cover
Contact Name
Katon Abdul Fatah
Contact Email
katonfath@gmail.com
Phone
+628975841020
Journal Mail Official
katonfath@gmail.com
Editorial Address
Desa, Metuk No.008 RT.002 RW. 001, Kec, Mojosongo Kab, Boyolali, 57322
Location
Kab. boyolali,
Jawa tengah
INDONESIA
MERDEKA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin
ISSN : -     EISSN : 30267854     DOI : https://doi.org/10.62017/merdeka.v1i1
Core Subject : Education,
MERDEKA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Jurnal ini merupakan jurnal ilmiah multidisiplin yang bersifat peer-review dan terbuka. Jurnal ini terbit 6 kali dalam setahun yaitu pada bulan Februari, April, Juni, Agustus, Oktober dan Desember. Fokus dan ruang lingkupnya meliputi: Ilmu Sosial, Humaniora, Politik, Pendidikan, Ilmu Teknik, Teknik Elektro dan Teknologi Informasi, Desain Komunikasi Visual, Manajemen, Ekonomi dan Akuntansi, Kewirausahaan dan Bisnis. MERDEKA: Jurnal Ilmiah Multidisiplin menerima makalah dalam bahasa Indonesia dan Inggris.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 156 Documents
Model Pembinaan Warga Gereja Galatia Kharista Hany Frikana Purba; Netti Lorensia Turnip; Agustina Ropelita Silaban; Andar Gunawan Pasaribu
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i2.380

Abstract

Terbentuknya Komunitas Galatia merupakan suatu proses pengajaran, pemuridan dan pendampingan yang menguatkan dan memperdalam iman serta pemahaman Gereja di wilayah Galata saat ini.Hal ini didasarkan pada surat yang ditulis oleh Rasul Paulus kepada jemaat di Galatia yang kemudian menjadi bagian dari Perjanjian Baru dalam Alkitab.Kitab Galatia juga mengajarkan tentang pentingnya kasih terhadap sesama dan pelayanan dalam komunitas gereja. Pembentukan komunitas Gereja dapat meningkatkan pelayanan aktif dan kasih sesama sebagai bagian integral dari kehidupan Gereja.Penting untuk dicatat bahwa pembentukan komunitas gerejawi tidak hanya didasarkan pada satu kitab dalam Alkitab, tetapi juga mencakup pemahaman komprehensif .
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Christian E H Sihite; Dorlan Naibaho
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i2.397

Abstract

Abstrak ini menjelaskan penelitian mengenai kompetensi profesional guru Pendidikan Agama Kristen (PAK). Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan permasalahan empiris dalam konteks kompetensi guru PAK, merinci tujuan penelitian, metode penelitian yang digunakan, temuan hasil, serta implikasi dari hasil penelitian. Dalam kasus studi ini, akan diuraikan karakteristik subjek, keaslian solusi terhadap permasalahan yang muncul dari contoh kasus, dan pertanyaan yang muncul dari teori atau penelitian terkait. Abstrak ini berfungsi sebagai gambaran ringkas yang mencakup aspek-aspek penting dari penelitian terkait kompetensi profesional guru PAK.
MODEL PEMBINAAN WARGA GEREJA KITAB YAKOBUS Elsa Yulinarda Yahya Nainggolan; Ayu Allyssa Puteri Pasaribu; Rimhot Maruli Tua Sinaga; Andar Gunawan Pasaribu
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i2.398

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memberikan panduan dalam kehidupan beragama, yang terdapat dalam kitab Yakobus dengan mengetahui model pembinaan warga gereja pada kitab Yakobus. Hubungan antara model pembinaan warga gereja dengan kehidupan manusia adalah dengan mengeksplorasi berbagai aspek ajaran kitab Yakobus, termasuk pengendalian diri, pelayanan kepada orang lain, dan ketaatan pada firman Tuhan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Pembahasan lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme hubungan ini dan mengembangkan kerohaniam sebagai bukti untuk meningkatkan kehidupan rohani manusia. Langkah-langkah model pembinaan warga gereja kitab Yakobus, meliputi; menganalisis kebutuhan dan profil jemaat gereja, termasuk pemahaman tentang tantangan dan peluang yang mereka hadapi. Pertimbangkan konteks dan karakteristik unik dari kelompok belajar James. meetapkan tujuan pelatihan yang jelas dan terukur untuk kelompok belajar buku James, seperti pertumbuhan spiritual, partisipasi sosial, dan pengabdian masyarakat. Menyiapkan materi pelatihan yang mencakup pemahaman mendalam tentang kitab Yakobus, pesan-pesan rohani, dan penerapan praktis dalam kehidupan sehari-hari. Merencanakan jadwal pertemuan rutin, kegiatan pendampingan dan pengabdian masyarakat. Mendorong anggota kelompok belajar Yakobus untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan gereja dan pendidikan. Memberikan kesempatan pendampingan dan pelatihan pribadi kepada anggota tim. Melakukan penilaian rutin terhadap kemajuan pembelajaran Yakobus dan sesuaikan strategi pengajaran sesuai kebutuhan. Menekankan pentingnya doa dalam pembentukan dan kehidupan kelompok belajar kitab Yakobus. Melibatkan kelompok dalam kegiatan  masyarakat sebagai wujud nyata iman. Bekerja sama dengan para pemimpin gereja untuk memastikan komunikasi dan dukungan yang selaras dengan visi gereja.
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP PELELANGAN AGUNAN YANG DIJAMINKAN OLEH NASABAH DI BANK SYARIAH Irfan Islami
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i2.399

Abstract

Bank Syariah merupakan suatu Lembaga keuangan Bank yang menerapkan prinsip syariah dalam setiap transaksinya. Salah satu produk pembiayaan yang digunakannya adalah pembiayaan dengan prinsip Murabahah. Dalam pembiayaan murabahah bank syariah mewajibkan adanya agunan atau jaminan sebagai persyaratan bank menyetujui pendanaan atau pembiayaan, hal ini masih terdapat persoalan terkait dengan kejelasan hukum dalam pelelangan agunan yang dijaminkan oleh nasabah Bank Syariah melalui akad murabahah. Penelitian ini membahas bagaimana legalitas pelelangan bank syariah terhadap agunan yang dijaminkan oleh nasabah ke bank syariah ditinjau dari Undang-Undang No. 21 Tahun 2008 Tentang Perbankan Syariah dan ditinjau dari Hukum Islam. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisa legalitas pelelangan agunan oleh bank syariah ditinjau dari Undang-Undang Perbankan Syariah dan Hukum Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif yuridis-normatif, menganalisa ketepatan peraturan yang berlaku dengan teori hukum ekonomi syariah.
PERANAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM LEMBAGA PENDIDIKAN Asri Yuni Vikasari; Anis Zohriah; Abdul Muin Bahaf
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i2.400

Abstract

Setiap organisasi membutuhkan sumber daya untuk mengembangkan organisasinya, yang utama diperlukan sebagai penggerak organisasi salah satunya adalah sumber daya manusia. Metode yang digunakan pada artikel ini adalah kualitatif, sedangkan jenis pendektannya yaitu Library Research. Penulis menjadikan literatur sebagai sumber data utama, Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjelaskan pentingnya konsep dasar manajemen sumber daya manusia dalam Pendidikan yaitu pengertian manajemen sumber daya manusia, tujuan dan fungsi manajemen sumber daya manusia dalam Pendidikan. Peranan manajemen sumber daya manusia dalam suatu lembaga pendidikan tentu sangat berkontribusi dalam membantu meningkatkan mutu pendidikan, karena pendidikan yang bermutu berasal dari orang-orang yang mengelola pendidikan itu sendiri yaitu sumber daya manusia yang bermutu, maju tidaknya suatu lembaga pendidikan maupun lembaga pendidikan Islam tergantung pada pengelolaan yang baik
Penerapan Model Role Playing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik pada Pembelajaran Pendidikan Pancasila di Kelas III SD Iyet Rahmawati; Muhammad Ali Akbar
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 2 (2023): Desember
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i2.423

Abstract

Karya Ilmiah ini dilatarbelakangi oleh data observasi yang menunjukkan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas III sangat rendah. Untuk mengatasi masalah tersebut maka peneliti melakukan penelitian untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik. Salah satu yang diteliti adalah Model Pembelajaran yang digunakan di kelas. Hal ini karena model pembelajaran berpengaruh terhadap interaksi antara pendidik dan peserta didik terhadap materi, yang akhirnya akan berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pelaksanaan model Role Playing dalam meningkatkan hasil belajar pada siswa dan mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan model Role playing pada siswa. Penelitian ini menggunakan 2 siklus pembelajaran dan melalui empat tahapan yaitu perencanaan, Tindakan, observasi/ pengamatan dan refleksi Subjek yang menjadi penelitian adalah peserta didik kelas III SD Muhammadiyah Bojonggede. Hasil penelitian yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model Role Playing (bermain peran) ternyata dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas III mata Pelajaran Pendidikan Pancasila. Dari hasil penelitian membuktikan ada peningkatan signifikan yaitu pra siklus adalah 52%, pada perbaikan siklus 1 adalah 69%, dan perbaikan siklus 2 adalah 96%.
Peningkatan Kompetensi Profesional Guru Terhadap Pengalaman dan Pelatihan Friska Romauli Hutasoit; Dorlan Naibaho
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i1.430

Abstract

Pendidikan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari diri manusia dan merupakan investasi menyeluruh dalam interaksi efektif manusia dengan lingkungan sosialnya. Penelitian empiris mengenai pengembangan pengalaman di bidang ini menunjukkan bahwa terdapat fenomena dimana sebagian guru kurang mendapat pelatihan dalam mata pelajaran yang mereka ajar; Hubungan antara tipe dan pelatihan. Hal ini dapat menjelaskan kemampuan profesional guru. Pengalaman pelatihan merupakan faktor terbesar yang mempengaruhi profesionalisme seorang guru mata pelajaran, sehingga guru mata pelajaran dapat memanfaatkan waktunya dan memperluas pengetahuan dan keterampilannya melalui pelatihan. Pelatihan persiapan pengelolaan pembelajaran seperti kurikulum, RPP dan silabus berpengaruh terhadap tingkat pengetahuan, sikap, keterampilan dan kompetensi profesional guru.
MEMAKNAI PROFESIONALISME GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN Dorlan Naibaho; Widia Aprilia Sinaga
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i1.431

Abstract

Profesionalisme adalah sebuah kata yang sering terucap ketika kita melihat seseorang bekerja dengan segenap keterampilan dan kemampuannya, disertai dengan rasa tanggung jawab penuh. Profesionalisme dapat kita temukan di setiap industri, termasuk pengajaran.Dalam pekerjaan profesionalnya, guru akan mengutamakan mutu pekerjaannya sehingga dalam setiap pekerjaannya mengajar dianggap sebagai profesi yang sangat mulia.Pasal Apapun bagi pengajar pendidikan agama Kristen, guru pendidikan agama Kristen harus melaksanakan tugasnya dengan penuh rasa tanggung jawab,karena ia terpanggil untuk menjadi sekutu Tuhan dalam mendidik umat.Pendidik adalah hamba Tuhan dan harus terus belajar dan mengikuti teladan Yesus Kristus, Guru Agung, yang selalu peduli terhadap manusia dan membimbing mereka pada kebenaran.
KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI SEBAGAI TUGAS KEPROFESIONALAN David Marthen Pardosi; Dorlan Naibaho
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i1.437

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memahami betapa pentingnya profesionalisme bagi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti serta untuk mengetahui strategi yang dapat digunakan oleh guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti untuk meningkatkan profesionalisme mereka. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan. Temuan dari penelitian ini adalah bahwa profesionalisme sangat vital bagi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan kompetensi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti. Guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti dapat meningkatkan profesionalisme mereka dengan cara mengejar pendidikan lanjutan, aktif dalam kegiatan KKG (Kelompok Kerja Guru) atau MGMP (Musyawarah guru mata pelajaran), mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, rajin membaca, serta melalui Peer Observation and Evaluation (pengamatan sejawat dan evaluasi)
PENTINGNYA KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN BUDI PEKERTI Kristina Veronika Sianturi; Dorlan Naibaho
MERDEKA : Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 1 No. 1 (2023): Oktober
Publisher : PT PUBLIKASI INSPIRASI INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62017/merdeka.v1i1.438

Abstract

Tujuan dari penulisan ini adalah untuk memahami pentingnya profesionalisme bagi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti serta untuk mengetahui metode meningkatkan profesionalisme bagi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan. Kesimpulan dari penulisan gagasan ini adalah bahwa profesionalitas sangat penting bagi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti untuk meningkatkan hasil belajar siswa dan kompetensi guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti. (2) Para guru Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti dapat meningkatkan profesionalisme mereka dengan mengejar pendidikan lanjutan, aktif dalam kegiatan KKG (Kelompok Kerja Guru) atau MGMP (Musyawarah guru mata pelajaran), mengikuti pelatihan yang dapat meningkatkan kualitas pembelajaran, banyak membaca, dan melalui Pengamatan dan Evaluasi oleh rekan sejawat.

Page 3 of 16 | Total Record : 156