cover
Contact Name
Suwarsito
Contact Email
jurnal.sainteks@ump.ac.id
Phone
-
Journal Mail Official
jurnal.sainteks@ump.ac.id
Editorial Address
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jl. KH. Ahmad Dahlan, PO BOX 202, Purwokerto 53182 Kembaran, Banyumas, Jawa Tengah, Indonesia
Location
Kab. banyumas,
Jawa tengah
INDONESIA
Sainteks
ISSN : 08521468     EISSN : 26860546     DOI : https://doi.org/10.30595/sainteks
Sainteks adalah jurnal yang menyajikan artikel hasil pemikiran dan penelitian di bidang sains dan teknologi. Sainteks merupakan jurnal peer reviewed dan open access. Sainteks diterbitkan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Sainteks mengundang para peneliti, dosen, dan praktisi di seluruh dunia untuk bertukar dan memajukan keilmuan di sains dan teknologi. Dokumen yang dikirim harus dalam format Ms. Word dan ditulis sesuai dengan panduan. Sainteks terbit 2 kali dalam setahun pada bulan Maret dan Oktober. Namun mulai tahun 2019 Sainteks terbit di bulan April dan Oktober.
Articles 229 Documents
PENGUKURAN KINERJA DOSEN MELALUI EKD (EVALUASI KINERJA DOSEN) STKIP PGRI SITUBONDO BERDASARKAN PERSEPSI MAHASISWA John Harisantoso
Sainteks Vol 9, No 2 (2012): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v9i2.272

Abstract

The aim of this research was to evaluate faculty performance in STKIP PGRI Situbondo based on the perception of students as the first item. A second detecting weaknesses in faculty performance point STKIP PGRI Situbondo. This research method is the census because the object of study includes all students in STKIP PGRI Situbondo. The study was a descriptive research is descriptive quantitative instruments backed by descriptive statistics. Primary data was explored by a questionnaire and tabulation using the Likert scale from 1 for very poor performance to score 5 for best performance. Secondary data was collected from the literature relevant to the purpose of research. Analytical instruments including the relative frequency, cumulative frequency, aritmethic mean and standard deviation. All instruments are supported by means of SPSS in analyzing the menu Analyze Descriptive Tabulation of Frequency and summary Reports in the column. The analysis showed that the performance of lecturers in four competencies include pedagogic competence, professional, personal and social development can be said to be good overall. Nevertheless, based on student perceptions of discipline and compliance issues as well as control of media and instructional technology professors also need to be improved, especially in the use of existing facilities. Keywords: Lecturer’s performance, strongs and weaknesses.
Pengaruh Keteraturan Berobat Terhadap Konversi Dahak Pasien TB Paru Setelah Pengobatan Strategi DOTS Di RSU Siaga Medika Banyumas Mambodiyanto Mambodiyanto; Dharma Koosgiarto
Sainteks Vol 12, No 2 (2015): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v12i2.1487

Abstract

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosa, penyakit menular ini masih menjadi masalah di dunia. Di Indonesia, TB Paru menjadi salah satu masalah utama kesehatan masyarakat dan sampai saat ini belum dapat ditangani walaupun sudah dilakukan upaya penanggulangan melalui program TB oleh pemerintah. World Health Organization (WHO) telah mengembangkan strategi penanggulangan TB yaitu strategi DOTS (Directly observed Treatment Short-course) yang sangat efektif untuk menanggulangi penyakit TB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keteraturan berobat terhadap konversi dahak pasien TB paru setelah pengobatan strategi DOTS. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilakukan di RSU Siaga Medika Banyumas Sampel 80 orang dipilih secara purposive sampling. Variabel bebas yang diteliti adalah keteraturan berobat sedangkan variabel terikatnya berupa konversi dahak. Variabel-variabel penelitian diukur dengan menggunakan sebuah kuesioner dan Kartu TB 01. Data dianalisis dengan teknik analisis Chi Square. Dari hasil analisis didapatkan harga X² hitung sebesar 8,297 sedangkan X² tabel pada α=0,05 dan df=1 adalah 3,8471 sehingga harga X² hitung >harga X² tabel, maka hipotesis diterima. Penderita TB paru yang teratur berobat 4,92 kali lebih besar mengalami konversi dahak daripada penderita yang tidak teratur berobat dan secara statistik pengaruh tersebut signifikan (OR=4,92 , p=0,004), sehingga dari hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa keteraturan berobat berpengaruh terhadap konversi dahak penderita TB Paru.
Analisis Pengaruh Permeabilitas Tanah terhadap Limpasan di Kampus I Universitas Muhammadiyah Purwokerto Teguh Marhendi; Jajang Ahmad Baequni
Sainteks Vol 14, No 1 (2017): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v14i1.4202

Abstract

Universitas Muhammadiyah Purwokerto saat ini terus berkembang. Dalam perkembangannya banyak melakukan pembangunan fisik. Dengan pembangunan fisik tersebut telah mengurangi daerah resapan air sehingga saat terjadi hujan sering mengalami genangan. Tujuan penelitian ini untuk menentukan nilai rata-rata koefisien permeabilitas dan dimensi sumur resapan yang digunakan untuk mereduksi limpasan. Penelitian ini dilakukan dengan metode falling head dan metode rasional. Hasil dari penelitian ini menunjukan nilai rata – rata koefisien permeabilitas (k) 3,23 x 10-5 cm/detik atau 1,16 x 10-3 m/jam. Desain volume sumur resapan rencana adalah sebesar 205,629 m3. Volume sumur resapan tersebut dapat mereduksi volume limpasan sebesar 1516.374 m3. Dengan desain tersebut, volume yang masuk saluran drainase berkurang menjadi 1310,745 m3 atau 86 %.Kata Kunci: permeabilitas tanah, limpasan hujan, sumur resapan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
PROFIL PETANI MISKIN DENGAN PERILAKU RAPUH DALAM PENGELOLAAN DIVERSIFIKASI PANGAN NON BERAS Dumasari Dumasari; Oetami Dwi Hajoeningtijas
Sainteks Vol 11, No 2 (2014): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v11i2.140

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji profil petani miskin yang memiliki perilaku rapuh dalam mengelola diversifikasi pangan non beras di desa. Lokasi penelitian di Desa Limpakuwus, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Metode penelitian menggunakan studi kasus deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profil dari informan mampu menunjukkan kondisi tertentu dan potensi dalam mengelola diversifikasi pangan non beras. Dengan profil yang ada, informan berusaha mengatasi strategi untuk memecahkan masalah dalam pengelolaan diversifikasi pangan lokal yang dibuat di masing-masing informan rumah tangga. Kata kunci: profil petani miskin, perilaku rapuh, diversifikasi pangan
Respon Imun Non-spesifik Ikan Gurami (Osphronemus gouramy) yang Diberi Fucoidan dari Ekstrak Rumput Laut Cokelat Padina sp. Cahyono Purbomartono; Dini Siswani Mulia; Danang Priyambodo
Sainteks Vol 16, No 1 (2019): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v16i1.7012

Abstract

Fucoidan merupakan senyawa polisakarida sulfat yang diekstrak dari rumput laut cokelat Padina sp. Fucoidan diketahui mempunyai beberapa bioaktivitas, salah satunya sebagai imunostimulan. Ikan gurami (Osphronemus gouramy) ukuran + 100 gr diberi perlakuan fucoidan yang dicampur kedalam pakan dengan dosis 0,2 gr kg-1 pakan (P1), 0,4 gr kg-1 pakan (P2) , 0,6 gr kg-1 pakan (P3) serta kontrol (Po) masing-masing dengan 3 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan, fucoidan dari ekstrak rumput laut cokelat Padina sp. secara signifikan dapat meningkatkan respon imun non-spesifik terhadap persentase hematokrit, leukokrit dan superoksida anion pada ikan gurami. Perlakuan P3 (0,6 gr kg-1) merupakan dosis optimum yang dapat meningkatkan respon imun non-spesifik ikan, menunjukkan fucoidan dapat digunakan dalam budidaya ikan gurami.Kata kunci: fucoidan, Padina sp., ikan gurami, imun non-spesifik
PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MATERI HIDROLISIS GARAM MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE PADA PESERTA DIDIK KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 BANJARNEGARA SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Sunardi Sunardi
Sainteks Vol 10, No 1 (2013): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v10i1.223

Abstract

This study aims to improve the learning outcomes of chemical hydrolysis of the salt material using learning model Learning Cycle In Class XI Science Students SMA Negeri 1 Banjarnegara Academic Year 2011/2012. Research subjects class XI IPA-3. The process of learning chemistry in schools tends to focus on the teacher (teacher centered), textbook-centered, low learning outcomes with a mean 67 to 60% level learning outcomes have not reached complete study, the lack of ability of students to learn on their own and in groups so that the teacher as the source of learning dominant class. The action consisted of two cycles, each cycle consisting of four phases: Plan, Perform Action, action observation, and reflection. Data analysis using descriptive analysis techniques comparative value of the learning cycle, second cycle and qualitative descriptive analysis. The results of learning activities, the value of learning outcomes, learning ketuntasa learning activity increased in the first cycle (62.86%), cycle II (80%). Value of individual learning outcomes (cycle I, mean 67.71) and (cycle II, average 80.57). Mastery learning individually (cycle I, 42.82%) and (cycle II, 82.87%). Mastery learning in groups (cycle I, 62.5%) and (cycle II, 87.5%). Based on the data analysis and discussion of the research results, it can be concluded Learning Cycle teaching model to improve learning outcomes chemical hydrolysis of the salt material. Keywords: Learning Cycle, Learning Outcomes, Chemistry
Formulasi dan Uji Sifat Fisik Sediaan Nanoemulsi Natrium Diklofenak dengan Kombinasi Tween 80 dan Transkutol Lailiana Garna Nurhidayati; Bambang Hernawan Nugroho; Oktavia Indrati
Sainteks Vol 17, No 1 (2020): April
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v17i1.6896

Abstract

Natrium diklofenak digunakan untuk nyeri dapat diberikan peroral, intramuskular dan suppositoria. Tetapi menyebabkan nyeri, iritasi lokal, dan kerusakan jaringan pada tempat injeksi. Nanoemulsi dikembangkan untuk meningkatkan bioavailabilitas obat dalam tubuh. Nanoemulsi dibuat dengan mengkombinasikan fase minyak, fase air, surfaktan dan kosurfaktan. Fase minyak virgin coconut oil (VCO) dan kombinasi Tween 80 dan Transkutol sebagai surfaktan dan kosurfaktan dapat meningkatkan absorpsi perkutan melewati barrier kulit dan mukosal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui formula terbaik untuk sediaan nanoemulsi natrium diklofenak dengan variasi konsentrasi Tween 80 dan Transkutol dan mengetahui pengaruh penambahan Transkutol sebagai kosurfaktan dalam sediaan nanoemulsi natrium diklofenak. Nanoemulsi dibuat dengan metode emulsifikasi spontan. Perbandingan surfaktan dengan kosurfaktan pada formula yang digunakan yaitu Formula 1 (5:1), Formula 2 (6:1), Formual 3 (7:1), dan Formula 4 (1:0). Hasil ukuran globul nanoemulsi Formula 1 10,9 nm; Formula 2 11,7 nm; Formula 3 7,1 nm; Formula 4 8,8 nm. Zeta potensial Formula 1 -57,3 mV, Formula 2 -63,0 mV, Formula 3 -50,1 mV, Formula 4 -27,6 mV. Hasil pH Formula 1 7,4 ± 0,032; Formula 2 7,4 ± 0,015; Formula 3 7,4 ± 0,021; Formula 4 7,7 ± 0,046. Hasil viskositas Formula 1 642,67±7,64 cP; Formula 2 662,67±7,64 cP; Formula 3 715,00±10,00 cP; Formula 4 864,33±7,09 cP. Hasil sentrifugasi pada semua formula tidak mengalami pemisahan fase. Hasil dari semua uji menunjukkan Formula 1 merupakan formula terbaik dalam penampilan dan sifat fisik yang diuji.
HUBUNGAN ANTARA UNDERPRICING DENGAN NILAI SEASONED EQUITY OFFERING (SEO) PERTAMA PERUSAHAAN-PERUSAHAAN GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Hermin Endratno
Sainteks Vol 7, No 2 (2010): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v7i2.318

Abstract

This research aims at knowing the positive average abnormal return and the relationship of the underpricing and the value of the first Seasoned Equity Offering (SEO) towards go public-companies in Indonesia Stock Exchange during three-day-trade after the first emission of underpricing. The data consisted of 12 (twelve) go public-companies in Indonesia Stock Exchange since 1995 and have done their first SEO in 2007. The analysis of data was conducted through test and correlation using Pearson Product Moment statistic model. After the first three days of Initial Public Offering (IPO), the abnormal return was negative. It was shown by the average abnormal return of the first day approximately -0.0088, of the second day -0.0041, and of the third day -0.076. The positive abnormal return, based on the statistic analysis, was insignificantly found either within three-day-trade in the first emission of the underpricing. The insignificant result also occurred to the relationship of the underpricing and the value of the first SEO after the correlation analysis was done. These findings have significant implications for the investors to consider the changes of share prices after the first SEO. It also appears that the factors of underpricing and negative abnormal return should be observed by the emitens to minimize the risks after the IPO. Key words: Underpricing, Seasoned Equity Offering, emission
Fuzzy Inference System Menggunakan Metode Tsukamoto Untuk Menentukan Tingkat Kompetensi Pedagogik Guru Anton Suroto; Hindayati Mustafidah
Sainteks Vol 13, No 2 (2016): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v13i2.1552

Abstract

As an educator, teacher must have pedagogic competence, personality competence, social competence, and professional competence to do the task. To know how important pedagogic competence point of teacher it’s needed difficulties accounting, so it has been made online application by using Fuzzy Inference System(FIS) use Tsukamoto Method which be able to access by whoever and whereever. Point of pedagogic competence can be gotten from input of scores in each aspect of pedagogic competence, then output of result is a point which indicate pedagogic competence level of teacher. Key words: Fuzzy Inference System, Tsukamoto Method, Pedagogic Competence, online.
PENINGKATAN KUALITAS AMPAS TAHU SEBAGAI BAHAN BAKU PAKAN IKAN DENGAN FERMENTASI Rhizopus oligosporus Dini Siswani Mulia; Eka Yulyanti; Heri Maryanto; Cahyono Purbamartono
Sainteks Vol 12, No 1 (2015): SAINTEKS
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30595/sainteks.v12i1.83

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas ampas tahu sebagai bahan baku pakan ikan dengan fermentasi Rhizopus oligosporus. Penelitian menggunakan metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 3 kali ulangan, yaitu P0 = ampas tahu non fermentasi, P1 = ampas tahu dengan 1,5 mL suspensi R. oligosporus, P2 = 2,5 mL dan P3 = 3,5 mL, untuk masing-masing ampas tahu sebanyak 50 g. Parameter yang diamati adalah hasil uji proksimat, meliputi kadar protein kasar, kadar lemak kasar, kadar air, kadar abu, dan kadar serat kasar serta uji organoleptik, meliputi warna, tekstur, dan bau. Data hasil uji proksimat dianalisis menggunakan uji Analysis of Variance (ANOVA) dan uji DMRT (Duncan Multiple Range Test) dengan taraf uji 5%, sedangkan data hasil uji organoleptik dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian maka fermentasi ampas tahu dengan R. oligosporus dapat meningkatkan kualitas ampas tahu sebagai bahan baku pakan ikan, dan perlakuan P2 adalah perlakuan yang paling baik karena menghasilkan kualitas protein dan kadar abu tinggi, dan menurunkan kadar lemak paling banyak. Kata Kunci : ampas tahu, fermentasi, Rhizopus oligosporus, kualitas, pakan ikan

Page 1 of 23 | Total Record : 229