cover
Contact Name
Muhammad Arief Muttaqien
Contact Email
Jurnal.ejoin@gmail.com
Phone
+6287864420394
Journal Mail Official
Jurnal.ejoin@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Praya-Mantang KM.07 Aik Mual, Lombok Tengah - NTB 83511 Email: jurnal.ejoin@gmail.com or ejoin@nusantaraglobal.ac.id
Location
Kab. lombok tengah,
Nusa tenggara barat
INDONESIA
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : 29855322     EISSN : 29855322     DOI : 10.55681
EJOIN is a journal that is a scientific forum for community service with e-ISSN: 2985-5322, and managed by LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global. Publish articles on community service activities in the fields of education, social, human resource development, health, appropriate technology, and health. EJOIN journal starting in 2023 publish every month a year, can be downloaded for free, read, and distributed as references for the next article. Paper is submitted online by registering first on this website or can be sent via email to jurnal.ejoin@gmail.com. Download the Template here and the Author Guideline here and submit the article along with the statement letter.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 14 Documents
Search results for , issue "Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023" : 14 Documents clear
SOSIALISASI PEMBUATAN MINYAK BUNGA KENANGA (CANANGA ODORATA) UNTUK BAHAN BAKU REED DIFUSSER UNTUK MASYARAKAT USIA PRODUKTIF Erwin Prasetya Toepak; I Nyoman Sudyana; Retno Agnestisia; Muhammad Irmawan
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1726

Abstract

A reed diffuser is an air freshener device that consists of a glass container containing essential oils inside and consists of rattan sticks which play an important role in spreading the fragrance. Essential oils come from plants that have a distinctive aroma, one of which is ylang ylang flower essential oil (Cananga odorata). Apart from its aroma, ylang-ylang flower essential oil provides relaxation, the aroma of ylang-ylang flower essential oil is also useful for reducing tension, so it is very suitable as the main ingredient in diffuser products. There are two methods for making ylang ylang flower essentials, namely by drying the flowers and soaking them in boiling water. The aim of this activity is to train students to produce products that are useful and have sales value.
UPAYA PREVENTIF PERILAKU BULLYING MELALUI PELATIHAN EMPATI PADA SANTRI PONDOK PESANTREN BUSTANUL MUTA’ALIMIN KOTA BLITAR Defi Astriani; Devia Purwaningrum; Arum Ayu Lestari; Aulia Zaneti Alfreda
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1729

Abstract

Remaja yang menjadi pelaku bullying dikarenakan kurang memiliki rasa empati terhadap orang lain. Mereka hanya berfokus pada diri mereka sendiri tanpa memperhatikan perasaan orang lain, dalam hal ini adalah orang yang menjadi korban bullying. Rasa empati ini penting dimiliki oleh para remaja pelaku bullying agar lebih mampu merasakan emosi dari orang yang menjadi korban tindakan bullying yang dilakukannya. Dengan memahami emosi dan ikut merasakan apa yang dirasakan jika ia menjadi korban bullying, diharapkan pelaku tidak lagi memiliki niat untuk melakukan tindakan bullying kepada orang lain dengan menumbuhkan empati dalam diri pelaku terhadap situasi yang dapat merugikan orang lain. Tujuan program ini adalah untuk meningkatkan rasa empati pelaku bullying remaja santri di pondok pesantren melalui pelatihan. Peserta pada pelatihan ini adalah sebanyak 24 orang. Program pelatihan empati ini diberikan dalam satu hari dengan beberapa kegiatan, yaitu: pemberian psikoedukasi tentang bullying, psikoedukasi empati, bermain peran (role play), psikoedukasi regulasi emosi dan teknik regulasi emosi dan evaluasi.Hasil program menunjukkan bahwa bahwa pelatihan empati dapat mengurangi perilaku bullying para santri di Pondok Pesantren Bustanul Muta’alimin Kota Blitar. Dapat dilihat pada penurunan perilaku bullying dan peningkatan empati melalui hasil pre-test dan post-test yang diberikan setelah dilakukannya psikoedukasi bullying dan pelatihan empati.
PENDIDIKAN KESEHATAN DALAM PENCEGAHAN PENYAKIT KULIT (SCABIES) DI PANTI ASUHAN NURUL HAQ BANTUL YOGYAKARTA Novi Istanti; Antok Nurwidi Antara
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1747

Abstract

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan faktor utama penentu status kesehatan masyarakat pesantren. Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat lingkungan pondok pesantren perlu adanya upaya untuk meningkatkan pengetahuan tentang kesehatan secara umum, sehingga diharapkan ada perubahan sikap serta diikuti dengan perubahan perilaku kebersihan perorangan. PHBS di Pesantren salah satunya adalah cuci tangan pakai sabun di air mengalir dan menggunakan air bersih. Kelompok sasaran untuk kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah remaja putra dan putri di Panti Asuhan Nurul Haq Bantul Yogyakarta. Respondne dalam kegiatan ini berjumlah 27 remaja. Metode pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah pre test-penyuluhan-post test. Hasil pengabdian masyarakat menunjukkan bahwa ada peningkatan pengetahuan remaja sebelum dan setelah diberikan pendidikan kesehatan.
PENDAMPINGAN BADAN USAHA MILIK DESA UNTUK MENCIPTAKAN RINTISAN DESA WISATA DI DESA TIMPIK KABUPATEN SEMARANG Muarifuddin Muarifuddin; Sungkowo Edy Mulyono; Abdul Malik; Benny Sumardiana; Lesa Paranti
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1750

Abstract

Diterbitkannya SK Bupati Semarang Nomor 556/0518/2021 tertanggal 31 Desember 2021, tentang Penetapan Desa Wisata di Kabupaten Semarang, Desa Timpik ditetapkan sebagai desa pilihan untuk mengembangkan potensinya sebagai desa wisata. Hal ini belum adanya kesiapan Desa Timpik terkait fokus dan jenis wisata apa yang akan dikembangkan. Demikian juga di desa hanya ada Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) organisasi desa yang tidak begitu aktif. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini memberikan pendampingan kepada pengurus Bumdes dalam merencanakan dan menetapkan program desa wisata Desa Timpik. Metode kegiatan yang digunakan yaitu penyelenggaraan Workshop pemetaan potensi wisata, FGD pengurus Bumdes dan pendampingan dalam mendesain rintisan desa wisata serta rencana program kerja. Dihasilkan bahwa rintisan desa wisata Timpik berfokus pada keseniaan. Budaya seni yang telah dimiliki warga desa menjadi modal sosial sekaligus kearifan lokal yang terkandung dalam melestarikan budaya seni yang telah dimiliki. Prioritas program kerja lebih kepada sosialisasi secara luas dan masif profil keseniaan budaya Desa Timpik dengan memanfaatkan media sosial yang dimiliki oleh seluruh warga dan melalui website desa
EDUKASI PENCEGAHAN KEKERASAN SEKSUAL PADA IBU YANG MEMILIKI ANAK PRA SEKOLAH DI TKIT DARUSSALAM LENTENG AGUNG JAGAKARSA JAKARTA SELATAN TAHUN 2023 Uci Ciptiasrini
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1752

Abstract

The rampant sexual violence that occurs in preschool age children makes us aware of the importance of providing sex education to early childhood children. Children's knowledge about sex should be supported by parents' knowledge, because the real teachers are the parents themselves, parents can provide sex education starting when children ask about gender differences, apart from parents, knowledge about sex should be given as early as possible to children either through formal and informal education. The aim of this community service is to educate mothers who have pre-school age children about the importance of providing education to pre-school children to prevent sexual violence against children. This Community Service is carried out directly to mothers at TKIT Darussalam. Education is carried out using video and power point media. Before the education was carried out, mothers were asked to fill out a pretest form and after the education was carried out, a post test was carried out with the results of an increase in mothers' knowledge before and after the education was carried out. Mothers are expected to provide education to children in order to prevent sexual violence against children.
PEMBUATAN TERARIUM PADA KELOMPOK TANAMAN HIAS DI KELURAHAN KADIA, KOTA KENDARI Norma Arif; Bahari Bahari; Tjandra Buana; Suriana Suriana; Astrid Indalifiany
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1753

Abstract

Penggunaan media transparan yang dikenal sebagai Terrarium membawa ide segar dalam budaya tanaman hias, memberikan pilihan yang unik dan berpotensi untuk mendukung pertumbuhan bisnis berkelanjutan dalam Green Economy. Terarrium adalah seni menata tanaman hias dalam wadah kaca atau plastic-transparan dengan tingkat estetika yang tinggi. Tujuan pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah mendukung mitra agar dapat mencapai kemandirian dan bergerak menuju ekonomi produktif dengan mengembangkan usaha tanaman hias terrarium. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan metode penyuluhan/pelatihan pembuatan terrarium. Kegiatan ini diikuti oleh warga Masyarakat ataupun petani yang bermukim di Kelurahan Kadia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Hasil dari kegiatan ini adalah masyarakat mengetahui teknik menghasilkan produk Terarium yang merupakan tanaman hias bermedia transparan dan memiliki kemampuan pemasaran hasil produk terrarium sebagai tanaman hias dengan estetika yang tinggi.
PENINGKATAN PENGETAHUAN IBU USIA REPRODUKTIF TENTANG INISIASI MENYUSUI DINI (IMD) PASCA PERSALINAN UNTUK PENCAPAIAN KESUKSESAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI DESA MATANG MESJID KECAMATAN PEUSANGAN KABUPATEN BIREUEN TAHUN 2023. Seri Warzukni; Nurlaely HS; Paradina Aulia; Safinatun Naza; Nelly Handayani; Safitri Safitri; Nashiratunnisa Nashiratunnisa
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1754

Abstract

Pemberian ASI (Air Susu Ibu) secara eksklusif merupakan praktek memberikan hanya ASI kepada bayi tanpa memberikan cairan atau makanan padat lainnya, kecuali vitamin, mineral, atau obat dalam bentuk tetes atau sirup, hingga mencapai usia 4-6 bulan. Banyak penelitian yang telah mengevaluasi manfaat pemberian ASI eksklusif, termasuk dalam menurunkan tingkat kematian bayi, mengurangi risiko penyakit pada bayi, memaksimalkan pertumbuhan bayi, mendukung perkembangan kecerdasan anak, dan memperpanjang jarak antara kehamilan bagi ibu. Penyebab utama kematian bayi di Indonesia adalah kematian neonatal, dimana dua pertiga dari kematian neonatal terjadi dalam minggu pertama kehidupan, karena sistem kekebalan bayi masih sangat lemah. Sub Committee on Nutrition (ACC/SCN) dalam laporan tahun 2000 menekankan pentingnya meningkatkan durasi pemberian ASI eksklusif karena hubungannya yang kuat dengan kesehatan dan kelangsungan hidup anak. Direkomendasikan untuk memberikan ASI secara eksklusif selama 4-6 bulan. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberi informasi atau pengetahuan kepada masyarakat tentang pentingnya pemberian ASI Eksklusif pada bayi di Desa Matang Mesjid. Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan di Posyandu Desa Matang Mesjid menggunakan metode oral atau presentasi kepada masyarakat. Sebanyak 20 responden (100%), diperoleh 90% responden yang memiliki pengetahuan dengan kategori baik. Sosialisasi tentang ASI Eksklusif merupakan wujud dalam pemberian informasi kepada setiap ibu yang memiliki bayi maupun calon ibu
STRATEGI DAYA SAING UMKM MADUMONGSO ARUMMANIS TUBAN DENGAN MEMANFAATKAN TEKNOLOGI CERDAS Tutuk Indriyani; Muchamad Kurniawan; Christin Mardiana
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1788

Abstract

The thing that underlies the dedication to Ibu Rini's Madumongso UMKM is that it has not been touched by activities, namely coaching, training, capital and marketing from the Tuban Cooperative Service or any other service. The problems faced by Partners when visited by the service team from ITATS were found to be 4 aspects, namely: First, in terms of the production aspect, where production was still carried out conventionally. Second, from a marketing perspective, we do not yet have special human resources to handle marketing. Third, the financial management aspect for financial recording is not well systemized. Fourth, in terms of product, the product packaging is only made of mica plastic, so it is less attractive and less safe and the expiration date is shorter. Of the 4 aspects of problems in UMKM, the service team will provide solutions to these four aspects with an agreement with the partners, namely: First, they will buy equipment for mixing the madumongso dough. Second, create and provide training on Internet marketing or smart marketing. Third, create an application to find out financial cash flow and turnover. Fourth, provide packaging design training so that it has a high selling value and a longer expiration date of up to one year.
PENGABDIAN MASYARAKAT MELALUI EDUKASI PENCEGAHAN DAN PENGOBATAN INFEKSI KECACINGAN DI CABANG AISYIYAH PASAR MINGGU Nurul Azmah Nikmatullah; Wijiastuti Wijiastuti; Hurip Budi Riyanti; Adia Putra Wirman; Oktadio Erikardo; Euis Purbasari; Meri Suzana
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1791

Abstract

Kecacingan adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh nematoda usus. Penyakit ini banyak terjadi di dunia, termasuk di Indonesia. Kelompok Soil Transmitted Helminths (STH) merupakan nematoda usus yang siklus hidupnya melalui media tanah untuk berkembang biak. Kecacingan paling banyak menginfeksi anak – anak di usia prasekolah dan sekolah. Kecacingan tidak menyebabkan kematian, tetapi dapat menyebabkan infeksi kronis dan morbiditas yang berkepanjangan sehingga menimbulkan kerugian secara ekonomi dan lingkungan. Kecacingan dapat menyebabkan berat badan pada anak yang rendah, lemas, anemia (kurang darah), mengantuk, malas belajar, IQ menurun, prestasi dan produktivitas menurun. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan para peserta tentang infeksi kecacingan, sanitasi dan hygiene makanan dan lingkungan. Peningkatan pengetahuan dapat dilakukan dengan memberikan edukasi terkait pencegahan dan pengobatan infeksi kecacingan, serta memberikan edukasi tentang sanitasi dan hygiene makanan dan lingkungan. Dari hasi edukasi diperoleh peningkatan pengetahun, hal ini dapat dilihat pada hasil posttet yang meningkat, diharapkan dengan peningkatan ini, infeksi kecacingan dapat dicegah..
IDENTIFIKASI DAN PENGEMBANGAN POTENSI WISATA SEBAGAI PELUANG BERWIRAUSAHA BAGI MASYARAKAT DI DESA PANDAK GEDE DI KABUPATEN TABANAN, BALI I.G.P.B.S. Mananda; W.C. Juwitasari; L.G.L.K. Dewi; I.M.K. Negara
EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 11 (2023): EJOIN : Jurnal Pengabdian Masyarakat, November 2023
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/ejoin.v1i11.1792

Abstract

Pengabdian masyarakat telah dilaksanakan di Desa Pandak Gede, terletak di Kecamatan Kediri, Kabupaten Tabanan, Bali. Sebelumnya, sebagian besar penduduk Desa Pandak Gede berprofesi sebagai pedagang kain yang menjelajahi pasar-pasar di seluruh Bali. Kehadiran mereka di pasar-pasar di Bali menjadi hal yang biasa, sehingga masyarakat dari Desa Pandak Gede dikenal sebagai "Cina Bali" karena keahlian mereka dalam berdagang tidak diragukan lagi. Namun, seiring berjalannya waktu, generasi muda mulai beralih dari bisnis kain dan lebih banyak bekerja di sektor pariwisata di luar desa atau bahkan sebagai pekerja lepas, yang saat ini dianggap sebagai pekerjaan yang menjanjikan. Desa Pandak Gede memiliki potensi wisata alami, seperti Beji Aseman yang bisa dikembangkan menjadi tempat meditasi dan yoga (wisata spiritual), serta jalur trekking di sepanjang sungai yang dapat ditingkatkan. Oleh karena itu, perlu merancang rencana pengembangan sebagai desa wisata untuk memberikan pekerjaan kepada penduduk di desa dan memberikan panduan tentang peluang bisnis terkait dengan pengembangan desa wisata, seperti homestay yang dimiliki oleh warga Desa Pandak Gede, serta penyediaan fasilitas pendukung pariwisata. Ini akan meningkatkan taraf hidup penduduk dan mendorong pembangunan fasilitas di Desa Pandak Gede

Page 1 of 2 | Total Record : 14