cover
Contact Name
Volvo Sihombing
Contact Email
jurnallintasgenerasi@gmail.com
Phone
+6287870570931
Journal Mail Official
jurnallintasgenerasi@gmail.com
Editorial Address
Jl. Abdullah Lubis, Medan, Provinsi Sumatera Utara
Location
Kota medan,
Sumatera utara
INDONESIA
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
ISSN : -     EISSN : 30471966     DOI : -
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat adalah jurnal akademik, akses terbuka, dan peer-review yang didirikan dan pertama kali diterbitkan pada tahun 2024 oleh Yayasan Grace Berkat Anugerah. Berfokus pada budaya, ekonomi, dan hukum karena dilihat dari perspektif Indonesia. Jurnal ini bertujuan untuk menyediakan wadah bagi akademisi, peneliti, dan praktisi yang memiliki multi disiplin ilmu untuk menerbitkan artikel-artikel ilmiah yang diadopsi dalam berbagai aktivitas pengabdian kepada masyarakat dan penelitian terapan lainnya. Artikel-artikel yang dipublikasikan di Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat meliputi hasil-hasil penelitian ilmiah asli, artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru, atau komentar atau kritik terhadap tulisan yang ada dimuat di Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat maupun dalam terbitan berkala ilmiah lainnya. Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat menerima manuskrip atau naskah artikel dalam bidang riset terapan dan hilirisasi hasil penelitian ilmiah kuantitatif maupun kualitatif berbasis komunitas kedalam format pengabdian masyarakat yang mencakup bidang keilmuan yang relevan mencakup: Sosial, Humaniora, Sains, Teknologi dan Ilmu Terbarukan.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 10 Documents
Pendampingan Dalam Pemasaran Produk Bento Cake QBakery Secara E-Commerce Menjadi Produk Yang Kompetitif Di Desa Rambung Merah Kab. Simalungun Khairun Annisa; Tri Mutiara Sakinah; Dina Mawardani; Nur MilaSari Dewi; Fakhruddin Arrazi Amrillah; Yoan Hendrawan Junpridan Saragih
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sebagai seorang mahasiswa terdapat tiga kewajiban yang akan kita jalani selama menempuh perguruann tinggi, tiga poin itu disebut Tri Dharma perguruan tinggi yamg terdiri dari tiga poin yaitu : 1)Pendidikan dan Pengajaran, 2) Penelitian dan Pengembangan, 3) Pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ” Pendampingan Pemasaran Produk “ Bento Cake” Secara E-commerce Menjadi Produk Yang Kompetitif di Rambung Merah Kab. Simalungun” merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat dalam suatu kegiatan yang bertujuan membantu masyarakat untuk memasarkan produknya secara online sehingga menjadi produk yang kompetitif di Rambung Merah. Kami mengangkat produk Bento cake ini menjadi produk yang kompetitif di Rambung Merah, dengan alasan, 1) Tampilannya sangat menarik, 2) Harganya relatif  murah, 3) Habis dalam sekali duduk, 4) Bebas di desain sesuka hati, 5) Cocok dijadikan properti foto yang aestetik. Pendampingan dimulai dengan cara mengikuti langkah langkah serta proses pembuatan produk, membuat desain sendiri atau sesuai permintaan konsumen, serta kegiatan pengemasan dan packagingnya. Pencapaian tujuan pendampingan tersebut dilakukan melalui metode pemasaran dan memperkenalkannya di media sosial dengan membuat konten kreatif agar menarik pelanggan.
Pelatihan Pengembangan Media Pembelajaran Sebagai Inovasi Pendidikan Bagi Pendidik Tingkat Dasar Di Desa Sukosewu Ika Puspitasari; Nadiyah Azhar Firdausi; Mawaddah Rifka Salafia
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendidik harus mampu menguasai teknologi dan harus kreatif dalam menciptakan berbagai media pembelajaran sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. Media pembelajaran merupakan salah satu unsur penting dalam pembelajaran. Media pembelajaran merupakan segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan, sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian peserta didik sehingga proses belajar dapat mendorong peserta didik belajar lebih baik. Di Desa Sukosewu terdapat 1 SDN Sukosewu, 2 Madrasah Ibtidaiyah yaitu MI Matlaul Islam dan MI Fathul Ulum. Permasalahan yang dihadapi pendidik di beberapa sekolah tersebut adalah kemampuan dalam mengembangkan media pembelajaran yang inovatif. Sehingga kelompok KKN Desa Sukosewu yang mengusung tema inovasi pendidikan berinisiatif melaksanakan program pelatihan pengembangan media pembelajaran bagi pendidik tingkat dasar yang ada di Desa Sukosewu. Pemanfaatan media pembelajaran seharusnya bagian yang harus mendapatkan perhatian pendidik sebagai fasilitator dalam setiap kegiatan pembelajaran, oleh karena itu pendidik perlu mempelajari bagaimana menetapkan media pembelajaran agar dapat mengefektifkan pencapaian tujuan pembelajaran dalam proses belajar mengajar. Berdasarkan hasil evaluasi dan tindak lanjut pendidik mendapatkan pengetahuan terkait pengembangan media pembelajaran dan mampu mengimplementasikan media pembelajaran yang sudah dibuat dalam proses pembelajaran di sekolah.   
Penataan Arsip Pemerintah Desa Untuk Meningkatkan Pelayanan Publik Karmila Akib; Sapruni
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan ini bertujuan untuk peningkatan pengetahuan, sikap dan keterampilan aparatur Pemerintahan Desa Patiwunga Kecamatan Poso Pesisir Selatan Kabupaten Poso dalam melakukan penataan arsip pemerintah desa sehingga aparat desa dalam melaksanakan tugas dan fungsinya lebih berdaya guna dan berhasil guna. Kegiatan pelatihan ini  bertujuan untuk memberikan pengetahuan bagi pemerintah desa dalam mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan desa dengan baik dan tertib serta dapat memberikan pelayanan publik kepada masyarakat dengan lebih maksimal. Yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini adalah Sekertaris Desa, Kepala Urusan, Kepala Seksi, Kepala Dusun serta para Kepala RT di Desa Patiwunga Kecamatan Poso Pesisir Selatan dengan metode pelatihan penataan arsip pemerintah desa. Hasil pengabdian ini menunjukkan bahwa penataan  arsip administrasi Desa Patiwunga Kecamatan Poso Pesisir Selatan belum tertib. Penataan arsip masih berantakan atau belum tertata dengan baik dengan sistim yang digunakan. Hal ini disebabkan kurangnya pengetahuan aparat desa dalam hal kearsipan dan kurangnya kesadaran tentang pentingnya penataan arsip serta kurang memadainya sarana kearsipan seperti lemari arsip yang masih menyatu dengan alat tulis kantor dang barang-barang lainnya
PEMANFAATAN PEKARANGAN UNTUK KETAHANAN PANGAN KELUARGA PADA KELOMPOK WANITA TANI DI DESA ALASANGKER Made Suarsana; Putu Parmila; Putu Shantiawan Prabawa; Putu Suwardike; Luh Pastiniasih
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Alasangker mempunyai potensi yang besar dalam pengembangan pertanian, baik di areal lahan maupun pada areal pekarangan. Berdasarkan potensi tersebut, pemerintah desa berkeinginan untuk memanfaatkan lahan tersebut melalui program P2L untuk ketahanan pangan dengan ujung tombak kegiatan adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Sari Rejeki. Pemerintah desa, selanjutnya melalui kerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Buleleng dan Fakultas Pertanian Universitas Panji Sakti melaksanakan penyuluhan dan pelatihan kepada KWT Sari Rejeki. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat dalam melakukan budidaya tanaman di lahan pekarangan sebagai sumber ketahanan pangan keluarga. Berdasarkan hasil kegiatan disimpulkan bahwa anggota KWT secara umum telah memahami teknis budidaya tanaman di pekarangan, namun masih perlu peningkatan pengetahuan terkait pengendalian serangan hama dan penyakit serta pemanfaatan irigasi yang efektif. Sehingga melalui kegiatan penyuluhan dan pelatihan yang dilakukan ketarampilan anggotan kelompok telah semakin meningkat dan selanjutnya perlu dilakukan monitoring dan evaluasi.
Pendampingan Dalam Pengembangan Pemasaran UMKM Keripik “Tempe K’nyang” Dengan Memanfaatkan Media Sosial Di Nagori Sait Buttu Saribu Cindy Priyandani; Oktaviana Purba; Vhiona Mayari Tandela; Emilia Wati Azila; Risma Nurhaini Munte; Ira Modifa; Tuahman Sipayung
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 1 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengabdian Masyarakat merupakan wujud nyata dari tugas dosen dan mahasiswa dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengalaman belajar dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat di Nagori Sait Buttu Saribu, maka terjadi sinergi antara perguruan tinggi dengan masyarakat atau Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan tema Peningkatan Pemasaran UMKM berbais teknologi dan bisnis. UMKM yang dipilih ialah UMKM Keripik Tempe. Tujuan pengabdian ini adalah memberikan pelatihan dalam meningkatan pemasaran UMKM Keripik Tempe. Metode pelaksanaan dalam pengabdian yang dilakukan yaitu : pendampingan pembuatan dan penggunaan media sosial, pendampingan kepada pelaku UMKM untuk memanfaatkan media sosial untuk promosi pemasaran produk dan pembuatan konten pemasaran melalui media sosial. Hasil pengabdian memberikan gambaran peningkatan pemasaran pada UMKM Keripik di Nagori Sait Buttu Saribu
Who Am I? Pengenalan Diri Pada Remaja Kecamatan Bugangan, Semarang Menik Tetha Agustina
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/484kdz43

Abstract

  Program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman diri pada remaja di Kecamatan Bugangan, Semarang, melalui kegiatan bertema "Who Am I?". Masa remaja adalah fase penting dalam pembentukan identitas diri, dan seringkali remaja menghadapi tantangan dalam memahami siapa mereka sebenarnya. Program ini dirancang untuk memberikan bimbingan dan dukungan yang diperlukan dalam proses tersebut. Metode yang digunakan meliputi psikoedukasi yang difasilitasi oleh psikolog dan pendidik berpengalaman dengan memberikan materi tentang Who Am I. Evaluasi program menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman diri remaja, kepercayaan diri, dan kemampuan mereka untuk membuat keputusan yang lebih baik terkait masa depan mereka. Program ini juga melibatkan orang tua dan komunitas untuk menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan identitas positif pada remaja. Hasil kegiatan ini diharapkan dapat menjadi model untuk program serupa di wilayah lain
Partisipasi Masyarakat dalam Program Pengelolaan Sampah Pendekatan Kolaboratif dan Edukasi Berkelanjutan Fricles Ariwisanto Sianturi; Martua Sitorus; Arjon Samuel Sitio
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/eyb4jp25

Abstract

Pengelolaan sampah merupakan isu penting dalam konteks pembangunan berkelanjutan, dan partisipasi masyarakat memiliki peran penting dalam menciptakan solusi yang efektif. Pengabdian ini bertujuan untuk menyelidiki strategi optimalisasi partisipasi masyarakat dalam program pengelolaan sampah, dengan fokus pada pendekatan kolaboratif dan pendidikan berkelanjutan. Metode pengabdian yang digunakan adalah studi kasus, dimana data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan berbagai pemangku kepentingan, pengamatan langsung, dan analisis dokumen terkait. Hasil analisis menunjukkan bahwa kolaborasi antara pemerintah, LSM, dan masyarakat sipil sangat penting dalam merancang dan mengimplementasikan program pengelolaan sampah yang efektif. Selain itu, pendidikan berkelanjutan juga ditemukan menjadi faktor kunci dalam meningkatkan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Dengan memperkuat pendekatan kolaboratif dan meningkatkan upaya edukasi berkelanjutan, diharapkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dapat meningkat secara signifikan, sehingga menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Temuan ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan kebijakan dan program pengelolaan sampah yang lebih inklusif dan efektif dalam konteks pengabdian kepada masyarakat
Edukasi Kesehatan Terhadap Pencegahan Stunting Melalui Rumah Gizi Kampung Yarmaliza; Teungku Nih Farisni; Fitriani Fitriani; Zakiyuddin Zakiyuddin; Fitrah Reynaldi; Veni Nella Syahputri; Rinaldy Rinaldy
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/b42wz351

Abstract

Kegiatan pengabdian ini merupakan program inovasi dalam preventif stunting melalui adanya rumah gizi kampung (RGK) di Desa Purwodadi Kabupaten Nagan Raya. Melalui metode pendekatan sosialisasi, FGD, dan pemberdayaan, kegiatan ini berhasil mencapai perubahan positif dalam pemahaman masyarakat tentang RKG. Hasil pretest dan post-test menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam pemahaman mereka tentang konsep RGK yang berdampak pada ketahanan pangan keluarga yang berkualitas. Selain perubahan pengetahuan, hasil kegiatan ini juga mencerminkan perubahan positif dalam sikap masyarakat terhadap pentingnya RGK. Pendekatan sosialisasi dan edukasi telah berhasil mengubah pandangan masyarakat terhadap program RGK, yang diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif dalam program tersebut. Selain itu, tindakan nyata masyarakat dalam pengolahan makanan bergizi dari bahan lokal juga meningkat secara signifikan. Ini menandakan bahwa masyarakat di Desa Purwodadi sekarang lebih aktif dalam meningkatkan kualitas makanan yang mereka konsumsi sehari-hari, dengan menggunakan tempe dan kelor sebagai bahan pangan bergizi lokal. Perubahan ini adalah bukti konkret dari efektivitas program RGK dalam merubah perilaku masyarakat. Temuan ini memberikan wawasan berharga tentang pentingnya pendidikan, sosialisasi, dan pemberdayaan dalam memerangi stunting dan meningkatkan gizi dan kesehatan masyarakat di tingkat desa. Upaya seperti RGK memiliki potensi untuk memainkan peran penting dalam mencapai tujuan tersebut di daerah-daerah yang masih menghadapi tantangan kesehatan dan gizi
Pelaksanaan Pendidikan Kesehatan Status Gizi pada Ibu Hamil yang Mengalami Hiperemesis Gravidarum Di BPM Mesrida Eva Ratna Dewi; Ingka Kristina Pangaribuan; Lidya Natalia Br Sinuhaji; Siska Suci Triana Ginting; Eka Purnama Sari; Nur Azizah; Markus Doddy Simanjuntak
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/vbrfs408

Abstract

Menurut WHO hiperemesis gravidarum menyumbang 12,5% dari seluruh kehamilan di seluruh dunia, dengan insiden berkisar dari 0,3% di Swedia hingga 0,5% di California hingga 0% di Kanada hingga 10,8% Permasalahan yang terjadi di BPM Mesrida dari hasil survei di lapangan sekitar 30% ibu mengalami hyperemesis gravidarum sehingga Kesehatan ibu hamil menurun, dan mengalami penurunan berat badan. Kegiatan pengabdian, Metodenya pre dan post Pendidikan Kesehatan, Pelaksanaan berkoordinasi dengan pimpinan klinik, dan mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan ini. Jumlah sasaran pengabdian ini sebanyak 20 orang. Tempat pelaksanaan pengabdian di BPM Mesrida.  Hasil Kegiatan didapatkan hasil Pelaksanaan Pendidikan Kesehatan Status Gizi pada Ibu Hamil yang Mengalami Hiperemesis Gravidarum Di BPM Mesrida saat sebelum dilakukannya Penkes atau Pre-test mayoritas berpengetahuan kurang sebanyak 10 responden (50 %). Sedangkan setelah dilakukan Penkes mayoritas responden berpengetahuan baik sebanyak 11 responden (55%). Dalam pelaksanaan pengadian yang dilakukan masih ada 2 ibu hamil yang tidak memahami terkait dengan status gizi ibu hamil yang mengalami hyperemesis gravidarum, sehingga perlu antisipasi dari pimpinan klinik untuk mengontrol untuk Masalah status gizi ibu hamil tersebut.
Pendidikan Dan Pelatihan Aplikasi Penginderaan Jauh Untuk Meningkatkan Kompetensi Guru Geografi La Harudu; Laode Muhamad Irsan; La Ode Amaluddin; Surdin Surdin; Sitti Kasmiati; La Ode Nursalam; Nur Hasanah
Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Keyboard Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Grace Berkat Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69688/9nrqn081

Abstract

Pendidikan dan Pelatihan Penginderaan Jarak Jauh sebagai salah satu usaha untuk meningkatkan kualifikasi guru geografi. Melalui pelatihan tersebut di atas, diharapkan hambatan-hambatan dalam proses pembelajaran geografi terkait penginderaan jauh dapat teratasi, sehingga kinerja para pendidik meningkat dan kualitas pembelajaran menjadi lebih baik. Ruang lingkup pelatihan diarahkan pada pengantar penginderaan jauh pengenalan Software, akuisisi data, koreksi citra, klasifikasi citra, dan indeks vegetasi. Sebagian besar guru-guru geografi atau 65 % tidak tahu dan tidak pernah mengajarkan software Envi 5.0, dan 25 % tahu dan tidak pernah mempelajari software Envi 5.0, serta 10 % mengatakan tahu dan pernah mengajarkan materi penginderaan jauh. Fenomena ini menunjukkan bahwa perlunya peningkatan pengetahuan pada guru geografi di Kota Kendari khususnya penginderaan perangkat lunak jauh. Sedangkan guru pengetahuan terkait aplikasi Envi 5.0 yaitu guru-guru geografi atau 65 % tidak tahu dan tidak pernah mengajarkan software Envi 5.0, dan 25 % tahu dan tidak pernah mengajarkan software Envi 5.0, serta 10 % mengatakan tahu dan pernah mengajarkan materi penginderaan jauh. Sebagian besar guru sangat setuju menggunakan aplikasi Envi 5.0 dalam pembelajaran Geografi karena: 1) meningkatkan pemahaman spasial; 2) keterampilan; dan 3) menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional dengan keterampilan dan pengetahuan sesuai dengan kebutuhan zaman.  

Page 1 of 1 | Total Record : 10