cover
Contact Name
Beni
Contact Email
centralpublisher74@gmail.com
Phone
+6281223177345
Journal Mail Official
centralpublisher74@gmail.com
Editorial Address
Jl. Menara Suradinaya Utara , Desa/Kelurahan Pekiringan, Kec. Kesambi, Cirebon, Provinsi Jawa Barat, 45131
Location
Kab. cirebon,
Jawa barat
INDONESIA
Central Publisher
ISSN : -     EISSN : 29872642     DOI : https://doi.org/10.60145/jcp
Central Publisher, merupakan jurnal yang diterbitkan oleh Cv. Central Bisnis Manajemen, merupakan sebuah jurnal ilmiah yang menyediakan akses terbuka kepada pembaca. Jurnal ini terbit secara bulanan, mencakup berbagai disiplin ilmu, mempromosikan dialog interdisipliner dan memperkaya pengetahuan kita. Fokus jurnal ini terbentang pada sektor humaniora dan ilmu sosial, politik kontemporer, pendidikan, agama dan filsafat, ekonomi, teknik, kesehatan, kedokteran, serta seni dan desain media. Artikel yang dipublikasikan di dalamnya mencakup penelitian asli, kajian kritis, dan analisis komprehensif tentang isu-isu penting dan terkini, juga resensi buku ilmiah. Jurnal ini berdedikasi untuk menyajikan pengetahuan dan penelitian berbasis bukti yang valid, dengan frekuensi penerbitan setiap bulan, sehingga memberikan informasi dan wawasan yang kontinu kepada pembaca. Seluruh artikel dalam Central Publisher ditulis dalam Bahasa Indonesia dan Inggris, memudahkan peneliti dan pembaca lokal untuk berpartisipasi dan memanfaatkan informasi yang disediakan. Dengan demikian, Jurnal Central Publisher menjadi platform yang penting untuk penyebaran dan pertukaran pengetahuan akademik di Indonesia.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 64 Documents
IMPLIKASI ETIKA BISNIS PADA PENYALURAN KREDIT USAHA RAKYAT DALAM KONTEKS KASUS PEMALSUAN DOKUMEN Dhandy Hermawan Madu; Desy Elevany Sera
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (454.567 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.105

Abstract

Latar Belakang : Penelitian latar belakang ini dalam mengatasi dan mencegah terjadinya praktik pemalsuan dokumen ini, peran etika bisnis sangat penting untuk diterapkan di dalam organisasi BRI. Selain itu, pengawasan yang ketat dari pihak manajemen juga perlu ditingkatkan untuk meminimalisir terjadinya praktik-praktik korupsi dan kecurangan di dalam organisasi. Tujuan : tujuan dari penelitian ini adalah untuk Implikasi etika bisnis dalam penyaluran KUR adalah dipahami dan diterapkan oleh seluruh pelaku usaha yang terlibat dalam program, termasuk karyawan dan bank. Metode : Metode penelitian ini adalah Metode yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil dari penelitian tersebut adalah diperlukan upaya berkelanjutan dan konsisten dari pihak BRI dalam mengatasi dan mencegah praktik pemalsuan dokumen dalam penyaluran KUR. Hasil dan Pembahasan : Hasil dan pembahasan ini dapat dilakukan melalui penerapan etika bisnis yang kuat, pengawasan yang ketat, evaluasi dan peningkatan sistem, pelatihan dan penjangkauan, sistem penghargaan dan sanksi yang tepat, serta pengembangan budaya organisasi yang baik dan berintegritas. Salah satu solusi yang dapat menyelesaikan kasus pajak berganda adalah restitusi pajak, tetapi proses permohonan yang lama merupakan hambatan besar bagi pelaku usaha. Kesimpulan : Kesimpulannya adalah pemalsuan dokumen oleh oknum karyawan BRI unit Bone Pantai dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) memiliki dampak yang signifikan terhadap pihak yang terlibat, baik pihak BRI maupun masyarakat penerima KUR. Dalam mengatasi dan mencegah terjadinya praktik pemalsuan dokumen ini, peran etika bisnis sangat penting untuk diterapkan di dalam organisasi BRI.
IMPLIKASI ETIKA BISNIS PADA PENYALURAN KREDIT USAHA RAKYAT DALAM KONTEKS KASUS PEMALSUAN DOKUMEN Dhandy Hermawan Madu; Desy Elevany Sera; Vip Paramarta
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.225 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.106

Abstract

Latar Belakang : Dalam mengatasi dan mencegah terjadinya praktik pemalsuan dokumen ini, peran etika bisnis sangat penting untuk diterapkan di dalam organisasi BRI. Selain itu, pengawasan yang ketat dari pihak manajemen juga perlu ditingkatkan untuk meminimalisir terjadinya praktik-praktik korupsi dan kecurangan di dalam organisasi. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Implikasi etika bisnis dalam penyaluran KUR adalah dipahami dan diterapkan oleh seluruh pelaku usaha yang terlibat dalam program, termasuk karyawan dan bank. Metode : Metode penelitian ini adalah Metode yang digunakan adalah studi pustaka. Hasil dari penelitian tersebut adalah diperlukan upaya berkelanjutan dan konsisten dari pihak BRI dalam mengatasi dan mencegah praktik pemalsuan dokumen dalam penyaluran KUR. Hasil dan Pembahasan : Hasil dan pembahasan ini dapat dilakukan melalui penerapan etika bisnis yang kuat, pengawasan yang ketat, evaluasi dan peningkatan sistem, pelatihan dan penjangkauan, sistem penghargaan dan sanksi yang tepat, serta pengembangan budaya organisasi yang baik dan berintegritas. Salah satu solusi yang dapat menyelesaikan kasus pajak berganda adalah restitusi pajak, tetapi proses permohonan yang lama merupakan hambatan besar bagi pelaku usaha. Kesimpulan : Kesimpulannya adalah pemalsuan dokumen oleh oknum karyawan BRI unit Bone Pantai dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) memiliki dampak yang signifikan terhadap pihak yang terlibat, baik pihak BRI maupun masyarakat penerima KUR. Dalam mengatasi dan mencegah terjadinya praktik pemalsuan dokumen ini, peran etika bisnis sangat penting untuk diterapkan di dalam organisasi BRI.
MENINGKATKAN KETERAMPILAN LITERASI MULTIDIMENSI MELALUI PROGRAM HOLISTIK DI SEKOLAH DASAR Chelsie Asuta; Olga Amanda; Tirta Nurani; Windi Anika Putri; Febrina Dafit
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (744.52 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.107

Abstract

Latar Belakang : Kemampuan mengakses, memahami, dan menggunakan sesuatu secara cerdas melalui berbagai aktivitas, antara lain membaca, melihat, menyimak, menulis, dan atau berbicara. Adapun 6 literasi dasar yaitu literasi baca –tulis,literasi numerasi,literasi sains,literasi finansial,iterasi digital,dan literasi budaya dan kewargaan. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana penerapan program literasi di sekolah dasar.Penelitian ini di lakukan di 4 sekolah berbeda,yaitu SDN 06 Perawang,SDN 21 Pekanbaru,SDN 016 Air Hitam,dan SDN 003 Lubuk Kebun. Metode : Metode penelitian ini adalah Metode penelitian kualitatif. Data dikumpulkan melalui wawancara dengan guru, serta observasi langsung. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil dan Pembahasan : Hasil dan pembahasan ini menunjukkan bahwa keempat sekolah ini telah melaksanakan program literasi,tetapi tidak semua literasi dasar telah diterapkan.Hal ini terjadi disebabkan beberapa hambatan dalam pelaksanaannya. Kesimpulan : Kesimpulannya adalah Program literasi holistik di sekolah dasar memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan literasi multidimensi yang esensial dalam kehidupan mereka. Melalui program baca-tulis, finansial, sains, numerasi, digital, dan budaya kewarganegaraan, sekolah dapat membantu siswa menjadi individu yang berpengetahuan luas, kritis, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Dengan pendekatan holistik ini, pendidikan dasar dapat memberikan dasar yang kokoh bagi pengembangan potensi penuh siswa di berbagai aspek kehidupan.
PERGESERAN NILAI NILAI TRADISI TINGKEBAN SUKU JAWA DI DESA CENDANA PADA ABAD 21 Ahmad Zamhari; Rohani; Reni Sagita; Alvito Yusuf; Nur Agus Putri SriLestari
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (562.736 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.108

Abstract

Latar Belakang : Penduduk Desa Cendana sebagian besar adalah keturunan dari suku Jawa yang mengikuti program transmigrasi, yang tersebar diwilayah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan. Desa Cendana berada pada wilayah Muara Sugihan, yang pada saat ini mengalami pergeseran nilai-nilai tradisi Tingkeban. Rumusan masalah adalah sampai sejauhmana pergeseran nilai-nilai tradisi Tingkeban di Desa Cendana pada abad 21. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pergeseran nilai-nilai yang terdapat dalam tradisi Tingkeban pada masyarakat Jawa di Desa Cendana Kecamatan Muara Sugihan Kabupaten Banyuasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tradisi Tingkeban terdapat nilai-nilai yang harus dipertahankan dalam tradisi Tingkeban berupa nilai nilai religius, nilai sosial, nilai ekonomi, dan nilai estetika. Metode : Metode penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif dengan pengolahan data menggunakan studi pustaka, observasi, dan wawancara. Hasil dan Pembahasan : Hasil dan pembahasan ini dapat dilakukan melalui penerapan etika bisnis yang kuat, pengawasan yang ketat, evaluasi dan peningkatan sistem, pelatihan dan penjangkauan, sistem penghargaan dan sanksi yang tepat, serta pengembangan budaya organisasi yang baik dan berintegritas. Salah satu solusi yang dapat menyelesaikan kasus pajak berganda adalah restitusi pajak, tetapi proses permohonan yang lama merupakan hambatan besar bagi pelaku usaha. Kesimpulan : Kesimpulannya adalah pemalsuan dokumen oleh oknum karyawan BRI unit Bone Pantai dalam penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) memiliki dampak yang signifikan terhadap pihak yang terlibat, baik pihak BRI maupun masyarakat penerima KUR. Dalam mengatasi dan mencegah terjadinya praktik pemalsuan dokumen ini, peran etika bisnis sangat penting untuk diterapkan di dalam organisasi BRI.
KEBERADAAN ADAT SEDULANG SETUDUNG DI DESA UJUNG TANJUNG SEBAGAI WARISAN BUDAYA Ahmad Zamhari; Meilda Sholehatun Islamiah; Ria Risdayati; Gusti Made Febriani; Surahman
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (942.527 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.109

Abstract

Latar Belakang : Membahas mengenai keberadaan adat Sedulang Setudung sebagai warisan budaya daerah Kabupaten Banyuasin. Di dalam penelitian ini akan mengkaji keberadaan adat Sedulang Setudung tepatnya di Desa Ujung Tanjung, Kabupaten Banyuasin. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Mempelajari dan mendokumentasikan keberadaan Adat Sedulang Setudung di Desa Ujung Tanjung sebagai bagian dari warisan budaya lokal. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan dan penurunan praktik Adat Sedulang Setudung di Desa Ujung Tanjung. Metode : Metode yang digunkan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif yang menjelaskan kondisi lapangan beradsarkan fakta, baik lisan maupun tulisan dengan teknik pengumpulan data dengan observasi mendatangi tempat desa itu langsung dan melihat keadaan disana, wawancara untuk mengumpulkan data terkait kebudayaan di desa tersebut, dan dokumentasi sebagai arsip, foto yang dapat digunakan untuk hasil penelitian. Hasil dan Pembahasan : Hasil dan pembahasan ini dapat dilakukan melalui penerapan etika bisnis yang kuat, pengawasan yang ketat, evaluasi dan peningkatan sistem, pelatihan dan penjangkauan, sistem penghargaan dan sanksi yang tepat, serta pengembangan budaya organisasi yang baik dan berintegritas. Salah satu solusi yang dapat menyelesaikan kasus pajak berganda adalah restitusi pajak, tetapi proses permohonan yang lama merupakan hambatan besar bagi pelaku usaha. Kesimpulan : Berdasarkan hasil wawancara dengan masyarakat di Desa Ujung Tanjung, dapat disimpulkan bahwa Adat Sedulang Setudung sudah tidak ada di Desa Ujung Tanjung sejak tahun 2002. Meskipun Adat Sedulang Setudung berasal dari Kabupaten Banyuasin, adat istiadat tersebut hanya dilakukan di beberapa desa, salah satunya Desa Gelebak Kecamatan Rambutan.
TRADISI PEMBUTAN TIKAR PEDAMARAN Ahmad Zamhari; Meri Rahmayanti; Putri Ishar Yunita; Etik Restiani; Septi Nadila
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1225.892 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.110

Abstract

Latar Belakang : Tikar yang merupakan kerajinan tangan yang berasal dari desa pedamaran.penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menjelaskan secara keseluruhan mengenai objek yang dibahas uniknya proses aneka kejarinan dalam pembuatan tikar yang mendapat julukan desa pedamaran . Tujuan : Tujuan dari sebuah jurnal tentang tradisi pembuatan tikar pedamaran dapat bervariasi tergantung pada konteks penelitian dan kepentingan penulis. Salah satu contohnya untuk mempertahankan dan mendokumentasikan warisan budaya: Tujuan utama dari penulisan jurnal tentang tradisi pembuatan tikar pedamaran adalah untuk mempertahankan dan mendokumentasikan warisan budaya yang terkait dengan praktik pembuatan tikar pedamaran. Ini bisa berarti menjaga pengetahuan dan keterampilan yang terkait dengan pembuatan tikar pedamaran agar tidak hilang seiring dengan waktu, serta mencatat sejarah, teknik, dan bahan yang digunakan dalam proses pembuatannya. Metode : Metode Penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menjelaskan secara keseluruhan mengenai objek yang dibahas uniknya proses aneka kerajinan dalam pembuatan tikar yang mendapat julukan desa pedamaran . Hasil dan Pembahasan : Berdasarkan penelitian yang dilakukan Sejarah dan perkembangan tradisi pembuatan tikar pedamaran: Pembahasan ini melibatkan penelusuran sejarah tradisi pembuatan tikar pedamaran, termasuk asal-usulnya, perkembangan teknik dan motif yang digunakan, serta peran tikar pedamaran dalam kehidupan budaya masyarakat setempat. Hal ini membantu memahami bagaimana tradisi ini terbentuk dan berubah seiring waktu. Hasil pembahasan tentang tradisi pembuatan tikar pedamaran memberikan wawasan mendalam tentang berbagai aspek terkait dengan tradisi ini, termasuk sejarah, teknik, simbolisme, dan dampak sosial dan ekonomi. Hal ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya tradisi ini dalam menjaga warisan budaya serta memberikan dasar untuk langkah-langkah pelestarian dan pengembangan di masa depan. Kesimpulan : Kesimpulan dari Peran ekonomi dan sosial tradisi pembuatan tikar pedamaran: Jurnal ini mungkin menyoroti dampak ekonomi dan sosial dari tradisi pembuatan tikar pedamaran. Praktik ini dapat menjadi sumber mata pencaharian bagi komunitas lokal, baik melalui penjualan tikar pedamaran kepada pasar lokal maupun internasional. Selain itu, tradisi ini juga dapat mempromosikan kerja sama dan kebersamaan dalam komunitas, melalui pelibatan berbagai anggota masyarakat dalam proses pembuatan tikar
MASYARAKAT KAYEN JAWA TENGAH DALAM TRADISI TEDAK SITEN DI DAERAH KENTEN PALEMBANG Ahmad Zamahari; Alfadt Aria Dinar; CintiaAzzahra; Amalia Ramadani; Anita Anggraini
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.489 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.111

Abstract

Latar Belakang : Tedak siten adalah acara adat istiadat dari jawa yang telah lama dilakukan oleh nenek moyang,. Tedak Siten merupakan rangkaian prosesi adat tradisi daur hidup masyarakat jawa yang mulai jarang dilaksanakan. Tedhak Siten berasal dari kata Tedak berarti turun (menapakkan kaki) dan Siten atau Siti yang artinya tanah, sehingga Tedak Siten merupakan tradisi menginjakkan atau menapakkan kaki ke tanah bagi seorang anak. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk mengetahuin bentuk, makna, dan fungsi tradisi tedak siten dalam masyarakat jawa. Kegiatan ini juga dilakukan ini masyarakat daerah Kenten Palembang Sumatra Selatan. Metode : Metode Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan mengumpulkan data,wawancara, dan dokumentasi. Hasil dan Pembahasan : Berdasarkan penelitian yang dilakukan Manusia pada dasarnya merupakan makhluk yang saling memerlukan antara satu dengan yang yang lain. Kehidupan manusia inilah yang pada kesimpulannya tercipta jadi sesuatu warga . Warga merupakan sekelompok manusia yang hidup bersama yang saling memerlukan satu sama lain serta dapat menciptakan budaya. Dengan demikian, tidak terdapat warga yang tidak menciptakan kebudayaan serta kebalikannya tidak terdapat kebudayaan tanpa terdapatnya warga, sebab warga selaku tempat serta penduduknya,. Ada pula tujuan riset ini dicoba merupakan buat mengetahuin wujud , arti, serta guna tradisi tedak siten dalam warga jawa didaerah kenten Palembang, Sumatera selatan. Kesimpulan : Berdasarkan hasil kesimpulan yang dilakukan Selama proses tersebut terdapat beberapa perbedaan bentuk pawai, tata cara, dan peralatan yang digunakan di berbagai daerah dalam memasyarakatkan tradisi Tedhak Siten, namun hal tersebut tetap tidak menghilangkan maksud dan tujuan dipertahankannya tradisi ini. Berkat bantuan masyarakat Kayen Jawa Tengah, sebagian masyarakat Jawa di kawasan Kenten masih menjalankan tradisi Thedak Sinten.
PERSPEKTIF ANALISIS PRESTASI PERUSAHAAN MENGGUNAKAN LAPORAN KEUANGAN PT SURYA SEMESTA INTERNUSA TBK PERIODE 2019-2021 Riska Saputri; Risa Hartini; Shavira Rizki Maharani
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (741.519 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.115

Abstract

Latar Belakang : Penilaian keuangan suatu perusahaan dapat dilakukan dengan menganalisis laporan keuangan perusahaan. Untuk mengetahui apakah keadaan keuangan perusahaan dalam kondisi yang baik dapat dilakukan berbagai analisa, salah satunya adalah analisis pada penilaian prestasi perusahaan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui prestasi perusahaan pada PT Surya Semesta Internusa Tbk ditinjau dari tiga sudut pandang yaitu sudut pandang manajemen, sudut pandang pemilik, dan sudut pandang pemberi pinjaman. Tujuan : Bertujuan untuk mengetahui prestasi perusahaan pada PT Surya Semesta Internusa Tbk ditinjau dari tiga sudut pandang yaitu sudut pandang manajemen, sudut pandang pemilik, dan sudut pandang pemberi pinjaman. Metode : Metode penelitian ini menggunakan Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif menggunakan rasio prespektif manajemen, pemilik, dan pemberi pinjaman. Data dan informasi penelitian diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Hasil dan Pembahasan : Berdasarkan sudut pandang manajemen, rasio menunjukkan hasil yang naik dan turun tiap tahunnya, dinilai dari sudut pandang ini, perusahaan masih tergolong kurang baik, berdasrkan sudut pandang pemilik, hasil analisis menunjukkan bahwa dana perusahaan hampir sebagian besar didapat dari hutang. Hasil analisis dari sudut pandang pemberi pinjaman menyatakan bahwa perusahaan mampu membayar hutang-hutangnya. Kesimpulan : Kesimpulannya Peneliti Keadaan ini bisa diperbaiki dengan memperhatikan pengeluaran dan pemasukan perusahaan serta menggunakan hutang berdasarkan proporsi dan prioritas sehingga jumlah hutang tidak bertumpuk atau dengan mengurangi jumlah hutang.
PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN OTORITER DAN DEMOKRATIS TERHADAP ETOS KERJA KARYAWAN DI PT INOVASI TEKNOMEDIA BANGSA Elsi Maya Intan
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (865.492 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.120

Abstract

Latar Belakang : PT Inovasi Teknomedia Bangsa adalah sebuah perusahaan teknologi informasi yang bergerak di bidang pengembangan perangkat lunak dan solusi teknologi. Sebagai perusahaan yang berorientasi pada inovasi dan perkembangan teknologi, PT Inovasi Teknomedia Bangsa sangat bergantung pada kinerja dan etos kerja karyawan yang tinggi. Oleh karena itu, penting untuk memahami faktor-faktor yang memengaruhi etos kerja karyawan dalam lingkungan organisasi tersebut. Salah satu faktor yang mempengaruhi etos kerja karyawan adalah gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh pimpinan di perusahaan tersebut. Gaya kepemimpinan yang berbeda dapat memberikan pengaruh yang berbeda pula terhadap motivasi, keterlibatan, dan etos kerja karyawan. Tujuan : Bertujuan untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan otoriter dan demokratis terhadap etos kerja karyawan di PT Inovasi Teknomedia Bangsa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Metode : Metode penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dengan banyak responden 60 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda, Uji F (Uji Signifikan Simultan), Uji T (Uji Signifikan Pengaruh Parsial) , Uji R (Koefisien Determinan). Hasil dan Pembahasan : Penelitian menggunakan software SPSS 20 dan hasil menunjukan bahwa tidak terdapat pengaruh positif antara gaya kepemimpinan otoriter terhadap etos kerja karyawan di PT ITB dengan hasil nilai t hitung sebesar -,990 < ttabel 1.671 dan nilai signifikan 0,324 > 0,05. Sedangkan terdapat pengaruh positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan demokratis terhadap etos kerja karyawan di PT ITB dengan hasil nilai t hitung sebesar 5,710 > ttabel 1.671 dan nilai signifikan 0,000 < 0,05. Kesimpulan : Kesimpulannya Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan didaptakan dua hasil penemuan yaitu terdapat pengaruh positif dan signifikan antara gaya kemepimpinan demokratis terhadap etos kerja karyawan di PT ITB. Namun tidak terdapat pengaruh positif tidak signifikan antara gaya kepemimpinan otoriter terhadap etos kerja karyawan di PT ITB. Penelitian ini diharapkan mampu menjadi refrensi atau acuan peneliti lainnya kedepan dan diharapkan ketika peneliti selanjutnya melakukan penelitian terkait gaya kepemimpinan dan etos kerja ada baiknya ditambahkan variabel lain agar penelitian menjadi lebih terbahrui dan cangkupanya luas.
NILAI NILAI TRADISI NIKTIKO ADOK DALAM ADAT PERNIKAHAN SUKU KOMERING DI DESA PULAU NEGARA Ahmad Zamhari; Firda Zulaikha; Nila Puspitasari; Dimas Putra Anugrah; Adelia
Journal Central Publisher Vol 1 No 5 (2023): Jurnal Central
Publisher : Central Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (719.473 KB) | DOI: 10.60145/jcp.v1i5.121

Abstract

Latar Belakang : Penelitian ini mendeskripsikan arti, manfaat,tata cara dan proses, nilai budaya,nilai keagamaan serta nilai bermasyarakat dalam tradisi pernikahan masyarakat Komering di desa pulau negara, Oku timur, sumatera selatan dalam melestarikan budaya di daerah sekitar. Tujuan : Bertujuan untuk untuk memahami dan mendokumentasikan nilai-nilai tradisional yang melekat dalam adat pernikahan suku Komering di Desa Pulau Negara. Penelitian ini akan menggali aspek budaya, kepercayaan, dan prinsip yang menjadi dasar bagi tradisi pernikahan suku Komering, yang kemungkinan dapat mempengaruhi kehidupan sosial dan adat mereka. Metode : Metode penelitian ini menggunakan penelitian metode deskriptif yang berdasarkan dengan cara mengumpulkan data data yang dibutuhkan dan yang sudah menjadi fakta dari data tersebut maka dianalisis untuk mengetahui nilai nilai apa saja yang terdapat dalam tradisi adok. Data telah yang ada digunakan untuk menguraikan dengan sejelas-jelasnya tentang data yang berkaitan dengan nilai-nilai tradisi adok masyarakat pulau Negara. Hasil dan Pembahasan : Hasil penelitian ini mendeskripsikan bahwa pemberian gelar yang berupa pantun dengan menggunakan bahasa Komering atau disebut pisaan dan warahan yang memiliki arti harapan , cita cita serta doa. Nilai budaya tradisi adok meliputi bagaimana hubungan antara manusia dengan penciptanya yang berupa ketaatan.Dan hubungan antara sesama manusia berupa saling tolong menolong , rendah hati, menghormati orang tua. Kesimpulan : Kesimpulannya Berdasarkan hasil penelitian yang telah peneliti lakukan didaptakan dua hasil penemuan yaitu terdapat pengaruh positif dan signifikan antara gaya kemepimpinan demokratis terhadap etos kerja karyawan di PT ITB. Namun tidak terdapat pengaruh positif tidak signifikan antara gaya kepemimpinan otoriter terhadap etos kerja karyawan di PT ITB. Penelitian ini diharapkan mampu menjadi refrensi atau acuan peneliti lainnya kedepan dan diharapkan ketika peneliti selanjutnya melakukan penelitian terkait gaya kepemimpinan dan etos kerja ada baiknya ditambahkan variabel lain agar penelitian menjadi lebih terbahrui dan cangkupanya luas.