cover
Contact Name
Johan S. C. Neyland
Contact Email
tekno_mesin@unsrat.ac.id
Phone
+6281340029664
Journal Mail Official
tekno_mesin@unsrat.ac.id
Editorial Address
Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi
Location
Kota manado,
Sulawesi utara
INDONESIA
Jurnal Tekno Mesin
ISSN : 23559721     EISSN : 27765989     DOI : 10.35793
Core Subject : Engineering,
Focus and Scope Bidang yang terdapat pada Jurnal Tekno Mesin ini adalah : Konversi Energi Produksi Material Desain dan Konstruksi Teknik dan Manajemen Industri Jurnal Tekno Mesin merupakan jurnal ilmiah yang berisikan karya tulis dan karya penelitian dari staf pengajar Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sam Ratulangi maupun institusi lain. Jurnal berisi berbagai kajian tentang Konversi Energi, Desain dan Konstruksi, Material Manufaktur, juga Teknik dan Manajemen Industri. Artikel didalamnya dapat ditulis dalam Bahasa Inggris maupun Bahasa Indonesia. Jurnal Tekno Mesin akan diterbitkan dua kali dalam setiap volume terbitan
Articles 84 Documents
PENGARUH TINGGI LEVEL UAP AIR PANAS TERHADAP PROSES PENGERINGAN GABAH Tertius V. Y. Ulaan; Benny L. Maluegha; Gerrits D. Soplanit
Jurnal Tekno Mesin Vol. 2 No. 2 (2015)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemanfaatan air panas bumi sebagai fluida kerja untuk pengeringan hasil produk pertanianterus menjadi perhatian. Air panas Bukit Kasih Kanonang dengan temperatur di atas 50oCmemilikipotensi besar untuk dikembangkan sebagai fluida kerja proses pengeringan gabah. Berdasarkanpenelitian,ukuran bak air panas 50 cm x 50 cm x 50 cm dengan tinggi level uap air panas bervariasiantara 20 cm, 15 cm, 10 cm, 5 cm dan 0 cm, bak di tutup dengan pelat aluminium dan gabahdiletakkan diatas pelat.Hasil yang diperoleh adalah kondisi level uap air panas ideal berada pada 15 cm dimanaselisih massa gabah sebelum dan sesudah pengeringan 0.3182 kg dengan temperatur air panas56,6oC.Sedangkan selisih massa gabah terendah berada pada posisi level uap air panas 0 cm yaitu0.1298 kg dengan temperatur air panas 56,4oC, hal tersebut disebabkan karena kondisi ruangpenguapan semakin kecil.Waktu pengeringan yaitu rata-rata 5 jam.Kata kunci: Air panas, level uap air panas, massa gabah, temperatur air panas
EFEKTIFITAS STEAM EJECTOR TINGKAT PERTAMA DI PLTP LAHENDONG UNIT 2 Frans P. Sappu; Hengky Luntungan
Jurnal Tekno Mesin Vol. 2 No. 2 (2015)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PLTP Lahendong Unit 2 dalam operasinya menggunakan beberapa steam ejector, satu diantaranya adalah steam ejector tingkat pertama yang merupakan bagian dari sistem ekstraksi gas dengan fungsi utama untuk mengeluarkan non-condensable gas (NCG) yang terkumpul pada kondenser utama secara kontinu untuk menjaga kevakuman kondenser.Penelitian bertujuan mengetahui kemampuan steam ejector tingkat pertama mengeluarkan NCG kondisi aktual dari kondenser utama. Simulasi komputasi dinamika fluida digunakan untuk menganalisis karakteristik aliran pada steam ejector dengan membandingkan data kondisi aktual dan data desain pabrik dari steam ejector tingkat pertama.Dari simulasi diperoleh nilai efisiensi steam ejector kondisi aktual 0,527 dan desain pabrik 0,554 sehingga berakibat penurunan efisiensi 4,87%. Hasil simulasi ini menunjukan kemampuan steam ejector kondisi aktual mengeluarkan NCG dari kondenser utama sebesar 1.402,11 kg/jam dan untuk steam ejector desain pabrik sebesar 1.479,34 kg/jam. Kemampuan steam ejector kondisi aktual mengalami penurunan sebesar 5,22% dari steam ejector kondisi desain pabrik.Hasil tersebut mengindikasikan bahwa steam ejector masih efektip dan dalam keadaan baik.Kata kunci: Steam Ejector, NCG, Efisiensi.
SIMULASI PROSES BONGKAR MUAT PETI KEMAS Tritiya A.R. Arungpadang; Arif F. Hipan
Jurnal Tekno Mesin Vol. 2 No. 2 (2015)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penumpukan peti kemas merupakan permasalahan yang sering terjadi pada sebuah pelabuhan. Perusahaan layanan jasa bongkar muat biasanya akan menerapkan pola distribusi antrian yang efektif dan efisien untuk menangani peti kemas sehingga tidak terjadi penumpukan peti kemas. Metode simulasi dapat membantu menentukan waktu optimal proses bongkar muat yang ideal. Tahapan simulasi diawali dengan survei lapangan untuk mengukur waktu penanganan proses bongkar muat peti kemas dan selanjutnya dibuat program simulasinya. Peralatan penanganan peti kemas yang ditinjau adalah container crane, tractor trailer dan rubber tyred gantry crane. Simulasi sistem penanganan peti kemas dilakukan dengan bantuan perangkat lunak SPSS 17.0 dan ProModel 4.22.Dari hasil simulasi diperoleh waktu rata-rata optimal proses bongkar, mulai dari penanganan dalam kapal sampai keluar terminal peti kemas sebesar 396.32 detik atau 6.60 menit. Tingkat utility tertinggi terdapat pada lokasi tractor trailer 1 yaitu sebesar 63.98%. Untuk proses muat, yaitu sejak masuk terminal peti kemas sampai dinaikkan ke atas kapal waktu yang diperoleh sebesar 385.04 detik atau 6.41 menit. Tingkat utility tertinggi terdapat pada lokasi tractor trailer 2 sebesar 63.81%.Kata kunci: peti kemas, peralatan bongkar muat, simulasi ProModel 4.22, waktu rata-rata optimal
ANALISIS KEBUTUHAN ENERGI LISTRIK DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN Tritiya A.R. Arungpadang; Febry A. Hontong; Liberty Tarigan
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Energi listrik merupakan suatu kebutuhan dasar dan memegang peranan penting untuk kehidupanmasyarakat, karena berbagai peralatan elektronik di rumah, kantor, dan pabrik membutuhkan listrik sebagaisumber energi. Konsumsi listrik meningkat sejalan dengan bertambahnya jumlah pelanggan dan besarnyakonsumsi energi listrik yang digunakan. Kebutuhan konsumsi listrik pada periode mendatang perlu diprediksidengan suatu model forecasting yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk memprediksi kebutuhan energi listrikyang diharapkan dapat dijadikan masukan dalam melakukan perencanaan pembangunan pembangkit tenagalistrik. Dengan menggunakan metode jaringan syaraf tiruan dan analisis gap terhadap total kapasitas pembangkityang ada, dapat diperoleh gambaran ketersediaan energi listrik untuk beberapa tahun ke depan.Kata Kunci : kebutuhan energi listrik, artificial neural network, analisis gap
MEASURING INTERACTIVE SERVICE QUALITY: SOME OPPORTUNITIES FOR FURTHER STUDY Agung Sutrisno
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Service quality is very important to improve competitive advantage of industrial organizations. This paperpresents a summary on some research gaps within current service quality measurement models and explores thepossibility to extend study on interactive service quality arena. The content of the paper is commenced byliterature review to manuscripts related to service quality measurement models, interactive service quality, someobservable gaps on interactive service quality measurement models.At conclusion, some directions for furtherstudies are presented.Keywords: Service Quality, Interactive, Bi-directional Relationship, Behavior Modeling, Taguchi Loss Function.
MACHINE CONDITION PROGNOSTICS: THE STATE OF THE ART Stenly Tangkuman
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Prognostics is an inherent component of condition-based maintenance. It can assess the current healthof a part and predict into the future the health of a part for a fixed time horizon or predict the time tofailure. Since this topic has gained popularity in machine learning, however, researchers who applied inmachine prognostics (or prognosis) are relatively rare.With the aim of synthesizing and providing theinformation of these researches for researcher’s community, this paper attempts to summarize and classifythe recent published techniques in prognostics of rotating machinery. It reviews the papers upon the early2012. Furthermore, it also discusses the opportunities as well as the challenges for conducting advanceresearch in the field of machine prognostics.Keywords: Machine Fault, Condition Prognostics
PENCEGAHAN KECELAKAAN LALU LINTAS PADA PEJALAN KAKI DITINJAU DARI TEKNIS KENDARAAN Michael E. Rembet; Johan S. C. Neyland
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan penerapan ipteks bagi masyarakat ini dilakukan di SD GMIM III, Kelurahan Matani Satu,Kota Tomohon. Kegiatan ini dilakukan di SD GMIM III, Kelurahan Matani Satu, Kota Tomohon, agar tingkatkecelakaan lalu lintas pada pejalan kaki terutama anak-anak di sekolah ini dapat dicegah. Tambahan pula,sekolah ini berada di tepi jalan utama penghubung Kota Tomohon dan Tondano. Selain itu, sekolah tersebutberada pada belokan jalan, sedangkan sebelum dan sesudah belokan ini adalah jalan lurus sepanjang 200 meter.Pencegahan kecelakaan lalu lintas pada pejalan kaki dapat dilakukan dengan cara pejalan kakimenggunakan jaket keselamatan pejalan kaki. Selain itu, kecelakaan lalu lintas pada pejalan kaki juga dapatdicegah jika teknis kendaraan dapat dipahami dengan baik oleh pengendara maupun pejalan kaki. Karena ini,tim pengabdian kepada masyarakat akan membantu masyarakat terutama guru-guru maupun anak sekolah di SDGMIM III, Kelurahan Matani Satu, Kota Tomohonuntuk memahami penyebab kecelakaan dan pencegahannyaditinjau dari teknis kendaraan. Agar tujuan kegiatan ini bisa tercapai, maka akan dilakukan pembagian jaketkeselamatan pejalan kaki serta penyuluhan tentang pengetahun dasar teknis kendaraan.Keywords: Pencegahan Kecelakaan,Pejalan kaki,Teknis Kendaraan
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN PELANGGAN BENGKEL OTOMOTIF RODA DUA DENGAN METODE IMPORTANT PERFORMANCE ANALYSIS Johan S. C. Neyland; Jefferson Mende
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Meningkatnya jumlah kendaraan di Kota Manado menjadikan usaha dalam jasa perbaikan kendaraan roda 2juga meningkat. Peningkatan ini menimbulkan persaingan dalam mendapatkan pelanggan. Tujuan penulisan iniadalah untuk melakukan pemetaan akan atribut-atribut yang mempengaruhi kepuasan pelanggan pada kuadran yangada pada diagram Important Performance Analysis (IPA) dengan melakukan survey melalui kuesioner. Tujuanjangka panjang dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran sekaligus masukan kepada pihak manajemenhal-hal yang perlu diperbaiki dalam pelayanan manajemen perusahaan sebagai bagian yang diprioritaskan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut-atribut yang mempengaruhi kepuasan pelanggan terkonsentrasipada kuadran 2 dan kuadran 3. Pada kuadran 2 terdapat 14 atribut yang harus dipertahankan sedangkan pada kuadran3 terdapat 11 atribut yang harus diseriusi dalam pengelolaannya.Kata kunci : Important and Peformance Analysis, kendaraan roda 2, kepuasan pelanggan
PERUBAHAN HEAD SUCTION TERHADAP HEAD DISCHARGE DAN KAPASITAS POMPA HIDRAM Arwanto A. M. Lakat
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pompa hidram adalah pompa yang memanfaatkan palu air sebagai sumber energi untuk menaikkan fluida daridataran rendah ke dataran yang lebih tinggi sehingga pompa jenis ini harus dilengkapi dengan katup yang berfungsiuntuk membangkitkan palu air dalam pipa masuk dan perencanaanya dibutuhkan keseimbangan antara pegas katupyang digunakan pada pipa bagian pembuangan dan pegas katup pada bagian tabung. Cara kerja pompa hidramadalah sebagai berikut; sewaktu air mengalir pada pipa saluran masuk maka air tersebut mempunyai kecepatantertentu sehingga pada saat masuk ke pompa maka air akan mendorong katup pembuangan dalam selang waktutertentu sampai katup pembuangan tertutup dan aliran air tidak bisa mengalir melewati katup pembuangan dan padasaat tersebut akan terjadi kenaikan tekanan dalam pompa dan air akan menekan katup pada saluran menuju tabungyang berisi udara sampai terjadi keseimbangan antara tekanan dalam tabung dengan tekanan air dalam pompaselanjutnya katup dalam tabung akan tertutup sehingga air yang telah masuk kedalam tabung tidak dapat kembali,pada kondisi tersebut maka katup pembuangan akan terbuka dan air akan kembali melewati katup pembuangansambil menekan katup pembuangan sampai menutup dan tekanan air akan berpindah pada katup menuju tabung,pada saat katup pembuangan terbuka dan aliran air mengalir lewat katup pembuangan maka memberikankesempatan pada air dalam pompa untuk mengalir dengan kecepatan tertentu atau energi potensial berangsur -angsur berubah menjadi energi kinetik. Diameter pompa : 3 in, diameter katup limbah : 3,1 cm, diameter katupdischarge : 3,1 cm, Diameter tabung tekan : 3 in, diameter saluran discharge : 5/8 in, diameter pipa saluran masuk :3 in, sudut pipa saluran masuk : 450, tinggi sumber air : 140 cm, tinggi penampung : 275 cm, jenis sensor tekananyang dipakai : MPX4250AP dan massa beban pada katup limbah : 0,75 kg. Dengan spesifikasi tersebut, pompa inidapat menghasilkan kapasitas air yang dapat dipompakan pompa ini yaitu sebesar 9,1 mL/detik dan tekananmaksimum yang bisa dicapai adalah 140 kPa.Kata Kunci : Kapasitas, Pompa hidram.
PERANCANGAN DIGESTER UNTUK MENGHASILKAN BIOGAS DARI KOTORAN TERNAK BABI DI DESA RUMOONG BAWAH KABUPATEN MINAHASA SELATAN Benny L. Maluegha; Tertius V. Y. Ulaan; Markus K. Umboh
Jurnal Tekno Mesin Vol. 4 No. 2 (2018)
Publisher : Fakultas Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kotoran ternak babi yang tidak ditangani merupakan masalah yang mengganggu kehidupan masyarakat karenapencemaran lingkungan yang ditimbulkannya. Untuk mengatasi masalah tersebut, kotoran ternak babi yang adabisa diolah dalam sebuah unit digester untuk menghasilkan biogas. Selain itu, kotoran ternak babi yang telahdiolah tidak akan menimbulkan bau yang mengganggu, dan menjadi pupuk dengan kualitas tinggi.Kegiatan IbM yang dilakukan di Desa Rumoong Bawah ini dimaksudkan agar masyarakat dapat memahamipentingnya biogas, dan nantinya dapat merancang sebuah unit digester dan membangunnya. Dalam rangkamencapai maksud tersebut, kegiatan pertama yang akan dilakukan adalah survei lokasi. Kemudian dari hasilsurvei itu ditindaklanjuti dengan perancangan unit digester yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.Selanjutnya dilaksanakan penyuluhan/pelatihan agar masyarakat dapat memahami teknologi biogas.Berdasarkan hasil survei dan analisis potensi biogas yang ada, dengan memperhitungkan semua ternak babi yangada di Desa Rumoong Bawah, diperkirakan potensi biogas yang bisa dihasilkan secara keseluruhan adalahsebanyak 136 m3 per hari, yang setara dengan 62,56 kg elpiji dan 84,32 liter minyak tanah. Untuk satupeternakan babi di Desa Rumoong Bawah yang memiliki 35 ekor babi, bisa dibangun digester jenis fixed domedengan daya tampung 12 m3, yang berdiameter 3 meter dan tinggi 1,7 meter.Kata kunci: biogas, digester, Rumoong Bawah