cover
Contact Name
Leni Halimatusyadiah
Contact Email
leni.halimatusyadiah@gmail.com
Phone
+6281291521522
Journal Mail Official
jikd.stikessalsabila@gmail.com
Editorial Address
Jl. Raya Serang-Pandeglang Km.06 No. 33, Kemanisan, Kecamatan Curug, Serang, Kemanisan, Kec. Curug, Kota Serang, Banten 42211
Location
Kota serang,
Banten
INDONESIA
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
ISSN : 26547821     EISSN : 29879132     DOI : 10.60010/jikd
Core Subject : Health,
Fokus Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima adalah ilmu dan informasi kesehatan, sedangkan lingkup jurnal meliputi: Penelitian medis dan klinis. Penelitian farmasi. Penelitian kesehatan masyarakat (manajemen dan kebijakan kesehatan, promosi kesehatan, kesehatan reproduksi, epidemiologi, maupun kesehatan lingkungan dan kesehatan kerja), Penelitian manajemen kebidanan atau yang terkait dengan kebijakan maupun upaya preventif dan promotif. Penelitian manajemen keperawatan atau yang terkait dengan keperawatan lingkungan dengan upaya promosi kesehatan.
Articles 70 Documents
Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Mastitis pada Ibu Post Partum yang Menyusui di Wilayah Kerja Puskesmas Banjar Agung Kota Serang Tahun 2021 Ika Lustiani; Dwinda Sari
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v4i2.67

Abstract

Penelitian ini mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian mastitis pada ibu post partum yang menyusui di wilayah kerja Puskesmas Banjar Agung Kota Serang tahun 2021. Metode penelitian bersifat deskriptif analitik dengan desain cross sectional. Populasi adalah seluruh ibu post partum yang menyusui sebanyak 325 ibu menyusui di Puskesmas Banjar Agung Kota Serang Tahun 2021 (Data Primer). Teknik sampling yang digunakan adalah tehnik Quota Sampling yaitu teknik yang dilakukan dengan cara menetapkan sejumlah anggota sampel secara quotum atau jatah. Data umur, pendidikan, paritas dan pekerjaan diperoleh dari wawancara dengan kuesioner. Analisis Bivariat dilakukan dengan Chi-Square. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Ada hubungan antara umur dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui. ada hubungan antara pendidikan dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui, ada hubungan antara paritas dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui, ada hubungan antara pekerjaan dengan Kejadian Mastitis pada ibu post partum yang menyusui.
Pertolongan Persalinan Normal Di Masa Pandemi Covid-19 Di Klinik Enggal Sehat Desa Cidahu Kecamatan Kopo Kabupaten Serang Provinsi Banten Tahun 2021 Henny Theresia Marbun; Pratiwi Cahya Skania
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v4i2.68

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran pertolongan persalinan normal dengan di masa pandemi covid 19 di Klinik Enggal Sehat Desa Cidahu Kecamatan Kopo Kabupaten Serang Tanun 2021. Jenis penelitian ini bersifat metode deskriptif dengan menggunakan desain cross sectional. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa pada tahun 2019 sebelum masa pandemi covid 19 angka persalinan normal sebanyak 340 persalinan sedangkan pada tahun 2020 di masa pandemi covid 19 angka persalinan normal menurun, sebanyak 238 persalinan. Sebagian besar ibu bersalin normal pada usia 20-35 tahun sebanyak 143 orang (81,71%) sedangkan ibu bersalin normal pada usia <19 tahun ada 2 orang (1,14%). Sebagian besar ibu bersalin normal pada multigravida sebanyak 107 orang (61,14%) sedangkan ibu bersalin normal pada primigravida 40 orang (22,85%). Sebagian besar ibu bersalin normal dengan pekerjaan ibu rumah tangga / IRT ada sebanyak 118 (67,42 %) sedangkan ibu bersalin normal dengan ibu bekerja ada sebanyak 57 (32,57%). Meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat khusus nya ibu bersalin di masa pandemi covid 19 agar biasa mendeteksi dini penyakit atau komplikasi sejak masa kehamilan, agar dapat bersalin normal.
Pengaruh Pelayanan Kefarmasian di Rumah Terhadap Pengendalian Kadar Glukosa Darah Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 Di Puskesmas Ngampilan Yogyakarta Abdillah Mursyid
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 4 No. 2 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v4i2.69

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pelayanan kefarmasian di rumah terhadap pengendalian kadar glukosa darah pasien diabetes melitus rawat jalan di Puskesmas Ngampilan Yogyakarta. Penelitian bersifat eksperimental dengan rancangan Quasi-eksperimental prospektif. Pengaruh pelayanan kefarmasian di rumah terhadap pengendalian kadar glukosa darah diukur menggunakan glukometer. Analisis hasil dilakukan dengan membandingkan hasil kadar glukosa darah puasa sebelum dan sesudah diberikan pelayanan kefarmasian di rumah menggunakan aplikasi SPSS. Sebanyak 76 subjek penelitian dilibatkan dalam penelitian ini, kelompok perlakuan sejumlah 38 subjek diberikan pelayanan kefarmasian di rumah berupa edukasi dan 38 subjek berupa kelompok kontrol. Terdapat perbedaan yang signifikan dengan nilai 0,005 (p<0,05) pada pengendalian glukosa darah setelah diberikan pelayanan kefarmasian di rumah pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol yang tidak diberikan pelayanan kefarmasian di rumah, menunjukkan bahwa pelayanan kefarmasian di rumah memiliki pengaruh yang signifikan dalam pengendalian kadar glukosa darah puasa.
Target Keterampilan Intranatalcare dan Nilai Intranatalcare pada Ujian Akhir Program Osce Prodi D-III Kebidanan STIKes Salsabila Serang Dwinda Sari; Fathiyati Fathiyati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.70

Abstract

The purpose of this study was to determine the relationship between Intranatalcare skills targets and OSCE Program Final Examination scores for sixth semester students of Midwifery Study Program D-III Midwifery STIKes Salsabila Serang in 2022. This type of research is a correlation study with a retrospective approach with bivariate analysis using (Chi Square). Sampling technique with a total sampling of 61 respondents. Data collection is done by using secondary data. Data analysis with univariate, bivariate. The results of the study were obtained from 61 students, there were 15 students who did not meet the target and did not pass the OSCE, 15 students (24.6%) met the target and did not pass the OSCE, and 46 students (75.4%) met the target of passing the OSCE. . The results of the bivariate analysis showed that 15 students (24.6%) did not meet the target and 46 students (75.4%) met the target. Meanwhile, for the OSCE Intanatalcare score that did not pass, 37 students (60.7%) and those who got a pass score were 24 students (39.3%). The conclusion is that there is a statistically significant relationship between the intranatalcare skill target (Varney) and the OSCE Program Final Examination score (p= 0.000 < 0.05).Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan target keterampilan Intranatalcare dengan nilai Ujian Akhir Program OSCE pada mahasiswa semester VI Prodi D-III Kebidanan STIKes Salsabila Serang Tahun 2022. Jenis penelitian studi korelasi dengan pendekatan retrospektif dengan analisis bivariat menggunakan Kai Kuadrat (Chi Square). Teknik pengambilan sampel dengan total sampling yaitu sebanyak 61 responden.  Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan data sekunder. Analisis data dengan univariat, bivariate. Hasil penelitian diperoleh dari 61 mahasiswa terdapat 15 mahasiswa yang tidak memenuhi target dengan hasil tidak lulus OSCE, 15 mahasiswa (24,6%)  yang memenuhi target dengan hasil tidak lulus OSCE, dan 46 mahasiswa (75,4%) yang memenuhi target lulus OSCE. Hasil analisis bivariat didapatkan jumlah target Intranatalcare berjumlah 15 mahasiswa (24.6%) tidak memenuhi dan 46 mahasiswa (75.4%) memenuhi target. Sedangkan untuk nilai OSCE Intanatalcare tidak lulus berjumlah 37 mahasiswa (60.7%) dan yang mendaptakan nilai lulus sebanyak 24 mahasiswa (39.3%). Kesimpulan ada hubungan yang bermakna secara statistik antara target keterampilan intranatalcare (Varney) dengan nilai Ujian Akhir Program OSCE (p=0.000 < 0,05).
Pengaruh Kompres Dingin terhadap Tingkat Nyeri Luka Perineum pada Ibu Nifas di Klinik Mulyajati Cikole Kabupaten Pandeglang Tahun 2020 Lilis Zuniawati Setianingsih; Rina Octavia
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.71

Abstract

The purpose of this study was to determine the effect of cold compresses on the level of perineal wound pain in postpartum mothers at the Mulyajati Cikole Clinic, Pandeglang Regency. This research is an experimental study with a pre-experiment type. The method used in this research is the One Group Pre Test-Post Test Design. The sampling technique used incidental sampling with inclusion exclusion criteria. The results of this study The level of pain before cold compresses were severe pain as many as 5 respondents (50%) and moderate pain as many as 5 respondents (50%). Result and Discussion: The results of the 1 hour posttest were moderate pain in 6 respondents (60%) and severe pain in 1 respondent (10%). The results of the 24-hour posttest were mild pain in 9 respondents (90%) and moderate pain in 1 respondent (10%). There is an effect of cold compresses on the level of perineal wound pain in postpartum mothers with the results of the hypothesis test H0 being rejected and Ha accepted a significance value of 0.000 <0.05.   Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Kompres Dingin Terhadap Tingkat Nyeri Luka Perineum pada Ibu Nifas di Klinik Mulyajati Cikole Kabupaten Pandeglang Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan jenis pre eskperimen. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan One Group Pre Test- Post Test Design. Teknik pengambilan sampel mengggunakan insidental sampling dengan kriteria inklusi eksklusi. Hasil dari penelitian ini Tingkatan nyeri sebelum dilakukan kompres dingin adalah nyeri berat sebanyak 5 responden (50%) dan nyeri sedang sebanyak 5 responden (50%). Hasil Penelitian berdasarkan hasil posttest 1 jam adalah nyeri sedang sejumlah 6 responden (60%) dan nyeri berat sebanyak 1 responden (10%). Hasil posttest 24 jam adalah nyeri ringan sejumlah 9 responden (90%) dan nyeri sedang sebanyak 1 responden (10%). Ada pengaruh kompres dingin terhadap tingkat nyeri luka perineum pada ibu nifas dengan hasil uji hipotesis H0 ditolak dan Ha diterima nilai signifikansi 0.000 < 0.05.
Pengaruh Pemberian Ekstrak Jahe Merah terhadap Emesis Gravidarum pada Ibu Hamil Trimester 1 di Puskesmas Kecamatan Curug Tahun 2022 Pratiwi Cahya Skania; Henny Theresia Marbun
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.72

Abstract

This study aims to determine the effect of red ginger extract on emesis gravidarum in first trimester pregnant women at the Curug District Health Center in 2022. This research was a quasi-experimental research design with pretest posttest with control group. The number of samples in this study was 30 respondents who were divided into an experimental group of 15 pregnant women and a control group of 15 pregnant women. All study subjects were assessed for the frequency of emesis gravidarum using the Rhodes Index score sheet. Data were analyzed by Paired t-test and Independent t-test. There was a decrease in the frequency of emesis gravidarum with an average value of 9.53 in the experimental group and a decrease in the frequency of emesis gravidarum with an average value of 5.27 in the control group. There is a difference in the decrease in the frequency of emesis gravidarum in the calculation of the difference in the experimental and control groups (p value = 0.026 < 0.05). The result Shows that there is an effect of giving red ginger extract on emesis gravidarum in pregnant women in the 1st trimester. Ginger can be recommended as an intervention in midwifery care for pregnant women with emesis gravidarum.   Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian ekstrak jahe jahe merah terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1 di Puskesmas Kecamatan Curug Tahun 2022. Penelitian ini adalah Quasi eksperimen dengan desain penelitian pretest posttest dengan kelompok kontrol. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 30 responden  yang dibagi menjadi kelompok eksperimen sebanyak 15 ibu hamil dan kelompok control sebanyak 15 ibu hamil. Seluruh subjek penelitian dinilai frekuensi emesis gravidarum menggunakan lembar score Indeks Rhodes. Data dianalisis dengan Paired t-test dan Independent t-test. Didapatkan penurunan frekuensi emesis gravidarum dengan nilai nilai rata-rata 9,53 pada kelompok eksperimen dan penurunan frekuensi emesis gravidarum dengan nilai rata rata 5,27 pada kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan penurunan frekuensi emesis gravidarum pada perhitungan nilai selisih pada kelompok eksperimen dan kontrol (p value =0,026 < 0,05). Ada pengaruh pemberian ekstrak jahe merah terhadap emesis gravidarum pada ibu hamil trimester 1. Jahe dapat direkomendasikan sebagai intervensi dalam asuhan kebidanan terhadap ibu hamil dengan emesis gravidarum.
Faktor-Faktor Pengetahuan Ibu Menyusui dalam Pemberian ASI Ekslusif di PMB Lisnawati, S.ST Kota Cilegon Provinsi Banten Tahun 2022 Fadhila Azkiya; Filda Fairuza; Ade Anwar
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.73

Abstract

This study aims to determine the factors of knowledge of breastfeeding mothers in exclusive breastfeeding at PMB Lisnawati, S.ST Cilegon City, Banten Province in 2022. This research method is a descriptive study, using primary data. The results of this study are a description of the level of knowledge of mothers at PMB Lisnawati, S.ST Cilegon City, Banten Province, most of the respondents with good knowledge are 36 respondents with a percentage of 65.5%, the description between education level and knowledge of mothers with good knowledge and higher education level is 36 (92.3%) compared to mothers with less knowledge with low education as much as 16 (100%), the picture between the ages of mothers with good knowledge and age < 20 years is 13 (100%) compared to mothers with less knowledge aged 20-35 years as many as 6 (14.3%), the description between the work of mothers with good knowledge and mothers who do not work is 36 (72%) compared to mothers with less knowledge by working as much as 5 (100%), the description between parity of mothers with good knowledge of mothers there were 22 (61.1%) multiparas compared to 5 (29.4%) mothers with poor knowledge of primiparas.   Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor pengetahuan ibu menyusui dalam pemberian ASI Ekslusif di PMB Lisnawati, S.ST Kota Cilegon Provinsi Banten Tahun 2022. Metode penelitian ini adalah penelitian deskriptif, menggunakan data primer. Hasil penelitian ini adalah Gambaran tingkat pengetahuan ibu di PMB Lisnawati, S.ST Kota Cilegon Provinsi Banten sebagian besar responden pengetahuan baik sebanyak 36 responden dengan presentase 65,5%, Gambaran antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan ibu dengan berpengetahuan baik dengan tingkat pendidikan tinggi sebanyak 36 (92,3%) dibandingkan dengan ibu berpengetahuan kurang dengan pendidikan rendah sebanyak 16 (100%), Gambaran antara usia ibu dengan berpengetahuan baik dengan usia < 20 Tahun sebanyak 13 (100%) dibandingkan dengan ibu berpengetahuan kurang dengan usia 20-35 tahun sebanyak 6 (14,3%), Gambaran antara pekerjaan ibu dengan berpengetahuan baik dengan ibu yang tidak bekerja sebanyak 36 (72%) dibandingkan dengan ibu berpengetahuan kurang dengan bekerja sebanyak 5 (100%), Gambaran antara paritas ibu dengan berpengetahuan baik pada ibu yang multipara sebanyak 22 (61,1%) dibandingkan dengan ibu berpengetahuan kurang pada primipara sebanyak 5 (29,4%).
Swamedikasi di Kalangan Mahasiswa Tingkat Akhir (Kebidanan dan Farmasi) STIKes Salsabila Serang Yusransyah Yusransyah; Sofi Nurmay Stiani; Andri Harpan; Imas Masfuah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.74

Abstract

The efforts of a group to take medication without a doctor's prescription for themselves or known as self-medication.The high percentage of self-medication is one reason of medication errors. Students are educated people who are highly educated and have a wider level of knowledge when compared to society in general. Having sufficient knowledge is expected to emerge a positive attitude and maximize vigilance so that health problems do not occur. The purpose of this study was to determine the comparison of self-medication patterns in each department and to measure differences in the level of knowledge and attitudes in each department regarding drug use among final students of STIKes Salsabila Serang. Data retrieval is done by using the technique of purposive sampling by providing a questionnaire via Google Forms. The results is study are that there are differences in the level of knowledge between the D3 Midwifery, S1 Midwifery and S1 Pharmacy majors with a P value of 0.000 (significantly different), while for attitudes there is no comparison between each department because the P value is > 0.05, which is 0.987 (not significantly different). The relationship between attitude and level of knowledge does not have a significant relationship because the P Value> 0.05 is 0.128 (not significantly different.   Upaya suatu kelompok untuk melakukan pengobatan  tanpa resep dokter terhadap diri sendiri atau dikenal dengan istilah swamedikasi. Tingginya presentase swamedikasi menjadi salah satu penyebab munculnya kesalahan pengobatan. Mahasiswa merupakan kalangan terpelajar yang berpendidikan tinggi dan mempunyai tingkat pengetahuan yang lebih luas jika dibandingkan masyarakat pada umumnya. Memiliki pengetahuan yang cukup diharapkan muncul sikap yang positif dan memaksimalkan kewaspadaan agar tidak terjadi gangguan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbandingan pola swamedikasi pada setiap jurusan serta mengukur perbedaan tingkat pengetahuan dan sikap pada setiap jurusan tentang penggunaan obat di kalangan mahasiswa akhir STIKes Salsabila Serang. Pengambilan data dilakukan dengan teknik purposive sampling dengan memberikan kuesioner melalui Google Form kepada responden. Hasil dari penelitian ini yaitu terdapat perbedaan tingkat pengetahuan antara jurusan D3 Kebidanan, S1 Kebidanan dan S1 Farmasi dengan P value 0,000 (berbeda signifikan), sedangkan untuk sikap tidak terdapat perbandingan tiap jurusan karena nilai signifikansi >0,05 yaitu 0,987 (tidak berbeda signifikan). Hubungan sikap dengan tingkat pengetahuan tidakmmelikihubungan yang signifikansi karena nilai P value >0,05 yaitu 0,128 (tidak berbeda signifikan).
Skrining Fitokimia Seduhan Teh Celup Daun Insulin (Tithonia Diversifolia (Hemsl.) A. Gray) dan Daun Teh Hijau (Camellia sinensis L.) Nurul Insani; Nia Marlina Kurnia; Vina Buanawati
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.75

Abstract

Flavonoids and saponins that have a lot of potential in the field of pharmacology. Flavonoids and saponins have a lot of potential in the field of pharmacology. The mechanism of action of saponins is by inhibiting GLUT-1 thereby reducing glucose absorption. Flavonoids in diabetes mellitus can avoid sugar absorption, stimulate glucose uptake in peripheral tissues, can also act like insulin by affecting the insulin signaling mechanism. Tannins can trigger glucose and fat metabolism so that the accumulation of these two sources of calories can be avoided, has hypoglycemic activity by increasing glycogenesis. The method is pure experimental method by conducting phytochemical screening of steeping teabags containing insulin leaves and green tea leaves. The results of phytochemical screening of insulin leaf teabags (Tithonia diversifolia (Hemsl.) A. Gray) and green tea leaves (Camellia sinensis L.) showed the presence of secondary metabolites of flavonoids, tannins and saponins.   Flavonoid dan saponin yang banyak berpotensi dalam bidang farmakologi. Mekanisme kerja saponin yaitu dengan menghambat GLUT-1 sehingga menurunkan absorbsi glukosa. Flavonoid pada Diabetes melitus dapat menghindari absorbsi gula, menstimulasi pengambilan glukosa pada jaringan perifer, juga dapat bertindak seperti insulin dengan cara mempengaruhi mekanisme insulin signaling. Tanin dapat memicu metabolisme glukosa dan lemak sehingga timbunan dari kedua sumber kalori ini dapat dihindari, memiliki aktivitas hipoglikemik dengan meningkatkan glikogenesis. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental murni dengan melakukan skrining fitokimia terhadap seduhan teh celup yang mengandung daun insulin dan daun teh hijau. Hasil skrining fitokimia teh celup daun insulin (Tithonia diversifolia (Hemsl.) A. Gray) dan daun teh hijau (Camellia sinensis L.)  menunjukan adanya senyawa metabolit sekunder flavonoid, tanin dan saponin.
Formulasi Sediaan Pemerah Pipi Sari Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus polyrhizus), dan Sari Kunyit (Curcuma domestica L) dalam Bentuk Stick Sofi Nurmay Stiani; Eka Sirly Ayuni; Nia Marlina Kurnia; Yusransyah Yusransyah
Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima Vol. 5 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Kesehatan Delima
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Salsabila Serang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.60010/jikd.v5i1.76

Abstract

The purpose of this study was to make rouge using natural dyes on the skin of red dragon fruit (Hylocereus polyrhizus) and turmeric (Curcuma domestica L). Natural dyes are obtained by smoothing the skin of red dragon fruit (Hylocereus polyrhizus) and turmeric extract (Curcuma domestica L). cheek coloring formula made using a combination of red dragon fruit peel juice (Hylocereus polyrhizus) and turmeric juice (Curcuma domestica L) with concentrations of 10% and 2% (Formula I), 20% and 2.5% (Formula II), 30% and 3% (Formula III). The results of the study with a concentration of 10%: 2%, 20%: 2.5% and 30%: 3% produced a homogeneous blush, aroma, color and good smearing power. pH 4-7, rouge preparations do not cause a reaction (irritation) when applied and the concentration that is preferred by panelists is formula III (30%: 3%). The conclusion of this study is that the combination of red dragon fruit peel juice (Hylocereus polyrhizus) and turmeric juice (Curcuma domestica L) can be used as a natural dye, increasing the concentration of the juice used to increase the dark color pigment in the preparation.   Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat pemerah pipi dengan memanfaatkan pewarna alami pada kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dan kunyit (Curcuma domestica L). Pewarna alami diperoleh dengan cara menghaluskan kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dan kunyit (Curcuma domestica L). formula pewarna pipi yang dibuat menggunakan zat kombinasi dari sari kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dan sari kunyit (Curcuma domestica L) dengan konsetrasi 10% dan 2% (Formula I), 20% dan 2,5% (Formula II), 30% dan 3% (Formula III). Hasil penelitian dengan konsentrasi 10% : 2%, 20% : 2,5% dan 30% : 3% menghasilkan pemerah pipi yang homogen, aroma, warna dan daya oles yang baik. pH 4-7, sediaan pemerah pipi tidak menimbulkan reaksi (iritasi) saat dioleskan dan konsentrasi yang banyak disukai panelis adalah formula III dengan konsentrasi 30% : 3%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kombinasi sari kulit buah naga merah (Hylocereus polyrhizus) dan sari kunyit (Curcuma domestica L) dapat digunakan sebagai pewarna alami, semakin tinggi konsentrasi ekstrak yang digunakan maka semakin gelap pigmen warna pada sediaan.