cover
Contact Name
Friska Ernita Sitorus
Contact Email
jkn.jurnal@gmail.com
Phone
+6285372207091
Journal Mail Official
jkn.jurnal@gmail.com
Editorial Address
Jl. Bunga Sedap Malam IV No 8A, LK.VI. Kel. Sempakata, Kec. Medan Selayang
Location
Unknown,
Unknown
INDONESIA
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara (JKN)
ISSN : -     EISSN : 29855039     DOI : -
Core Subject : Health,
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara (JKN) merupakan Jurnal yang diterbitkan oleh CV. Utility Project Solution dengan SK Pendirian No 2998/2889/1/1/2006/07/2015 yang bergerak di bidang Penelitian, Pengabdian, Publikasi Ilmiah, Penerbitan Buku dan bidang lainnya. Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara (JKN) dengan E-ISSN : 2985-5039 dengan Nomor SK ISSN: 29855039/II.7.4/SK.ISSN/02/2023 Jurnal ini terbit 2 kali dalam setahun yaitu pada bulan Februari dan Agustus. Misi dari Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara (JKN) adalah untuk menyebarluaskan, mengembangkan dan menfasilitasi hasil penelitian inter-disiplin di bidang Ilmu-Ilmu Kesehatan sebagai media bagi para dosen, guru, peneliti dan para praktisi dalam melakukan pertukaran informasi tentang hasil-hasil penelitian terbaru yang telah dilakukan.
Articles 20 Documents
Pengukuran Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Bidan Dewi Puspitasari
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i1.21

Abstract

Nyeri punggung bawah merupakan salah satu keluhan nyeri yang diakibatkan oleh kesalahan posisi dalam bekerja. Nyeri yang dirasakan dapat berupa rasa berat, pegal, seperti diikat dan otot terasa kaku. Nyeri dapat disertai dengan gangguan otonom dan psikis yang dapat menghambat aktivitas sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran pengaruh langsung dan tidak langsung antara aktivitas isik, traumatik, beban kerja dan stress kerja terhadap keluhan nyeri punggung bawah pada bidan di RSUD Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi tahun 2017. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan aplikasi Smart PLS dan SPSS. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 55 orang. Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa ada pengaruh langsung antara aktivitas isik sebesar 4,18%, traumatik sebesar 18,74%, beban kerja sebesar 36,6%, dan stress kerja sebesar 15,1%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa pengaruh beban kerja terhadap keluhan nyeri punggung bawah lebih tinggi dari pada variabel yang lainnya, sehingga diharapkan kepada seluruh bidan pelaksana disetiap ruangan sebaiknya melakukan olahraga ringan sebelum melakukan aktivitasnya, guna menghindari kaku otot bahkan kram pada punggung dan ekstremitas lainnya.
Pengaruh Empat Variabel Terhadap Perilaku Pernikahan Dini Perempuan Pesisir Lena Sri Diniyati
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i1.22

Abstract

Terjadi peningkatan angka pernikahan remaja rentang usia 10-19 tahun di indonesia. Hal ini berdampak buruk terhadap masa depan dan kesehatan remaja. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh langsung dan tidak langsung serta besarannya dukungan tenaga kesehatan, pengetahuan, peran keluarga, gaya hidup terhadap perilaku pernikahan dini perempuan pesisir di Pelabuhan Karangantu Serang tahun 2016. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dengan aplikasi Smart PLS dan SPSS. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 70 orang. Hasil penelitian menunjukan bahwa variabel perilaku pernikahan dini ditentukan oleh variabel dukungan tenaga kesehatan, pengetahuan, peran keluarga, dan gaya hidup. Ada Pengaruh langsung antara dukungan tenaga kesehatan sebesar 8,27%, pengetahuan secara langsung 1,48%, peran keluarga 22,69%, gaya hidup 24,29%. Dengan demikian dapat diketahui bahwa pengaruh tenaga kesehatan terhadap perilaku pernikahan dini lebih tinggi dari pada variabel yang lainnya. Sehingga Perlu adanya peningkatan dukungan dan peran aktif tenaga kesehatan dalam upaya peningkatan pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi.
Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kenaikan Berat Badan Ibu Hamil Dengan Kek Pada Trimester III Marianita Manik
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i1.23

Abstract

Kenaikan berat badan yang adekuat dan sesuai rekomendasi sangat diperlukan untuk pertumbuhan bayi. Ibu hamil dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK) akan beresiko melahirkan bayi berat lahir rendah sehingga akan membawa resiko kematian, gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung serta besaran sumber informasi, peran bidan, motivasi dan pola makan terhadap kenaikan berat badan ibu hamil dengan kek trimester tiga di Puskesmas Kecamatan Kayumanis Kota Bogor Tahun 2017 dengan menggunakan desain cross sectional. Metode analisis dengan Struktural Equation Model (SEM). Sampel yang diambil sebanyak 60 responden. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh langsung sumber informasi sebesar 14,02 %, peran bidan sebesar 26,57 %, motivasi sebesar 13,38% dan pola makan sebesar 28,33 %. Berdasarkan temuan tersebut pengaruh peran bidan terhadap kenaikan berat badan badan ibu hamil memiliki nilai tertinggi dibanding nilai variabel lainnya, semakin banyak seorang bidan terpapar dengan informasi-informasi seputar kesehatan maka semakin baik tingkat pengetahuan nya sehingga dapat memberikan konseling dalam memotivasi ibu hamil untuk mempunyai pola makan yang baik sehingga mencegah komplikasi-komplikasi selama kehamilan
Persepsi Tentang Kanker Serviks, Promosi Kesehatan, Motivasi Sehat Terhadap Perilaku Pencegahan Kanker Serviks Pada Bidan Di Wilayah Depok Mukhlisiana Ahmad
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i1.24

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi tentang penyakit, promosi kesehatan dan motivasi sehat dirinya terhadap perilaku pencegahan kanker serviks pada bidan bagi kesehatan dirinya di Wilayah Depok Tahun 2017. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain penelitian cross sectional, sampel yang digunakan 60 orang Bidan, Data primer yang digunakan dalam penelitian ini melalui (instrument) berupa kuesioner. Tekhnik pengolahan dan analisa data dilakukan dengan pendekatan statistik menggunakan aplikasi SPSS.18.0 dan SmartPLS 2.0 Hasil Pengukuran disajikan dalam tabel dan tekstular. Hasil analisis sebagai berikut; perilaku pencegahan kanker serviks pada bidan ditentukan oleh variabel persepsi tentang penyakit, promosi kesehatan dan motivasi sehat secara langsung sebesar 44,15%, dan tidak langsung sebesar 9,71%. Sedangkan motivasi sehat ditentukan secara langsung oleh persepsi tentang penyakit dan promosi kesehatan sebesar 65,82%. Persepsi tentang penyakit langsung dapat mempengaruhi perilaku pencegahan kanker serviks sebesar 29,37%, dan berpengaruh tidak langsung melalui motivasi sehat sebesar 5,10%. Namun, promosi kesehatan tidak bisa langsung mempengaruhi dan tidak signiikan terhadap perilaku pencegahan kanker serviks, tetapi harus melalui motivasi sehat terlebih dahulu sebesar 4,61%. Selain itu, model analisis dapat menjelaskan 54,37% keragaman data, dan mampu mengkaji fenomena yang dipakai dalam penelitian, sedangkan 45,36% adalah komponen lain yang tidak ada dalam penelitian ini.
Pengaruh Petugas Kesehatan, Keluarga, Lingkungan Kerja, Motivasi Terhadap Gaya Hidup Penderita Hipertens Bambang Suryadi
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 1 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i1.25

Abstract

Penyakit Tidak Menular (PTM) penyebab kematian nomor satu setiap tahun adalah penyakit kardiovaskuler. Hipertensi merupakan penyakit kardiovaskuler yang disebabkan oleh faktor gaya hidup. Hipertensi juga ditanggung oleh BPJS Kesehatan dalam upaya promotif dan preventife melalui Progam Pengendalian Penyakit Kronis (Prolanis).Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh langsung atau tidak langsung pengaruh peran petugas kesehatan, fungsi keluarga, lingkungan kerja, motivasi diri terhadap gaya hidup hipertensi peserta Prolanis BPJS Kesehatan di Wilayah Puskesmas Ciracas.Metode penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional. Jumlah sampel 82 penderita hipertensi. Metode analisis denganStructural Equation Model (SEM) mengunakan SmartPLS 2.0.Hasil pengujian hipotesis menghasilkan temuan penelitian yaitu variabel-variabel gaya hidup penderita hipertensi peserta Prolanis BPJS Kesehatan dipengaruhi oleh peran petugas kesehatan (11,22%), fungsi keluarga (38,81%), lingkungan kerja (12,93%) dan motivasi diri (26,93%). Total besaran pengaruh langsung terhadap gaya hidup penderita hipertensi peserta sebesar 89,89% dan pengaruh tidak langsung sebesar 8,60%. Fungsi keluarga dan motivasi diri merupakan faktor yang dominan mempengaruhi gaya hidup penderita hipertensi.Model hasil analisis dapat menjelaskan (99,96%) keragaman data dan mampu mengkaji fenomena yang dipakai dalam penelitian, sedangkan (0,04%) dijelaskan komponen lain yang tidak ada dalam penelitian ini.Saran penelitian adalah agar meningkatkan fungsi keluarga untuk mendorong terhadap gaya hidup yang baik pada penderita
Stress Ibu dengan Anak Usia Sekolah di Masa Pandemi COVID-19 (Stresses of Mother with School-Aged Children during COVID—19 Pandemic) Arnindya Kanti Prasasti; Widyatuti; Astuti Yuni Nursasi
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i2.49

Abstract

Pandemi COVID-19 menimbulkan berbagai stressor bagi masyarakat. Stresor yang cukup berat dirasakan oleh ibu dengan anak usia sekolah, karena di usia tersebut anak sudah memiliki keinginannya sendiri, namun belum memiliki otonomi sehingga ibu harus melakukan control ketat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran stress pada ibu dengan anak usia sekolah di masa pandemi COVID-19. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif analitik. Metode pengambilan sampel menggunakan probability sampling dengan cluster sampling. Setelah dilakukan analisa data, diperoleh hasil bahwa variabel stress umum pada ibu tergolong ringan dengan mean 0,83 dan standar deviasi 0,77, dengan nilai minimal dan maksimal 0 dan 5. Sedangkan untuk stress khusus tergolong tinggi yaitu mean 3,95 dengan standar deviasi 0,72, dan nilai minimal-maksimal 1-5. Diteliti lebih lanjut, stress khusus yang muncul pada ibu Sebagian besar disebabkan oleh kesulitan ekonomi (30,3%) dan pendampingan anak saat sekolah online (41,8%). Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran bagi perawat tentang stress yang dialami oleh ibu dengan anak usia sekolah dan factor risikonya.
Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Skizofrenia (Relationship between Family Support and Compliance with Medication in Schizophrenic Patients) Ira Ocktavia Siagian; Elva N P Siboro; Julyanti
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i2.50

Abstract

Dukungan keluarga merupakan faktor yang sangat penting dalam proses kesembuhan pasien skizofrenia dengan mendukung kepatuhan minum obat sehingga masa kesembuhan pasien dapat dipertahankan selama mungkin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien skizofrenia di Puskesmas Sangkanhurip. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah pasien dengan jumlah 39 responden dengan menggunakan pendekatan total sampling. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Instrumen kepatuhan minum obat yaitu Morisky Medication Adherene Scale (MMAS-8) dan Instrumen dukungan keluarga. Reliabilitas kuesioner dukungan keluarga 0,759 dan kepatuhan minum obat 0,762. Analisa data bivariat menggunakan rumus Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar responden (59%) memiliki dukungan keluarga yang rendah dan sebagian besar responden (51,3%) memiliki kepatuhan minum obat yang rendah. Terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien skizofrenia di Puskesmas Sangkanhurip (p-value=0,000). Diharapkan keluarga mendapat pengetahuan mengenai manfaat dari patuh dalam mengkonsumsi obat, dengan menggunakan media pendidikan kesehatan dan penyuluhan tentang penderita skizofrenia sehingga dapat mengurangi terjadinya komplikasi. Kata Kunci: Dukungan keluarga; Kepatuhan; Skizofrenia
Kecemasan pada Penderita Tuberculosis (Anxiety in Tuberculosis Patients) Bella Ayu Shinta Dewi; Intan Rusdian Permata Sari; Dwi Agustin; Selfi Angga Sari
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i2.51

Abstract

Tuberkulosis dan kecemasan merupakan kondisi umum yang berdampak pada masalah kesehatan, baik secara individu maupun masyarakat. Hubungan tuberkulosis dengan terjadinya kecemasan pada penderita bersifat sindemik, artinya terjadinya tuberkulosis merupakan terjadinya gangguan kesehatan lain seperti kecemasan. Oleh karena itu penting untuk memahami mekanisme fisiologis dan sosial yang terkait dengan kedua kondisi ini. Rancangan penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 110 responden yang diambil secara total sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kecemasan pasien Tuberkulosis berada pada rentang kecemasan ringan sampai dengan tingkat panik. Faktor yang berhubungan dengan terjadinya anxietas disebabkan oleh perubahan kondisi fisik, sosial dan informasi yang dimiliki oleh pasien terkait tuberkulosis.
Sponge Art Paint sebagai Intervensi untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Sebelum Pemasangan Infus pada Anak Usia Prasekolah (Sponge Art Paint as an Intervention to Reduce Anxiety Levels Before Infusion in Preschool Children) Indah Prawesti; Retno Lestari; Ignasia Yunita Sari
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i2.52

Abstract

Kecemasan anak pada masa hospitalisasi disebabkan oleh banyak hal, anak berada dilingkungan yang baru, berpisah dengan orang tuanya, bertemu dengan tenaga kesehatan dengan berbagai intervensi yang dilakukannya salah satunya adalah tindakan pemasangan infus. Pemasangan infus berdampak pada kecemasan yang berat pada anak prasekolah, hal tersebut akan mempengaruhi hubungan antara perawat dan anak prasekolah selama proses hospitalisasi. Sesuai dengan berkembangnya kemampuan kognitif dan motorik anak prasekolah upaya yang dilakukan untuk mengurangi kecemasan anak prasekolah saat dilakukan tindakan pemasangan infus adalah dengan terapi relaksasi yang salah satu bentuknya adalah terapi seni melalui sponge art paint. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh terapi sponge art paint pada anak prasekolah sebelum pemasangan infus di RS Panti Wilasa Citarum Semarang. Metode penelitian kuantitatif Quasy Eksperimental Nonequivalent Control Group Design, dengan menggunakan total sampling dengan 40 responden. Analisa data menggunakan uji statistik Mann-Whitney U-Test. Hasil uji Analisis penelitian didapatkan nilai p value 0,000 (p<0,05) menunjukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna nilai rata-rata tingkat kecemasan anak prasekolah sebelum pemasangan infus antara kelompok kontrol dengan kelompok intervensi. Dari hasil penelitian ini disimpulkan adanya pengaruh terapi sponge art paint terhadap kecemasan anak prasekolah sebelum pemasangan infus di RS Panti Wilasa Citarum Semarang. Penelitian terapi sponge art paint diharapkan mampu menjadi inspirasi peneliti keperawatan untuk melakukan penelitian lebih lanjut, untuk mengembangkan teori-teori keperawatan khususnya terapi sponge art paint untuk mengurangi kecemasan.
Kemandirian Pasien Diabetes Melitus Tipe II dalam Pengelolaan Penyakit di Puskesmas Tarogong Citra Windani; Udin Rosidin
Jurnal Kesehatan dan Kebidanan Nusantara Vol. 1 No. 2 (2023): Jurnal Kesehatan dan Kebidanan
Publisher : CV. Utility Project Solution

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/jkn.v1i2.58

Abstract

Penyakit Diabetes Melitus Tipe II adalah salah satu masalah kesehatan masyarakat yang semakin meningkat prevalensinya. Pengelolaan yang baik dan kemandirian pasien dalam mengelola penyakit ini menjadi kunci utama dalam mencapai hasil pengobatan yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat kemandirian pasien Diabetes Melitus Tipe II dalam pengelolaan penyakit di Puskesmas Tarogong, Kabupaten Garut. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan melibatkan 50 responden pasien Diabetes Melitus Tipe II yang berkunjung ke Puskesmas Tarogong. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar pasien memiliki pemahaman yang cukup baik tentang penyakit Diabetes Melitus Tipe II dan faktor risiko yang terkait. Meskipun demikian, tingkat kemandirian dalam pengelolaan penyakit masih bervariasi. Faktor-faktor seperti pendidikan, dukungan keluarga, dan akses terhadap informasi memainkan peran penting dalam meningkatkan kemandirian pasien. Beberapa pasien telah menerapkan perubahan gaya hidup sehat, seperti mengatur pola makan dan rutin berolahraga. Namun, masih ada pasien yang menghadapi hambatan dalam mengikuti rencana pengelolaan, terutama terkait dengan penggunaan obat secara teratur. Dalam konteks Puskesmas Tarogong, peran petugas kesehatan dalam memberikan edukasi dan dukungan kepada pasien sangat berpengaruh dalam meningkatkan kemandirian mereka. Penelitian ini menyoroti perlunya peningkatan upaya edukasi bagi pasien dan keluarga tentang manajemen Diabetes Melitus Tipe II serta pentingnya kolaborasi antara pasien, keluarga, dan tenaga medis dalam mencapai hasil pengobatan yang optimal. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan panduan bagi Puskesmas Tarogong dan pihak terkait dalam meningkatkan kualitas pelayanan bagi pasien Diabetes Melitus Tipe II serta mendorong penelitian lebih lanjut dalam bidang ini.

Page 1 of 2 | Total Record : 20