cover
Contact Name
Lingga Nico Pradana
Contact Email
nicopgsd@unipma.ac.id
Phone
+6285856053202
Journal Mail Official
semnasfkip@unipma.ac.id
Editorial Address
Jl. Setia Budi No.85, Kanigoro, Kec. Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur 63118
Location
Kota madiun,
Jawa timur
INDONESIA
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA
ISSN : -     EISSN : 29873940     DOI : -
Core Subject : Education,
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) merupakan program tahunan yang wajib diselenggarakan. Kegiatan ini merupakan wadah bagi para dosen dan mahasiswa untuk meningkatkan kompetensinya. Selain itu dalam rangka pemenuhan Tri Dharma Perguruan Tinggi bagi dosen karena dalam seminar nasional terdapat luaran yaitu artikel ilmiah publikasi. Dengan diadakannya seminar nasional ini, kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi dosen dan mahasiswa di lingkup FKIP khususnya dan seluruh dosen dan mahasiswa di Indonesia pada umumnya.
Arjuna Subject : Umum - Umum
Articles 78 Documents
Search results for , issue "Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe" : 78 Documents clear
Model Inkuiri Terbimbing Berbantuan Media Puzzle Educatif Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Erik Sri Utami; Hartini Hartini; Suyanti Suyanti
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana hasil belajar matematika siswa di kelas IV dipengaruhi oleh model inkuiri terbimbing berbantuan media puzzle pendidikan. Studi ini menerapkan quasi eksperimen desain. Peneliti memilih grup kontrol yang tidak sebanding dalam hal ini. Dalam penelitian ini, SDN Klangon 01 (kelas kontrol) menggunakan model konvensional tanpa media puzzle edukasi, dan SDN Klangon 02 (kelas eksperimen) menggunakan model inkuiri terbimbing. Metode sampling jenuh digunakan. Studi ini dilakukan selama semester genap tahun akademik 2023/2024 di dua sekolah dalam satu gugus: SDN Klangon 01 dan SDN Klangon 02. Uji statistik (uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis) digunakan untuk menganalisis data penelitian ini. Hasil analisis ditentukan oleh sampel t-test independen. menggunakan SPSS IBM 26. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh data rata-rata nilai posttest kelas eksperimen adalah 85,59 dan kelas kontrol adalah 76,67. Hasil pengujian hipotesis dengan uji independent sampel t-test diperoleh hasil sig (2-tailed) < 0,05 (0,039 < 0,05). Hal tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model inkuiri terbimbing berbantuan media puzzle educatif terhadap hasil belajar matematika siswa kelas IV sekolah dasar.
Pengaruh Penerapan Problem Based Learning Berbasis Aplikasi Canva pada Mata Kuliah Proteksi Sistem Tenaga Listrik Dafa Angga Pandu Wardana
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran problem Based Learning menggunakan media pembelajaran canva pada mata proteksi sistem tenaga listrik terhadap kreatifitas mahasiswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pre-experimental dengan desain penelitian one-group pretest-posttest design. Uji coba dilakukan pada mahasiswa semester 4 yang sedang mengambil mata kuliah proteksi sistem tenaga listrik. Hasil dari uji t menggunakan paired t-test menunjukan hasil sig (2-tailed) adalah 0,009 < 0,05, maka H0 ditolak dan H1 diterima. Berdasarkan hasil yang diperoleh pada uji t tersebut, maka dapat disimpulkan jika model pembelajaran problem based learning menggunakan media pembelajaran canva pada mata mata kuliah proteksi sistem tenaga listrik berpengaruh terhadap kreatifitas mahasiswa.
Peran Konselor dalam Menangani Perilaku Phubbing Siswa Kelas XI di SMK Gamaliel 1 Madiun Adinda Kurnia Ayuningati; Silvia Yula Wardani; Ratih Christiana
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui informasi tentang informasi peran konselor dalam menangani perilaku Phubbing yang terjadi pada siswa kelas XI di SMK Gamaliel 1 Madiun. Phubbing adalah ketergantungan siswa terhadap Smartphone sehingga terjadinya pengabaian terhadap lawan bicara di lingkungan sekolah baik teman ataupun guru. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kulitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Subjek pada penelitian ini adalah Konselor/Guru BK SMK Gamaliel 1 Madiun. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrument utama penelitian dengan dibantu pedoman wawancara dan pedomen observasi Triangulasi yang digunakan untuk menguji keabsahan data adalah triangulasi sumber dan teknik.
Peningkatan Kemampuan Membaca Siswa melalui Media Pembalajaran Flashcard pada Kelas I SDN 02 Madiun Lor Alifya Rahma Hayya; Sri Lestari; Rita Rahmadhani
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan media flashcard untuk peningkatan kemampuan membaca siswa melalui media pembelajaran flashcard pada kelas 1 SDN 02 Madiun Lor tahun pelajaran 2023/2024, yang melatar belakangi penelitian ini adalah guru tidak menggunakan media dalam mengajar, pembelajaran masih satu arah, dimana guru mendominasi pembelajaran sehingga siswa menjadi pasif dalam mengikuti pembelajaran. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mendeskripsikan cara meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas 1 SDN 02 Madiun Lor tahun pelajaran 2023/2024. Penelitian ini dilakukan 1 kali pra siklus dan 2 siklus Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar bahasa indoneisa materi membaca  permulaan dilihat dari tetuntasan belajar klasikal siswa pada pra siklus sebesar 38% meningkat menjadi 85% pada siklus I dan pada siklus II meningkat menjadi 100%. Maka dapat disimpulkan dari siklus pertama dan siklus kedua dapat disimpulkan baha pembelajaran dengan menggunakan media flashcard dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa kelas 1 SDN 02 Madiun Lor.
Pemanfaatan Limbah Botol Plastik untuk Menumbuhkan Kreativitas dan Minat Menabung Siswa di SDN 01 Manisrejo Dina Mulia Nurlis Shalawati; Yahya Reka Wirawan; Najmul Huda
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sampah yang dibuang secara sembarangan atau ditumpuk dimana-mana menjadi  tanda masyarakat kurang peduli terhadap kebersihan lingkungan hidup. Sampah saat ini telah berkembang menjadi permasalahan yang nyata di tingkat lokal, nasional, dan internasional. Populasi yang semakin padat, perubahan perilaku konsumsi masyarakat, urbanisasi, dan juga laju industrialisasi yang pesat merupakan penyebab utama produksi sampah yang tidak terkendali pada saat ini (Regina et al., 2021). Menurut Sistem Informasi Pengolahan Sampah Nasional, 2023 jumlah timbunan sampah tahun 2023 mencapai 24, 447,789.08 ton/tahun. Kegiatan ini dilakukan kepada siswa siswa SDN 01 Manisrejo, dalam pelaksanan, kegiatan ini akan dilakukan dengan beberapa tahapan metode yang telah disusun sedemikian kompleks agar pecapaian yang diperoleh mejadi baik. Pelaksanaan kegiatan inti pada pembuatan celengan ini dapat diperoleh melalui beberapa tahapan yaitu sosialisasi, penyampaian materi, penerapan, evaluasi. Dalam kegiatan ini, membuat celengan dari botol bekas dipilih sebab jika menggunakan botol bekas karya terseebut akan mudah di buat, dan bahannya mudah ditemukan. Hal yang pertama yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah memberikan penjelasan mengenai cara pembuatan celengan kreatif dari botol bekas. Setelah dilakukan penjelasan langkah selanjutnya, adalah semua siswa mulai membuat celengan sesuai dengan materi yang sudah dijelaskan hingga selesai. Celengan tersebut nantinya akan digunakan menjadi sarana pendukung agar siswa terbiasa untuk menabung sejak dini.
Peran Guru Pendamping Kelas Inklusi dalam Pembelajaran di Cendekia Kids School Lisanatul Layyinah; Hermawati Dwi Susari; Alisa Alfina
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Guru pendamping kelas inklusi dalam pembelajaran memiliki peran penting dalam pembelajaran pendidikan anak usia dini. Peran dan tanggung jawab guru pendamping kelas hampir sama dengan guru inti dalam proses belajar mengajar di sekolah yaitu sebagai teladan bagi peserta didik, membantu guru inti dalam menyusun rencana pembelajaran, membantu mengelola kelas, membantu setiap perkembangan anak, serta membantu guru inti dalam mengevaluasi pembelajaran. Penelitian ini dilakukan di KB Cendekia Kids School Kota Madiun dengan fokus penelitian bagaimana peran guru pendamping kelas inklusi dalam pembelajaran dan tujuan penelitian untuk mengetahui lebih mendalam peran guru pendamping kelas inklusi dalam pembelajaran. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara, dokumentasi, dan observasi. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu reduksi data dengan merangkum/meringkas data dari hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penyajian data dalam bentuk teks naratif dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru pendamping kelas inklusi dalam pembelajaran ikut terlibat di semua proses pembelajaran seperti membuat rencana pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan guru pendamping juga terlibat dalam evaluasi pembelajaran. Peran guru pendamping dalam proses pembelajaran sangat membantu efektifitas pembelajaran di kelas. Adanya guru pendamping dapat membantu menciptakan suasana kelas yang kondusif serta dapat membantu anak-anak belajar secara maksimal.
Peningkatan Kemampuan Mengidentifikasi Unsur Pembangun Pertunjukan Drama Menggunakan Model Cooperative Learning Tipe Think Pair Share pada Siswa Kelas XI D SMA Negeri 1 Nglames Tahun Ajaran 2023/2024 Nur Habib Tri Wahyono; Dwi Rohman Soleh; Sri Agustin
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk menguji efektivitas penerapan model Cooperative Learning tipe Think Pair Share dalam meningkatkan kemampuan mengidentifikasi unsur pembangun pertunjukan drama pada siswa kelas XI D SMA Negeri 1 Nglames Tahun Ajaran 2023/2024. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek adalah siswa kelas XI D SMA Negeri 1 Nglames pada tahun ajaran 2023/2024. Teknik pengumpulan data berupa observasi, dokumentasi, dan tes. Teknik analisis data dengan pengumpulan data, penyajian data, reduksi data, verifikasi/penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan peningkatan pada kemampuan mengidentifikasi siswa. Pada prasiklus, nilai rata-rata siswa adalah 62 dan tidak ada yang mencapai KKM. Setelah diterapkan model ini, siklus I nilai rata-rata mengalami kenaikan menjadi 73 dengan 17 siswa mencapai KKM. Siklus II, juga mengalami kenaikan nilai rata-rata menjadi 84 dan seluruh siswa mencapai KKM.
Layanan Bimbingan Klasikal Menggunakan Metode Project Based Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Kelas VII C di SMPN 13 Madiun Fariha Nadiya Lubab Fahrurrozi; Tyas Martika Anggriana; Heri Tursilowati
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterampilan sosial perlu di kuasai oleh seluruh peserta didik karena membantu mereka mampu berkomunikasi dan berkolaborasi secara efektif dengan individu lain dalam berbagai konteks dan kondisi yang berbeda, meningkatkan kemampuan komunikasi, membangun hubungan yang baik, serta memperoleh dukungan sosial yang penting dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka di masa depan. Maksud dari penulisan artikel ini adalah agar pembaca dapat mengetahui efektivitas layanan bimbingan klasikal dengan metode project based learning untuk meningkatkan keterampilan sosial peserta didik di SMPN 13 Madiun. Jenis penelitian yang dilakukan adalah menggunakan Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling (PTBK). Berdasarkan hasil evaluasi pada siklus pertama terdapat beberapa peserta didik belum dapat meningkatkan keterampilan sosial merekadengan presentase 40% yaitu pada indikator kemampuan memahami prespektif orang lain dan kemampuan mengendalikan emosi dan situasi sosial. Dan pada hasil siklus kedua maka dapat diketahui seluruh peserta didik pada kelas tersebut dapat menunjukkan peningkatan keterampilan sosial secara signifikan dengan presentase 90% sesuai dengan ketercapaiannya pada indikator keterampilan sosial. Berdasarkan hasil kesimpulan diatas maka hasil PTBK yang telah dilakukan di SMPN 13 Madiun bahwa Pendekatan layanan bimbingan klasikal yang menerapkan metode project based learning dapat untuk meningatkan keterampilan sosial pada kelas VII C di SMPN 13 Madiun.
Pemanfaatan Media Elektronik sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik Kelas VII- B SMP Negeri 12 Kota Madiun Faniatul Ragil Oktaviana; Nuswantari Nuswantari; Siti Nursabatun Wismarini
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang menggunakan metode deskriptif untuk mendeskripsikan dan menjelaskan pemanfaatan media elektronik sebagai media pembelajaran guna meningkatkan minat belajar peserta didik kelas VII-B SMP Negeri 12 Kota Madiun. Media elektronik merupakan media massa yang digandrungi banyak orang dan memungkinkan kita memperoleh informasi dengan cepat melalui audio dan gambar. Penggunaan media elektronik dalam proses pembelajaran sangat signifikan dan memberikan umpan balik kepada guru serta peserta didik. Media pembelajaran adalah sebuah bentuk alat komunikasi yang digunakan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran ke peserta didik sesuai dengan modul ajar supaya proses pembelajaran bisa berjalan secara efisien serta efektif. Berdasarkan hasil penelitian saat ini, perangkat elektronik seperti handphone dan laptop dapat sangat menunjang pembelajaran, tidak hanya memudahkan komunikasi guru, tetapi juga meningkatkan minat peserta didik dalam belajar. Pemanfaatan media elektronik sebagai media pembelajaran untuk meningkatkan minat belajar peserta didik, memperoleh pengetahuan dan pemahaman tentang kegunaan pendidikan, serta mencapai hasil belajar yang baik. Penggunaan media elektronik yang efektif dan efisien akan mendatangkan banyak manfaat bagi penggunanya. Dengan menggunakan teknologi sebagai alat pembelajaran untuk membantu guru dan peserta didik mencapai tujuan setiap pembelajaran.
Strategi Guru dalam Implementasi Kurikulum Merdeka pada Mata Pelajaran IPS di SMPN 2 Geger 2024 Dwi Galih Aji Wibowo; Yudi Hartono; Anjar Mukti Wibowo
SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) Vol 3, No 2 (2024): Tantangan dan Peluang dalam Menghadapi Revolusi Digital Dunia Pendidikan: Perspe
Publisher : SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembukaan UUD 1945 menyatakan bahwa pendidikan  penting dalam mencerdaskan kehidupan masyarakat. Melalui pendidikan masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan, membangun peradaban bangsa, melestarikan kebudayaan, dan lain sebagainya. Pemerintah menaruh perhatian serius pada sektor pendidikan, karena kemajuan negara dimulai dari pendidikan. Perhatian  pemerintah antara lain meningkatkan anggaran pendidikan, mengambil kebijakan terkait peningkatan mutu pendidikan, menyelesaikan permasalahan pendidikan pada tingkat  dasar, menengah, dan tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa pemerintah berupaya meningkatkan mutu pendidikan agar mampu bersaing dengan negara-negara maju lainnya. Kurikulum pendidikan di Indonesia sendiri sudah banyak mengalami perubahan, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas mutu pendidikan. Harapan berubahnya kurikulum dapat membuat pendidikan menjadi lebih baik. Kurikulum yang di gunakan oleh sistem pendidikan Indonesia saat ini adalah Kurikulum Merdeka. Kurikulum ini merupakan kurikulum yang di perbaharui dari versi sebelumnya yaitu kurikulum 2013.Kurikulum ini digunakan bagi sekolah yang sudah mampu atau sekolah yang sudah bisa mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi guru dalam implementasi kurikulum merdeka pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri 2 Geger. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskritif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasi;, 1) penerapan Kurikulum Merdeka di SMP Negeri 2 Geger sudah diterapkan sejak 2 tahun yang lalu tepatnya pada tahun 2022, 2)strategi yang diterapkan oleh guru ips di smpn 2 geger meliputi;pembelajaran diluar kelas, diskusi, permainan/games 3) masalah yang dihadapi oleh guru dalam implementasi kurikulum merdeka pada mata pelajaran ips adalah peserta didik yang masih tetap harus dituntun dan jelaskan tidak bisa langsung dilepaskan secara mandiri. 4) solusi bagi masalah yang dihadapi oleh guru pendidik adalah dengan cara menggunakan contoh langsung sesuai dengan kondisi yang terjadi saat ini.