cover
Contact Name
Yudhi Nugroho Adi
Contact Email
library@tekomuniversity.ac.id
Phone
+628128000110
Journal Mail Official
library@telkomuniversity.ac.id
Editorial Address
Jl. Telekomunikasi - Ters. Buah Batu Bandung 40257 Indonesia
Location
Kota bandung,
Jawa barat
INDONESIA
eProceedings of Engineering
Published by Universitas Telkom
ISSN : 23559365     EISSN : -     DOI : https://doi.org/10.34818/eoe.v9i5.18452
Merupakan media publikasi karya ilmiah lulusan Universitas Telkom yang berisi tentang kajian teknik. Karya Tulis ilmiah yang diunggah akan melalui prosedur pemeriksaan (reviewer) dan approval pembimbing terkait.
Articles 798 Documents
Search results for , issue "Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019" : 798 Documents clear
Pengaruh Penambahan Bahan Aditif Pada Briket Orrganik Rumah Tangga Terhadap Nilai Kalor Yogathama Arif Kurniawan; Suwandi Suwandi; Amaliyah Rohsari Indah Utami
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Secara umum sampah menjadi sumber masalah utama pencemaran lingkungan oleh karenaitu salah satu pemanfaatan sampah bisa dijadikan bahan bakar alternatif. Penelitian inimelakukan pengujian yaitu pengujian nilai kalor. Pengambilan data dengan dua metodeyaitu pengambilan dengan kalorimeter bom dan pengambilan data dengan komporgasifikasi sederhana. Bahan yang digunakan terdiri dari sampah organik rumah tangga danbahan aditif 60 mesh. Bahan yang digunakan dalam penelitian ini meliputi sampah rumahtangga seperti nasi, tulang, sayur, kulit buah, daun, ranting, dan lainnya. Bahan aditif yangdigunakan meliputi serbuk sabut kelapa, serbuk sekam padi, serbuk kayu. Pengambilandata dilakukan dengan perbandingan rasio massa sampah organik dan bahan aditif yaitu1:1; 1,25:0,75; 1,50:0,50. Perbedaan massa bahan tesebut dipilih untuk mengetahuiperbandingan antara masing-masing kalor yang dihasilkan. Massa maksimal sampel adalah2 gr untuk pengujian kalorimeter bom dan massa minimal sampel 10 gr untuk pengujiankompor gasifikasi. Hasil kalorimeter bom yang tertinggi pada campuran sebuk kayu dengannilai kalor yaitu 4507 kalori/gram, sedangkan yang terendah pada campuran sabut kelapa3652 kalori/gram. Hasil kompor gasifikasi, briket organik dengan aditif serbuk kayumemiliki keunggulan yaitu memiliki sisa pembakaran hanya 0,2% dari berat briket. Briketorganik dengan bahan serbuk kulit padi memiliki waktu nyala api yang lebih lama yaituselama 960 detik atau sekitar 16 menit. Briket organik dengan aditif sabut kelapa jugamemiliki keunggulan dapat memanaskan air hingga suhu 111,11 °C. Kata kunci : limbah organik, bahan aditif, kalorimeter bom, kompor gasifikasi.Abstract In general, waste is the main source of environmental pollution, therefore one of the uses ofwaste can be used as alternative fuel. This study conducted a test that is testing the calorificvalue. Retrieval of data with two methods, namely taking with a bomb calorimeter and retrievingdata with a simple gasification stove. The material used consists of household organic waste and60 mesh additive.. Materials used in this study include household waste such as rice, bones,vegetables, fruit skins, leaves, twigs, and others. Additives used include coconut coir powder,rice husk powder, wood powder. Data is collected by comparing the mass ratio of organic wasteand additives, namely 1:1; 1,25:0,75; 1,50:0,50. The difference in mass of the material waschosen to find out the ratio between each heat produced. The maximum sample mass is 2 gr forbomb calorimeter testing and a minimum sample mass of 10 gr for testing gasification stoves.As a result, a mixture of organic and wood waste has a heating value of 4507 calories / gram,while the lowest in the coconut coir mixture is 3652 calories / gram. The results of gasificationstoves, organic briquettes with wood powder additives have the advantage of having acombustion residue of only 0.2% of the weight of the briquettes. Organic briquettes with ricehusk powder have a longer flame time of 960 seconds or around 16 minutes. Organic briquetteswith coconut coir additives also have the advantage of being able to heat water up to 111.11 ° C. Keywords: organic waste, additives, bomb calorimeters, gasification stoves.
Analisis Dan Perancangan Enterprise Architecture Pt Tjimindi Subur Pada Fungsi Inbound Logistik Dan Produksi Menggunakan Togaf Adm Rizky Alamsyah; Rachmadita Andreswari; Ridha Hanafi
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak PT Tjimindi Subur adalah perusahaan textile yang bergerak di bidang kain greige untuk di proses menjadi kain jadi. Perusahaan ini memiliki visi untuk menjadi pemimpin utama perusahaan textile di Indonesia dalam penyediaan seragam dan fashion. Namun dalam menjalankan proses bisnis dan penerapan teknologi informasi pada PT Tjimindi Subur masih dilakukan secara manual, tentunya mengakibatkan akan sulit untuk mewujudkan visi perusahaan. Dengan demikian untuk mewujudkan visi perusahaan maka dibutuhkan sistem informasi yang dapat menunjang PT Tjimindi Subur untuk bersaing menjadi pemimpin utama perusahaan textile di Indonesia. PT Tjimindi Subur membutuhkan perancangan enterprise architecture untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam melakukan perancangan terhadap enterprise architecture pada PT Tjimindi Subur digunakan TOGAF ADM sebagi framework. Tahap yang dilakukan untuk merancang enterprise architecture adalah pada fase preliminary, architecture vision, business architecture, data architecture, technology architecture, opportunities and solution, dan migration planning. Melalui tahapan ini maka akan dihasilkan sebuah blueprint dan IT Roadmap untuk fungsi inbound logistik dan produksi. Perancangan ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam mengembangkan teknologi informasi khususnya pada fungsi inbound logistik dan produksi. Kata Kunci : PT Tjimindi Subur, inbound logistik, produksi, enterprise architecture, TOGAF ADM, blueprint. Abstract PT Tjimindi Subur is a textile company engaged in greige fabric to be processed into finished fabrics. This company has the vision to be the main leader of textile companies in Indonesia in providing uniforms and fashion. But in carrying out business processes and the application of information technology to PT Tjimindi Subur is still done manually, of course, it will lead to difficult to realize the company’s vision. Thus to realize the company’s vision, an information system that can support PT Tjimindi Subur is needed to complete at the main leader to textile companies in Indonesia. PT Tjimindi Subur requires an enterprise architecture design to overcome this problem. In designing the enterprise architecture in PT Tjimindi Subur, TOGAF ADM is used as a framework. The stage to design an enterprise architecture is in the preliminary phase, architecture vision, business architecture, data architecture, technology architecture, opportunities and solution, and migration planning. Through this stage, a blueprint and IT Roadmap will be produced for inbound logistic and production functions. This design is expected to be a reference in developing information technology, especially in inbound logistic and production functions. Keywords: PT Tjimindi Subur, inbound logistic, production, enterprise architecture, TOGAF ADM, blueprint.
Implementasi Scenario Based Requirement Engineering Menggunakan Scenario-based Requirement Analysis Method Untuk Bagian Program Dan Anggaran Kpu Pusat Mega Fitri Anis Zahida; Sri Widowati; Rosa Reska Ristiana
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak 23 sriwidowati@telkomuniversity.ac.id, Requirement Engineering (RE) adalah cabang dari software engineering yang berkaitan dengantujuan pada dunia nyata, fungsi, dan batasan yang ada pada perangkat lunak. RE adalah proses dimanapersyaratan dari sistem ditentukan. RE melibatkan kegiatan untuk menemukan kebutuhan daristakeholder, memahami konteks dari persyaratan, modelling, validasi, dokumentasi dan mengelolapersyaratan yang ada. Salah satu metode yang digunakan dalam Requirement Engineering adalahScenario-based. Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan pada Scenario-Based RequirementEngineering salah satunya adalah SCRAM metode ini menganalisis kebutuhan user pada pembangunansistem informasi monitoring karyawan yang ada pada Bagian Program Dan Anggaran KPU Pusat. Sisteminformasi yang dirancang berdasarkan pemodelan kemudian di evaluasi menggunakan ISO 25010 danperhitungan menggunakan skala likert. Berdasarkan hasil dari evaluasi yang telah dilakukan yangdinyatakan dapat diterima. Sehingga, sistem informasi yang telah dibangun layak untuk digunakan sebagaipendukung atau media alat bantu dalam menjalankan proses bisnis pada Bagian Program Dan AnggaranKPU Pusat. Kata kunci : requirements, SCRAM, monitoring karyawanAbstract Requirement Engineering (RE) is a branch of software engineering that deals with the objectives in thereal world, functions, and limitations that exist in software. RE is the process by which the requirements of thesystem are determined. RE involves activities to find the needs of stakeholders, discuss the context ofrequirements, modelling, validation, documentation, and management of existing requirements. One method usedin Requirement Engineering is Scenario-based. There are several approaches that can be used in Scenario-BasedRequirement Engineering, one of which is SCRAM. This method analyzes the needs of users in the developmentof employee monitoring information systems that exist in the Bagian Program Dan Anggaran KPU Pusat.Information systems that are designed based on modeling are then evaluated using the System Usability Scale(SUS) method directly by stakeholders. Based on the results of the evaluation ISO 25010 and likert scale whichwas declared acceptable. the information system can be used to support the business processes in the Departementof Program and Finance KPU Pusat. Keyword : requirements, SCRAM, Monitoring Employee
Perancangan Dan Realisasi Harmonic Suppression Antenna Untuk Aplikasi Wireless Energy Harvesting Ni Putu Kartika Dewi; Bambang Sumajudin; Yuyu Wahyu
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Teknologi gelombang radio saat ini sedang berkembang dengan cepat di dunia. Radio Frequency Identification (RFID) merupakan salah satu teknologi yang menggunakan gelombang radio secara otomatis untuk mengidentifikasi orang atau benda. Teknologi RFID ini adalah proses pengidentifikasian tanpa kabel, jika sebelumnya telah dikenal penggunaan kode batang (barcode) dimana proses identifikasinya dilakukan secara bersentuhan, namun RFID ini menawarkan keunggulan sebagai bentuk penyempurnaan dari penggunaan barcode sebelumnya. Untuk mendukung teknologi RFID diperlukan suatu antena yang memiliki spesifikasi berukuran kecil dan praktis, bahan yang relatif sederhana, biaya produksi yang relatif murah sehingga mampu mendukung performansi yang baik untuk aplikasi RFID. Perancangan antena patch square spiral dengan menggunakan defected ground structure (DGS) yang bekerja pada band UHF dengan bentuk DGS yaitu dumbbell-shape dan direalisasikan dengan substrat FR-4 Epoxy yang memiliki konstanta dielektrik Ô‘r = 4,3 dan ketebalan h = 1,6 mm. Hasil simulasi antena bekerja pada frekuensi 924 MHz dengan nilai VSWR adalah 1,249, bandwidth 27 MHz, dan nilai gain adalah -12,89 dBi. Pada antena yang telah dilakukan proses pengukuran didapatkan nilai VSWR pada frekuensi 924 MHz adalah 1,502 dan bandwidth 37 MHz. Gain antena hasil pengukuran sebesar -10,52 dBi, polarisasi yang dihasilkan adalah ellips dengan pola radiasi omnidirectional. Berdasarkan hasil pengukuran beberapa parameter antena yang dirancang belum memenuhi spesifikasi sehingga belum sesuai untuk aplikasi RFID reader pada band UHF. Kata kunci: Antena, mikrostrip, UHF, square spiral, RFID, DGS Abstract Radio wave technology is currently developing rapidly in the world. Radio Frequency Identification (RFID) is one technology that uses radio waves automatically to identify people or objects. RFID technology is the process of identifying wirelessly if previously it was known to use barcodes where the identification process was carried out in contact, but this RFID offers excellence as a form of improvement from the previous barcode usage. RFID technology required specification such as, the antenna that has small dimension and practical specifications is required, a relatively simple material, relatively inexpensive production costs so that it can support good performance for RFID applications. The design of square spiral antenna using defected ground structure (DGS) at UHF bands frequency with use dumbbell-shaped DGS and realized with epoxy FR-4 substrate which has a dielectric constant Ô‘r = 4,3 and thickness h = 1,6 mm. Based on simulation results VSWR value at the frequency of 924 MHz is 1,249 and 27 MHz bandwidth. Gain antenna simulation result of -12,89 dBi. Based on the measurement process obtained VSWR value at the frequency 924 MHZ is 1,502 and 37 MHz bandwidth. Antenna gain measured is -10,52 dBi, the resulting polarization is an ellips with an omnidirectional radiation pattern. Based on the measurement results from of the antenna parameters designed have not been so the antenna is not suitable for RFID reader application on the UHF band. Keywords: Antenna, microstrip, UHF, square spiral, RFID, DGS
Analisis Kelayakan Investasi Pembukaan Outlet Kuliner Manado Dapur Id Di Jakarta Selatan Chaula Triza Putri; Budi Praptono; Boby Hera Sagita
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak - Dapur ID merupakan sebuah bisnis online kuliner tradisional Manado yang berdiri sejak tahun 2017. Dapur ID memiliki tujuh buah produk berupa sambal roa, cakalang rendang, kentang sambal roa, singkong sambal roa, bawang goreng cakalang, mie cakalang dan juga nasi goreng cakalang. Semua produk Dapur ID berbahan dasar ikan asli khas manado, yaitu ikan cakalang dan ikan roa. Dalam usaha mengembangkan bisnisnya untuk memperluas pasar dan meningkatkan keuntungan, pemilik Dapur ID ingin mendirikan sebuah outlet atau toko offline. Setelah menghitung dan mempertimbangkan berbagai faktor, Jakarta Selatan dipilih sebagai lokasi pembukaan outlet Dapur ID, tepatnya di Apartemen Pancoran Riverside. Data yang diperoleh untuk melakukan penelitian didapatkan dari survey pasar melalui kuisioner, hasilnya adalah memiliki pasar potensial sebesar 96%, pasar tersedia sebesar 94%, dan pasar sasaran sebesar 0,254% dari pasar tersedia. Adapun aspek finansial yang memperhitungkan pendapatan dan pengeluaran dalam aliran kas, rugi/laba, neraca, kebutuhan dana investasi, dan perhitungan kelayakan investasi seperti Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Period (PBP) dengan masa periode yang ditetapkan adalah 5 tahun. Hasil dari perhitungan yang dilakukan didapatkan bahwa tingkat investasi dalam NPV sebesar Rp 575.046.121,-, IRR sebesar 40% dan jumlah tahun yang dihabiskan sampai kembali ke modal awal atau pbp adalah 3 tahun 5 bulan. Dikarenakan hasil dari NPV > 0, IRR > MARR, dan PBP < Periode investasi, maka investasi pembukaan outlet Dapur ID dinyatakan layak. Kata kunci: Analisis Kelayakan, NPV, IRR, PBP, outlet Dapur ID Abstract - Dapur ID is an online shop that sale Manado traditional culinary that has been established since 2017. The culinary products sold by Dapur ID are sambal roa, cakalang rendang, potato chips roa, cassava chips roa, fried onion cakalang, cakalang noodle, and cakalang fried rice. and woven fabrics. All products sold by Dapur ID are made from original manado fishes such as roa and skipjack. In developing a business that aims to expand the market and increase profits, the owner wants to set up a physical outlet. Out of the various factors that have been considered, South Jakarta was chosen as the location for the opening of the Dapur ID outlet, precisely at the Pancoran Riverside Apartment. Furthermore, the data that has been obtained as a basis for conducting research by conducting market surveys are a 96% potential market aspects, 94% available markets and 0.254% target markets from available markets. The financial aspects that take into account as an income and expenditure in cash flow, loss / profit, balance sheet, investment fund requirements, and calculation of investment feasibility such as Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), and Payback Period (PBP) with 5 years period. The results of these calculations show that the investment level in NPV is Rp 575.046.121 , the IRR is 40%, and the number of years spent until returning to the initial capital or PBP is 3 years 5 months. Due to the results of NPV > 0, IRR > MARR, and PBP < Investment period, the investment opening for Dapur ID outlets is declared feasible. Keyword: Feasibility Analysis, NPV, IRR, PBP, Dapur ID outlets
Desain Dan Perancangan Prototype Lampu Lalu Lintas Untuk Mengatasi Kepadatan Dan Keadaan Darurat Fajri Hakimi Anas; Sony Sumaryo; Estananto Estananto
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Lampu lalu lintas yang ada di Indonesia sering menjadi persoalan dikarenakan terjadi kepadatan kendaraan di persimpangan jalan. Kepadatan ini juga menghambat kendaraan darurat seperti ambulance yang akan melintas di jalur tersebut. Sistem lampu lalu lintas yang masih menggunakan timer, belum bisa mengatasi kepadatan kendaraan yang berada di semua jalur. Untuk itu, penulis merancang sistem smart traffic berdasarkan kepadatan kendaraan berbasis Fuzzy Logic dan keadaan darurat menggunakan sensor suara Mic AVR. Sistem ini bekerja dengan menggunakan sensor inframerah untuk mendeteksi kepadatan kendaraan di persimpangan jalan dan sensor suara Mic AVR untuk kendaraan bersirine seperti ambulance. Penelitian ini bertujuan, untuk mengatasi kepadatan kendaraan dan keadaan darurat di persimpangan lampu lalu lintas dengan memanfaatkan sistem smart traffic berbasis Fuzzy Logic guna mengatur kelancaran lalu lintas. Pada hasil pengujian telah diperoleh bahwa metode algoritma fuzzy logic dapat digunakan untuk mengatur kepadatan kendaraan dan kendaraan bersirine sebagai kendaraan prioritas utama pada perempatan lalu lintas dapat diaplikasikan pada prototype perempatan lampu lalu lintas. Kata Kunci : Logika Fuzzy, Lampu Lalu Lintas
Perancangan Perbaikan Layanan Aplikasi Mysmash Menggunakan Metode Quality Function Deployment (studi Kasus Pada Nasabah Bank Sampah Di Kota Bandung) Muhammad Ravi Ismail; Sari Wulandari; Bobby Hera Sagita
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bank Sampah merupakan suatu sistem pengelolaan sampah kering secara kolektif untuk mendorong masyarakat agar ikut serta didalamnya. Bank sampah pertama kali diterapkan oleh komunitas kalangan masyarakat akan peduli sampah di Indonesia, salah satunya di Kota Bandung. Perkembangan Bank Sampah mengalami perkembangan yang cukup signifikan sehingga diperlukan adanya pengembangan mengenai system penjemputan sampah yang dilakukan oleh nasabah agar dapat melakukan transaksi pengelolaan sampah dengan efektif dan efesien. Aplikasi mySmash diterapkan dalam Teknologi Informasi berbasis mobile yang bertujuan untuk memberikan sumber informasi mengenai Bank Sampah yang berada di sekitar kalangan masyarakat serta jenis sampah anorganik yang dapat dijual ke Bank Sampah di seluruh Indonesia, termasuk Kota Bandung. Namun, dari sejumlah nasabah menggunakan aplikasi mySmash, hampir sekitar 70% nasabah tidak aktif dalam pengelolaan dan transaksi penjemputan sampah melalui aplikasi mySmash, sehingga perlu dilakukan identifikasi kebutuhan pengguna terhadap penggunaan aplikasi ini. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan rekomendasi peningkatan kualitas layanan aplikasi mySmash berdasarkan 21 true customer needs menggunakan metode Quality Function Deployment (QFD). QFD berguna untuk menerjemahkan kebutuhan pelanggan ke dalam karakteristik layanan serta mempertimbangkan kemampuan perusahaan. QFD dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama adalah QFD Iterasi Satu (House of Quality) untuk mengidentifikasi true customer needs dan menentukan karakteristik teknis prioritas. Tahap kedua adalah QFD Iterasi Dua (Part Deployment) untuk menentukan critical part prioritas berdasarkan karakteristik teknis prioritas. Berdasarkan QFD Iterasi Satu, diperoleh 12 karakteristik teknis prioritas yang harus dilanjutkan ke tahap selanjutnya. Berdasarkan QFD Iterasi Dua, diperoleh 13 critical part prioritas untuk perbaikan layanan aplikasi mySmash. Perumusan rekomendasi disusun berdasarkan hasil pengolahan data, analisis, brainstorming dengan perusahaan dan melakukan benchmarking terhadap pesaing perusahaan. Kata Kunci: House of Quality, mySmash, Part Deployment, Quality Function Deployment (QFD)
Classification Of Waste Bank Potential In Applying Online Management System Using Single Linkage Clustering Method (a Study On Banksampah.id Users In Bandung) Nihan Ufaira Rizagana; Sari Wulandari
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Waste has been an issue to the world since years ago, especially the waste that cannot be decomposed. Indonesia, in 2010, was nominated as the second largest contributor of plastic waste to the ocean. Some ways have been conducted and one of the ways Indonesia has been done for this issue is by creating waste bank. BankSampah.id is one of online management systems for waste banks developed by Smash.id team as the company. This is a web-based application that has been established since 2015. This application is made to help waste bank managers to manage their customers and waste data. Unfortunately, 86.66% users have not conducted any transactions, 77.02% users have not input the Customer data, 65.30% users have not input the Waste Category data, and 61.15% users has not input any data at all. Smash.id then developed a program which allow a collaboration and partnership with other parties such as government and company. This program is still being tested in Bandung City and the result shows that after the collaboration, Bandung City has 189 waste banks registered in BankSampah.id and 61 of them is actively transacting within the app. This collaboration program needs to be maintained and developed. Unfortunately, Smash.id team has no reference on giving treatment for users as their marketing strategy. Each user surely has different behavior that requires different treatment but giving each user different treatment only cause unnecessary effort. So, classification of waste bank needs to be conducted. This research is conducted in order to classify the users of BankSampah.id based on their behavior within the app. The classification is done by combining the Analytical Hierarchy Process and Single Linkage Clustering. Customer Lifetime Value (CLV) is used in measuring the objects by adapting LFRMP model: Length (L), Recency (R), Frequency (F), Amount of Waste (M), and Potential (P). The result shows that there are 7 clusters in total. 5 clusters contain of active users and the other 2 contains of inactive users only. Cluster 1 has, in average, 12.4 months of customer life, 1 month of recency, 0 transactions, 0 kg of waste, and 306 customers. Cluster 2 has, in average, 3.7 months of customer life, 2 months of recency, 83 transactions, 54.22 kg of waste, and 169 customers. Cluster 3 has, in average, 4.6 months of customer life, 2 months of recency, 151 transactions, 273.98 kg of waste, and 67 customers. Cluster 4 has, in average, 4.6 months of customer life, 1 month of recency, 507 transactions, 939.52 kg of waste, and 57 customers. Cluster 5 has, in average, 33.31 months of customer life, 32 months of recency, 1 transaction, 4.57 kg of waste, and 1 customer. Cluster 6 is for the older users, and cluster 7 is for the newer users. The marketing strategy is then developed using SWOT analysis by considering the internal factors of Smash.id team as the strength and weakness, and the cluster profile as the opportunity and threat. Keywords: Clustering, Waste Bank, Marketing Strategy, SWOT
Pembentukan Citra Synthetic Aperture Radar (sar) Menggunakan Metode Backprojection Azizah Yusrina; Fiky Yosef Suratman; Dharu Arseno
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Synthetic Aperture Radar (SAR) merupakan jenis radar yang digunakan untuk geoscience, climate change research, environmental serta pemetaan objek dalam bentuk gambar dua atau tiga dimensi. Objek yang dipetakan dalam radar citra memiliki beberapa kegunaan, antara lain mengukur gerakan permukaan bumi untuk membantu aktifitas manusia, memahami aktifitas gunung berapi dan gempa bumi. Kegunaan lainnya adalah untuk mempelajari gerakan dan mengubah ukuran gletser dan gumpalan es batu untuk memahami variabilitas iklim jangka panjang. Dalam membaca hasil analisis dari pemetaan objek, proses rekonstruksi atau pembentukan citra menjadi hal yang penting. Pada tugas akhir ini dibuat sistem pembentukan citra dari hasil simulasi radar SAR dengan menggunakan bantuan software MATLAB. Proses rekonstruksi citra dilakukan menggunakan metode backprojection yang mengambil data hasil matriks dari proses proyeksi radar sebelumnya sebagai masukan dan juga semua data yang terkait dengan proses proyeksi yang mungkin berguna untuk menyelesaikan proses pendapatan gambar. Terdapat beberapa skenario pengujian yang dilakukan untuk melihat pengaruh nilai parameter terhadap hasil akhir sistem. Dalam tugas akhir ini diharapkan proses rekonstruksi citra berjalan dengan baik sehingga menghasilkan hasil akhir yang baik dengan tingkat keberhasilan yang tinggi dan dapat dikembangkan untuk penelitan selanjutnya. Kata kunci: Synthetic Aperture Radar (SAR), Backprojection, MATLAB. Abstract Synthetic Aperture Radar (SAR) is a type of radar used for geoscience, climate change research, environmental and object mapping in the form of two or three dimensional images. Objects mapped on radar images have several uses, including measuring the movement of the earth's surface to assist human activities, understanding volcanic activity and earthquakes. Other uses are to study movements and change the size of glaciers and ice cubes to understand long-term climate variability. In analyze the results of object mapping, the process of reconstruction or image formation is important. In this final project, an image reconstruction system is made and tested from simulation results of SAR radar which was made using the help of MATLAB software. The image reconstruction process is carried out using backprojection method that takes matrix data from the previous radar projection process as input and also all data related to the projection process that might be useful for completing the image revenue process. There are several test scenarios performed to see the effect of parameter values on the final system results. In this final project, it is expected that the image reconstruction process will run well so as to produce good results with high success rates and can be developed for further research. Keywords: Synthetic Aperture Radar (SAR), Backprojection, MATLAB.
Desain Dan Implementasi Antena Susun Mikrostrip Dengan Patch Persegi Panjang Pada 2,4 Ghz Menggunakan Distribusi Arus Dolph Chebyshev Anastasia Vera Ruth; Nachwan Mufti A; Levy Olivia Nur
eProceedings of Engineering Vol 6, No 2 (2019): Agustus 2019
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pada era komunikasi modern ini dibutuhkan perangkat antena yang ringan, murah, dan mudah untuk melakukan instalasi. Banyak perangkat transmisi yang membutuhkan antena dengan spesifikasi ini, dan spesifikasi tersebut bisa didapatkan pada antena mikrostrip. Namun kelemahan dari antena mikrostrip adalah gain yang kecil hanya sekitar 5 dB. Oleh karena itu dilakukan penyusunan antena lebih dari satu elemen dengan tujuan mendapatkan gain yang besar. Pada antena susun diperlukan distribusi arus, contohnya seperti binomial, uniform, dan Dolph-Chebyshev. Distribusi arus ini berguna untuk mengurangi side lobe dan beamwidth yang lebar. Pada penelitian ini dirancang antena susun lima elemen mikrostrip dengan frekuensi kerja 2,4 GHz dengan distribusi dolph-chebyshev. Adapun spesifikasi yang diinginkan adalah; VSWR ≤ 2, return loss ≤ -10 Db, dengan pola radiasi unidireksional dan polarisasi linear. Pada proses realisasi digunakan bahan substrat FR-4 dengan konstanta dielektrik bernilai 4,4 serta ketebalan ketebalan 1,6 mm. Pada akhir proses penelitian dilakukan perbandingan antara hasil simulasi dengan hasil pengukuran. Hasil pengukuran dari antena menunjukkan bahwa VSWR 1,2285 dengan return loss -21,462 dB, pola radiasi elips dan polarisasi sirkular. . Kata kunci: antena mikrostrip, distribusi arus, antena susun, Dolph-Chebyshev Abstract In this modern era of communication, antenna devices that are lightweight, inexpensive, and easy to install are needed. Many transmission devices require antennas with this specification, and these specifications can be found on microstrip antennas. But the disadvantage of microstrip antennas is the small gain of only about 5 dB. Therefore, the antenna is arranged more than one element with the aim of getting a large gain. The array antenna requires the distribution of current, for example binomials, uniforms, and DolphChebyshev. This current distribution is useful to reduce side lobes and wide beamwidth. In this study, the antenna designed for stacking five microstrip elements with a working frequency of 2.4 GHz with the dolph-chebyshev distribution. The desired specifications are; VSWR ≤ 2, return loss ≤ -10 Db, with unidirectional radiation patterns and linear polarization. In the realization process the FR-4 substrate material is used with a dielectric constant of 4.4 and thickness of 1.6 mm. At the of the process, the simulation results and the measurements results are compared. The measurement results of the antenna show that VSWR 1.22285 with a return loss of -21,462 dB, elliptical radiation patterns and circular polarization. Keywords: microstrip antenna, current distribution, array antenna, Dolph-Chebyshev