Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah
Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah diterbitkan oleh Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Jambi ialah jurnal khusus dbentuk untuk memfasilitasi mahasiswa Pendidikan Sejarah maupun mahasiswa lain yang artikelnya berkaitan dengan fokus utama jurnal. KRINOK Unja berkerja sama dengan Perkumpulan Prodi Pendidikan Sejarah Se-Indonesia (P3SI). Jurnal ini menerbitkan makalah penelitian asli, artikel konseptual, artikel review dan studi kasus. Fokus dan Cakupan jurnal ini terdiri dari Seluruh Spektrum Pembelajaran Sejarah Dan Pendidikan Sejarah yang meliputi: Sistem Pendidikan, Kurikulum,Nilai-Nilai Pendidikan,Peninggalan Sejarah Lokal,Media Dan Sumber Pembelajaran Sejarah, Evaluasi Pembelajaran Sejarah,Bidang Ilmu Sosial,Dan Topik Terkait Lainnya.
Articles
136 Documents
<![CDATA[PERKEMBANGAN PERTAMBANGAN MINYAK BAJUBANG DI KABUPATEN BATANGHARI MASA KEDUDUKAN JEPANG ]]>
<![CDATA[Yuli Asmarita]]>;
<![CDATA[Muhammad Haerullah Zikri]]>;
<![CDATA[Reka Seprina]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.18758
<![CDATA[Rumusan masalah dalam penelitian Perkembangan Pertambangan Minyak Bajubang di Kabupaten Batanghari adalah bagaimana Perkembangan Pertambangan Minyak Bajubang di Kabupaten Batanghari Masa Kedudukan Jepang. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menjelaskan tentang Perkembangan Pertambangan Minyak Bajubang Di Kabupaten Batanghari Masa Kedudukan Jepang. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan perspektif sejarah dengan beberapa tahapan metode yaitu, heuristik, kritik sumber, intrepretasi dan historiografi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertambangan minyak pada masa kedudukan Jepang di Bajubang Kabupaten Batanghari, mengalami perkembangan yang diginifikan terutama pada tahun 1943, hal ini terlihat bahwa produksi minyak mengalami peningkatan hingga mencapai 48 juta barrel. Dengan minimnya tenaga ahli minyak membuat Jepang mendirikan sekolah tempat pelatihan tenaga kerja yang kemudian melahirkan orang-orang yang ahli dibidangnya.]]>
<![CDATA[PEMIKIRAN S.K. TRIMURTI 1933-1957 SEBAGAI SUMBER BELAJAR SEJARAH ]]>
<![CDATA[Intri Nursadeli]]>;
<![CDATA[Budi Purnomo]]>;
<![CDATA[Nelly Indrayani]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 1 (2022): April 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i1.19319
<![CDATA[Pemikiran S.K Trimurti dituangkan dalalm bentuk tulisan yang diterbitkan dalam majalah dan pamflet seperti Majalah Fikiran Rakyat, Suara Marhaeni, Pesat, dan Trompet. Pemikiran yang dituangkannya bertujuan untuk membangkitkan semangat juang masyarkat Indoensia dalam melawan Penjajah. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi bagaimana pemikiran S.K Trimurti dalam memperjuangkan dan mempertahnkan kemerdekaan. Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan artikel ini adalah metode Kualitatif Deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemikiran S.K Trimurti dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan dapat dimanfaatkan sebagai sumber belajar sejarah pada mata pelajaran Sejarah Indonesia dan Sejarah Peminatan. Pemikiran S.K Trimurti memiliki peran penting terhadap peserta didik karena dapat meningkatkan rasa Nasionalisme dan Patriotismedalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia sehingga peserta didik akan lebih menghargai perjuangan tokoh nasionalisme dan memajukan Indonesia pada masa yang akan datang.]]>
<![CDATA[PENGARUH EKSTRAKULIKULER PRAMUKA DAN PEMBELAJARAN SEJARAH TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA KELAS X IPA 1 SMAN 11 MUARO JAMBI ]]>
<![CDATA[Seriyana Seriyana]]>;
<![CDATA[Nelly Indrayani]]>;
<![CDATA[Budi Purnomo]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 1 (2022): April 2022 ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i1.19322
<![CDATA[Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrakulikuler pramuka dan pembelajaran sejarah terhadap pembentukan karakter siswa pada kelas X IPA 1 SMAN 11 Muaro Jambi. Jenis peneltian adalah penelitian kuantitatif dengan pendekatan korelasi. Teknik pengumpulan data dengan dokumentasi dan angket. Sampel pada penelitian hanya berjumlah 35 siswa. Hasil dari penelitian ini berdasarkan hasil dan pengolahan data untuk variabel Ektrakulikuler Pramuka (X1) tersebut nilai thitung sebesar 2,297 dibandingkan dengan ttabel dk= n-1 =34 maka ttabel = 1,6909 dengan sig = 0,00 maka Ho ditolak dan Ha diterima dengan kata lain terdapat pengaruh ekstrakulikuler pramuka terhadap pembentukan karakter, untuk variabel Pembelajaran Sejarah (X2) nilai thitung sebesar 2,395 dibandingkan dengan ttabel dk= n-1 = 34 maka ttabel = 1,6909 dengan sig = 0,00 maka Ho ditolak dan Ha diterima , dengan kata lain terdapat pengaruh Pembelajaran Sejarah Terhadap Pembentukan Karakter, untuk model regresi ini adalah 5.032 dengan tingkat signifikansi sebesar 0,009, sedangkan nilai Ftable yang tersaji diperoleh dar df= N-k-1 = (35-2-1) = 32 diperoleh sebesar 2.92, sehingga dapat disimpulkan terdapat Pengaruh Ekstrakulikuler Pramuka dan Pembelajaran Sejarah Terhadap Pembentukan Karakter Siswa Pada Kelas X IPA 1 SMA Negeri 11 Muaro Jambi.]]>
<![CDATA[PERKEMBANGAN AKSARA INCUNG DALAM MEMPERKENALKAN IDENTITAS BUDAYA MELALUI SENI BATIK ]]>
<![CDATA[Adi Putra]]>;
<![CDATA[Rima Melati]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.19945
<![CDATA[Aksara incung merupakan tulisan kuno yang dipakai oleh suku kerinci untuk media menulis seperti hukum adat, mendokumetasikan sejarah, sastra,mantra-mantra dan lain sebagainya. Aksara ini biasanya ditulis pada kulit kayu, tanduk kerbau dan juga daun lontar. Perkembangan aksara incung di era modern sekarang ini sangat tidak terlihat dikalangan masyarakat yang merupakan cerminan dari identitas budayanya sendiri. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah meliputi 1.Heuristik, 2.Kritik Sumber, 3.Interprestasi, dan 4.Historiografi. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa untuk meningkatkan nilai budaya perlu adanya inovasi baru yaitu dengan batik incung , keunikan batik incung ini sendiri adalah dengan menjadikan abjad incung sebagai motif utama batik kerinci dan motif-motif lainnya sebagai tambahan.]]>
<![CDATA[KOTA TUA MUARA TEBO SEBAGAI TEMPAT BERSEJARAH ]]>
<![CDATA[Ahmad Nurcholis]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.20050
<![CDATA[Kawasan Kota Tua Muara Tebo merupakan kota yang terbentuk dari proses sejarah yang seharusnya menyimpan nilai sejarah tempat tersebut agar tidak hilang lagi. Karena suatu daerah memiliki karakter, jiwa dan budaya yang unik. Penyebab pencarian tahu dulu adalah untuk mengetahui kepribadian permukiman Kota Lama Muara Tebo, Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi. Teknik pendekatan yang digunakan dalam pencarian ini adalah dengan menggunakan teknik kualitatif dengan pendekatan rasionalistik. Penelitian ini menggunakan strategi penelitian sejarah yang meliputi 1. Heuristik, 2 Kritik Sumber, tiga Interpretasi, dan empat Historiografi. Alat analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif empiris dan visual untuk menemukan fakta-fakta tentang peningkatan kontrak Kota Lama Muara Tebo dan untuk mengetahui kepribadian permukiman Kota Lama Muara Tebo.]]>
<![CDATA[PENTINGNYA PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MIND MAPPING PADA PEMBELAJARAN SEJARAH ]]>
<![CDATA[Chadika Ryananda]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.20057
<![CDATA[Tujuan dari penulisan artikel ini adalah menganalisis bagaimana pentingnya pengembangan bahan ajar Mind Mapping pada pembelajaran sejarah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode pengumpulan data menggunakan studi studi pustaka. Â Dimana dalam pembuatan artikel ini penulis mengambil beberapa data dari berbagai jurnal dan buku yang diserap dan disampaikan melalui artikel ini. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam pembelajaran sejarah ditemukan metode yang menarik dalam meningkatkan minat belajar siswa yaitu dengan menggunakan metode Mind Mapping.]]>
<![CDATA[PERMASALAHAN GURU SEJARAH DALAM PEMBELAJARAN DARING DI MAN 3 BATANGHARI ]]>
<![CDATA[Fika Mawarni]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.20058
<![CDATA[Tujuan penelitian ini untuk mengetahui permasalahan apa saja yang dihadapi oleh guru sejarah dalam sistem pembelajaran daring di MAN 3 Batanghari. Metode penelitian yang dipakai dalam penelitian ini yaitu kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan wawancara mendalam dengan informan yakni guru sejarah MAN 3 Batanghari yang terlibat dalam penelitian ini. Analisis data dalam penelitian dengan model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permasalahan yang di hadapi guru sejarah dalam pembelajaran daring yaitu: a) Kesulitan guru dalam mengontrol kelas selama pembelajaran daring; dan b) Kesulitan guru dalam menggunakan media pembelajaran berbasis daring; c) Terbatasnya jam belajar daring menyulitkan guru untuk mengembangkan pembelajaran.]]>
<![CDATA[KETELADANAN DOKTER CIPTO MANGUNKUSUMO DAN RELEVANSI DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH ]]>
<![CDATA[M Ari Kuwoto]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.20226
<![CDATA[Perjuangan seorang pahlawan memiliki semangat juang yang sangat keras, semangat juang ini melakukannya tanpa pernah menyerah, ia menghabiskan semua yang ia miliki untuk bangsa, kekayaan, waktu, bahkan harga dirinya yang ia tunjukkan untuk Indonesia. Maka dalam artikel ini penulis melakukan penelitian yang berjudul “Keteladanan Dr. Cipto Mangunkusumo dan Relevandi dalam Pembelajaran Sejarahâ€. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan memperoleh gambaran rinci tentang semangat juang pahlawan dan keteladanan Dr. Cipto Mangunkusuo dalam membela negara Indonesia. Maka dalam artikel ini penulis menggunakan metode penelitian sejarah dengan pendekatan Studi Pustaka dan Jurnal. Bahwa banyak pahlawan telah berjuang dengan mengorbankan diri, ditembak mati dan bahkan dibuang ke pulau terpencil. Sebuah kebiadaban dan kekejaman yang sangat berjiwa manusia, rasa ketidakadilan terhadap penjajah, inilah catatan sejarah Indonesia. Semangat juang inilah yang membuat seorang pahlawan asal Jawa Tengah, Dokter Cipto Mangunkusumo, menjadi pahlawan yang tangguh dalam menegakkan keadilan dan kemanusiaan yang dirasakan oleh bangsa Indonesia pada masa penjajahan saat itu. Contoh bagi generasi muda yang akan datang dan semangat juang para pahlawan bergerak. Dan juga penelitian ini bertujuan untuk menganalisis nilai character building yang dapat dicontoh oleh seorang pahlawan Republik Indonesia dan melihat relevansinya dengan cerita.]]>
<![CDATA[ANALISIS KEPEMPIMPINAN PATTIMURA DALAM PERLAWANAN TERHADAP BELANDA DI MALUKU ]]>
<![CDATA[Nesti Nesti Lauri]]>;
<![CDATA[Budi Purnomo]]>;
<![CDATA[Anny Wahyuni]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.20257
<![CDATA[Penulisan dalam artikel ini menganalisis bagaimana bentuk perlawanan rakyat malaku dalam menghadapi para penjajah belanda. Perlawanan tersebut dipimpin oleh Pattimura yang berani. Dengan tujuan utama yakni menganalisis bagaiamana karakter dari pemimpin rakyat maluku yaitu Pattimura dalam penelitian ini penulis berharap pembaca mengambil sisi baik dari pattimura. Metode yang digunakan adalah pendekatan studi pustaka dimana penulis dalam pembuatan artikel ini mengumpulkan data dari berbagai buku dan jurnal. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, kembalinya belanda pada 25 Maret 1817, mengakibatkan monopoli, ekstirpasi, kerja rodi, pajak yang berat, dan aksi sewenang-wenang terhadap rakyat. Tekanan dan penindas Belanda membawa perlawanan kepada rakyat, yaitu deklarasi Deklarasi Haria dan Keberatan Hatawano. Untuk mempercepat berakhirnya perang, belanda melakukan siasat politik adu domba. Pada tanggal 11 November 1817 pattimura serta teman seperjuangannya ditangkap serta disergap. Kemudian dijatuhi hukuman mati serta dieksekusi di tiang gantungan. Kapitan Pattimura telah menyelesaikan pengabdiannya. Antusiasmenya memancar setiap tahun. Mendorong para kapitan muda untuk berdiri dan melanjutkan perjuangan membebaskan rakyat dari penjajahan.]]>
<![CDATA[KH. ZAINUL ARIFIN POHAN SEBAGAI PANGLIMA SANTRI DALAM MEMPERJUANGKAN KEMERDEKAAN INDONESIA ]]>
<![CDATA[Zulfadilah Zulfadilah]]>
<![CDATA[ Krinok: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Sejarah Vol. 1 No. 2 (2022): Kajian Pendidikan Sejarah dan Sejarah ]]>
Publisher : <![CDATA[Pendidikan Sejarah FKIP Universitas JAMBI ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.22437/krinok.v1i2.20320
<![CDATA[KH. Zainul Arifin Pohan adalah panglima Laskar Hizbullah yang sudah ditetapkan menjadi pahlawan Nasional asal Sumatera Utara mulai tahun 1963, lalu namanya diabadikan sebagai nama jalan dikampung Madras (Kampung Keling) Medan, dan kota-kota lainnya, akan tetapi sosok Nahdatul Ulama ini kurang dikenal oleh sebagian besar orang terdidik di di Sumatera Utara termasuk warga NU. Artikel ini dibuat karena keinginan penulis untuk mengetahui bagaimana peran KH. Zainul Arifin yang merupakan panglima santri pada saat memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Adapun tujuan dari artikel ini adalah: (1). Untuk mengetahui keterlibatan KH. Zainul Arifin dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia, (2) dampak peranan KH. Zainul Arifin dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia. Metode yang digunakan pada artikel ini adalah kajian pustaka dengan menggunakan pendekatan politik, sosiologi, geografi, antropologi, historis dan militer. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa KH Zainul Arifin mempunyai peranan penting didalam panggung sejarah tumbuh kembangnya Republik Indonesia. Ketika Republik sedang dalam ancaman PKI, KH. Zainul Arifin berperan sangat penting untuk mengimbangi lobi PKI ke Presiden Soekarno. Beliau adalah salah satu tokoh NU dari luar Jawa yang berhasil naik ke pentas politik nasional melalui jalur kelaskaran. Karenanya, beliau merupakan salah satu tokoh penting NU, terutama yang berasal dari luar Jawa.]]>
