cover
Contact Name
Muji Sri Prastiwi
Contact Email
mujiprastiwi@unesa.ac.id
Phone
+6281803190335
Journal Mail Official
bioedu@unesa.ac.id
Editorial Address
Jurusan Biologi, FMIPA, Unesa. Gedung C3, Lt. 2. Kampus Unesa, Ketintang, Surabaya
Location
Kota surabaya,
Jawa timur
INDONESIA
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu)
ISSN : -     EISSN : 26859289     DOI : -
BioEdu merupakan Jurnal Online Program Studi S-1 Pendidikan Biologi yang diterbitkan oleh Jurusan Biologi Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya. BioEdu terbit tiga kali dalam setahun. BioEdu memuat artikel-artikel hasil penelitian di bidang kependidikan Biologi yang ditulis oleh para penulis dan peneliti dari Program Studi S1 Pendidikan Biologi
Articles 50 Documents
Search results for , issue "Vol 10 No 1 (2021)" : 50 Documents clear
Validity of Photosynthesis Topic Student Worksheet Based on Know Want Learned (KWL) Strategy to Facilitate Students’ Metacognitive Skill of 12Th Grade Senior High School Agustin, Rosyida; Rahayu, Yuni Sri
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metacognitive skill is one of the skills needed in community 4.0. This development research was aimed to produce valid student worksheet based on Know Want Learned (KWL) strategy for photosynthesis topic to facilitate students’ metacognitive skill. The student worksheet consists of three main phases of learning activities, namely Know, Want, and Learned phase which help to facilitate students' metacognitive skill. This development research used ADDIE development model. The research stage was begun by students, school curriculum, concept, and task analysis than continued with design and development of student worksheet stage in Biology Department, Mathematics and Natural Sciences Faculty, Universitas Negeri Surabaya. The student worksheet was then implemented to fifteen 12th grade students of MAN 5 Jombang. The data of student worksheet validity obtained from the validation of an education expert, a plant physiology expert, and a biology teacher that were analyzed based on mode. The validation result showed that the student worksheet was very valid with mode of 4,00. Based on these results, it can be concluded that the student worksheet was worthy to be used in facilitating student metacognitive skill. Keywords: Validity of student worksheet based on Know Want Learned (KWL), metacognitive skill, photosynthesis.
Validitas Media Pembelajaran Kartu Make A Match pada Materi Jamur Kelas X SMA Shakinadeha, Rahma; Trimulyono, Guntur
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada proses belajar saat ini, khususnya untuk jenjang SMA sangat tidak efektif jika tidak diseimbangkan dengan teknologi. Banyak sekali teknologi saat ini yang membantu proses belajar siswa SMA khususnya materi biologi tentang jamur yang diselenggarakan dengan inspiratif, interaktif, dan menyenangkan. Sehingga minat siswa dalam mengikuti proses belajar dalam kelas meningkat. Sehingga dikembangkan penelitian media kartu Make a Match mengaplikasikan model ASSURE yang meliputi tahap Analyze Learner, State Objective, tahap Select Media, Materials, and Method, tahap Utilize Media and Materials, tahap Require Learner Participation, dan tahap Evaluate and revise. Dimana penelitian ini hanya sampai pada tahapan Select Media, Materials and Method. Penelitian dilakukan di Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya dan SMAN 2 Sidoarjo. Aspek penilain validasi kartu Make a Match adalah aspek penyajian, aspek format dan aspek isi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kartu Make a Match memperoleh skor rata-rata 3,60 (sangat valid). Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa kartu Make a Match pada materi Jamur valid berdasarkan hasil validasi para ahli. Kata Kunci: Pengembangan, Kartu Make a Match, Pembelajaran Menyenangkan, Materi Jamur.
Analisis Penerapan Metode Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray pada Materi Sistem Ekskresi terhadap Ketuntasan Hasil Belajar Siswa SMA Nurani, Azizah Indra
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Belajar Mengajar di Satuan Pendidikan bila masih terpusat pada guru, siswa tidak banyak melakukan sesuatu dan mendengarkan saja merupakan salah satu indikator belum tercapainya ketuntasan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah hasil belajar siswa meningkat bila menggunakan metode kooperatif tipe Two Stay Two Stary pada materi sistem ekskresi. Prosedur penelitian ini Ada tiga (3) yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap analisis data. Pada tahap pelaksanaan terdiri dari tiga (3) pertemuan : pertemuan I pretest dan diskusi, pertemuan II presentasi, pertemuan III posttest. KKM yang ditetapkan 78 dengan jumlah siswa 60. 20 siswa tuntas dan 40 belum tuntas, rata-rata 63,98 persentase ketuntasan belajar 32%. Hasil posttest 56 siswa tuntas dan 4 siswa belm tunas nilai rata-rata 92,65 atau tingkat ketuntasan mencapai 96%, Maka setelah diterapkan metode kooperatif tipe Two Stay Two Stray menunjukkan nilai rata-rata siswa meningkat yaitu 64%, dengan capaian diatas KKM 78. Kata kunci: Tipe Two Stay Two Stray, proses pembuangan , Ketuntasan Hasil Belajar
Validitas Lembar Kegiatan Peserta Didik Berbasis Problem Based Learning pada Materi Bakteri untuk Melatihkan Keterampilan Literasi Sains Peserta Didik Kelas X Arindasandy, Devi; Trimulyono, Guntur
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penggunaan Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) sebagai bahan pembelajaran belum sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik peserta didik, karena dalam kegiatan pembelajaran kurang dilatihkannya mengenai literasi sains sehingga keterampilan literasi sains peserta didik rendah. Peneliti mengembangkan LKPD dengan memanfaatkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) yang setiap sintaksnya dikaitkan dengan indikator keterampilan literasi sains. Jenis penelitian yaitu penelitian pengembangan 4-D (Define, Design, Develop serta Dessiminate), akan tetapi peneliti melaksanakan hanya sampai tahap Develop. Tujuan peneliti melakukan penelitian ini untuk membuat LKPD berbasis PBL pada materi bakteri untuk melatihkan keterampilan literasi sains peserta didik yang dinilai valid berdasarkan hasil validasi menggunakan lembar validasi yang berisi kelayakan LKPD. Kegiatan penilaian validasi dilaksanakan oleh 3 dosen yaitu dosen pendidikan biologi, dosen biologi bidang materi bakteri serta guru biologi SMA. Analisis data dilakukan secara statistik deskriptif kuantitatif dan kualitatif. Hasil penilaian validasi terhadap LKPD memperoleh kategori sangat valid dengan skor rata-rata 3,65, sehingga sangat layak digunakan untuk kegiatan pembelajaran pada materi bakteri. Kata Kunci: Validitas, LKPD, PBL, Literasi Sains, Bakteri.
The Ability of Student’S Problem Solving at Senior High School Grade X based on Problem Based Learning Septiana, Suci; Ibrahim, Muslimin
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Problem based learning that involve student to solve authentic problem need to be applied for understanding its role in training students’ problem solving ability. This research aimed to (1) describe the implementation of problem based learning, (2) describe mastery of student’s problem solving ability who are taught problem based learning and (3) describe student’s responses about problem based learning. This research was a pre-experimental using one-group pretest-posttest design. The research sample which selected using purposive sampling were X IPA 6 of MAN Sidoarjo as a experiment class. Data was collected by observation, test and questionnaire. Data were analyzed based on learning implementation, the mastery level of student’s problem solving ability, and student responses. Results showed that problem based learning carried out very good (in the percentage 97.5%). The student’s mastery level of problem solving ability increased with a percentage of 80% after applying problem based learning. Students was positively response to the problem based learning (in the percentage of 86%). Keywords: Problem based learning, Problem solving ability
Development of Assessment Instrument Based on Higher Order Thinking Skills of Respiratory System of Grade XI of Senior High School Maria Ulfa; Nur Kuswanti
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n1.p1-11

Abstract

Higher order thinking skills (HOTS) is a thinking process at a higher level. It is not just memorizing facts, it involves mental activity in an effort to explore complex, reflective, and creative experiences. Indicators for measuring higher order thinking skills are analyzing, evaluating, and creating. These three indicators include critical thinking, creative thinking, problem solving, and decision-making skills. This research aimed to describe validity, reliability, and level of difficulty test items of higher order thinking skills of Respiratory System matter. This was development research referring to the ADDIE model (Analyze, Design, Development, Implementation, and Evaluation). The development of HOTS based assessment instrument was conducted at Biology Department – Universitas Negeri Surabaya and the trial activity was conducted at SMA Negeri 2 Sidoarjo. The theoretical validity was determined based on the results of the validation by matter expert and education expert using the validation sheet. The aspect of validity rated based on the aspects of concept, construction, language, and HOTS. The empirical validity was determined based on the result test items of HOTS on 40 students of class XI to identified empirical validity, reliability, and difficulty levels using the HOTS-based test items sheet. The results showed that the theoretical validity of the assessment instrument reached 98.19% and included in a very valid category. The empirical validity of 15 test items of HOTS were considered valid with the value of R (count) > 0.312. The reliability value of assessment instrument was 0.740 with a high level of consistency. The proportion of difficulty level was 60% with moderate category and 40% with difficult category. Based on the research results, it can be concluded that the HOTS-based assessment instrument of the Respiratory System was valid and reliable. Keywords: higher order thinking skills, theoretical validity, empirical validity, reliability, level of difficulty, Respiratory System.
Validitas Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD) Materi Keanekaragaman Hayati untuk Melatihkan Keterampilan Literasi Sains Sheera Kusumawardhani; Sifak Indana
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n1.p12-19

Abstract

Pembelajaran menggunakan kurikulum 2013 menuntut peserta didik untuk memiliki keterampilan literasi sains. Keterampilan literasi sains terkait dengan kemampuan untuk memperoleh suatu pengetahuan secara mandiri melalui aktivitas manusia. Di Indonesia, kemampuan literasi sains peserta didik masih tergolong rendah jika dibandingkan dengan negara-negara lain. Oleh sebab itu dibutuhkan sarana penunjang yang membantu peserta didik selama kegiatan pembelajaran dalam melatihkan keterampilan literasi sains. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan dan mendeskripsikan validitas LKPD Keanekaragaman Hayati untuk melatihkan keterampilan literasi sains peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menggunakan metode penelitian model 4D yang terdiri dari 4 tahapan utama meliputi: 1) Define; 2) Design ; 3) Develop; 4) Disseminate, namun tahap disseminate tidak dilaksanakan. Teknik pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode validasi yang diperoleh berdasarkan hasil penilaian oleh tiga validator terdiri dari dosen ahli pendidikan, dosen ahli materi, dan guru biologi menggunakan instrumen lembar validasi dengan kriteria yang telah ditentukan meliputi kelayakan penyajian, kelayakan isi, kelayakan bahasa, dan kesesuaian LKPD dengan keterampilan literasi sains. Analisis data pada penilitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif. Hasil validitas Lembar Kegiatan Peserta Didik dinyatakan sangat valid dengan perolehan skor persentase 90,28%. Berdasarkan hasil penilaian dari aspek validitas LKPD dapat disimpulkan bahwa LKPD yang dikembangkan layak untuk diimplementasikan dalam pembelajaran materi keanekaragaman hayati disekolah. Kata kunci: Literasi Sains, Lembar Kegiatan Peserta Didik (LKPD), keanekaragaman hayati.
Validitas LKPD Pencemaran Lingkungan Berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk Melatihkan Keterampilan Berpikir Kritis Ilvi Laili; Sunu Kuntjoro
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n1.p20-30

Abstract

Keterampilan berpikir kritis adalah salah satu keterampilan yang penting untuk bersaing pada abad ke-21. Keterampilan berpikir kritis dapat dilatihkan dengan LKPD berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL). Materi yang diterapkan pada LKPD berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) merupakan materi“pencemaran lingkungan karena berhubungan dengan peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan validitas LKPD “Pencemaran Lingkungan” berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) untuk melatihkan keterampilan berpikir kritis peserta didik berdasarkan penilaian oleh dua dosen biologi dan satu guru biologi. Jenis penelitian ini menggunakan model pengembangan 4-D yaitu Define, Design, Develop tanpa Disseminate. Penyusunan LKPD memuat 5 komponen yaitu komponen isi, penyajian, kebahasaan, kesesuain dengan pembelajaran CTL, dan LKPD melatihkan keterampilan berpikir kritis. Hasil validitas menunjukkan bahwa LKPD “Pencemaran Lingkungan” berbasis Contextual Teaching and Learning (CTL) memperoleh persentase sebesar 97,8% dengan kriteria sangat valid. Kata kunci: Validitas, LKPD, CTL, Berpikir Kritis, Pencemaran Lingkungan.
Validitas Lembar Kegiatan Peserta Didik Elektronik Berbasis Appreciative Inquiry untuk Melatihkan Apresiasi Peserta Didik pada Materi Perubahan Lingkungan Regi Hayu Nirwana; Rinie Pratiwi Puspitawati
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n1.p31-39

Abstract

Materi perubahan Lingkungan adalah salah satu materi yang mempelajari mengenai fenomena-fenomena permasalahan perubahan yang mengalami peningkatan kerusakan setiap tahunnya dan perlu untuk selalu disikapi oleh manusia. Cara yang harus dilakukan untuk menyikapi perubahan lingkungan tersebut yaitu mengapresiasi. Apresiasi dapat dilatihkan menggunakan Lembar Kegiatan Peserta Didik Elektronik berbasis Appreciative Inquiry melalui model Appreciative Inquiry. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan validitas E-LKPD berbasis Appreciative Inquiry untuk melatihkan apresiasi peserta didik pada materi Perubahan Lingkungan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang mengacu pada model pengembangan instruksional Fenrich yang terdiri dari 6 tahap yaitu analisis, perencanaan, perancangan, pengembangan, implementasi, serta evaluasi dan revisi pada setiap tahapannya. Namun tahap yang dilakukan hanya sampai pada tahap pengembangan E-LKPD. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan IPA Universitas Negeri Surabaya pada bulan September 2019 - Maret 2020 dengan validasi yang dilakukan pada bulan Mei 2020. Hasil validasi dinilai oleh tiga validator kemudian dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan E-LKPD berbasis Appreciative Inquiry sangat valid dengan mendapatkan skor validitas 3,73 sehingga dapat dinyatakan layak secara teoritis untuk digunakan dalam pembelajaran. Kata Kunci: validitas E-LKPD, Appreciative Inquiry, Apresiasi, Perubahan Lingkungan
The Development of E-Book Knowing Bryophyta Diversity to Train Digital Literacy Novia Putri Diana; Wisanti Wisanti
Berkala Ilmiah Pendidikan Biologi (BioEdu) Vol 10 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bioedu.v10n1.p40-48

Abstract

Digital literacy is an ability to understand and use information needed by students in 21st-century education. Digital literacy can be trained using an e-book. Mosses plant are complex materials and need to be explained using multimedia so that the received information is not the wrong concept. This research aimed to produce an e-book of “Knowing Bryophyta Diversity” to train digital literacy theoretically and empirically. This was development research referring to the Fenrich instructional model which the stages are analysis, planning, designing, development, implementation, and evaluation and revision were done at each stage. The theoretical feasibility is determined based on the validation carried out by two botanists, and one educational expert. The empirical feasibility is determined based on the readability test using a paragraph of 100 words with three repetitions and the teacher's response conducted by five high school biology teachers. The e-book is arranged based on three aspects, namely aspects of presentation, content, and language feasibility. The research instrument used validation sheets, readability sheets, and teacher’s response questionnaires. This research parameter included validation, readability, and teacher's response that analyzed descriptively quantitatively. The results showed that the theoretical feasibility based on the validity reached 97,45% with a very valid category, while the empirical feasibility based on the readability that showed the e-book was suitable used for students of grade X that were at level 10, and the teacher responses reached 98,89% with a very feasible category. Thus, the e-book “Knowing Bryophyta Diversity” expressed feasible to train digital literacy. Keywords : e-book, digital literacy, and knowing bryophyta diversity