bebas hambatan kemudian berlanjut pada pembangunan proyek Jalan Tol Ruas Kayu Agung-Palembang Betung Paket I seksi 1A. Ruas Jalan Tol Ruas Kayu Agung-Palembang Betung Paket I seksi 1A memiliki panjang ±13,4km. Kondisi area proyek tol Kayu Agung – Palembang– Betung yang merupakan mayoritas adalah rawa yang menjadikan infrastruktur jalan dibangun pada tanah area lunak, sehingga masalah penurunan berlebihan menjadi faktor yang penting dan harus dicari solusinya. Pada lokasi tanah yang bersifat lunak, sebelum dilakukan pembangunan infrastruktur umumnya perbaikan tanah harus dilakukan lebih dulu guna menjamin stabilitas jangka pendek maupun jangka panjangnya. Seperti halnya pada bangunan infrstruktur jalan area proyek tol Kayu Agung – Palembang– Betung untuk rentang penanganan awal antara Sta 5+000- 5+360. Di antara rentang tersebut, hasil sondir yang dilakukan terdapat tanah lunak dengan kedalaman yang bervariasi. Dengan adanya kedalaman tanah lunak tersebut, maka penurunan yang terjadi cukup besar. Untuk menangani penurunan yang terjadi tersebut, salah satu solusinya dengan mempercepat penurunan konsolidasi. Percepatan konsolidasi yang dimaksud adalah dengan menambahkan material Prefabricated Vertical Drain (PVD). Vertical drain ini sendiri dibedakan menjadi dua metode, yaitu metode PVD Preload dan metode PVD Vacuum. Penurunan yang terjadi terhadap tanah dasar akan menyebabkan pemampatan serta kuat geser akan meningkat, sehingga kapasitas daya dukung tanah dasar juga akan meningkat.
PERENCANAAN SPAM PERDESAAN PEKON TANJUNG REJO KECAMATAN BANGKUNAT KABUPATEN PESISIR BARAT Herwan Fitriansyah
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.361

Abstract

Air Minum merupakan kebutuhan dasar dan hak bagi semua warga negara yang menjadi kewajiban oleh pemerintah pusat maupun pemerintah daerah untuk memenuhinya. Dengan semakin meningkatnya jumlah penduduk maka kebutuhan akan air minum akan terus meningkat. Pada saat ini pelayanan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Kabupaten Pesisir Barat terdiri dari SPAM Perkotaan (dan SPAM Perdesaan, yang ada hanya dapat melayani konsumen sebesar 15,15% (Review RISPAM 2021) dari jumlah penduduk yang ada. Tingkat layanan air minum di Pekon Tanjung Rejo Kecamatan Bangkunat Kabupaten Pesisir Barat pada saat ini hanya mencapai 10%, Hal ini disebabkan oleh berkurangnya debit air dari sumber mata air. kerusakan dan kebocoran jaringan serta penyumbatan pipa akibat sedimentasi pada SPAM eksisting. Dengan jumlah penduduk pada tahun 2021 sebanyak 2.755 jiwa, maka diproyeksikan jumlah penduduk di Pekon Tanjung rejo pada tahun 2041 adalah 3.678. Direncanakan pembangunan SPAM Pekon Tanjung Rejo dengan system gravitasi mengambil sumber air baku Sungai Way Pintau (Debit 3,5 m3/det), dengan debit rencana yang sebanyak 5 l/detik dapat melayani sampai 20 tahun dengan tingkat layanan 80% (2.942 jiwa).
Optimalisasi Condition Based Maintenance (CBM) untuk Meningkatkan Keandalan Peralatan Critical Upk Sebalang dengan Penerapan Teknologi Thermography Khairul Anwar; Irza Sukmana; A. Yudi Eka Risano
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.362

Abstract

Penerapan Condition Based Maintenance (CBM) untuk meningkatkan keandalan peralatan pembangkit di PLTU Sebalang PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan secara umumnya dan Unit Pelaksana Pembangkitan Sebalang secara khususnya. Dalam perjalanannya, PLTU Sebalang yang diserahkan pada PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangkitan Sumatera Bagian Selatan tidak sepenuhnya berada di dalam kondisi yang baik sehingga diperlukan banyak perbaikan agar PLTU Sebalang ini dapat mencapai performa yang baik. Fokus pembahasan makalah ini mencakup tentang strategi tim Pemeliharaan Prediktif untuk mengoptimalisasikan pelaksanaan Condition Based Maintenance (CBM) pada peralatan critical di Unit Pelaksanaan Pembangkitan Sebalang untuk meningkatkan keandalan aset pembangkit. Salah satu program peningkatan keandalan aset pembangkit yakni dengan cara melaksanakan kegiatan Predictive Maintenance (PdM), adanya kegiatan PdM ini membuka peluang munculnya pola pemeliharaan CBM (Condition Based Maintenance) yang berdasarkan database Asset Wellness dan rekomendasi PdM. Pola pemeliharaan CBM memberikan manfaat yang besar bagi proses bisnis pembangkit ini antara lain : memberikan pemetaaan kesehatan peralatan pembangkit, meningkatkan efektifitas pemeliharaan dengan fokus terhadap peralatan yang bermasalah (prioritisasi), optimalisasi asset pembangkit sehingga mengurangi biaya pemeliharaan asset serta sebagai quality control pelaksanaan pemeliharaan periodik (overhaul).
PERUBAHAN METODE PLAT PRACETAK MENJADI STEEL DECK DAN PENGADAAN BESI SESUAI CUTTING LIST UNTUK EFISIENSI BIAYA PADA PROYEK KAPB SEKSI 3B Yuda Himawan Andre
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.364

Abstract

Dengan semakin banyaknya ruas tol yang dibangun di Indonesia maka setiap elemen tanpa terkecuali Kontraktor pelaksana berlomba – lomba untuk meningkatkan produktifitas yang besar dengan biaya kontruksi yang efisien, hemat waktu dan tetap memeng teguh kualitas pekerjaan. Kesadaran bahwa perlunya melakukan peroses perubahan matode kerja pada sebuah pekerjaan plat dan pembesian pada suata kontruksi bangunan menjadi ide untuk menggunakan Perubahan metode pekerjaan dilapangan. Dengan mempertimbangkan biaya kontruksi dan waktu pekerjaan dilapangan maka sangat perlu untuk mencoba alternatif perubahan metode kerja dilapangan. Steel deck merupakan material pabrikan yang terbuat dari bahan besi galvanis dan galvalum yang digunakan sebagai pengganti papan atau triplek pada sebuah kontruksi plat lantai. Pelaksaan pekerjaan dimana plat precetak yang biasa digunakan untuk pekerjaan lantai sebelum pekerjaan pembesian diganti dengan plat steel deck pada pelaksanaannya. Untuk pembesian distruktur box culver yang biasa menggunakan besi standart pabrikan dengan Panjang 12 m dan dipotong dilapangan untuk pekerjaan tersebut kami ganti dengan penggunaan besi pabrikan yang telah terpotong sesuai kebutuhan (cutting list) pada pelaksanaanya. Bersasarkan hasil perhitungan pelaksaanan dilapangan kedua perubahan metode tersebut sangat berdampak pada pekerjaan dilapangan baik dari segi biaya dan pelaksaan kontruksi, dimana kontraktor dapat menghemat biaya kontruksi dan menekan waste material dilapangan.
Penyusunan Penilaian Kinerja dan AKNOP Irigasi Rawa Jitu Kabupaten Tulang Bawang Provinsi Lampung Tahun 2022 Puji Tri Andika; Muhammad Sarkowi; Nandi Haerudin
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 3 No. 1 (2023): Prosiding SNIP Vol.3 No.1
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v3i1.368

Abstract

Irigasi rawa adalah usaha penyediaan, pengaturan dan pembangunan air melalui jaringan irigasi rawa pada Kawasan budidaya pertanian. Irigasi rawa dapat perfungsi dengan baik jika dilakukannya Operasi dan Pemeliharaan yang baik dan benar. Dimana Operasi dan Pemeliharaan ini didasarkan atas kebutuhan faktual yang dapat meningkatkan fungsi sarana dan prasarana irigasi tersebut. Penilaian kinerja dan Angka Kebutuhan Nyata Operasi dan Pemeliharaan (AKNOP) adalah kegiatan dimana untuk mengetahui Indeks kinerja dan Biaya Operasi dan Pemeliharaan yang diperlukan. Oleh karena itu kegiatan Penilaian Kinerja dan AKNOP Perlu dilakukan untuk mengetahui indeks kinerja, Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi. Salah Satu Irigasi yang ada diprovinsi lampung yang memiliki peranan penting dalam pertanian adalah Irigasi Rawa Jitu di Kabupaten Tulang Bawang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pengumpulan data primer dan sekunder. pengambilan data primer adalah dengan melakukan Inventarisasi Lapangan dan melakukan Penilaian Kinerja dari masing-masing prasarana jaringan tersebut. Sedangkan Data Sekunder diperoleh dari studi terdahulu terkait Irigasi Rawa Jitu yang berfungsi sebagai acuan data sebelum pengambilan data primer. Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan bahwa Indeks Kinerja Irigasi Rawa Jitu Sebesar 67.84 yang artinya perlu adanya tindak lanjut pemeliharaan rutin dan berkala. Dan untuk biaya Operasi dan Pemeliharaan nya adalah Biaya Operasi Sebesar Rp. 77.700.000, Biaya Pemeliharaan Rutin 2.084.037.572 dan Pemeliharaan Berkala 499.026.718. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Irigasi Rawa Jitu Kabupaten Tulang Bawang masih dalam kondisi Cukup Baik dan Perlu tindak lanjut untuk dilakukan Pemeliharaan Rutin dan Berkala.